Holy Spirit is The Master Key
Minggu, 21 Desember 2014
Holy Spirit is The Master Key
Roh Kudus adalah
kunci utama untuk segala-galanya, juga untuk membuka gerbang apapun di hidup
kita. Kita akan bisa memasuki gerbang lain dengan jauh lebih mudah (keajaiban,
terobosan, hujan awal-hujan akhir, kabod, generasi Yoel) jika sudah dilengkapi
dengan pengenalan akan Roh Kudus.
Luk 2: 25-32
Simeon sudah menunggu
lama janji Tuhan dalam hidupnya, yaitu bertemu Mesias. Sebenarnya kemungkinan
penggenapannya kecil, karena Simeon tidak tahu kapan terjadi, di mana
lokasinya, seperti apa bentuk Mesias yang akan ditemui, bagaimana caranya, dll.
Hal yang sama saat
kita memilih salah satu gerbang. Misal gerbang keajaiban. Maka yang jadi
pertanyaan: kapan terjadinya, di mana terjadinya, seperti apa bentuknya,
bagaimana kita bisa mengerti jalannya.
Dalam kisah di atas Simeon menerima 3 hal dari Roh Kudus, sehingga janji Tuhan tergenapi.
1. Roh Kudus ada di atas Simeon
Adalah di Yerusalem
seorang bernama Simeon. Ia seorang yang benar dan saleh yang menantikan
penghiburan bagi Israel. Roh Kudus ada di atasnya, (Luk 2: 25)
Ada 3 ungkapan
tentang Roh Kudus : in us (di dalam kita), with us (bersama
kita), upon us (di atas kita). 3 ungkapan ini menunjukkan perbedaan
kerja Roh Kudus.
In us – Roh Kudus memeteraikan dan menguatkan kita. Begitu terima Tuhan Yesus, ada Roh Kudus di dalam kita, artinya me-meterai-kan kita sebagai anak-anak Tuhan.
With us – Roh Kudus sebagai
pembimbing kita, mendampingi sebagai sahabat, menghibur, mengajar, menuntun
jalan setiap hari kepada seluruh kebenaran.
Upon us – Roh Kudus
mengurapi kita.
The Spirit of the LORD is upon Me, because
He has anointed Me to preach the gospel to the poor; He has sent Me to heal the
brokenhearted, To proclaim
liberty to the captives and recovery of sight to the blind, to set at liberty
those who are oppressed; (Luk 4: 18, NKJV)
Frase “Roh Tuhan ada padaku” dalam bahasa Inggris: “Roh Tuhan ada di atasku”. Begitu seseorang diurapi Roh Kudus, dia bergerak bukan sebagai manusia biasa, tapi sebagai orang yang dikuasai Roh Tuhan.
Contoh:
·
1Sam 10: 6 – perkataan Samuel pada raja
Saul. Saul semula adalah seorang yang minder. Begitu roh Tuhan berkuasa
atasnya, dia berubah menjadi manusia lain.
·
Saat Roh Tuhan menguasai Simson, dia
bunuh banyak lawan hanya dengan rahang keledai.
·
Saat Roh Tuhan hinggap di atas Elisa,
Elisa bernubuat pada 3 raja yang kehausan, maka menemukan mata air.
Saat orang biasa diurapi Roh Kudus, maka dia akan berubah jadi manusia lain
Kita harus merindukan pengurapan Roh Kudus setiap hari. Karena saat Roh Kudus mengurapi kita, apapun yang kita sentuh, yang semula tak bernilai dan tak berarti, akan jadi bernilai dan berarti. Karena Roh Tuhan adalah Roh kehidupan, apapun yang disentuhNya jadi hidup.
Kesaksian
Sering saat KKR kesembuhan, p Agung menghadapi masalah yang sulit. Misal: tim pujian sudah berlatih, maka tidak bisa lagunya digeser, jika digeser akan ada yang marah. Atau saat akan khotbah, ada masalah yang mengganggu. Tapi saat pengurapan Roh Kudus turun, maka p Agung bisa melayani tanpa terganggu oleh situasi yang ada.
Saat Roh Kudus turun atas kehidupan kita, kita boleh hadapi apapun, maka akan bisa mengatasi dengan cara yang berbeda dari respon biasanya.
