Mezbah Firman

Mezbah Firman

@TVRI Nasional 16.00 WIB

Tarian Awal: Open Heaven + Hosanna

by: Ev. Daniel Krestianto + Ev. Denis Krestianto :p





Yohanes 4:23
23: Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran ; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.


Tarian tadi bukan hanya performance, karena itu ada artinya..

Penyembahan itu mengarah ke orang, atau tindakan?
Kita bisa menyembah pada yang lebih tinggi daripada kita, yaitu Pencipta kita.
Penyembahan tidak sekedar di gereja, tempat ibadah, nyanyi, tapi hidup kita ini harus mencerminkan sebagai orang yang menyembah Tuhan.

Menyembah dalam Roh dan Kebenaran?
1. Menyembah jelas tidak dibatasi oleh ruang dan waktu
2. Kita tidak tergantung alat pada saat menyembah, tapi alat itu bisa membuat kita menambah iman kita, misalnya perjamuan kudus (roti dan anggur)

Kembali lagi tergantung iman kita bagaimana, jangan sampai kita mengalami ketergantungan pada suatu alat. Esensinya ada di hati, bukan di alat.

Semua tarian itu sah asal tujuannya untuk Tuhan, kecuali untuk kesombongan, untuk terkenal, dll.. Sebagai penyembah, ya yang penting hati dan motivasinya buat Tuhan, itu sah, kecuali sebelum melakukan tarian itu jangan menggunakan kuasa gelap, dll.

Ada Pertanyaan:
*Adat istiadat di atas agama? ritual?
Balik lagi ke hati dan motivasi, kalau disisipkan sesuatu yang tidak baik, itu baru tidak boleh..
Kembali ke firman Tuhan, yang kudus tidak bisa bersatu dengan yang tidak kudus.. Yang penting sikap hati, tulus, bersih, mau memuji dan menyembah Tuhan, itu Tuhan suka.

*Art and worship?
Tuhan sendiri yang membuat seni.. Dan bisa dibuat untuk menjangkau, karena seni juga penting.. Kenapa kita tidak pakai seni itu jadi alat untuk menjangkau? Misalnya seni nya bisa dipercantik dan dikembalikkan untuk kemuliaan Tuhan.. Dan yang penting jangan menjadi ketergantungan..

*Sikap penyembahan dalam semua bentuk seni?
Seni apapun yang Tuhan beri dalam hidup kita, ya dipakai untuk kemuliaan Tuhan.. Kita lakukan semuanya dasarnya apa? Misalnya gerakan tari, kalau ada yang tidak baik (mengarah ke seks / menimbulkan sex feel) kan tidak baik, lebih baik menggunakan gerakan yang lebih universal.

Apapun yang kita lakukan, ya kembali untuk Tuhan.. Kalau pendeta, penginjil, mereka menyampaikan pesan Tuhan melalui kata-kata. Tetapi kalau penari, ketika mereka menari, mereka sudah menyampaikan pesannya lewat tarian, karena tarian itu bukan art performance..

Mari kita menjadi penyembah yang benarrrr.. :D

Komentar

Postingan Populer