Kunci Kemenangan Hidup Kita
Kunci Kemenangan Hidup Kita
Saya semakin yakin, bahwa hidup itu bisa kita jalani seperti tidak ada masalah sekalipun ada masalah. Maksudnya kita bisa menaklukkan segala masalah yang datang dalam hidup kita dengan cepat dan mudah. Memang, hal ini terkesan seperti 'mengada - ada' dan jauh dari realitas hidup sehari - hari. Tapi saya yakin, seharusnya kita memang bisa hidup tanpa masalah!! Sehingga kita bisa berfokus menyelesaikan rencana Tuhan dan melakukan kehendakNya. Mungkin kita berkata: 'melakukan kehendak Tuhan pun pasti juga akan menemukan masalah'. Bisa iya, bisa juga tidak!! Jikalau kita mendengar dan mentaati setiap arahan Tuhan, maka pasti perjalanan kita akan diluruskan oleh Tuhan. Sekalipun ada masalah, tapi masalah yang datang justru akan menjadi 'alasan Tuhan' utk Ia menunjukkan kuasa dan kedaulatanNya. Sehingga diri kita bisa menjadi saksi, bahwa Tuhan itu nyata dan Dia masih terus bekerja. Sebaliknya, jika kita tidak mentaati arahanNya, maka masalahlah yang akan datang menyerbu dalam hidup kita. Namun baiknya Tuhan, Ia tetap setia. Ia akan membangkitkan kita dan kembali menuntun dalam segala kesabaranNya agar kita kembali menjadi pelaku firmanNya. Sehingga masalah yang datang dalam diri kita akan hilang begitu saja saat ada ketaatan terhadap firman yang kita lakukan. Jadi kesimpulannya: Tuhan pun menghendaki kita hidup tanpa masalah dan berfokus untuk menyelesaikan rencana Tuhan.
Jika Tuhan saja menghendaki hal tersebut, mengapa kita masih saja mempertahankan filosofi dunia ini yang mengatakan bahwa hidup itu selalu ada masalah !?!
Pagi ini, ada dua sikap hati sederhana yang Tuhan ingatkan untuk saya lakukan setiap hari. Yaitu: mengucap syukur senantiasa dan bersukacita dalam segala hal. Jika dua sikap hati ini ada dalam batin kita, maka apapun tantangan kehidupan dan situasi kondisi yang ada, tidak akan pernah menekan diri kita (sesuatu yang menekan inilah yang kita sebut sebagai masalah) justru sebaliknya, berbagai masalah akan berada dibawah kaki kita (tidak menjadi masalah bagi kita)
Permasalahannya, ternyata selama ini ada banyak orang percaya yang gagal mengucap syukur senantiasa dan gagal bersukacita dalam segala hal!
Alasannya disebabkan karena kita ternyata masih menganggap dan menaruh sumber sukacita dan ucapan syukur kepada hal - hal yg eksternal dan lahiriah. Tidak heran sukacita dan ucapan syukur kita bukanlah sesuatu yang permanen. Karena segala yang lahiriah dapat dengan mudah tergoncang dan hilang begitu saja. Sehingga sukacita dan ucapan syukur-pun pergi/hilang bersamaan dengan segala hal yang bisa bergoncang. Saat itulah apa yang kita sebut masalah datang dan menekan diri kita.
Oleh karenanya, sebagai orang percaya, kita harus mempunyai dasar keyakinan, sikap hati, dan gaya hidup yang benar. Kita harus paham dan menyadari, bahwa hanya firman Tuhanlah (sudut pandang, pikiran Kristus, Isi hati Tuhan) yang tidak akan bergoncang. Artinya kita harus memastikan sumber sukacita dan ucapan syukur kita berasal dari firman Tuhan saja, bukan dari manusia, benda, situasi atau keadaan, apalagi uang! Jadi sudah sewajarnyalah setiap hari kita beroleh firman yang keluar dari mulut Allah. Ketika firman yang baru tiap hari kita terima, maka hati kita akan meluap dengan gelora ilahi dan sungai kehidupan Allah. Dari situlah terpancar kehidupan !! Atmosphere ucapan syukur dan sukacita Allah akan senantiasa melingkupi batin kita !!
Jadi, tidak ada cara lain untuk memastikan diri kita bisa berada diatas situasi & keadaan apapun, selain memastikan gaya hidup kita selalu mengejar Tuhan dan beroleh firmanNya. Saya percaya, inilah kunci kemenangan kita setiap hari. Dan saya semakin yakin, dengan firmanNya senantiasa tinggal dalam diri kita, maka hidup kita akan semakin jauh dari masalah!! Kita akan menghadapi apapun yang harus kita hadapi dengan ucapan syukur dan sukacita senantiasa!!#AkuCintaTuhan (Ps. Steven Agustinus)
Saya semakin yakin, bahwa hidup itu bisa kita jalani seperti tidak ada masalah sekalipun ada masalah. Maksudnya kita bisa menaklukkan segala masalah yang datang dalam hidup kita dengan cepat dan mudah. Memang, hal ini terkesan seperti 'mengada - ada' dan jauh dari realitas hidup sehari - hari. Tapi saya yakin, seharusnya kita memang bisa hidup tanpa masalah!! Sehingga kita bisa berfokus menyelesaikan rencana Tuhan dan melakukan kehendakNya. Mungkin kita berkata: 'melakukan kehendak Tuhan pun pasti juga akan menemukan masalah'. Bisa iya, bisa juga tidak!! Jikalau kita mendengar dan mentaati setiap arahan Tuhan, maka pasti perjalanan kita akan diluruskan oleh Tuhan. Sekalipun ada masalah, tapi masalah yang datang justru akan menjadi 'alasan Tuhan' utk Ia menunjukkan kuasa dan kedaulatanNya. Sehingga diri kita bisa menjadi saksi, bahwa Tuhan itu nyata dan Dia masih terus bekerja. Sebaliknya, jika kita tidak mentaati arahanNya, maka masalahlah yang akan datang menyerbu dalam hidup kita. Namun baiknya Tuhan, Ia tetap setia. Ia akan membangkitkan kita dan kembali menuntun dalam segala kesabaranNya agar kita kembali menjadi pelaku firmanNya. Sehingga masalah yang datang dalam diri kita akan hilang begitu saja saat ada ketaatan terhadap firman yang kita lakukan. Jadi kesimpulannya: Tuhan pun menghendaki kita hidup tanpa masalah dan berfokus untuk menyelesaikan rencana Tuhan.
Jika Tuhan saja menghendaki hal tersebut, mengapa kita masih saja mempertahankan filosofi dunia ini yang mengatakan bahwa hidup itu selalu ada masalah !?!
Pagi ini, ada dua sikap hati sederhana yang Tuhan ingatkan untuk saya lakukan setiap hari. Yaitu: mengucap syukur senantiasa dan bersukacita dalam segala hal. Jika dua sikap hati ini ada dalam batin kita, maka apapun tantangan kehidupan dan situasi kondisi yang ada, tidak akan pernah menekan diri kita (sesuatu yang menekan inilah yang kita sebut sebagai masalah) justru sebaliknya, berbagai masalah akan berada dibawah kaki kita (tidak menjadi masalah bagi kita)
Permasalahannya, ternyata selama ini ada banyak orang percaya yang gagal mengucap syukur senantiasa dan gagal bersukacita dalam segala hal!
Alasannya disebabkan karena kita ternyata masih menganggap dan menaruh sumber sukacita dan ucapan syukur kepada hal - hal yg eksternal dan lahiriah. Tidak heran sukacita dan ucapan syukur kita bukanlah sesuatu yang permanen. Karena segala yang lahiriah dapat dengan mudah tergoncang dan hilang begitu saja. Sehingga sukacita dan ucapan syukur-pun pergi/hilang bersamaan dengan segala hal yang bisa bergoncang. Saat itulah apa yang kita sebut masalah datang dan menekan diri kita.
Oleh karenanya, sebagai orang percaya, kita harus mempunyai dasar keyakinan, sikap hati, dan gaya hidup yang benar. Kita harus paham dan menyadari, bahwa hanya firman Tuhanlah (sudut pandang, pikiran Kristus, Isi hati Tuhan) yang tidak akan bergoncang. Artinya kita harus memastikan sumber sukacita dan ucapan syukur kita berasal dari firman Tuhan saja, bukan dari manusia, benda, situasi atau keadaan, apalagi uang! Jadi sudah sewajarnyalah setiap hari kita beroleh firman yang keluar dari mulut Allah. Ketika firman yang baru tiap hari kita terima, maka hati kita akan meluap dengan gelora ilahi dan sungai kehidupan Allah. Dari situlah terpancar kehidupan !! Atmosphere ucapan syukur dan sukacita Allah akan senantiasa melingkupi batin kita !!
Jadi, tidak ada cara lain untuk memastikan diri kita bisa berada diatas situasi & keadaan apapun, selain memastikan gaya hidup kita selalu mengejar Tuhan dan beroleh firmanNya. Saya percaya, inilah kunci kemenangan kita setiap hari. Dan saya semakin yakin, dengan firmanNya senantiasa tinggal dalam diri kita, maka hidup kita akan semakin jauh dari masalah!! Kita akan menghadapi apapun yang harus kita hadapi dengan ucapan syukur dan sukacita senantiasa!!#AkuCintaTuhan (Ps. Steven Agustinus)
Komentar
Posting Komentar