"MEZBAH ATAU PANGGUNG"

"MEZBAH ATAU PANGGUNG"

- Ps.Hengky Kusworo -

 

Setiap kita dlm hadirat Tuhan, Dia akan menemukan semua kebutuhan kita & Dia bsa memberi jawaban. 

Setiap kehausan & kelaparan kita menarik sesuatu turun.

Ada 1 statement yg Bapak berikan bbrp mgg sblm beliau pulang : bangun mezbah, dan bkn panggung.
 
Di panggung, kita menjadi org yg ingin dikenal. Di panggung kita memberikan yg terbaik utk diri kita sendiri, di panggung kita mendapat pujian dr manusia, slalu berkompetisi siapa yg terbaik, tdk pernah menunjukkan kekurangan kita.

Tp di mezbah, kita bsa meletakkan kekurangan kita, spt janda yg memberi 2 peser uang dlm kekurangannya. Di mezbah, seringkali org berkata terlalu lebay, sok fanatik, dan seringkali kita bahkan ditinggalkan seorang diri di situ.

Dr kejadian sampe wahyu, kita akan menemukan kata "mezbah"
Artinya dlm bhs ibrani adl 'tempat penyembelihan' dan dlm bahasa yunani artinya adl 'tempat yg tinggi' tp jg artinya adl 'tempat perapian'

Stp org yg membangun mezbah, tdk mgkn apinya padam.

1. HABEL

Kej 4:1-5, habel membawa korban persembahan dr anak sukung kambing dombanya pdhl jmn itu manusia blm makan daging. Habel memelihara kambing dombanya utk KORBAN, utk mezbah.
 
Pd saat org sedang membangun mezbah, ia tdk peduli dg kepentingan pribadinya. Tp ia lbh peduli pd kesukaan Tuhan, apakah Tuhan berkenan atau tdk dg korban persembahannya.

Ibr 11:4, habel memberi korban persembahan yg lbh baik drpd kain. Org yg membangun mezbah dlm hdpnya, walaupun org itu sdh mati akan terus mendengung & terus berbicara.
 
Tp org yg membangun panggung, spt kain, ia selalu ingin berkompetisi. Di panggung org mencari tepuk tangan manusia, mencari perkenan org berdecak kagum, tp di mezbah org mencari perkenan Tuhan.

Luk 11:51, korban hidup habel adl mezbah. Bapak adl mezbah.

Bangsawan edmun ingin mendaki gunung himalaya di abad 18an, blm ada 1 manusia pun mencapai puncak himalaya, itu sulit, saljunya luar biasa. Ia ingin jd org pertama yg menaklukkan puncak himalaya. Ia mencari pemandu wisata, dan bertemu dg norkey. Mereka naik himalaya bersama team, butuh wkt berbulan2, seharusnya norkey lah yg menginjakkan kakinya ke puncak krn dia pemandu wisatanya, tp dia berhenti bbrp langkah sblm sampe puncak & memberikan kesempatan pd edmun ke puncak utk pertama kalinya. Org memberikan applause pd edmun, mengelu2kan tp ada norkey yg diam & tdk marah krn kehormatan yg diberikan pd edmun. Hanya ada 1 wartawan yg bertanya pd norkey, knp ia tdk menginjakkan kaki utk pertama kali. Jawabannya "aku dipanggil utk menjadi bahu utk beliau naik," ini MezBah!
Tuhan suka dg pengorbanan, cinta yg ditaruh, pengabdian yg diletakkan di atas mezbah. Klo kita mezbah, kita marah saat tdk ada org memuji kita, kita tdk marah saat ada org memaki2 kita, kita tdk marah saat tdk ada org berdecak kagum pd kita.

 

2. NUH

Kej 6:1-14, the follen angel (malaikat yg jatuh) menghampiri anak manusia, mrk kawin dan lahirlah manusia2 raksasa. Pd wkt itu Tuhan ingin menghabisi peradaban manusia, krn Yesus tdk mgkn lahir dr benih roh jahat. Pd saat Tuhan melihat bumi dg segala kebobrokannya, itu memilukan hati Tuhan. Kita hdp spt jaman nuh. Tp di tengah2 kerusakan manusia, tiba2 ada manusia yg berbeda, yg setiap hr berjalan bersama Tuhan. Nuh membangun mezbah.
Waktu kita membangun mezbah, Tuhan menemukan org yg hdp utk Tuhan dan bergaul karib dg Tuhan.
Mezbah adl tempat dmn org mengalami korban, mezbah adl tmpt dmn api itu menyala. Ketika kita membangun mezbah, pasti kita akan berkobar2 sekalipun mengalami tekanan, kehilangan semuanya, mempertaruhkan semuanya di hadapan Tuhan.
Kej 8:20-22, mezbah menghentikan murka Tuhan. Bangun mezbah, membuat Tuhan berkata tdk akan menimpakan tulah lg.

 

3. MUSA

Musa adl org ibrani yg dibesarkan di mesir, sampe dewasa ia disebut anak putri firaun.
Ibr 11:23-27, stlh dewasa musa menolak disebut sbg anak putri firaun. Ia melepaskan semua kenikmatan mesir, semua kedudukannya, krn ia lbh suka menderita bersama murid Allah. Matanya tertuju pd Tuhan, ia melihat ke depan dan tdk pernah menoleh ke belakang. Tuhan selalu melihat mezbah yg kita bangun.

 

4. ABRAHAM

Kej 22:1-18, pd saat kita berani mempersambahkan hdp kita di atas mezbah, maka Tuhan berkata "Aku adalah Jehova Jireh", Allah yg menyediakan. Krn Abraham berbuat demikian, maka keturunannya menduduki kota2 dunia.
Akan ada org2 yg membawa pisau dlm diri kita & meletakkan kita di atas mezbah. Di mezbah, Tuhan akan mencium persembahan kita yg harum. Saat kita berani bangun mezbah, Tuhan mengindahkan korban kita.
Kita Bangun mezbah atau bangun panggung???

- Ev. Hadassah Gloria Purnama -

Maz 43:4-5, mezbah seringkali adl hal yg tdk kita ingini, tp Tuhan minta kita berikan itu.
Ketika kita sedang membangun mezbah, ada satu hal yg membuat mezbah kita runtuh, Yaitu : menggerutu, tdk lg ada ucapan syukur keluar dr hdp kita. Itu spt kita justru mrnghancurkan mezbah kita sendiri.
Tp kalo kita membangun mezbah Tuhan dg ucapan syukur, maka kita sedang terus menuntaskannya sampe mezbah kita jd. Ketika ucapan syukur slalu kita ucapkan di hadapan Tuhan, sesakit apapun,;seberat apapun, maka akhirnya kita akan mendapati Tuhan datang dna berkata "engkau telah melakukan bagianmu, maka giliranKu yg melakukan bagianku, mencukupi semua kebutuhanmu."
Seringkali utk mengucap syukur tdk pernah gampang. Yg kita ingat seringkali hanya ujian, cobaan, penderitaan, kita lupa akan kebaikan dan berkat Tuhan.
Bahkan dlm kelemahan kita pun, selalu ada hal yg bisa syukuri..
Blessing
YSM