Lima Senjata Peperangan Yang Berbeda
ADA 5 SENJATA PEPERANGAN YANG BERBEDA
by: PMI
@lannygabriella ev.
Reposted lengkap :
130118
1. MEZBAH
2. PARIT
3. KORBAN
4. HITUNGAN
5. PEMBALIKKAN KEADAAN
Hari hari ini kita melakukan peperangan dengan cara yang berbeda, ini beda dengan yang lain dan bukan berarti yang lama itu salah. Yang lama tetap baik (pedang, banner, tumen, striker, dll); namun harus ditambah dengan yang baru, yaitu 5 SENJATA PEPERANGAN YANG BERBEDA.
1 Raja2 18: (32) Ia mendirikan batu-batu itu menjadi mezbah demi nama TUHAN dan membuat suatu parit sekeliling mezbah itu yang dapat memuat dua sukat benih.
[MEZBAH dan PARIT adalah senjata peperangan yg berbeda.]
-> 1. MEZBAH :
Senjata yang sering orang lupakan adalah MEZBAH dan PARIT. Sekali lagi senjata peperangan yang seringkali orang lupakan adalah Mezbah dan Parit.
Mezbah adalah setiap kali meletakkan "sesuatu" itulah Mezbah. Setiap kali ditaruh dengan segenap hati, itulah Mezbah.
Ada Mezbah yang tidak menggetarkan hati Tuhan, seperti Kain. Ingat? Persembahannya bagus, namun tidak mengetarkan hati Tuhan.
Berbeda dengan adiknya, HABEL, yang membuat Tuhan itu passionate, bergetar dan persembahan Habel berkenan di hati Tuhan.
Ada banyak orang tidak tahu kekuatan Mezbah.
Setiap kali itu ditaruh tepat, membuat apapun yang kita minta akan jadi dan iblis tidak punya kekuatan apa2.
Mezbah menjadi kekuatan yang luar biasa.
Kesaksian:
Seorang HT bangun gereja gedung yang lama. Saat itu sama sekali tidak ada uang dan banyak hutang dan nyaris disita.
Pada saat seperti itu, tiba2 Tuhan bicara, "Apa yang berharga dalam hidupmu? Taruhlah."
Hamba Tuhan itu hanya punya mobil kijang tua yang berharga dan hari itu diumumkan didepan jemaatnya, dipersembahkan ditaruh di mezbah Tuhan. Tiba2 semua jemaat digerakkan Tuhan dan dalam satu hari itu saja, seluruh hutang gereja tertutup, jemaat memberikan persembahan.
Mezbah juga tidak selalu bentuknya barang. Namun juga Kedekatan/Waktu dengan Tuhan. Disaat keadaan kepepet, seorang hamba Tuhan naik keatas lantai 5 dan menjerit kepada Tuhan, dan berkata, "Hanya ini yang bisa aku buat Tuhan. Demi Mezbah, aku merangkak."
Tidak ada seorangpun yang tahu. Hidup hamba Tuhan ini, saat itu, sangat dekat dgn kehancuran, kepepet2, tetapi jeritan dari dalam jiwa yang terdalam itu, mengetarkan hati Tuhan, itulah Mezbah.
Selesai semua itu, tiba2 ada angin sepoi2 dan itu Tuhan.
Tuhan berkata: " AKU INI TUHAN YANG SETIA."
Detik selesai Tuhan berkata, maka semua permasalahan itu jebol dan selesai, tuntas sampai saat ini, Tuhan yang pegang kendali.
Mezbah adalah senjata yang ajaib, begitu titik itu terjadi, tiba2 pertobatanpun ikut terjadi. Dahsyat.
-> 2. PARIT :
1 Raja2 18: (32) Ia mendirikan batu-batu itu menjadi mezbah demi nama TUHAN dan membuat suatu parit sekeliling mezbah itu yang dapat memuat dua sukat benih.
Parit berbicara LUKA yang dari Tuhan.
Ada banyak anak2 Tuhan tidak tahu, apa itu Parit. Jangan berontak, jangan marah, kenapa ? Sebab kita tidak pernah tahu dan tidak bisa mengerti apa dan bagaimana rencana Tuhan atas hidup kita. Tetapi Parit itu mempunyai kekuatan yang ajaib.
Awal seorang hamba Tuhan akan diberi Parit, Tuhan terlebih dahulu berbicara kepada beliau, " Izinkan Aku melukaimu."
