Perjanjian Pilar
Perjanjian Pilar
Doa Pagi Mahanaim
Senin, 13 February 2017
Ev. Indriati Tjipto Wenas
1 Timotius 3:15 (TB) Jadi jika aku terlambat, sudahlah engkau tahu bagaimana orang harus hidup sebagai keluarga Allah, yakni jemaat dari Allah yang hidup, tiang penopang dan dasar kebenaran.
Minggu ini kita belajar untuk menopang. Kita Belajar Saling Menopang di dalam Keluarga Tuhan. Setiap dari yang bukan dari Tuhan bisa ikut campur dalam kehidupan kita.
Hidup Sebagai Keluarga Allah
Keluarga Allah yang saling menguatkan dan saling menopang.
Tiang Penopang seperti Pilar yang tidak bisa berdiri sendiri, karena Pilar berhubungan satu dengan yang lain.
Jangan sampai ada yang memisahkan kita didalam Tuhan Yesus Kristus.
Kita Belajar dari Rehabeam dan Yerobeam, mereka menganggap sebagai raja yang kuat, mereka merasa tidak membutuhkan yang lain.
Selama engkau mempunyai keluarga, keluarga Allah, jangan jauh dari keluarga Allah, tapi tatap keluarga Allah dan selamanya saya berada didalam keluarga saya, keluarga saya yang menopang saya. Kita saling menguatkan supaya kita bisa mencapai garis akhir.
Jemaat Dari Allah Yang Hidup
Kita bernafas di dalam Penyembahan kita, kita ada didalam Pengajaran dari Tuhan Yesus Kristus sehingga kita kuat di dalam Penginjilan dan Pemuridan.
Masukkan diri seperti Daud kepada Saul, Daud menjadi kuat karena Daud hidup didalam keluarga yang saling mencintai.
Setiap didikan dan ajaran dari saudara-saudara yang menguatkan hidup kita.
Jemaat mula-mula berkembang dengan sangat besar. Didalamnya ada Pengajaran, Pujian, Penyembahan dan Kerasulan.
Minggu ini kita belajar Perjanjian Alfa dan Omega serta Perjanjian Pilar. Mari Kita Belajar Saling Menopang.
Sumber : BMN Nations
Writer Joshua Ivan Sudrajat
Doa Pagi Mahanaim
Senin, 13 February 2017
Ev. Indriati Tjipto Wenas
1 Timotius 3:15 (TB) Jadi jika aku terlambat, sudahlah engkau tahu bagaimana orang harus hidup sebagai keluarga Allah, yakni jemaat dari Allah yang hidup, tiang penopang dan dasar kebenaran.
Minggu ini kita belajar untuk menopang. Kita Belajar Saling Menopang di dalam Keluarga Tuhan. Setiap dari yang bukan dari Tuhan bisa ikut campur dalam kehidupan kita.
Hidup Sebagai Keluarga Allah
Keluarga Allah yang saling menguatkan dan saling menopang.
Tiang Penopang seperti Pilar yang tidak bisa berdiri sendiri, karena Pilar berhubungan satu dengan yang lain.
Jangan sampai ada yang memisahkan kita didalam Tuhan Yesus Kristus.
Kita Belajar dari Rehabeam dan Yerobeam, mereka menganggap sebagai raja yang kuat, mereka merasa tidak membutuhkan yang lain.
Selama engkau mempunyai keluarga, keluarga Allah, jangan jauh dari keluarga Allah, tapi tatap keluarga Allah dan selamanya saya berada didalam keluarga saya, keluarga saya yang menopang saya. Kita saling menguatkan supaya kita bisa mencapai garis akhir.
Jemaat Dari Allah Yang Hidup
Kita bernafas di dalam Penyembahan kita, kita ada didalam Pengajaran dari Tuhan Yesus Kristus sehingga kita kuat di dalam Penginjilan dan Pemuridan.
Masukkan diri seperti Daud kepada Saul, Daud menjadi kuat karena Daud hidup didalam keluarga yang saling mencintai.
Setiap didikan dan ajaran dari saudara-saudara yang menguatkan hidup kita.
Jemaat mula-mula berkembang dengan sangat besar. Didalamnya ada Pengajaran, Pujian, Penyembahan dan Kerasulan.
Minggu ini kita belajar Perjanjian Alfa dan Omega serta Perjanjian Pilar. Mari Kita Belajar Saling Menopang.
Sumber : BMN Nations
Writer Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar