UPAH MENGIKUT YESUS
UPAH MENGIKUT YESUS
By : Pdt. Gilbert Lumoindong
#priscillastefanie
Mat 19 : 27 – 30
(27) Lalu Petrus menjawab dan berkata kepada Yesus : "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau, jadi apakah yang akan kami peroleh ?"
(28) Kata Yesus kepada mereka:"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pada waktu penciptaan kembali, apabila Anak Manusia bersemayam di takhta kemulianNya, kamu yang telah mengikut Aku, akan duduk juga di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel.
(29) Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.
(30) Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu.
Allah yang kita sembah bukanlah Allah yang hanya menjamin Sorga, tetapi Allah kita adalah Allah yang memberi kita upah selama kita di bumi.
Di sini kita lihat Petrus sepertinya mulai hitung-hitungan dengan Yesus dan berpikir negatif. Karena dari ayat yang ke-27 Petrus berkata "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau, jadi apakah yang akan kami peroleh ?"
Tapi, Yesus menjawab "..........apabila Anak Manusia bersemayam di takhta kemulianNya, kamu yang telah mengikut Aku, akan duduk juga di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel."
Jadi, Yesus mau bilang sama Petrus bahwa APA YANG DIA DAPAT TIDAK SEBANDING DENGAN APA YANG PETRUS TELAH BERIKAN.
Ini adalah janji yang luar biasa, karena bukan hanya akan dapat berkat dari apa yang telah kita berikan, tetapi akan duduk di sebelah kanan Bapa dan memerintah bersama-sama dengan Yesus, bahkan pada ayat yang ke-29 dikatakan "...akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.
## Jadi Yesus mau tegaskan sama Petrus, kalau mau hitung soal upah, kamu seharusnya dapat melakukan hal yang lebih baik, karena apa yang Tuhan Yesus berikan kepadamu adalah 100 kali lipat dari pada apa yang engkau berikan kepadaKU.
Mat 19 : 30
Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu.
== Jadi, bila kita hanya berfokus pada berkat dari pengorbanan yang telah kita beri, dan untung apa yang akan saya dapat ?
MAKA YANG TERDAHULU BISA MENJADI YANG KEMUDIAN.
Tetapi bila menyadari anugrah Tuhan dan mau berbuat lebih sungguh-sungguh buat Tuhan, maka yang terkemudian menjadi yang terdahulu.
Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, dari ayat-ayat bacaan di atas, kita dapat melihat hal-hal yang sangat menarik :
~~ 1. DALAM MENGIRING YESUS, UPAH KITA PASTI
Mungkin saudara yang mengikuti program ini dan berkata, "Rumah tangga saya di ambang perceraian."
Atau koq saya ikut Yesus, tapi hidup saya penuh dengan banyak tantangan ?
Dan banyak yang berkata,"Kenapa ikut Yesus selalu banyak orang Kristen yang terkena aniaya ?"
Dan, masa orang Kristen harus ngalah terus ?
Mentang-mentang saya orang anyg bertobat di dalam rumah, apa-apa saya harus mengalah, sabar dan sangkal diri !
Kenapa saya harus selalu pikul salib ?
Saya juga manusia biasa, lama-lama saya juga engga tahan !
## Sebagai hamba Allah, saya mau tegaskan dan ingatkan sekali lagi, mari kita layani Tuhan dengan sungguh-sungguh dan mau berkorban demi Tuhan lebih sungguh-sungguh, engga hitung-hitungan sama Tuhan.
Kenapa ?
Karena, dalam mengiring Yesus, upah kita pasti.
Yesus tegaskan bahwa di muka bumi ini kamu akan dapat 100 kali lipat.
Dengan lain kata, kita tidak pernah ada dalam posisi berjasa buat Tuhan.
Mungkin saudara berkata, "Saya menyumbang gereja paling gede, atau saudara berkata, "saya menyumbang perpuluhan cukup besar di gereja saya."
Atau saudara berkata, "saya bekerja keras untuk pelayanan pekerjaan Tuhan di gereja saya!"
== Kembali saya mau beritahu, bahwa kita engga pernah berjasa "dalam tanda petik" buat Tuhan !
Karena, apapun yang kita lakukan buat Tuhan, Allah memberkati kita berlipat kali ganda.
Itu sebabnya, Daud bilang begini, "Dengan apakah kubalas kepada Tuhan, segala kebaikannya kepadaku ?"
Maz 116 : 12
Bagaimana akan kubalas kepada TUHAN segala kebajikan-Nya kepadaku ?
Dengan lain kata, apapun yang kubuat untuk Tuhan, Tuhan berkati berlipat kali ganda, sampai aku memandang kemuliaan Tuhan luar biasa.
