Kaleb Melihat Dengan Mata Rohani
Kaleb Melihat Dengan Hati
Pdt. Petrus Agung Purnomo
Bahan
Renungan : Bilangan 13
Kedua
belas pengintai
13:1 TUHAN berfirman
kepada Musa: 13:2 "Suruhlah beberapa orang mengintai h
tanah Kanaan, i
yang akan Kuberikan kepada orang Israel; j
dari setiap suku k
nenek moyang mereka haruslah kausuruh seorang, semuanya pemimpin-pemimpin di
antara mereka." 13:3 Lalu Musa menyuruh mereka dari padang gurun
Paran, sesuai dengan titah TUHAN; semua orang itu adalah kepala-kepala di antara
orang Israel. l
13:4 Dan inilah nama-nama mereka: Dari suku Ruben:
Syamua bin Zakur; 13:5 dari suku Simeon: Safat bin Hori; 13:6 dari suku Yehuda: Kaleb bin Yefune; m
13:7 dari suku Isakhar: Yigal bin Yusuf; 13:8 dari suku Efraim: Hosea bin Nun; n
13:9 dari suku Benyamin: Palti bin Rafu; 13:10 dari suku Zebulon: Gadiel bin Sodi; 13:11 dari suku Yusuf, yakni dari suku Manasye: Gadi
bin Susi; 13:12 dari suku Dan: Amiel bin Gemali; 13:13 dari suku Asyer: Setur bin Mikhael; 13:14 dari suku Naftali: Nahbi bin Wofsi; 13:15 dari suku Gad: Guel bin Makhi. 13:16 Itulah nama orang-orang yang disuruh Musa untuk
mengintai o
negeri itu; dan Musa menamai Hosea bin Nun p
itu Yosua. q
13:17 Maka Musa menyuruh mereka untuk mengintai tanah
Kanaan, r
katanya kepada mereka: "Pergilah dari sini ke Tanah Negeb s
dan naiklah ke pegunungan, t
13:18 dan amat-amatilah bagaimana keadaan negeri itu,
apakah bangsa yang mendiaminya kuat atau lemah, apakah mereka sedikit atau
banyak; 13:19 dan bagaimana negeri yang didiaminya, apakah
baik atau buruk, bagaimana kota-kota yang didiaminya, apakah mereka diam di
tempat-tempat yang terbuka atau di tempat-tempat yang berkubu, 13:20 dan bagaimana tanah itu, apakah gemuk atau
kurus, apakah ada di sana pohon-pohonan atau tidak. Tabahkanlah hatimu dan
bawalah sedikit dari hasil negeri u
itu." Waktu itu ialah musim hulu hasil anggur. v
13:21 Mereka pergi ke sana, lalu mengintai negeri itu
mulai dari padang gurun Zin w
sampai ke Rehob, x
ke jalan yang menuju ke Hamat. y
13:22 Mereka berjalan melalui Tanah Negeb, lalu
sampai ke Hebron; z
di sana ada Ahiman, Sesai dan Talmai, a
keturunan Enak. b
Hebron didirikan tujuh tahun lebih dahulu dari Soan di Mesir. c
13:23 Ketika mereka sampai ke lembah Eskol, d
dipotong merekalah di sana suatu cabang dengan setandan buah anggurnya, lalu
berdualah mereka menggandarnya; juga mereka membawa beberapa buah delima e
dan buah ara. f
13:24 Tempat itu dinamai orang lembah Eskol, karena
tandan buah anggur yang dipotong orang Israel di sana. 13:25 Sesudah lewat empat puluh hari g
pulanglah mereka dari pengintaian negeri h
itu, 13:26 dan langsung datang kepada Musa, Harun dan
segenap umat Israel di Kadesh, i
di padang gurun Paran. j
Mereka membawa pulang kabar kepada keduanya k
dan kepada segenap umat itu dan memperlihatkan kepada sekaliannya hasil negeri
l
itu. 13:27 Mereka menceritakan kepadanya: "Kami sudah
masuk ke negeri, ke mana kausuruh kami, dan memang negeri itu berlimpah-limpah
susu dan madunya, m
dan inilah hasilnya. n
13:28 Hanya, bangsa yang diam di negeri itu kuat-kuat
dan kota-kotanya berkubu dan sangat besar, o
juga keturunan Enak p
telah kami lihat di sana. q
13:29 Orang Amalek r
diam di Tanah Negeb, orang Het, s
orang Yebus t
dan orang Amori u
diam di pegunungan, v
orang Kanaan w
diam sepanjang laut dan sepanjang tepi sungai Yordan. x "
13:30 Kemudian Kaleb y
mencoba menenteramkan hati bangsa itu di hadapan Musa, katanya: "Tidak!