Beliau hamil dan kemudian janinnya gagal sebab terkena virus, sangat menggerikan dan akhirnya, bayi itu meninggal.
Sebelum detik2 itu berlangsung, beliau tetap menyembah dan memuji dengan bersimbah airmata, "Tak'an pernah ku bawa selain yang terbaik...." - Tuhan menjawab, "Bukankah Aku sudah bilang, bolehkah Aku melukaimu? Mulai hari ini jikalau engkau berteriak jiwa2, lawatan, PARIT mu akan mengalir deras, air yang tak akan pernah berhenti."
Itulah PARIT.
Parit itu berbicara tentang Penderitaan yang harus dilewati dan tetap kuat sebab Tuhan memberi kekuatan lebih.
Setiap orang pasti akan punya PARIT.
Tetapi Parit itu harus disikapi dengan benar. Sebelum bayi beliau meninggal, Paritnya diperpanjang; artinya penderitaan itu ditambah, sampai genap.
Parit bukan hanya bicara luka, tetapi juga usaha, pekerjaan, dimana kita sangat menguasainya, sehingga bisa menyaurkan apa saja, bisnis, music, dan cara kita berbicara itu juga PARIT mengalir deras.
Sampai berkat mengalir deras, berkat dari Tuhan akan memberkati banyak orang. Itulah Parit.
-> 3. KORBAN :
Ayat (33) Ia menyusun kayu api, memotong lembu itu dan menaruh potongan-potongannya di atas kayu api itu.
Mezbah tidak selalu "korban" dan Mezbah sesuatu yang diletakkan yang bisa menimbulkan passion Tuhan. Apapun yang ditaruh di Mezbah Tuhan, itulah Mezbah.
Lembu di potong2, itulah Korban. Begitu banyak potongan. Demikian setiap kali kita peperangan kalau tidak ada korban, itu menjadi biasa saja.
Contoh:
Hamba-Nya disuruh puterin sebuah patung sebanyak 7x , sendirian tanpa siapa2. Tanpa teman apalagi sahabat. Hanya sendirian!
Rasa malunya saat itu setengah mati, dimana kiri kanan tukang ojek yang acapkali menyapanya dan selalu bertanya mengapa berjalan berkeliling berputar2 terus sendirian dan selalu ditanya.
Selesai mengelilingi patung tsb 7 kali, tepat dan tuntas, malamnya patung tsb hancur ditabrak. Inilah yang dinamakan KORBAN!
Dampaknya sangat powerfull/ dahsyat!
Korban tidak bisa semaunya, Korban itu harus dalam KETEPATAN. Korban yang Tuhan minta, dimana setiap kali Tuhan menyuruh sesuatu, dampaknya besar sekali.
Korban tidak bisa dilakukan seperti yang kita mau, misalnya, terasa nyaman, relax, santai, itu tidak akan berdampak apa2.
Hamba-Nya menyembah Tuhan di tempat umum (disuruh Tuhan), di lapangan, nyembah, nyanyi memuji Tuhan sendirian dan hasilnya luar biasa.
HambaNya berjemaat wktu itu di GKI hadirat Tuhan turun luar biasa, pegang orang disebelahnya jatuh dan menangis, sampai pendeta gereja tersebut ikut bertanya, siapakah orang ini..., dan sejak saat itu, hamba-Nya mulai dikenal, kemudian lanjut buka PD.
-> 4. HITUNGAN:
Ayat (34) Sesudah itu ia berkata: "Penuhilah empat buyung dengan air, dan tuangkan ke atas korban bakaran dan ke atas kayu api itu!" Kemudian katanya: "Buatlah begitu untuk kedua kalinya!" Dan mereka berbuat begitu untuk kedua kalinya. Kemudian katanya: "Buatlah begitu untuk ketiga kalinya!" Dan mereka berbuat begitu untuk ketiga kalinya,
Ada banyak orang menjadi cepat sekali kecewa. Untuk segala sesuatu ada HITUNGANNYA. Jika ditempat itu pernah terjadi pembantaian dan deklarasi hutang darah, cuma sekali, tuangkan anggur, maka semuanya tidak akan bisa terjadi. Semua ada HITUNGANNYA.
Ada ayat 1 orang mati, bisa dibangkitkan 1.000 jiwa. Jadi jika dituang hanya sekali saja, sudah lumayan buat perdamaian 1.000 jiwa.
Jikalau yang mati 10.000 orang, maka harus dilakukan 10 kali. Oleh karena itu HITUNGANNYA harus tepat dan benar, pas!
