Kawan Sekerja Allah
Ibadah Raya Pagi Via Streaming
GBI Shekinah – Temanggung
Minggu, 03 Juli 2016
Kawan Sekerja Allah
Pdt. Petrus Hadi Santoso
Karena
kami adalah kawan sekerja z
Allah; kamu adalah ladang a
Allah, bangunan b
Allah. (1 Korintus 3 : 9)
Saat
ini Tuhan memanggil kita sebagai Kawan Sekerja Allah, kita bukan lagi ladang,
kita ini adalah bangunan Allah. Ladang kita adalah orang-orang yang ada
disekitar kita.
Tuhan
memberikan Tema Higher Than Ever kepada Almarhum Pdt. Petrus Agung Purnomo.
Sebab Tuhan menginginkan kita naik level yang lebih tinggi lagi. Kita terbang
lebih tinggi lagi seperti Rajawali.
Acara
Higher Than Ever bisa terlaksana semua karena Tuhan. Saya mendapatkan informasi
dari seorang teman yang berkata : “Bahtera sedang mengalami guncangan, tetap
nekat mengadakan acara di Holy Stadium.” Sudah bagus jika Jemaat yang datang
itu setengah dari kapasitas jumlah Kursi yang ada di Holy Stadium, kalau
setengah dari gedung Holy Stadium terisi itu sudah Mujizat ! Pada saat tanggal 16
Juni 2016 pada saat Acara belum mulai, ibadah yang kami lakukan sudah lebih
dari setengah gedung Holy Stadium jemaat memenuhi gedung itu. Gedung Holy
Stadium sudah hampir penuh.
Pada
saat acara itu Bu Nany Susanty mendapatkan penglihatan : ia melihat sebuah
Pintu Gerbang Besar Yang Tulisannya Higher Than Ever. Disitu Bu Nany Susanty
melihat Pintu Gerbang Masih Tertutup, Tuhan berkata dijubahmu masih ada
kebenaran diri sendiri, menghakimi, saling menyalahkan, memiliki pikiran yg
salah. lalu kami minta ampun supaya Tuhan buka. lalu pintu itu terbuka separuh,
lalu Tuhan suruh kami saling basuh kaki, lalu Tuhan suruh kita minta roh belas
kasihan. klo qta punya belas kasihan maka ke 4 hal diatas tidak ada dihidup kita.
Tuhan suruh kita bertobat. sudah dibuka namun ada beberapa orang tidak
memasukinya. Tuhan memperlihatkan sebuah Jubah kepada Bu Nany, disitu Jubah itu
Tuhan katakan ada ornamen-ornamen yang Tuhan tidak suka. Ornamen itu adalah
Kebenaran Diri Sendiri, Menghakimi, Saling Menyalahkan dan Memiliki Persepsi
atau Pikiran yang Salah.
Kemudian
beberapa minggu yang lalu para pendoa kami habis mendaki sebuah gunung di
Temanggung. Tuhan menyuruh kami melakukan peperangan rohani disana, ada
beberapa pendoa kami melihat Ular Besar Putih Keperak-perakan (Naga Putih
Silver), Tuhan berkata itu harus dihabisi. Kemudian kami kedatangan Pendeta
Jedidiah Tham, dia mendapatkan bahwa kita harus memerangi Naga Putih, ia
melihat Naga itu turun dari sebuah Gunung yang lancip. Gunung itu adalah Gunung
Sindoro, karena Gunung Sumbing bentuknya tidak lancip. Naga itu akan menyerang
kita dengan berbagai macam bencana, Naga Putih itu akan menyesatkan kita.
Tuhan
memberikan kita Password untuk memasuki Higher Than Ever. Buat kita Temanggung
adalah Panggilan Pekerja, ID kita adalah Lawatan dan Tuaian.
Lawatan Jiwa-Jiwa yang belum pernah terjadi, itu disediakan untuk kita
Tapi kalo kita tidak punya password, kita tidak bisa lihat bahkan mengalami lawatan dan tuaian bahkan perpindahan kekayaan bangsa-bangsa.
Saya bersyukur hari ini, Tuhan kasih tahu passwordnya yaitu : perjanjian perpuluhan.
Lawatan Jiwa-Jiwa yang belum pernah terjadi, itu disediakan untuk kita
Tapi kalo kita tidak punya password, kita tidak bisa lihat bahkan mengalami lawatan dan tuaian bahkan perpindahan kekayaan bangsa-bangsa.
Saya bersyukur hari ini, Tuhan kasih tahu passwordnya yaitu : perjanjian perpuluhan.
Kalau kita †idak melakukan perpuluhan dengan benar, Alkitab katakan mencuri.
Tinggalkan sifat kekanak-kanakan, jangan hitung-hitungan.
Passowrd kedua itu : perjanjian yoel
Apapun id yang luar biasa, password lainnya adalah unity, sepakat.
Perpuluhan itu minimal, unity itu pasti.
Minyak urapan pekerja adalah sanobar, terbuat dari kayu gofir, bahan bahteranya Nuh
Artinya Tuhan mau kita diberkati, diberesin keluarganya supaya Tuhan dipermuliakan dlm hίdυp kita.