Alkitab berkata “Jangan menjamah orang yang diurapi Tuhan”. Ini karena Roh Kudus sedang mengurapi orang itu menjadi seorang yang berbeda.
Kesaksian
Connie Broom (pendoa ps Morris) mengajar di Impact 2 tahun yang lalu. Suatu kali dia me-nubuat-kan bahwa counter kosmetik milik Kezia akan sukses, dan saat ini sudah terjadi. Jika Kezia saat itu meragukan nubuatan itu, maka yang ditolak bukan Connie, tapi orang yang sedang diurapi.
Connie Broom (pendoa ps Morris) mengajar di Impact 2 tahun yang lalu. Suatu kali dia me-nubuat-kan bahwa counter kosmetik milik Kezia akan sukses, dan saat ini sudah terjadi. Jika Kezia saat itu meragukan nubuatan itu, maka yang ditolak bukan Connie, tapi orang yang sedang diurapi.
Saat seseorang
bernubuat dan menyampaikan pesan Tuhan, Roh Tuhan ada di atasnya, kita bisa
meresponi dengan meng-amin-kan, atau justru mentertawakannya. Tapi jika
mentertawakan, maka kita akan berada dalam masalah. Yang membedakan respon
adalah sikap hati masing-masing.
Kesaksian
Saat pembelian JKI permata, JKI berhutang pada bank. P Yusak menyampaikan pesan pada p Agung: "jangan bergantung pada manusia, karena akan susah membayarnya". Di luar p Agung menjawab "amin", tapi di dalam hati berkata "semua orang juga tahu bahwa tidak boleh mengandalkan manusia, masak begitu itu pesan Tuhan ?". Ini sebuah kesombongan. Harusnya respon p Agung adalah berdoa meminta kepada Tuhan supaya hatinya dijagai sehingga tidak geser kepada manusia.
Saat itu total
kebutuhan untuk pelunasan dan renovasi 700 juta. Dua minggu setelah pesan Tuhan
itu, p Agung bertemu dan makan siang dengan seseorang yang merupakan tangan
kanan dari seorang konglomerat. Orang ini bercerita bahwa dian dan 6 temannya
baru saja membantu seorang hamba Tuhan Jakarta untuk membangun gereja sebanyak
7M. Lalu orang ini menawarkan bantuan untuk pembangunan gereja JKI, dan minta p
Agung membuat proposalnya. Proposal sudah diterima yang bersangkutan, tapi
sampai hari ini yang bersangkutan lupa, dan tidak pernah ada bantuan apapun.
Sejak saat hati p Agung jadi bergeser dan berharap pada manusia. Akibatnya
keuangan gereja merosot, bahkan gereja hampir di sita bank.
Jangan remehkan Firman Tuhan yang disampaikan siapapun, se-sederhana apapun itu. Sebab jika saat itu Roh Tuhan sedang turun atas hidup seseorang dan dia mulai memperkatakan kebenaran Firman Tuhan, lalu kita mencemooh, maka kita sedang menjamah orang yang diurapi Tuhan.
Bukan manusianya yang
kita “dewa” kan, tapi saat Roh Kudus sedang turun seseorang maka dia menjadi
manusia lain.
Kita tidak bisa
beralasan bahwa kita tulus, karena ada saat-saat dimana ketulusan tidak terlalu
berguna. Contohnya saat Uza ingin menyelamatkan Tabut yang tergelincir, Uza
justru disambar Tuhan dan mati.
Jika seseorang tidak memiliki penguasaan diri dan mudah meledak marah, maka hidupnya dalam bahaya jika berdekatan dengan pengurapan Tuhan.
Apapun pekerjaan
kita, setiap hari minta Roh Kudus mengurapi kita, sehingga kita berubah jadi
manusia lain, sehingga kita akan bekerja dengan berbeda.
2. Roh Kudus memberikan pewahyuan kepada Simeon
dan kepadanya telah dinyatakan
oleh Roh Kudus, bahwa ia tidak akan mati sebelum ia melihat Mesias, yaitu
Dia yang diurapi Tuhan.(Luk 2: 26)
1Kor 2: 10-12 – Tidak
ada orang yang tahu apa yang sedang kita pikirkan. Yang tahu hanya kita dan
Tuhan. Saat berdoa, kita ingin doa kita didengar Tuhan. Tapi ada banyak
kedagingan di hidup kita yang tidak memungkinkan Tuhan untuk memberikan
berbagai hal karena cintaNya kepada kita. Kita tidak bisa menghadap Bapa jika
tidak di dalam nama Tuhan Yesus, artinya kita dibungkus oleh Yesus, sehingga
Bapa melihat Yesus dan bukan melihat kita. Tetapi Roh Kudus-lah yang tahu apa
yang harus kita minta, dan bagaimana cara memintanya kepada Bapa. Karena Roh
Kudus mengerti pikiran dan hati Bapa, Roh itulah yang Tuhan berikan dan ada
bersama kita.
Contoh aplikasi:
Jika ingin meminta
sesuatu, lebih dulu konsultasikan pada Roh Kudus : "Roh Kudus, aku ingin
sesuatu, menurutMu bagaimana ? Boleh atau tidak?". Jika itu kita ikuti,
maka akan berhasil.
Kesaksian
P Samuel Elkana meminta p Agung melayani ulang tahun pemilik Green Wood, padahal saat itu harusnya melayani doa di gereja. Awalnya p Agung menolak, tapi Roh Kudus minta p Agung untuk melayani. Pemilik perumahan mengajak p Agung melihat-lihat rumah contoh. Karena merasa tidak punya uang, saat ditanya mana yang berkesan, dipilih yang paling besar plus perabotan lengkap. Pemilik kemudian menghitung semua biayanya.
Saat fax rincian
biaya datang, harganya luar biasa mahal. Saat p Agung akan merobek rincian itu,
Roh Kudus berkata: "ini saatnya minta kepada Bapa di Surga". Saat
akan berdoa di kamar, Roh Kudus berkata "doa seperti raja Hizkia".
Maka rincian harga itu p Agung hadapkan ke Tuhan, lalu diletakkan di atas
lemari. Beberapa hari kemudian, saat tidur, p Agung mendapat mimpi ada suara
yang mengatakan bahwa p Agung akan mendapat rumah baru.
Saat pemilik perumahan
menelepon, p Agung jujur berkata bahwa itu diluar kemampuannya. P Agung berat
memberi target pembayaran per-bulan, karena itu berarti motivasi p Agung
sebagai hamba Tuhan berubah dan geser pada uang. Akhirnya pemilik perumahan itu
menyerahkan rumah itu pada p Agung dengan cara gratis: tanpa uang muka,
angsuran terserah sampai kapan, jumlah angsuran bebas, tanpa bunga. Lebih
ekstrim dari penawaran ini adalah gratis, tapi Roh Kudus melarang p Agung
mendapat rumah secara gratis, tapi harus membayar.
6 bulan pertama p
Agung hanya bisa angsur 3 juta per bulan. Seorang teman p Agung bergurau: p
Agung menghambat Yesus datang untuk kedua-kalinya. Karena jika diangkat masih
hutang, tapi Tuhan tidak enak hati jika tidak diangkat. Hal ini p Agung
hadapkan ke Tuhan, dan Tuhan minta p Agung segera lunasi. Ternyata dalam 3
bulan berkat Tuhan begitu luar biasa, sehingga bisa melunasi rumah itu. Semula
pemilik perumahan berfikir menolong seorang hamba Tuhan, ternyata si hamba
Tuhan yang menolongnya saat butuh dana cair di krisis moneter 98.
konsultasikan semua hal pada Roh Kudus, Dia akan tunjukkan mana yang penting bagi kita.
3. Roh Kudus mengatur ritme hidup Simeon.
Ia datang ke Bait
Allah oleh Roh Kudus. (Luk 2: 27a)
Simeon digerakkan oleh Roh Kudus untuk datang ke bait Allah, karena itulah saat yang paling tepat.
Roh Kudus-lah yang
memberikan tahapan-tahapan pada kita hingga mencapai keberhasilan
Saat 3 hal kita
miliki: Roh Kudus di atas, memberikan pewahyuan, dan membimbing langkah-langkah
kita, maka kita akan alami sesuatu yang luar biasa.
