Berjalan Dalam Agendanya Tuhan
Berjalan Dalam Agendanya Tuhan
By : PAP
2 Samuel 20: 3 - 12 "Sampailah Daud ke istananya di Yerusalem, lalu raja mengambil kesepuluh gundik yang ditinggalkannya untuk menunggui istana, kemudian dimasukkannya mereka dalam sebuah rumah di bawah penjagaan. Ia memelihara mereka, tetapi tidak dihampirinya. Mereka tetap terasing seperti janda sampai hari mati mereka. Berkatalah raja kepada Amasa: "Kerahkanlah bagiku orang-orang Yehuda dalam tiga hari, kemudian menghadaplah lagi ke mari!" Lalu pergilah Amasa mengerahkan orang Yehuda, tetapi ia menunda-nunda tugas itu sampai melewati waktu yang ditetapkan raja baginya. Lalu berkatalah Daud kepada Abisai: "Sekarang Seba bin Bikri lebih berbahaya bagi kita dari pada Absalom; jadi engkau, bawalah orang-orang tuanmu ini dan kejarlah dia, supaya jangan ia mencapai kota yang berkubu, dan dengan demikian ia luput dari pada kita." Lalu Yoab, orang Kreti dan orang Pleti dan semua pahlawan keluar menyusul dia. Mereka keluar dari Yerusalem untuk mengejar Seba bin Bikri. Ketika mereka sampai ke batu besar yang di Gibeon, maka Amasa sudah tiba di sana lebih dahulu dari pada mereka. Adapun Yoab mengenakan pakaian perang dan di luarnya ada ikat pinggang dengan pedang bersarung terpaut pada pinggangnya. Ketika ia tampil ke muka terjatuhlah pedang itu. Berkatalah Yoab kepada Amasa: "Engkau baik-baik, saudaraku?" Sementara itu tangan kanan Yoab memegang janggut Amasa untuk mencium dia. Amasa tidak awas terhadap pedang yang ada di tangan Yoab itu; Yoab menikam pedang itu ke perutnya, sehingga isi perutnya tertumpah ke tanah. Tidak usah dia ditikamnya dua kali, sebab ia sudah mati. Lalu Yoab dan Abisai, adiknya, terus mengejar Seba bin Bikri. Dan seorang dari orang-orang Yoab tinggal berdiri di dekat mayat itu, sambil berkata: "Siapa yang suka kepada Yoab dan siapa yang memihak kepada Daud, baiklah mengikuti Yoab!" Dalam pada itu Amasa terguling mati dalam darahnya di tengah-tengah jalan raya. Ketika orang itu melihat, bahwa seluruh rakyat berdiri menonton, maka disingkirkannya mayat Amasa dari jalan raya ke padang, lalu dihamparkannya kain di atasnya, karena dilihatnya, bahwa setiap orang yang datang ke sana berdiri menonton. Setelah dijauhkannya mayat itu dari jalan raya, maka semua orang itu berjalan terus mengikuti Yoab untuk mengejar Seba bin Bikri. "
untuk bisa melakukan dalam ketepatan agenda Tuhan, harus ikut " time table" Tuhan, jangan time tabel manusia., tanpa di sadari pikiran kita tidak singkron dengan apa yang hati Allah.
dari cerita 2 Samuel di atas, Amasa adalah seorang jendral perang dimasa pemerintahan Daud yang Alkitab mencatat adalah seorang yang tidak awas dengan apa yang raja perintahkan. Perhatikan ! "...Lalu pergilah Amasa mengerahkan orang Yehuda, tetapi ia menunda-nunda tugas itu sampai melewati waktu yang ditetapkan raja baginya", Amasa menunda nunda time table nya Tuhan unutk segera menumpas Seba bin Bikri, lihat di ayat selanjutnya dalam hitungan cepat, ketika Amasa menunda - nunda apa yang raja perintahkan, segera raja mengganti posisi Amasa kepada Abisai unutk segera menumpas Seba bin bikri. Mari kita fokus pada Amasa. Jelas ada beberapa point Alkitab ingin berkata di ayat ini :
1. Amasa menunda time table Allah untuk membunuh Seba bin Bikri yang sangat berbahaya; 2. Amasa tiba di tempat lain yang harusnya Amasa segera kembali kepada raja Daud dalam 3 hari, tetapi Amasa tidak lakukan, ( sebuah ke tidak taatan ) 3.Ingat Amasa merupakan seorang jenderal besar, ahli perang dalam masa [pemerintahan daud yang mengindikasikan kematangan menciptakan " kesombongan" ; ( Amasa merasa telah banyak berbuat jasa) 4. Amasa" tidak awas " dengan apa yang dari raja ( Tuhan ) perintahkan. maka tanpa di sadari akan terjadi " tidak awas " dengan apa yang terjadi kemudian. ( ... 2 samuel 20 : 10 Amasa tidak awas terhadap pedang yang ada di tangan Yoab itu; Yoab menikam pedang itu ke perutnya, sehingga isi perutnya tertumpah ke tanah. Tidak usah dia ditikamnya dua kali, sebab ia sudah mati. Lalu Yoab dan Abisai, adiknya, terus mengejar Seba bin Bikri. )
karena ketidak taatan dan ketidak awasan Amasa dari apa yang Tuhan perintahkan dari raja Daud, seorang jenderal besar harus mati terbunuh di zaman nya bahkan Alkitab mencatat mati di jalan raya di tonton dan tergelatak dengan tidak hormat.
