Tuhan Mau Bergirang

Tuhan Mau Bergirang

Selasa, 24 Mei 2016

Bahan Renungan :

TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan ^r . Ia bergirang ^s  karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya, ^t  Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai, ^u (Zefanya 3:17)

Renungan :

Ada sebuah keluarga yang sudah tujuh tahun tidak memiliki anak, dan keluarga ini sangat ingin untuk mengambil anak di Panti Asuhan dan membuat anak ini bahagia. Tetapi karena terlalu bahagianya, keluarga ini membuatkan kamar yang sangat bagus. Mereka belikan mainan yang sangat banyak, mereka belikan laptop. Mereka itu ingin anak itu benar-benar senang. Tetapi kemudian waktu anak ini dibawa, anak ini begitu takut. Takut dikembalikan ke panti asuhan, takut merusakkan mainan, takut berbuat salah, takut ditolak, takut tidak diperlakukan dengan baik. Karena itu saat anak ini dibawa ke rumahnya, anak itu tidak berani menyentuh apapun yang telah disediakan untuknya. Bahkan anak itu menangis sendirian, dia takut dan tidak tahu harus melakukan apa.

Tuhan berkata, “Ada banyak anakKu seperti itu, Aku berikan karunia dan Aku sangat antusias dengan dia.” Tetapi buat anak-anak Tuhan, karunia bukan merupakan sesuatu yang bisa membuat antusias. Banyak dari kita menolak dengan berbagai alasan. Takut jatuh karena karunia dan tidak pernah pakai. Tuhan memberikan kesempatan kerjaan yang sangat besar, dan kita takut gagal, takut rusak semua rencanaNya, bahkan buat kita menjadi beban.

Misalnya saudara adalah seorang desainer, dan Tuhan datangkan kain-kain terindah dan termahal dari seluruh dunia. Tetapi respon saudara tanpa antusias dan berkata sudah banyak kerjaan, takut salah potong karena kain mahal. Bagaimana dengan hati Tuhan.

Tuhan berkata : “Nak, Aku sangat antusias tentang kamu, tetapi kamu tidak pernah mengerti hatiKu.” Tuhan sangat ingin membuat sesuatu yang sangat besar dan dahsyat dalam hidup kita. Tetapi tidak banyak Anak Tuhan yang merespon dengan benar akan setiap kerinduan Tuhan dalam hidupnya. Hal itu membuat Tuhan sangat sedih.

Tuhan bisa buat yang sangat besar dalam hidup kita, tetapi Tuhan juga bisa sangat sedih dan kecewa dengan penolakan dari anak-anakNya. Tuhan berkata : “Aku tidak peduli kamu pincang, kamu membuat malu. Aku akan membuat kamu menjadi terpuji, ternama dan termasyur.”

Mungkin dari kita ada yang berkata bahwa kita adalah orang yang gagal, cacat, rusak, pezinah, dan sudah membuat malu Tuhan. Tetapi buat Tuhan tidak ada masalah, Tuhan yang pulihkan hidup kita. Tuhan yang memberkati hidup kita, dan Tuhan yang bisa buat kita jadi Pahlawan. (MITW)

Doa :

Tuhan Yesus buat kami mengerti akan kerinduan hatiMu ya Tuhan, jangan biarkan kami menyia-nyiakan segala yang Engkau berikan dalam hidup kami. Amin