Apabila tidak terjadi apa2, maka hitungannya itu tidak benar. Setiap kali jika mau terjadi KKR besar, maka hitungannya harus benar/tepat!
Harus ada hitungannya!
Supaya jebol, hitungannya Tanya Tuhan. Jika Tuhan bilang doa puasa dan berantai, lakukan dengan tepat.
Anak Tuhan yang tidak mengerti hitungannya, hanya bisa kecewa dan marah, merasa semua peperangannya sia2.
Hitungannya: tunduklah kepada Tuhan dan lawanlah iblis!
TUNDUKNYA BAGAIMANA?
Bagaimana engkau bisa tunduk kepada TUHAN yang tidak kelihatan, dan tidak tunduk kepada pemimpinn yang jelas ada dan nyata.Itu tidak akan bisa jebol.
Tunduk sama pemimpin dan tunduk kepada ALLAH, baru bisa lawan iblis!
Jika mau langsung lawan, itu tidak akan bisa. Banyak anak2 Tuhan perang dan kalah, sebab tidak mengerti hitungannya.
Untuk segala sesuatu ada HITUNGANNYA.
Kenapa Yosua disuruh kelilingi/muteri 13 kali..., Tuhan bilang sama raja hanya dipukul 3x, musuh kalah hanya 3x..., Elia siram 12 kali, lambang 12 suku. - dibagi 3 kali, tubuh jiwa, roh.
-> 5. PEMBALIKKAN KEADAAN:
Pembalikkan keadaan sungguh sangat tepat. Bagi kota besar metropolitan, yang sungguh sangat sombong, dimulai dari soal kerjaan, baju, hp, bisnis dan segalanya... , untuk membalikkan keadan ini harus rendah hati, HINENI.
Jangan sombong, dan untuk dapat membalikkan keadaan ini, kita harus HINENI.
Hari hari ini kita sedang membalikkan keadaan dari perpecahan jadi UNITY. Jikalau satu dengan lainnya tidak bisa bersatu, ribut terus, beda pendapat, dsbnya, maka tidak akan bisa membalikkan keadaan.
Mari bersatu, sepakat dan Unity untuk membalikkan keadaan, didalam nama Yesus Tuhan. Amen.
Tuhan Yesus memberkati.
by: PMI
@lannygabriella ev.
Reposted lengkap :
130118
1. MEZBAH
2. PARIT
3. KORBAN
4. HITUNGAN
5. PEMBALIKKAN KEADAAN
Hari hari ini kita melakukan peperangan dengan cara yang berbeda, ini beda dengan yang lain dan bukan berarti yang lama itu salah. Yang lama tetap baik (pedang, banner, tumen, striker, dll); namun harus ditambah dengan yang baru, yaitu 5 SENJATA PEPERANGAN YANG BERBEDA.
1 Raja2 18: (32) Ia mendirikan batu-batu itu menjadi mezbah demi nama TUHAN dan membuat suatu parit sekeliling mezbah itu yang dapat memuat dua sukat benih.
[MEZBAH dan PARIT adalah senjata peperangan yg berbeda.]
-> 1. MEZBAH :
Senjata yang sering orang lupakan adalah MEZBAH dan PARIT. Sekali lagi senjata peperangan yang seringkali orang lupakan adalah Mezbah dan Parit.
Mezbah adalah setiap kali meletakkan "sesuatu" itulah Mezbah. Setiap kali ditaruh dengan segenap hati, itulah Mezbah.
Ada Mezbah yang tidak menggetarkan hati Tuhan, seperti Kain. Ingat? Persembahannya bagus, namun tidak mengetarkan hati Tuhan.
Berbeda dengan adiknya, HABEL, yang membuat Tuhan itu passionate, bergetar dan persembahan Habel berkenan di hati Tuhan.
Ada banyak orang tidak tahu kekuatan Mezbah.
Setiap kali itu ditaruh tepat, membuat apapun yang kita minta akan jadi dan iblis tidak punya kekuatan apa2.
Mezbah menjadi kekuatan yang luar biasa.
Kesaksian:
Seorang HT bangun gereja gedung yang lama. Saat itu sama sekali tidak ada uang dan banyak hutang dan nyaris disita.
Pada saat seperti itu, tiba2 Tuhan bicara, "Apa yang berharga dalam hidupmu? Taruhlah."