~~ 2. KITA AKAN MEMPEROLEH KEMULIAAN DI SORGA
Karena dengan jelas dikatakan pada Mat 19 : 29
Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.
Dan hidup kekal bukan hanya sekedar memiliki rumah mewah di Sorga.
Tetapi Alkitab berkata bahwa kita memiliki kuasa untuk memerintah bangsa-bangsa bersama dengan Yesus.
Ini Berarti KITA DIBERI KUASA UNTUK DUDUK SEJAJAR BERSAMA DENGAN KRISTUS DI DALAM KEMULIAANNYA.
Dan ini bukan berarti bahwa kita menjadi sama dengan Yesus.
Tetapi, kita dianugrahkan dan diberi Kuasa.
Itu sebabnya, saya mau ingatkan bahwa menjadi Kristen itu merupakan proses yang sangat menarik.
Karena saat menjadi Kristen kita dibentuk dan kita engga bisa main-main. Kenapa? Karena Kristus menempatkan kita untuk melakukan suatu tugas yang luar biasa memerintah bersama dengan Dia.
Itu sebabnya bila kita memiliki iri hati, sombong dan keras kepala kita.
Maka kita harus diproses oleh Tuhan, Supaya upah bisa mengalir dengan luar bisa dalam hidup kita.
Dan yang terpenting saat kita mengikuti Yesus, fokus kita janganlah upah.
Karena bila kita berfokus pada upah, kita akan kehilangan makna Kekristenan yang sesungguhnya.
Karena makna Kekristenan sebenarnya bahwa Tuhan sudah terlalu baik buat kita.
## Jika kita berbuat sesuatu bukan karena upah, tetapi jika kita berbuat sesuatu berdasarkan kasih setia dan anugrah Tuhan maka berkat Allah akan mengalir secara luar biasa.
Bila anda mau memberi perpuluhan karena denger kata orang bahwa berkat akan mengalir.
Saya mau beritahu bahwa berkat tidak akan mengalir.
Kalau saudara mengikuti program ini dan berkata, "saya akan melayani Tuhan dengan sungguh-sungguh."
Karena bila saya melayani dengan sungguh maka usaha saya akan diberkati.
Maka saya mau beritahu bila kita hanya berfokus pada upah, artinya kita engga tertarik dengan Yesus, kita engga peduli dengan kuasaNYA, kasihNYA dan pengorbananNYA di atas kayu salib.
Tetapi, kita hanya peduli dengan upah yang ada di depan kita.
FOKUS UTAMA DALAM MENGIRING YESUS ADALAH KARENA CINTA YESUS, KARENA DARAHNYA, KARENA ANUGRAHNYA, KARENA PENGORBANANNYA.
## Dan waktu kita menyadari karya Tuhan yang besar, lalu kita mulai melayani Tuhan dengan kesungguhan dan ketulusan hati.
Maka di situ kita akan melihat upah, kuasaNYA dan mujijatNYA yang luar biasa dalam hidup kita.
~~ 3. KITA AKAN MENERIMA UPAH JIKA KITA BERANI KEHILANGAN SESUATU
Mat 19 : 29
Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.
Berarti kita akan menerima upah kita bila kita berani untuk kehilangan sesuatu.
Itu sebabnya saya begitu yakin bahwa hidup Kristen adalah hidup yang berani untuk kehilangan sesuatu.
Kadang kala kita engga berani untuk kehilangan gengsi, kesombongan, kebiasaan merokok, berzinah dan kebiasaan-kebiasaan buruk lainnya.
Kalau kita engga berani kehilangan sesuatu karena Yesus, maka kita engga akan bisa dengan sungguh-sungguh mengiring Yesus, karena orang yang siap melayani dan mengikuti Yesus adalah orang yang siap untuk kehilangan sesuatu.
>> Tuhan bilang sama Abraham, "Abraham tinggalkan sanak saudaramu dan pergi ke negri yang Kutunjukkan kepadamu."
Abraham rela untuk mengikuti Tuhan.
Kemudian Tuhan juga bilang sama Abraham "serahkan anakmu, Ishak.
Abraham juga rela untuk menyerahkan anaknya kepada Tuhan, Abraham rela kehilangan sesuatu.
>> Yesus juga bilang sama Matius, "Matius tinggalkan pekerjaanmu dan ikutlah AKU, Matius rela kehilangan sesuatu."
>> Yesus bilang sama Petrus, "Petrus tinggalkan jala dan perahumu, dan ikutlah Aku !"
Petrus berani kehilangan sesuatu.
>> Zakeus berkata, "Jika ada orang yang aku perdayakan, hartanya akan kukembalikan 4X lipat !"
Saudara bisa bayangkan, Zakeus sebagai kepala pemungut cukai pada waktu itu, harta buat dia adalah segala-galanya.
Tetapi, Zakeus berani untuk kehilangan sesuatu karena mengiring Yesus.
Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, beranikah engkau kehilangan kekasihmu yang tidak seiman itu ?
Beranikah engkau kehilangan kebiasaan-kebiasaan burukmu karena engkau mengasihi dan melayani Yesus ?
Sehingga kita bisa bilang sama Tuhan, "Tuhan, Engkau berarti buat saya."
Tanpa Tuhan saya engga bisa berbuat apa-apa !"
Tuhan sudah begitu baik buat saya, saya mau setia.
Biarlah Tuhan yang paling utama.
## Dan bila Tuhan yang paling utama dalam hidup saudara, maka tidak akan pernah engkau dikecewakanNYA, tidak akan dibiarkannya engkau turun, tetapi engkau akan diangkatnya naik dan melihat kemulianNYA yang luar biasa dan engkau akan hidup dalam berkat.
Saya percaya bahwa pengiringan kita dengan Yesus menjadi pengiringan yang terindah dalam hidup saudara.
Saya sudah lama mendengar orang berkata, "Oh...mengiring Yesus itu sukar !"
Tetapi, yang saya percaya dalam mengiring Yesus itu ada kemenangan.
Doa :
Bapa di dalam Nama Yesus, hamba berdoa untuk setiap pendengar sekalian, bagi kami yang sakit, berbeban berat, penuh dengan tantangan dan masalah, ada ikatan dosa di dalam hidupnya.
Melalui program ini hamba berdoa di dalam Nama Yesus, kami patahkan setiap pekerjaan iblis.
Kuatkanlah iman kami, sehingga kami teguh dalam menghadapi tantangan, berani untuk kehilangan sesuatu, dan menjadikan Yesus yang paling utama, sehingga hari ini bagi kami adalah hari penuh dengan mujizat dan kemenangan, Yesus jamahlah kami, sehingga kami mengalami kuasaNYA.
Di dalam Nama Yesus kami berdoa, haleluya, Amin !
Writer : Priscilla Stefanie
By : Pdt. Gilbert Lumoindong
#priscillastefanie
Mat 19 : 27 – 30
(27) Lalu Petrus menjawab dan berkata kepada Yesus : "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau, jadi apakah yang akan kami peroleh ?"
(28) Kata Yesus kepada mereka:"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pada waktu penciptaan kembali, apabila Anak Manusia bersemayam di takhta kemulianNya, kamu yang telah mengikut Aku, akan duduk juga di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel.
(29) Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.
(30) Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu.
Allah yang kita sembah bukanlah Allah yang hanya menjamin Sorga, tetapi Allah kita adalah Allah yang memberi kita upah selama kita di bumi.
Di sini kita lihat Petrus sepertinya mulai hitung-hitungan dengan Yesus dan berpikir negatif. Karena dari ayat yang ke-27 Petrus berkata "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau, jadi apakah yang akan kami peroleh ?"
Tapi, Yesus menjawab "..........apabila Anak Manusia bersemayam di takhta kemulianNya, kamu yang telah mengikut Aku, akan duduk juga di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel."
Jadi, Yesus mau bilang sama Petrus bahwa APA YANG DIA DAPAT TIDAK SEBANDING DENGAN APA YANG PETRUS TELAH BERIKAN.
Ini adalah janji yang luar biasa, karena bukan hanya akan dapat berkat dari apa yang telah kita berikan, tetapi akan duduk di sebelah kanan Bapa dan memerintah bersama-sama dengan Yesus, bahkan pada ayat yang ke-29 dikatakan "...akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.
## Jadi Yesus mau tegaskan sama Petrus, kalau mau hitung soal upah, kamu seharusnya dapat melakukan hal yang lebih baik, karena apa yang Tuhan Yesus berikan kepadamu adalah 100 kali lipat dari pada apa yang engkau berikan kepadaKU.
Mat 19 : 30
Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu.
== Jadi, bila kita hanya berfokus pada berkat dari pengorbanan yang telah kita beri, dan untung apa yang akan saya dapat ?
MAKA YANG TERDAHULU BISA MENJADI YANG KEMUDIAN.
Tetapi bila menyadari anugrah Tuhan dan mau berbuat lebih sungguh-sungguh buat Tuhan, maka yang terkemudian menjadi yang terdahulu.
Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, dari ayat-ayat bacaan di atas, kita dapat melihat hal-hal yang sangat menarik :
~~ 1. DALAM MENGIRING YESUS, UPAH KITA PASTI
Mungkin saudara yang mengikuti program ini dan berkata, "Rumah tangga saya di ambang perceraian."
Atau koq saya ikut Yesus, tapi hidup saya penuh dengan banyak tantangan ?
Dan banyak yang berkata,"Kenapa ikut Yesus selalu banyak orang Kristen yang terkena aniaya ?"
Dan, masa orang Kristen harus ngalah terus ?
Mentang-mentang saya orang anyg bertobat di dalam rumah, apa-apa saya harus mengalah, sabar dan sangkal diri !
Kenapa saya harus selalu pikul salib ?
Saya juga manusia biasa, lama-lama saya juga engga tahan !
## Sebagai hamba Allah, saya mau tegaskan dan ingatkan sekali lagi, mari kita layani Tuhan dengan sungguh-sungguh dan mau berkorban demi Tuhan lebih sungguh-sungguh, engga hitung-hitungan sama Tuhan.
Kenapa ?
Karena, dalam mengiring Yesus, upah kita pasti.
Yesus tegaskan bahwa di muka bumi ini kamu akan dapat 100 kali lipat.
Dengan lain kata, kita tidak pernah ada dalam posisi berjasa buat Tuhan.
Mungkin saudara berkata, "Saya menyumbang gereja paling gede, atau saudara berkata, "saya menyumbang perpuluhan cukup besar di gereja saya."
Atau saudara berkata, "saya bekerja keras untuk pelayanan pekerjaan Tuhan di gereja saya!"
== Kembali saya mau beritahu, bahwa kita engga pernah berjasa "dalam tanda petik" buat Tuhan !
Karena, apapun yang kita lakukan buat Tuhan, Allah memberkati kita berlipat kali ganda.
Itu sebabnya, Daud bilang begini, "Dengan apakah kubalas kepada Tuhan, segala kebaikannya kepadaku ?"
Maz 116 : 12
Bagaimana akan kubalas kepada TUHAN segala kebajikan-Nya kepadaku ?
Dengan lain kata, apapun yang kubuat untuk Tuhan, Tuhan berkati berlipat kali ganda, sampai aku memandang kemuliaan Tuhan luar biasa.
~~ 2. KITA AKAN MEMPEROLEH KEMULIAAN DI SORGA
Karena dengan jelas dikatakan pada Mat 19 : 29
Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.
Dan hidup kekal bukan hanya sekedar memiliki rumah mewah di Sorga.
Tetapi Alkitab berkata bahwa kita memiliki kuasa untuk memerintah bangsa-bangsa bersama dengan Yesus.
Ini Berarti KITA DIBERI KUASA UNTUK DUDUK SEJAJAR BERSAMA DENGAN KRISTUS DI DALAM KEMULIAANNYA.
Dan ini bukan berarti bahwa kita menjadi sama dengan Yesus.
Tetapi, kita dianugrahkan dan diberi Kuasa.
Itu sebabnya, saya mau ingatkan bahwa menjadi Kristen itu merupakan proses yang sangat menarik.
Karena saat menjadi Kristen kita dibentuk dan kita engga bisa main-main. Kenapa? Karena Kristus menempatkan kita untuk melakukan suatu tugas yang luar biasa memerintah bersama dengan Dia.
Itu sebabnya bila kita memiliki iri hati, sombong dan keras kepala kita.
Maka kita harus diproses oleh Tuhan, Supaya upah bisa mengalir dengan luar bisa dalam hidup kita.
Dan yang terpenting saat kita mengikuti Yesus, fokus kita janganlah upah.
Karena bila kita berfokus pada upah, kita akan kehilangan makna Kekristenan yang sesungguhnya.
Karena makna Kekristenan sebenarnya bahwa Tuhan sudah terlalu baik buat kita.
## Jika kita berbuat sesuatu bukan karena upah, tetapi jika kita berbuat sesuatu berdasarkan kasih setia dan anugrah Tuhan maka berkat Allah akan mengalir secara luar biasa.
Bila anda mau memberi perpuluhan karena denger kata orang bahwa berkat akan mengalir.
Saya mau beritahu bahwa berkat tidak akan mengalir.
Kalau saudara mengikuti program ini dan berkata, "saya akan melayani Tuhan dengan sungguh-sungguh."
Karena bila saya melayani dengan sungguh maka usaha saya akan diberkati.
Maka saya mau beritahu bila kita hanya berfokus pada upah, artinya kita engga tertarik dengan Yesus, kita engga peduli dengan kuasaNYA, kasihNYA dan pengorbananNYA di atas kayu salib.
Tetapi, kita hanya peduli dengan upah yang ada di depan kita.
FOKUS UTAMA DALAM MENGIRING YESUS ADALAH KARENA CINTA YESUS, KARENA DARAHNYA, KARENA ANUGRAHNYA, KARENA PENGORBANANNYA.
## Dan waktu kita menyadari karya Tuhan yang besar, lalu kita mulai melayani Tuhan dengan kesungguhan dan ketulusan hati.
Maka di situ kita akan melihat upah, kuasaNYA dan mujijatNYA yang luar biasa dalam hidup kita.
~~ 3. KITA AKAN MENERIMA UPAH JIKA KITA BERANI KEHILANGAN SESUATU
Mat 19 : 29
Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.
Berarti kita akan menerima upah kita bila kita berani untuk kehilangan sesuatu.
Itu sebabnya saya begitu yakin bahwa hidup Kristen adalah hidup yang berani untuk kehilangan sesuatu.
Kadang kala kita engga berani untuk kehilangan gengsi, kesombongan, kebiasaan merokok, berzinah dan kebiasaan-kebiasaan buruk lainnya.
Kalau kita engga berani kehilangan sesuatu karena Yesus, maka kita engga akan bisa dengan sungguh-sungguh mengiring Yesus, karena orang yang siap melayani dan mengikuti Yesus adalah orang yang siap untuk kehilangan sesuatu.
>> Tuhan bilang sama Abraham, "Abraham tinggalkan sanak saudaramu dan pergi ke negri yang Kutunjukkan kepadamu."
Abraham rela untuk mengikuti Tuhan.
Kemudian Tuhan juga bilang sama Abraham "serahkan anakmu, Ishak.
Abraham juga rela untuk menyerahkan anaknya kepada Tuhan, Abraham rela kehilangan sesuatu.
>> Yesus juga bilang sama Matius, "Matius tinggalkan pekerjaanmu dan ikutlah AKU, Matius rela kehilangan sesuatu."
>> Yesus bilang sama Petrus, "Petrus tinggalkan jala dan perahumu, dan ikutlah Aku !"
Petrus berani kehilangan sesuatu.
>> Zakeus berkata, "Jika ada orang yang aku perdayakan, hartanya akan kukembalikan 4X lipat !"
Saudara bisa bayangkan, Zakeus sebagai kepala pemungut cukai pada waktu itu, harta buat dia adalah segala-galanya.
Tetapi, Zakeus berani untuk kehilangan sesuatu karena mengiring Yesus.
Saudaraku yang kekasih dalam Tuhan, beranikah engkau kehilangan kekasihmu yang tidak seiman itu ?
Beranikah engkau kehilangan kebiasaan-kebiasaan burukmu karena engkau mengasihi dan melayani Yesus ?
Sehingga kita bisa bilang sama Tuhan, "Tuhan, Engkau berarti buat saya."
Tanpa Tuhan saya engga bisa berbuat apa-apa !"
Tuhan sudah begitu baik buat saya, saya mau setia.
Biarlah Tuhan yang paling utama.
## Dan bila Tuhan yang paling utama dalam hidup saudara, maka tidak akan pernah engkau dikecewakanNYA, tidak akan dibiarkannya engkau turun, tetapi engkau akan diangkatnya naik dan melihat kemulianNYA yang luar biasa dan engkau akan hidup dalam berkat.
Saya percaya bahwa pengiringan kita dengan Yesus menjadi pengiringan yang terindah dalam hidup saudara.
Saya sudah lama mendengar orang berkata, "Oh...mengiring Yesus itu sukar !"
Tetapi, yang saya percaya dalam mengiring Yesus itu ada kemenangan.
Doa :
Bapa di dalam Nama Yesus, hamba berdoa untuk setiap pendengar sekalian, bagi kami yang sakit, berbeban berat, penuh dengan tantangan dan masalah, ada ikatan dosa di dalam hidupnya.
Melalui program ini hamba berdoa di dalam Nama Yesus, kami patahkan setiap pekerjaan iblis.
Kuatkanlah iman kami, sehingga kami teguh dalam menghadapi tantangan, berani untuk kehilangan sesuatu, dan menjadikan Yesus yang paling utama, sehingga hari ini bagi kami adalah hari penuh dengan mujizat dan kemenangan, Yesus jamahlah kami, sehingga kami mengalami kuasaNYA.
Di dalam Nama Yesus kami berdoa, haleluya, Amin !
Writer : Priscilla Stefanie
Komentar
Posting Komentar