Kita akan maju dan menduduki negeri itu, sebab kita pasti akan mengalahkannya!"
13:31 Tetapi orang-orang yang pergi ke sana
bersama-sama dengan dia berkata: "Kita tidak dapat maju menyerang bangsa
itu, karena mereka lebih kuat dari pada kita. z "
13:32 Juga mereka menyampaikan kepada orang Israel
kabar busuk 1 a
tentang negeri yang diintai mereka, dengan berkata: "Negeri yang telah
kami lalui untuk diintai adalah suatu negeri yang memakan b
penduduknya, dan semua orang yang kami lihat di sana adalah orang-orang yang
tinggi-tinggi perawakannya. c
13:33 Juga kami lihat di sana orang-orang raksasa,
d
orang Enak e
yang berasal dari orang-orang raksasa, dan kami lihat diri kami seperti
belalang, f
dan demikian juga mereka terhadap kami."
Bangsa
Israel mendapatkan Janji Tuhan untuk masuk ke dalam Tanah Perjanjian, mereka
tidak tahu seperti apa tanah perjanjian itu ? Disana mereka tidak tahu harus
melakukan apa ? Harus Bagaimana dan Kehidupan Mereka seperti apa di Tanah
Perjanjian ? Sebab selama lebih dari 400 tahun mereka hidup dalam perbudakan.
Ketika mereka keluar dari tanah perbudakan, mereka masuk dalam padang gurun,
disini mereka memasuki fase kedua yaitu fase mencicipi tanah perjanjian.
Kemudian
Tuhan berfirman kepada Musa untuk memilih beberapa orang mengintai Tanah
Kanaan, setiap dari 12 suku Israel diwakili oleh satu orang pemimpin untuk
menyelidiki Tanah Perjanjian. Musa memberikan secara Detail tugas mengintai
kepada 12 pengintai : apa yang menjadi tugas mereka didalam menyelidiki Tanah Perjanjian.
Dua Belas Pengintai ini tidak memperhatikan pesan kedua musa.
Pesan
Kedua Musa : Tabahkanlah Hatimu ! Be
Strong ! Make Yourself Strong ; Jadikan dirimu kuat ! Jika kita rindu mencicipi
dan menikmati setiap Janji Tuhan terjadi dalam hidup kita, kita harus
menjadikan diri kita kuat. Kita jangan bergantung pada hamba Tuhan atau orang
lain.
Ketika
Daud diserang oleh orang-orang Amalek, anak-anaknya dan istrinya ditahan, Daud
menguatkan kepercayaannya, Daud menjadikan dirinya kuat. Kita berada di jaman
akhir yang paling akhir, kita harus menjadikan diri kita kuat sebab ada banyak
orang-orang dan kejadian-kejadian yang membuat diri kita jatuh dan tidak bisa
menikmati janji Tuhan. Jika kita tidak kuat maka kekecewaan dan pemberontakan
kepada Tuhan akan menyerang kita.
Bilangan
14
Pemberontakan
umat Israel
14:1
Lalu segenap umat itu mengeluarkan suara nyaring dan bangsa itu menangis g
pada malam itu. 14:2
Bersungut-sungutlah h
semua orang Israel kepada Musa dan Harun; dan segenap umat itu berkata kepada
mereka: "Ah, sekiranya kami mati di tanah Mesir, i
atau di padang gurun ini! j
14:3
Mengapakah TUHAN membawa kami ke negeri ini, supaya kami tewas oleh pedang,
k
dan isteri serta anak-anak l
kami menjadi tawanan? m
Bukankah lebih baik kami pulang ke Mesir? n "
14:4
Dan mereka berkata seorang kepada yang lain: "Baiklah kita mengangkat
seorang pemimpin, lalu pulang ke Mesir. o "
14:5
Lalu sujudlah p
Musa dan Harun di depan mata seluruh jemaah q
Israel yang berkumpul di situ. 14:6
Tetapi Yosua bin Nun r
dan Kaleb 1
bin Yefune, yang termasuk orang-orang yang telah mengintai negeri itu,
mengoyakkan pakaiannya, s
14:7
dan berkata kepada segenap umat Israel: "Negeri yang kami lalui untuk
diintai itu adalah luar biasa baiknya. t
14:8
Jika TUHAN berkenan kepada kita, u
maka Ia akan membawa kita masuk ke negeri itu dan akan memberikannya kepada
kita, v
suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya. w
14:9
Hanya, janganlah memberontak x
kepada TUHAN, dan janganlah takut y
kepada bangsa negeri z
itu, sebab mereka akan kita telan habis. Yang melindungi mereka sudah
meninggalkan mereka, sedang TUHAN menyertai a
kita; b
janganlah takut kepada mereka. c "
14:10
Lalu segenap umat itu mengancam hendak melontari d
kedua orang itu dengan batu. Tetapi tampaklah kemuliaan TUHAN e
di Kemah Pertemuan kepada semua orang Israel.
