NEKAT
21 February
NEKAT
Lalu kata Yesus kepada mereka: " Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta. " Lalu mereka pun membawanya. Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu - dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan- pelayan, yang mencendok air itu , mengetahuinya- Ia memanggil mempelai laki-laki,
( Yohanes 2 : 8-9 )
Mujijjat di Kana,
menampilkan beberapa tokoh.
Tapi Menurut saya, para pelayan
itulah yang " pahlawan " iman yang dahsyat.
Tentu Yesus tetap "pusat " dari semuanya.
Namun " kenekatan " dan " kegilaan " para pelayan
dalam " menuruti " perintah Tuhan,
itu amat mentakjubkan.
Mencedok air dalam
tempayan dan membawanya
ke pemimpin pesta?
Tanpa berbantah atau bertanya?
Ah...masihkah Tuhan Yesus punya orang-orang
"nekat" seperti ini sebagai pelayan-Nya?
Kita sudah terlalu pandai dan berpengalaman
sehingga "kenekatan" kita Sudah lenyap atau pudar.
Kepahlawanan iman Seringkali sudah menjadi
sejarah masa Lalu hidup kita, tanpa pernah Ada lagi Hari ini.
Padahal kebutuhan untuk mempunyai
pelayan-pelayan yang "nekat" Seperti
di Kana justru makin banyak.
Berminat??
Disalin dari Renungan Harian "Daily Walk With The King "oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo
NEKAT
Lalu kata Yesus kepada mereka: " Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta. " Lalu mereka pun membawanya. Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu - dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan- pelayan, yang mencendok air itu , mengetahuinya- Ia memanggil mempelai laki-laki,
( Yohanes 2 : 8-9 )
Mujijjat di Kana,
menampilkan beberapa tokoh.
Tapi Menurut saya, para pelayan
itulah yang " pahlawan " iman yang dahsyat.
Tentu Yesus tetap "pusat " dari semuanya.
Namun " kenekatan " dan " kegilaan " para pelayan
dalam " menuruti " perintah Tuhan,
itu amat mentakjubkan.
Mencedok air dalam
tempayan dan membawanya
ke pemimpin pesta?
Tanpa berbantah atau bertanya?
Ah...masihkah Tuhan Yesus punya orang-orang
"nekat" seperti ini sebagai pelayan-Nya?
Kita sudah terlalu pandai dan berpengalaman
sehingga "kenekatan" kita Sudah lenyap atau pudar.
Kepahlawanan iman Seringkali sudah menjadi
sejarah masa Lalu hidup kita, tanpa pernah Ada lagi Hari ini.
Padahal kebutuhan untuk mempunyai
pelayan-pelayan yang "nekat" Seperti
di Kana justru makin banyak.
Berminat??
Disalin dari Renungan Harian "Daily Walk With The King "oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo
Sedaappp.... keren Pa Ivan !!!
BalasHapusIzin share...
Silahkan Janta God Bless You
Hapus