Menghakimi
adalah statement atau pernyataan yang belum tentu benar. Pernyataan yang saling
menyalahkan.
Matius
6 : 33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah m
dan kebenarannya 1 ,
maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. n
Sepulang
dari acara bahtera saya merasakan sangat kuat Roh Agamawi sedang mengincar
kita. Kita tanpa sadar saling menyalahkan, persepsi kita salah. Alkitab sudah
memberikan contoh keti seorang Perempuan yang memecahkan buli-buli pualamnya
dan mengurapi Yesus dengan Minyak Narwastu yang mahal harganya. Yudas berkata :
itu pemborosan, menghambur-hamburkan uang, uangnya lebih baik memberi makan
orang miskin. Yudas menghakimi perempuan ini. Yudas terkejut dengan Jawaban
dari Tuhan Yesus. (Yohanes 12 : 1-8)
Kita
harus mulai meninggalkan masa kanak-kanak kita dan jangan terus menjadi ladang
yang harus dilayani, dibereskan. Kita seharusnya sudah menjadi Kawan Sekerja
Tuhan. Sudah saatnya kita menjadi orang-orang yang menyelesaikan masalah orang
lain.
Acara
Bahtera Higher Than Ever saat ini adalah acara yang Tuhan memberikan jumlah
persembahan yang sangat besar sekali. Kita tidak pernah membayangkannya. Selama
periode tahun 2005 – 2016 ini merupakan persembahan yang terbesar yang pernah
kami terima. Selama ada Pak Agung, dia yang bagian berbicara tentang menabur
dan memberikan persembahan, saat ini tidak ada diantara kami yang berani
membawakan Firman Tuhan tentang persembahan. Kami sembahyang dan Tuhan yang
bekerja dan memberikan keajaiban.
Selama
Acara Bahtera kami tidak pernah menggunakan uang JKI, kami mengeluarkan biaya
dari Tuhan, semua Tuhan sediakan. Pengeluaran selama acara Bahtera kami
kembalikan kepada JKI dan semua ada lebihnya. Tuhan memberikan keajaiban.
Perselisihan
3:1 Dan aku, saudara-saudara,
pada waktu itu tidak dapat berbicara dengan kamu seperti dengan manusia rohani
1 , o
tetapi hanya dengan manusia duniawi, p
yang belum dewasa q
dalam Kristus. 3:2 Susulah yang kuberikan kepadamu, bukanlah
makanan keras, r
sebab kamu belum dapat menerimanya. s
Dan sekarangpun kamu belum dapat menerimanya. 3:3 Karena kamu masih manusia duniawi 2 . Sebab, jika di antara kamu ada iri
hati dan perselisihan t
bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi dan bahwa kamu hidup
secara manusiawi? 3:4 Karena jika yang seorang berkata: "Aku dari
golongan Paulus," dan yang lain berkata: "Aku dari golongan Apolos,
u "
bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi yang bukan rohani? 3:5 Jadi, apakah Apolos? v
Apakah Paulus? Pelayan-pelayan w
Tuhan yang olehnya kamu menjadi percaya, masing-masing menurut jalan yang
diberikan Tuhan kepadanya. 3:6 Aku menanam, x
Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan. 3:7 Karena itu yang penting bukanlah yang menanam
atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan. 3:8 Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah
sama; dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya
sendiri. y
3:9 Karena kami adalah kawan sekerja z
Allah; kamu adalah ladang a
Allah, bangunan b
Allah. (1 Korintus 3 : 1 – 9)
Jemaat
di Korintus adalah Jemaat yang bergerak di karunia-karunia Rohani. Disana
melakukan semua Karunia Jawatan, namun disana banyak juga terjadi perselisihan.
Karunia Jawatan itu berbeda dengan Jabatan Jawatan. Ada Firman Tuhan berkata : “Karunia
Nabi harus Tunduk Kepada Seorang Nabi.” Artinya Seorang yang mempunyai karunia
belum tentu memegang jabatan Nabi. Ada orang yang mempunyai karunia menginjil
tetapi ia tidak memegang jabatan Penginjil.
Misalnya
ada Seorang A mempunyai karunia menginjil, ia harus menempel kepada orang yang
mempunyai jabatan penginjil. Ia harus belajar untuk menjadi seorang penginjil.
Orang
yang sekolah Alkitab seringkali hanya mengerti teorinya namun ia tidak bisa
menyampaikan isi hati Tuhan. Saat ini waktuNya sudah sangat singkat kita harus
tahu bagaimana menangkap isi hati Tuhan dan menyampaikannya.
Kita
harus melupakan yang dahulu dan naik ke level yang lebih tinggi lagi. Tuhan
mengatakan kita harus meninggalkan Roh Kekanak-kanakan.