Mari saudara, jangan punya agenda tersembunyi ( time table ) manusia mu, tetapi mari ikuti " time table " Tuhan, jika Tuhan suruh anda segera berdoa ketika anda sedang asyik menonton film, mari jangan menunda - nunda apa yang Tuhan sudah gerakkan di hatimu, jika Tuhan suruh anda lakukan apa yang Tuhan suruh mari segera lakukan. Saya teringat dengan Pastor Bob Weigner yang berkata " Late Obedient is disobedient " artinya "Ketaatan tertunda sama dengan tidak taat" ; menurut saya setuju banget !! Mari " awas " dengan apa yang dari Tuhan, maka anda pasti tidak akan bernasib dengan Amasa, cupu Amasa yang mengalami ketidak taatan, bukan saudara lagi. Amin
untuk bisa melakukan dalam ketepatan agenda Tuhan, harus ikut " time table" Tuhan, jangan time tabel manusia., tanpa di sadari pikiran kita tidak singkron dengan apa yang hati Allah.
dari cerita 2 Samuel di atas, Amasa adalah seorang jendral perang dimasa pemerintahan Daud yang Alkitab mencatat adalah seorang yang tidak awas dengan apa yang raja perintahkan. Perhatikan ! "...Lalu pergilah Amasa mengerahkan orang Yehuda, tetapi ia menunda-nunda tugas itu sampai melewati waktu yang ditetapkan raja baginya", Amasa menunda nunda time table nya Tuhan unutk segera menumpas Seba bin Bikri, lihat di ayat selanjutnya dalam hitungan cepat, ketika Amasa menunda - nunda apa yang raja perintahkan, segera raja mengganti posisi Amasa kepada Abisai unutk segera menumpas Seba bin bikri. Mari kita fokus pada Amasa. Jelas ada beberapa point Alkitab ingin berkata di ayat ini :
1. Amasa menunda time table Allah untuk membunuh Seba bin Bikri yang sangat berbahaya; 2. Amasa tiba di tempat lain yang harusnya Amasa segera kembali kepada raja Daud dalam 3 hari, tetapi Amasa tidak lakukan, ( sebuah ke tidak taatan ) 3.Ingat Amasa merupakan seorang jenderal besar, ahli perang dalam masa [pemerintahan daud yang mengindikasikan kematangan menciptakan " kesombongan" ; ( Amasa merasa telah banyak berbuat jasa) 4. Amasa" tidak awas " dengan apa yang dari raja ( Tuhan ) perintahkan. maka tanpa di sadari akan terjadi " tidak awas " dengan apa yang terjadi kemudian. ( ... 2 samuel 20 : 10 Amasa tidak awas terhadap pedang yang ada di tangan Yoab itu; Yoab menikam pedang itu ke perutnya, sehingga isi perutnya tertumpah ke tanah. Tidak usah dia ditikamnya dua kali, sebab ia sudah mati. Lalu Yoab dan Abisai, adiknya, terus mengejar Seba bin Bikri. )
karena ketidak taatan dan ketidak awasan Amasa dari apa yang Tuhan perintahkan dari raja Daud, seorang jenderal besar harus mati terbunuh di zaman nya bahkan Alkitab mencatat mati di jalan raya di tonton dan tergelatak dengan tidak hormat.
Mari saudara, jangan punya agenda tersembunyi ( time table ) manusia mu, tetapi mari ikuti " time table " Tuhan, jika Tuhan suruh anda segera berdoa ketika anda sedang asyik menonton film, mari jangan menunda - nunda apa yang Tuhan sudah gerakkan di hatimu, jika Tuhan suruh anda lakukan apa yang Tuhan suruh mari segera lakukan. Saya teringat dengan Pastor Bob Weigner yang berkata " Late Obedient is disobedient " artinya "Ketaatan tertunda sama dengan tidak taat" ; menurut saya setuju banget !! Mari " awas " dengan apa yang dari Tuhan, maka anda pasti tidak akan bernasib dengan Amasa, cupu Amasa yang mengalami ketidak taatan, bukan saudara lagi. Amin
Komentar
Posting Komentar