Hamba Tuhan itu hanya punya mobil kijang tua yang berharga dan hari itu diumumkan didepan jemaatnya, dipersembahkan ditaruh di mezbah Tuhan. Tiba2 semua jemaat digerakkan Tuhan dan dalam satu hari itu saja, seluruh hutang gereja tertutup, jemaat memberikan persembahan.
Mezbah juga tidak selalu bentuknya barang. Namun juga Kedekatan/Waktu dengan Tuhan. Disaat keadaan kepepet, seorang hamba Tuhan naik keatas lantai 5 dan menjerit kepada Tuhan, dan berkata, "Hanya ini yang bisa aku buat Tuhan. Demi Mezbah, aku merangkak."
Tidak ada seorangpun yang tahu. Hidup hamba Tuhan ini, saat itu, sangat dekat dgn kehancuran, kepepet2, tetapi jeritan dari dalam jiwa yang terdalam itu, mengetarkan hati Tuhan, itulah Mezbah.
Selesai semua itu, tiba2 ada angin sepoi2 dan itu Tuhan.
Tuhan berkata: " AKU INI TUHAN YANG SETIA."
Detik selesai Tuhan berkata, maka semua permasalahan itu jebol dan selesai, tuntas sampai saat ini, Tuhan yang pegang kendali.
Mezbah adalah senjata yang ajaib, begitu titik itu terjadi, tiba2 pertobatanpun ikut terjadi. Dahsyat.
-> 2. PARIT :
1 Raja2 18: (32) Ia mendirikan batu-batu itu menjadi mezbah demi nama TUHAN dan membuat suatu parit sekeliling mezbah itu yang dapat memuat dua sukat benih.
Parit berbicara LUKA yang dari Tuhan.
Ada banyak anak2 Tuhan tidak tahu, apa itu Parit. Jangan berontak, jangan marah, kenapa ? Sebab kita tidak pernah tahu dan tidak bisa mengerti apa dan bagaimana rencana Tuhan atas hidup kita. Tetapi Parit itu mempunyai kekuatan yang ajaib.
Awal seorang hamba Tuhan akan diberi Parit, Tuhan terlebih dahulu berbicara kepada beliau, " Izinkan Aku melukaimu."
Beliau hamil dan kemudian janinnya gagal sebab terkena virus, sangat menggerikan dan akhirnya, bayi itu meninggal.
Sebelum detik2 itu berlangsung, beliau tetap menyembah dan memuji dengan bersimbah airmata, "Tak'an pernah ku bawa selain yang terbaik...." - Tuhan menjawab, "Bukankah Aku sudah bilang, bolehkah Aku melukaimu? Mulai hari ini jikalau engkau berteriak jiwa2, lawatan, PARIT mu akan mengalir deras, air yang tak akan pernah berhenti."
Itulah PARIT.
Parit itu berbicara tentang Penderitaan yang harus dilewati dan tetap kuat sebab Tuhan memberi kekuatan lebih.
Setiap orang pasti akan punya PARIT.
Tetapi Parit itu harus disikapi dengan benar. Sebelum bayi beliau meninggal, Paritnya diperpanjang; artinya penderitaan itu ditambah, sampai genap.
Parit bukan hanya bicara luka, tetapi juga usaha, pekerjaan, dimana kita sangat menguasainya, sehingga bisa menyaurkan apa saja, bisnis, music, dan cara kita berbicara itu juga PARIT mengalir deras.
Sampai berkat mengalir deras, berkat dari Tuhan akan memberkati banyak orang. Itulah Parit.
-> 3. KORBAN :
Ayat (33) Ia menyusun kayu api, memotong lembu itu dan menaruh potongan-potongannya di atas kayu api itu.
Mezbah tidak selalu "korban" dan Mezbah sesuatu yang diletakkan yang bisa menimbulkan passion Tuhan. Apapun yang ditaruh di Mezbah Tuhan, itulah Mezbah.
Lembu di potong2, itulah Korban. Begitu banyak potongan. Demikian setiap kali kita peperangan kalau tidak ada korban, itu menjadi biasa saja.
Contoh:
Hamba-Nya disuruh puterin sebuah patung sebanyak 7x , sendirian tanpa siapa2. Tanpa teman apalagi sahabat. Hanya sendirian!
Rasa malunya saat itu setengah mati, dimana kiri kanan tukang ojek yang acapkali menyapanya dan selalu bertanya mengapa berjalan berkeliling berputar2 terus sendirian dan selalu ditanya.