2
Samuel 15 : 1 – 6 Absalom mengadakan persepakatan gelap
15:1
Sesudah itu h
Absalom menyediakan baginya sebuah kereta i
serta kuda dan lima puluh orang yang berlari di depannya. 15:2
Maka setiap pagi berdirilah Absalom di tepi jalan yang menuju pintu gerbang.
j
Setiap orang yang mempunyai perkara dan yang mau masuk menghadap raja untuk
diadili perkaranya, orang itu dipanggil Absalom dan ditanyai: "Dari kota
manakah engkau?" Apabila ia menjawab: "Hambamu ini datang dari suku
Israel anu," 15:3
maka berkatalah Absalom kepadanya: "Lihat, perkaramu itu baik dan benar,
tetapi dari pihak raja tidak ada seorangpun yang mau mendengarkan engkau. k "
15:4
Lagi kata Absalom: "Sekiranya aku diangkat menjadi hakim di negeri l
ini! Maka setiap orang yang mempunyai perkara atau pertikaian hukum boleh
datang kepadaku, dan aku akan menyelesaikan perkaranya dengan adil." 15:5
Apabila seseorang datang mendekat untuk sujud menyembah kepadanya, maka
diulurkannyalah tangannya, dipegangnya orang itu dan diciumnya. 15:6
Cara yang demikianlah diperbuat Absalom kepada semua orang Israel yang mau
masuk menghadap untuk diadili perkaranya oleh raja, dan demikianlah Absalom
mencuri hati m
orang-orang Israel 1 .
Absalom
mencuri hati orang-orang Israel, dia sebenarnya tidak mempunyai jabatan seorang
Hakim di Israel, namun ia mengangkat dirinya sendiri. Absalom membuat
jabatannya sendiri. Tuhan bisa mengangkat kita lebih tinggi lagi. Jangan sampai
kita mengangkat diri sendiri.
Saya
berkata kepada anak-anak saya supaya bersiap-siap untuk naik ke level yang
lebih tinggi lagi. Setelah kita di tinggal oleh Pak Agung dan Pak Yusak, kita
harus siap-siap mengikuti kemana maunya Tuhan bergerak.
Kita
harus mempunyai Sikap Hati Yang Mengampuni. Saya sebagai hamba Tuhan ketika
diminta Jadwal untuk mengajar di sebuah sekolah Alkitab, saya sudah menset
jadwal itu dari jauh hari. Saya menset mulai dari Hari Senin sampai Kamis,
supaya bisa mengajar. Saya sudah menggeser semua jadwal pelayanan saya sebab
tidak mudah mengatur jadwal pelayanan. Kemudian beberapa hari yang lalu ketika
sudah mendekati hari H saya untuk mengajar, saya mendapat telepon dari pihak
sekolah bahwa saya tidak jadi mengajar. Saya diingatkan Tuhan untuk mempunyai
sikap hati yang tidak marah dan mengampuni. Walaupun saya sudah menggeser semua
pelayanan saya di luar negeri dan di Indonesia. Saya tahu mengatur jadwal
pelayanan tidak mudah.
Jika
kita suka marah itu adalah sifat ke kanak-kanakan. Kita bisa punya alasan untuk
marah namun kita tidak ambil sikap marah itu. Absalom itu mencari pengikut.
Tetapi Apolos dan Paulus dicari-cari oleh orang.
Yohanes
15 : 5 – 6 15:5
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di
dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, b
sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. 15:6
Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting
1
dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api
lalu dibakar. c
Kita
harus mengarahkan telinga kita ke sumbernya Tuhan, Dengarkan apa yang Tuhan
katakan dan lakukan itu. Jika kita tidak tinggal didalam Tuhan maka kita akan
mempunyai persepsi sendiri. Kita harus membuang semua sampah yang bukan dari
Tuhan.
Tuhan
menyuruh kami membuka streaming di Temanggung saat ini adalah kami ingin
mengumpulkan kayu-kayu hidup. Kita seringkali tahu ada orang yang suka
mengumpulkan kayu-kayu kering. Kayu-kayu kering adalah kemarahan, kekecewaan,
kepahitan. Semua menjadi satu dan berkumpul. Tapi kami mau mengumpulkan kayu-kayu
yang hidup.
Ketika
Acara Bahtera, kita sudah diberi modal masing-masing Dua Ratus Juta untuk Acara
Great Awakening Di Kalimantan. Namun Tuhan berkata lain, bahwa kita harus
mengumpulkan semuanya itu jadi satu dan mempersembahkannya kembali. Kami mengikuti
Tuhan. Untuk Acara Great Awakening kita di Kalimantan Utara Tuhan sudah
sediakan 350 juta. Kemarin ketika saya pelayanan di Surabaya Tuhan sudah sediakan
Tiket Pesawatnya. Kami berkata kepada orang yang akan memberikan Tiket bahwa
kami berangkat lebih dari dua orang.
Tuhan
itu ajaib ketika kami membutuhkan LCD Tuhan sediakan melalui seseorang dan
berkata dia belikan karena sedang ada promo seharga 125 juta. Untuk Layar LCD
disetiap kelas sekolah kami sudah tersedia semuanya, satu layar buatan China
seharga 32 juta dan untuk buatan Amerika seharga 52 Juta. Itu semuanya karena
Tuhan. Kita adalah Kawan Sekerja Allah.
Jurnalis
: Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar