DEWAN MUSYAWARAH TUHAN
DEWAN MUSYAWARAH TUHAN
Pada hari ketiga konferensi yang diadakan oleh Dr Jonathan David di Muar - Malaysia, sedari masa worship, intensitas & dinamika hadirat Tuhan sudah terbangun; atmosfir rohani terasa sangat bersih dan kondusif.
Itulah yang menyebabkan Papa Jonathan - begitulah kami biasa memanggil beliau - memulai session dengan membuat satu pernyataan:
Ada suatu dimensi rohani, portal rohani - jalan-jalan Tuhan yang akan selalu membawa kita memasuki suatu dimensi kemuliaan yang lebih tinggi.
Permasalahannya, seringkali kita tidak meresponi dimensi pengalaman kemuliaan yang lebih tinggi tersebut dengan penyerahan hidup untuk mengalami perubahan secara 'internal'. Akibatnya, 'pengalaman yang penuh kemuliaan' tersebut hanya akan datang dan pergi dari kehidupan kita secara begitu saja.
Tuhan menawarkan kepada kita untuk memberikan seluruh unsur yang kita butuhkan untuk dapat berjalan bersamaNya dan bahkan ikut terlibat dalam 'Dewan Musyawarah Tuhan'.
Dengan para pemimpin mempersiapkan hidup mereka untuk dapat terlibat dalam 'Dewan Musyawarah Tuhan', seluruh jemaat yang Tuhan percayakan kepada mereka akan sepenuhnya terjagai.
Melalui kehidupan para pemimpin, seluruh jemaat jadi mengetahui dengan detail apa yang Tuhan sudah rencanakan untuk kehidupan mereka, apa yang Bapa sudah sediakan bagi mereka, apa yang akan Roh lakukan melalui hidup mereka dan lain-lain.
Para pemimpin harus mulai membangun reputasi - 'stature' - di hadapan hadirat Tuhan melalui kehidupan sehari-hari yang terus didedikasikan untuk berjalan dalam kebenaran/ bersama Tuhan secara konsisten. Melalui kekonsistenan untuk mengejar realita Tuhan-lah 'reputasi Ilahi' akan mulai terbangun; reputasi Ilahi/ stature yang sudah terbangunlah yang akan membuat hidup & pelayanan sang hamba Tuhan jadi berbeda. Apapun hal sederhana yang mereka ucapkan/ lakukan jadi menghasilkan dampak yang luar biasa di alam lahiriah ini...
Dalam usaha untuk membangun stature - reputasi rohani, kita membutuhkan bekerjanya firman & Roh dalam hidup kita. Setiap janji Tuhan, pernyataan Roh/ penyingkapan pewahyuan firman harus di internalisasikan didalam hidup kita; maksudnya, kita mengkondisikan diri secara sedemikian rupa sehingga setiap kali membicarakan tentang firman yang diterima akan membuat hati/ manusia roh jadi berkobar-kobar, penuh keantusiasan - terjadi dinamika rohani, ada pekerjaan Ilahi yang berlangsung dalam manusia roh kita; memperbesar kapasitas manusia roh, meningkatkan kemampuan untuk menampung anugerah, menumbuhkan kemampuan untuk bekerja sama dengan Roh Kudus & memanifestasikan kemuliaanNya...
Dengan kapasitas & posisi rohani dari manusia roh kita terus mengalami pertumbuhan, cara/ pola pelayanan kita akan jadi berubah total. Kita akan di bawa oleh Roh untuk lebih banyak 'bertindak' dalam alam roh - melalui doa-doa & deklarasi firman - dan pada saat yang sama, akan terus terjadi terobosan, perubahan dalam alam lahiriah kita. #AkuCintaTuhan (Ps. Steven Agustinus)
Pada hari ketiga konferensi yang diadakan oleh Dr Jonathan David di Muar - Malaysia, sedari masa worship, intensitas & dinamika hadirat Tuhan sudah terbangun; atmosfir rohani terasa sangat bersih dan kondusif.
Itulah yang menyebabkan Papa Jonathan - begitulah kami biasa memanggil beliau - memulai session dengan membuat satu pernyataan:
Ada suatu dimensi rohani, portal rohani - jalan-jalan Tuhan yang akan selalu membawa kita memasuki suatu dimensi kemuliaan yang lebih tinggi.
Permasalahannya, seringkali kita tidak meresponi dimensi pengalaman kemuliaan yang lebih tinggi tersebut dengan penyerahan hidup untuk mengalami perubahan secara 'internal'. Akibatnya, 'pengalaman yang penuh kemuliaan' tersebut hanya akan datang dan pergi dari kehidupan kita secara begitu saja.
Tuhan menawarkan kepada kita untuk memberikan seluruh unsur yang kita butuhkan untuk dapat berjalan bersamaNya dan bahkan ikut terlibat dalam 'Dewan Musyawarah Tuhan'.
Dengan para pemimpin mempersiapkan hidup mereka untuk dapat terlibat dalam 'Dewan Musyawarah Tuhan', seluruh jemaat yang Tuhan percayakan kepada mereka akan sepenuhnya terjagai.
Melalui kehidupan para pemimpin, seluruh jemaat jadi mengetahui dengan detail apa yang Tuhan sudah rencanakan untuk kehidupan mereka, apa yang Bapa sudah sediakan bagi mereka, apa yang akan Roh lakukan melalui hidup mereka dan lain-lain.
Para pemimpin harus mulai membangun reputasi - 'stature' - di hadapan hadirat Tuhan melalui kehidupan sehari-hari yang terus didedikasikan untuk berjalan dalam kebenaran/ bersama Tuhan secara konsisten. Melalui kekonsistenan untuk mengejar realita Tuhan-lah 'reputasi Ilahi' akan mulai terbangun; reputasi Ilahi/ stature yang sudah terbangunlah yang akan membuat hidup & pelayanan sang hamba Tuhan jadi berbeda. Apapun hal sederhana yang mereka ucapkan/ lakukan jadi menghasilkan dampak yang luar biasa di alam lahiriah ini...
Dalam usaha untuk membangun stature - reputasi rohani, kita membutuhkan bekerjanya firman & Roh dalam hidup kita. Setiap janji Tuhan, pernyataan Roh/ penyingkapan pewahyuan firman harus di internalisasikan didalam hidup kita; maksudnya, kita mengkondisikan diri secara sedemikian rupa sehingga setiap kali membicarakan tentang firman yang diterima akan membuat hati/ manusia roh jadi berkobar-kobar, penuh keantusiasan - terjadi dinamika rohani, ada pekerjaan Ilahi yang berlangsung dalam manusia roh kita; memperbesar kapasitas manusia roh, meningkatkan kemampuan untuk menampung anugerah, menumbuhkan kemampuan untuk bekerja sama dengan Roh Kudus & memanifestasikan kemuliaanNya...
Dengan kapasitas & posisi rohani dari manusia roh kita terus mengalami pertumbuhan, cara/ pola pelayanan kita akan jadi berubah total. Kita akan di bawa oleh Roh untuk lebih banyak 'bertindak' dalam alam roh - melalui doa-doa & deklarasi firman - dan pada saat yang sama, akan terus terjadi terobosan, perubahan dalam alam lahiriah kita. #AkuCintaTuhan (Ps. Steven Agustinus)
Komentar
Posting Komentar