Selesai mengelilingi patung tsb 7 kali, tepat dan tuntas, malamnya patung tsb hancur ditabrak. Inilah yang dinamakan KORBAN!
Dampaknya sangat powerfull/ dahsyat!
Korban tidak bisa semaunya, Korban itu harus dalam KETEPATAN. Korban yang Tuhan minta, dimana setiap kali Tuhan menyuruh sesuatu, dampaknya besar sekali.
Korban tidak bisa dilakukan seperti yang kita mau, misalnya, terasa nyaman, relax, santai, itu tidak akan berdampak apa2.
Hamba-Nya menyembah Tuhan di tempat umum (disuruh Tuhan), di lapangan, nyembah, nyanyi memuji Tuhan sendirian dan hasilnya luar biasa.
HambaNya berjemaat wktu itu di GKI hadirat Tuhan turun luar biasa, pegang orang disebelahnya jatuh dan menangis, sampai pendeta gereja tersebut ikut bertanya, siapakah orang ini..., dan sejak saat itu, hamba-Nya mulai dikenal, kemudian lanjut buka PD.
-> 4. HITUNGAN:
Ayat (34) Sesudah itu ia berkata: "Penuhilah empat buyung dengan air, dan tuangkan ke atas korban bakaran dan ke atas kayu api itu!" Kemudian katanya: "Buatlah begitu untuk kedua kalinya!" Dan mereka berbuat begitu untuk kedua kalinya. Kemudian katanya: "Buatlah begitu untuk ketiga kalinya!" Dan mereka berbuat begitu untuk ketiga kalinya,
Ada banyak orang menjadi cepat sekali kecewa. Untuk segala sesuatu ada HITUNGANNYA. Jika ditempat itu pernah terjadi pembantaian dan deklarasi hutang darah, cuma sekali, tuangkan anggur, maka semuanya tidak akan bisa terjadi. Semua ada HITUNGANNYA.
Ada ayat 1 orang mati, bisa dibangkitkan 1.000 jiwa. Jadi jika dituang hanya sekali saja, sudah lumayan buat perdamaian 1.000 jiwa.
Jikalau yang mati 10.000 orang, maka harus dilakukan 10 kali. Oleh karena itu HITUNGANNYA harus tepat dan benar, pas!
Apabila tidak terjadi apa2, maka hitungannya itu tidak benar. Setiap kali jika mau terjadi KKR besar, maka hitungannya harus benar/tepat!
Harus ada hitungannya!
Supaya jebol, hitungannya Tanya Tuhan. Jika Tuhan bilang doa puasa dan berantai, lakukan dengan tepat.
Anak Tuhan yang tidak mengerti hitungannya, hanya bisa kecewa dan marah, merasa semua peperangannya sia2.
Hitungannya: tunduklah kepada Tuhan dan lawanlah iblis!
TUNDUKNYA BAGAIMANA?
Bagaimana engkau bisa tunduk kepada TUHAN yang tidak kelihatan, dan tidak tunduk kepada pemimpinn yang jelas ada dan nyata.Itu tidak akan bisa jebol.
Tunduk sama pemimpin dan tunduk kepada ALLAH, baru bisa lawan iblis!
Jika mau langsung lawan, itu tidak akan bisa. Banyak anak2 Tuhan perang dan kalah, sebab tidak mengerti hitungannya.
Untuk segala sesuatu ada HITUNGANNYA.
Kenapa Yosua disuruh kelilingi/muteri 13 kali..., Tuhan bilang sama raja hanya dipukul 3x, musuh kalah hanya 3x..., Elia siram 12 kali, lambang 12 suku. - dibagi 3 kali, tubuh jiwa, roh.
-> 5. PEMBALIKKAN KEADAAN:
Pembalikkan keadaan sungguh sangat tepat. Bagi kota besar metropolitan, yang sungguh sangat sombong, dimulai dari soal kerjaan, baju, hp, bisnis dan segalanya... , untuk membalikkan keadan ini harus rendah hati, HINENI.
Jangan sombong, dan untuk dapat membalikkan keadaan ini, kita harus HINENI.
Hari hari ini kita sedang membalikkan keadaan dari perpecahan jadi UNITY. Jikalau satu dengan lainnya tidak bisa bersatu, ribut terus, beda pendapat, dsbnya, maka tidak akan bisa membalikkan keadaan.
Mari bersatu, sepakat dan Unity untuk membalikkan keadaan, didalam nama Yesus Tuhan. Amen.
Tuhan Yesus memberkati.
Komentar
Posting Komentar