Yusuf-Yusuf Akhir Zaman 2
8 January
Yusuf- Yusuf Akhir Zaman ( 2 )
" Walaupun pemanah- pemanah telah mengusiknya, memanahnya dan menyerbunya."
( Kejadian 49 : 23 )
Dalam terjemahan lain disebutkan bahwa mereka
pemanah-pemanah kepahitan.
Ternyata orang yang suka memanah orang lain
adalah orang yang
dalamnya menyimpan kepahitan.
Itu yang di lontarkan
dengan tajam ke arah orang lain.
Memang panggilan dan berkat Yusuf mengundang
iri dan dengki dari orang lain.
Bahkan dari saudara sendiri.
Itulah sebabnya mereka bahkan ingin
membunuh dan menyingkirkannya.
Jika sekumpulan orang yang tak mengalami
kemajuan dan
pertumbuhan apapun berkumpul,
mereka takkan tahan jika bertemu dengan
seseorang yang sedang dan terus naik.
Tanpa sadar itu memahitkan hati mereka.
Lalu panah-panah
kepahitan yang ditembakkan.
Jika kita punya panggilan Yusuf ,
biasakan diri dengan
panah-panah seperti itu tanpa membiarkan kita
terluka dan jadi pahit seperti mereka.
Ingatlah kekuasaan dan kemuliaan yang
di bumbui kepahitan akan menghasilkan kekejaman.
Jadi... jangan pahit...
Disalin dari Renungan Harian "Daily Walk With The King "oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo
Yusuf- Yusuf Akhir Zaman ( 2 )
" Walaupun pemanah- pemanah telah mengusiknya, memanahnya dan menyerbunya."
( Kejadian 49 : 23 )
Dalam terjemahan lain disebutkan bahwa mereka
pemanah-pemanah kepahitan.
Ternyata orang yang suka memanah orang lain
adalah orang yang
dalamnya menyimpan kepahitan.
Itu yang di lontarkan
dengan tajam ke arah orang lain.
Memang panggilan dan berkat Yusuf mengundang
iri dan dengki dari orang lain.
Bahkan dari saudara sendiri.
Itulah sebabnya mereka bahkan ingin
membunuh dan menyingkirkannya.
Jika sekumpulan orang yang tak mengalami
kemajuan dan
pertumbuhan apapun berkumpul,
mereka takkan tahan jika bertemu dengan
seseorang yang sedang dan terus naik.
Tanpa sadar itu memahitkan hati mereka.
Lalu panah-panah
kepahitan yang ditembakkan.
Jika kita punya panggilan Yusuf ,
biasakan diri dengan
panah-panah seperti itu tanpa membiarkan kita
terluka dan jadi pahit seperti mereka.
Ingatlah kekuasaan dan kemuliaan yang
di bumbui kepahitan akan menghasilkan kekejaman.
Jadi... jangan pahit...
Disalin dari Renungan Harian "Daily Walk With The King "oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo
Komentar
Posting Komentar