Bangsa Israel
mengeluarkan suara nyaring dan menangis, mereka mendengarkan suara dari sepuluh
pengintai sehingga mereka bersungut-sungut dan memberontak kepada Tuhan.
Sepintas mereka kelihatan hanya memberontak kepada Musa dan Harun tetapi sesungguhnya
mereka memberontak kepada Tuhan. Ekspresi mereka adalah kekecewaan hati mereka.
Kaleb dan Yosua
mengatakan bahwa negeri yang mereka selidiki adalah negeri yang luar biasa,
penuh dengan susu dan madunya. Kaleb dan Yosua mempunyai Jiwa yang lain. Mereka
berkata : janganlah memberontak kepada Tuhan dan jangan takut, sebab
sesungguhnya mereka akan kita telan habis,
Yang melindungi mereka sudah meninggalkan mereka, sedangkan Tuhan
menyertai kita.
Para Raksasa Orang
Enak ini sudah tidak ada yang melindungi secara spiritual, mereka mudah
dikalahkan oleh bangsa Israel karena mereka disertai oleh Tuhan untuk merebut
Tanah Perjanjian. Kaleb melihat dengan mata Rohani.
Bilangan 14 : 24-25 Tetapi
hamba-Ku Kaleb, h
karena lain jiwa yang ada padanya dan ia mengikut Aku dengan sepenuhnya, i
akan Kubawa masuk ke negeri yang telah dimasukinya itu, dan keturunannya akan
memilikinya. j
14:25
Orang Amalek k
dan orang Kanaan l
diam di lembah. Sebab itu berpalinglah m
besok dan berangkatlah ke padang gurun, ke arah Laut Teberau. n "
Tetapi HambaKu Kaleb
Memiliki Diferent Spirit (Jiwa Yang Lain).
Tetapi HambaKu Kaleb
Memiliki Diferent Spirit (Jiwa Yang Lain). Yosua 14 :6
Bani
Yehuda datang menghadap Yosua di Gilgal. s Pada waktu itu berkatalah Kaleb bin Yefune,
t orang Kenas itu, kepadanya: "Engkau tahu
firman yang diucapkan TUHAN kepada Musa, abdi Allah u itu, tentang aku v dan tentang engkau di Kadesh-Barnea. w
Ketika Kaleb bin
Yefune Orang Yosua, Ia membawa kabar sesuai dengan apa yang ada di hatinya, ia
minta jatah Hebron sesuai dengan yang di Firmankan Tuhan kepadanya. Kaleb menerima
janji Tuhan dengan hatinya bukan dengan pikirannya. Kenas menghadap Yosua
Ketika Tuhan memanggil Tokoh-Tokoh
Alkitab untuk mengikutinya, mereka sedang sibuk bekerja. Elisa ketika ia sedang
membajak sawah dengan 12 ekor Lembu, ia dipanggil Tuhan untuk mengikuti Elia.
Elisa itu orang sibuk sebab ia membajak sawah dengan 12 ekor lembu berarti
tanahnya luas. Ia mengambil jubah Elia dan tidak banyak berpikir lagi
meninggalkan lembu-lembunya.
Pada saat ini ada banyak orang-orang
yang sibuk dengan pelayanan di Gereja sehingga mereka tidak mendengarkan suara
Tuhan lagi. Para Bisnisman sibuk dengan pekerjaannya, mereka tidak
memperhatikan apa maunya Tuhan.
Ekspresi Hati kita kepada orang lain
adalah ekspresi hati kita kepada Tuhan. Hati melihat apa yang ada jauh didepan
mata kita yang tidak bisa dipikirkan oleh pikiran manusia. Adam sebelum jatuh
dalam Dosa God Center, Semua fokus sama Tuhan tidak memikirkan diri sendiri. Tetapi
setelah adam jatuh dalam dosa ia memikirikan diri sendiri Self Concious, ia
mulai melihat dirinya telanjang dan mulai memikirkan cara menutupi
ketelanjangannya. Tuhan menyematkan daun sebagai cawat, untuk menutupi
ketelanjangan Adam, Tuhan adalah Designer Pertama Pakaian di muka bumi ini.
Pakaian yang kita pakai mencerminkan
siapa diri kita sebenarnya. Milikilah Jiwa Seperti Kaleb, Ia melihat dengan
mata Rohaninya. Amin
Jatiwangi,1 April 2016
By His Grace
Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar