IMAN

IMAN

By : Joshua Ivan S

Iman adalah suatu tindakan yang dilakukan dengan ketaatan sebagai jawaban terhadap apa yang Tuhan Yesus katakan kepada kita anak - anakNya. Iman yang benar dinyatakan dalam :

1. Ketaatan.
2. Tindakan sebagai jawaban doa.
3. Mendengarkan dan Membaca Firman Tuhan yang menjadi Rhema buat hidup kita.
4. Mendengarkan Suara Tuhan.

Iman berarti bergantung total kepada Allah Bapa di Surga dan Tuhan Yesus Kristus. Sebagai Contoh ketika Adam berbuat dosa dan jatuh dalam dosa, ia melangkah keluar dari ketergantungan kepada Allah dan ia tidak bergantung kepada Allah. Inilah sebabnya Allah telah meletakkan prioritas yang tinggi atas IMAN. Iman adalah jalan dimana kita bisa kembali pada persekutuan dengan Allah atau sama dengan bergantung kepada Allah.

Ketergantungan pada Allah ini disebut dengan IMAN. Iman dapat mengerjakan didalam kita melampaui dari segala kemampuan kita, panca indra kita yaitu penglihatan, pendengaran, perasa, penciuman dan perabaan.

Iman melepaskan kita dari kemampuan - kemampuan kita yang terbatas. Dengan Iman juga kita bergerak dari yang tidak mampu masuk ke dalam kemampuan Tuhan sehingga segala perkara dapat kita tanggung di dalam Dia yang mengasihi kita.

Sekarang IMAN adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. (Ibarani 11 : 1)

Iman berarti mempercayai, kepastian atau keyakinan pada seseorang atau pada perkataan - perkataan orang tersebut. Beriman didalam Allah berarti tidak lagi percaya kepada kekuatan diri sendiri, tetapi percaya kepada Allah.

Iman adalah memilih dengan berani dan tidak goyah untuk mempercayai apa yang telah Allah katakan kepada kita.