Kesaksian
Saat akan melayani di jerman, paspor hilang. Mood p Agung sudah hilang, tapi harus tetap melayani.
Saat tim ke Mamuju hilang, p Agung resah, tapi tetap bisa mengisi retret seolah-olah tidak terpengaruh. Ini karena p Agung melayani di bawah pengurapan Roh Kudus.
Roh Kudus ingin menggerakkan hidup kita. Roh Kudus tidak pernah merasuki kita, tapi ingin kita memberikan kesempatan padaNya untuk memimpin kita.
Tahun depan adalah tahun Yobel bagi Israel. Tapi juga Yobel bagi bangsa Indonesia. 30 sept 2015 adalah peringatan 50 tahun peristiwa G30SPKI. Saat itu ada banjir darah di Indonesia. Hutang darah atas bangsa Indonesia dihapus Tuhan, dan kutukannya selesai, sehingga Indonesia jadi bangsa yang luar biasa.
Setiap kali kita bisa kenali pekerjaan Roh Kudus, hidup kita akan alami mujizat yang ajaib, dan kita akan mendapat apa yag kita rindukan.
·
Saat Yesus bertanya pada para muridnya:
menurutmu siapa aku?". Simon berkata "engkau adalah mesias".
Mesias = yang diurapi. Maka simon (buluh) berubah jadi Petrus (batu karang).
·
Bartimeus mendengar rombongan Yesus
lewat. Orang-orang berkata bahwa itu "Yesus dari Nazaret". Tapi
Bartimeus mengenali pekerjaan Roh Kudus, sehingga ia berteriak: "anak
Daud". Karena anak Daud adalah Mesias bagi orang Yahudi, yaitu "yang
diurapi". Maka dia berubah dari pengemis buta menjadi murid Tuhan yang
tidak buta.
·
Di loteng Yerusalem 120 murid menanti
janji Tuhan. Roh Kudus mengurapi mereka. Saat Petrus mengenali pekerjaan Roh
Kudus, 3000 orang diselamatkan dalam 1 hari.
Pengumuman
Natal JKI hari Rabu,
24 Desember 2014 jam 18:00. Di ibadah Natal jemaat akan masuk gerbang
"pengenalan akan Roh Kudus ". Karena Roh Kudus adalah master key
– kunci untuk segala-galanya.
Hamba Tuhan mimpi dibawa ke Surga, ada 5-6 ruangan. Hamba Tuhan ini melihat ada ruangan perjamuan yang dindingnya dari bahan kayu aras. Hamba Tuhan ini mendengar Tuhan berkata bahwa apapun yang p Agung inginkan di tahun depan akan Tuhan berikan. P Agung agak ngeri, karena janji ini sering jadi masalah buat daging kita.
Kayu aras kuat,
usianya bisa ribuan tahun, ngengat dan rayap tidak mampu memakannya, jamur liar
tidak bisa tumbuh.
Setiap janji Tuhan
yang ajaib ada resiko karena daging kita tidak kuat. Tapi jika semua itu
dibungkus kayu aras, maka gegat dan ngengat tidak bisa menghampirinya. Artinya
ada jaminan dari Tuhan sehingga hati kita terpelihara jauh dari keduniawian
walau Tuhan berkati kita secara ajaib.
Serbuk aras juga
digunakan untuk pengkudusan bait Allah. Saat perayaan Natal, akan dibuat dupa
khusus dari ekstrak kayu alas sebagai profetik bahwa hati kita dijagai Tuhan
supaya tidak bergeser dari Tuhan Yesus.
25 Desember 2014 jam 10:00 : babtisan air di kapel baptis.
Mulai 28 Desember
2014 : acara bahtera, dimulai jam 8 pagi.
28 Desember 2014 jam
16:00 : jadwal tarian jki, akan ada mendoakan orang sakit.
31 Desember 2014 jam
22:00 : acara "fresh start" di depan patung rajawali.
Minggu lalu tim JKI ke Banjarnegara. Kondisinya parah, karena masih musim hujan. Support untuk banjarnegara sebaiknya berupa uang, nanti dibelikan bahan bangunan setelah bencana berlalu.
Dibutuhkan bantuan untuk memasukkan kertas ayat ke kotak "harta terpendam"
Komentar
Posting Komentar