Belajar Dari Maria
BELAJAR DARI MARIA
JKI HIGHER THAN EVER
Minggu, 10 September 2017
Ps. Ribkahningrum Daniarto
Lukas 1:26-38 (TB) Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret,
kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.
Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau."
Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan."
Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?"
Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.
Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, ia pun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu.
Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."
Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.
http://www.bibleforandroid.com/v/57153749c55a
Ketika Maria mendapatkan Salam Dari Malaikat, Maria ketakutan ketika ia menerima Firman Tuhan.
Ketika saya awal pelayanan, saya setiap pagi melayani di gereja ayah saya. Sore hari saya melayani di Persekutuan Pak Agung.
Sekitar tahun 1990 Saya mendapatkan Firman Tuhan : "Layani HambaKu Petrus Agung, jangan pernah tinggalkan dia."
Saya simpan dalam hati saya, sampai saya dipanggil oleh hamba Tuhan senior ; "kenapa kamu melayani gereja lain, sedangkan ayahmu punya gereja sendiri ?"
Perkataan itu yang masih nyantel di otak saya. Kemudian ayah saya memanggil saya. Dia berkata : "Layani Petrus Agung, jangan pernah tinggalkan dia, suatu saat kamu jadi besar."
Semua permasalahan saya, saya utarakan ke Tuhan, saya tidak pernah cerita masalah saya ke suami saya.
Saya mendapatkan kehormatan untuk mendampingi Pak Agung sampai dia menutup mata.
Pelayanan bersama beliau dari kecil sampai terhisap nenjadi Keluarga Bahtera. Saya sudah merasakan banyak mendapatkan tuduhan, fitnahan, tudingan dari orang-orang.
Semua permasalahan saya utarakan kepada Tuhan.
YANG PENTING ADALAH APA KATA TUHAN UNTUK HIDUP KITA !
Matius 5:8 (TB) Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.
Maria adalah seorang wanita yang murni, hatinya suci.
Ketika ia diam dan Tuhan kirim Elisabeth untuk meneguhkan dia.
Ketika Kita bingung Tuhan akan kirim Elisabeth-Elisabeth yang meneguhkan kita.
Kesaksian Anak Saya : Dia bilang mau sekolah pelayanan dulu, Dia daftar, kamui tidak tahu aturannya bahwa umurnya harus 16 tahun, Dia masih enam belas tahun kurang.
Saya pikir daftar di negara yang ada rekan pelayanan, ternyata ditolak karena masalah umur. Dia tetap teguh dan mamanya mulai bingung. Saya menawarkan second opinion. Anak saya teguh pada pendiriannya. Daftar di Hawai juga ditolak karena umur.
Dia akhirnya keterima sekolah pelayanan. Tanggal 24 September ia berangkat. Tepat seperti keinginan dia, bisa ikut pelayanan Heaven Bearer dulu.
Yohanes 8:32, 36 (TB) dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu."
Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka."
Warisan Pak Agung adalah Cintai Firman Nya, setiap kali kita bertemu, yang dibicarakan beliau adalah Firman Tuhan. Beliau sangat mencintai Firman Tuhan.
Kita sudah menerima Kunci di Acara Heaven Bearer, pergunakan kunci itu. Kunci di buat untuk supaya kita bisa menggunakan kunci tersebut. Amin
Writer Joshua Ivan Sudrajat
JKI HIGHER THAN EVER
Minggu, 10 September 2017
Ps. Ribkahningrum Daniarto
Lukas 1:26-38 (TB) Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret,
kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.
Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau."
Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan."
Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?"
Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.
Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, ia pun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu.
Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."
Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia.
http://www.bibleforandroid.com/v/57153749c55a
Ketika Maria mendapatkan Salam Dari Malaikat, Maria ketakutan ketika ia menerima Firman Tuhan.
Ketika saya awal pelayanan, saya setiap pagi melayani di gereja ayah saya. Sore hari saya melayani di Persekutuan Pak Agung.
Sekitar tahun 1990 Saya mendapatkan Firman Tuhan : "Layani HambaKu Petrus Agung, jangan pernah tinggalkan dia."
Saya simpan dalam hati saya, sampai saya dipanggil oleh hamba Tuhan senior ; "kenapa kamu melayani gereja lain, sedangkan ayahmu punya gereja sendiri ?"
Perkataan itu yang masih nyantel di otak saya. Kemudian ayah saya memanggil saya. Dia berkata : "Layani Petrus Agung, jangan pernah tinggalkan dia, suatu saat kamu jadi besar."
Semua permasalahan saya, saya utarakan ke Tuhan, saya tidak pernah cerita masalah saya ke suami saya.
Saya mendapatkan kehormatan untuk mendampingi Pak Agung sampai dia menutup mata.
Pelayanan bersama beliau dari kecil sampai terhisap nenjadi Keluarga Bahtera. Saya sudah merasakan banyak mendapatkan tuduhan, fitnahan, tudingan dari orang-orang.
Semua permasalahan saya utarakan kepada Tuhan.
YANG PENTING ADALAH APA KATA TUHAN UNTUK HIDUP KITA !
Matius 5:8 (TB) Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.
Maria adalah seorang wanita yang murni, hatinya suci.
Ketika ia diam dan Tuhan kirim Elisabeth untuk meneguhkan dia.
Ketika Kita bingung Tuhan akan kirim Elisabeth-Elisabeth yang meneguhkan kita.
Kesaksian Anak Saya : Dia bilang mau sekolah pelayanan dulu, Dia daftar, kamui tidak tahu aturannya bahwa umurnya harus 16 tahun, Dia masih enam belas tahun kurang.
Saya pikir daftar di negara yang ada rekan pelayanan, ternyata ditolak karena masalah umur. Dia tetap teguh dan mamanya mulai bingung. Saya menawarkan second opinion. Anak saya teguh pada pendiriannya. Daftar di Hawai juga ditolak karena umur.
Dia akhirnya keterima sekolah pelayanan. Tanggal 24 September ia berangkat. Tepat seperti keinginan dia, bisa ikut pelayanan Heaven Bearer dulu.
Yohanes 8:32, 36 (TB) dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu."
Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka."
Warisan Pak Agung adalah Cintai Firman Nya, setiap kali kita bertemu, yang dibicarakan beliau adalah Firman Tuhan. Beliau sangat mencintai Firman Tuhan.
Kita sudah menerima Kunci di Acara Heaven Bearer, pergunakan kunci itu. Kunci di buat untuk supaya kita bisa menggunakan kunci tersebut. Amin
Writer Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar