SESUDAH ITU

SESUDAH ITU

JKI HIGHER THAN EVER PAGI
Minggu, 18 Nopember 2018
Ev. Indriati Tjipto Wenas

Kita baru saja melewati satu fase peperangan besar, ini baru awal peperangan masih banyak lagi yang harus dilakukan.

SESUDAH MENYELESAIKAN

Efesus 6:13-14 (TB)  Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu.
Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan, 

BAJU ZIRAH KEADILAN

MANFAAT BAJU ZIRAH
Manfaat Baju Zirah bagi seorang prajurit pada zaman dahulu adalah untuk melindungi bagian tubuh yang sangat vital. Jika bagian tersebut terluka, maka akan memudahkan seseorang kalah dalam peperangan. Organ vital tersebut antara lain: Hati, Jantung, Paru-paru, dan berbagai organ lain yang ada di bagian dada dan perut.

 Paru-paru

Secara alegoris paru-paru adalah gambar doa orang percaya. Sebuah pepatah menuliskan doa adalah nafas orang percaya. Jikalau doa kita berkurang, maka sama halnya dengan kita sedikit bernafas. Seseorang tidak dapat berperang tanpa bernafas. Iblis gunakan berbagai cara untuk mencuri waktu untuk dapat berdoa, contohnya kesibukan dan masalah-masalah. Jikalau kita tidak mengenakan baju zirah rohani maka kita terancam mati. Sebab itu lindungi jam-jam doa kita.

Perut yaitu, masalah Ekonomi

Salah satu bagian yang dilindungi oleh baju zirah adalah perut. Perut merupakan gambaran dari kebutuhan ekonomi. Iblis gunakan masalah ekonomi untuk mematikan rohani pengikut Yesus. Banyak orang percaya yang meninggalkan Tuhan sebab kebutuhan perut. Contoh kebenaran Firman Tuhan :

Esau kehilangan hak kesulungan. Hak kesulungan merupakan gambaran keselamatan orang percaya. Esau menjual hak kesulungannya hanya karena makanan, yang merupakan kesenangan sementara.

Yudas Iskariot mencuri, mengkhianati dan binasa. Alkitab tidak mencatat untuk kebutuhan apakah Yudas mencuri.

Mereka adalah contoh orang-orang yang tidak lindungi tubuh mereka dengan baju zirah sehingga mudah kalah dengan keinginan yang sementara.

Hati

Hati ialah organ rohani yang paling penting dalam hidup ini. Ada begitu banyak penyakit berbahaya yang disebabkan oleh hati yang rusak dan jika hati tidak lagi berfungsi akan mengakibatkan kematian. Demikian pula dengan hati secara rohani. Firman Allah mencatat bahwa apa pun yang keluar dari hati kita, itulah yang akan menentukan nasib masa depan hidup kita, berkenan atau tidak. Amsal 4:23 “Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan”

BAGAIMANA KALAU KITA TIDAK MENJAGA HATI KITA

Matius 15:17-20 “Tidak tahukah kamu bahwa segala sesuatu yang masuk ke dalam mulut turun ke dalam perut lalu dibuang di jamban? Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang. Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pem-bunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat. Itulah yang menajiskan orang. Tetapi makan dengan tangan yang tidak dibasuh tidak menajiskan orang.”

Teguran Yesus berawal dari perkataan orang Farisi dan ahli Taurat yang mempersalahkan murid-murid karena makan tidak cuci tangan. Saat itu murid Yesus memetik gandum dan membuang sekamnya kemudian memakan gandum tersebut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu.Yesus jelaskan bahwa yang menajiskan orang, bukan apa yang masuk ke dalam tubuh (makanan dan minuman), tetapi yang menajiskan orang adalah apa keluar dari hati (perkataan dan perbuatan), yang bersumber dari hati seseorang.

Jadi kalau kita tidak menjaga hati maka dari hati kita akan keluar hal-hal yang menajiskan, mulai dari: pikiran jahat; pembunuhan; perzinahan; percabulan; pencurian; sumpah palsu dan hujat. Dosa-dosa ini dan berdampak kepada kebinasaan kekal yaitu neraka sebab apa yang masuk dalam hati akan mempengaruhi kehidupan kita. Berhati-hatilah sebab mulut dapat menentukan masa depan kita.

PENTING BAJU ZIRAH
Baju zirah bukanlah baju yang dikenakan saat butuh atau perlu, tetapi baju zirah harus digunakan terus menerus. Mengapa? Karena sangat penting para pengikut Yesus menjaga hati dengan mengenakan “baju zirah keadilan” agar pedang dan panah berapi dari si Iblis tidak melukai bahkan menewaskan rohani kita. Sebuah contoh dari alkitab tentang seseorang yang tidak menjaga hatinya, yaitu:

SAUL
Banyak jemaat menganggap Saul pada dasarnya orangnya jahat dan tidak ada hal baik pada dirinya. Kalau kita pelajari riwayat Saul, pada awalnya ia memiliki hati yang baik, terlebih setelah dia diurapi Tuhan sebagai raja Israel.

Perhatikan perbandingan saat Saul menjaga dan tidak lagi menjaga hatinya (I Samuel 10) :

Ayat 6 – Saul menjadi manusia yang perilaku dan sikap berubah menjadi sangat baik. Ia memiliki kepribadian yang istimewa. Namun saat ia tidak menjaga hatinya perilaku Saul seperti monster, berusaha untuk membunuh Daud dengan tombak di tangannya.

Ayat 11 dan 12 – Jabatan Saul ialah raja, tetapi perilakunya seperti nabi. Namun saat ia tidak menjaga hatinya ia menjadi keras hati dan tidak mau menerima saran/ nasihat yang baik.

Ayat 13 s/d 16 – Sifat Saul rendah hati tidak sombong dengan jabatannya. Namun saat ia tidak menjaga hati Saul berubah menjadi sombong dan tidak mau mengakui kesalahan.

Ayat 27 – pada saat pertama kali Saul dipilih menjadi raja. Ada beberapa orang dursila yang menghina Saul, tapi pura-pura tuli dan tidak merasa sakit hati/kecewa. Namun saat ia tidak menjaga hati, Saul menjadi seorang yang iri dan benci ketika para putri Israel memuji Daud lebih hebat dari dirinya.

I Samuel 11: 12,13 – Saul tunjukkan prestasi sebagai raja, kalahkan Nahas. Ketika rakyat melihatnya, mereka mulai membela Saul dari orang dursila yang menghina dia agar orang dursila yang hina Saul dibunuh. Tetapi Saul menolak dan mengampuni. Namun saat ia tidak menjaga hati Saul jadi pendendam, membunuh para nabi di Nob, karena para nabi membela Daud dan memberi makan kepada Daud, sehingga Daud bisa bertahan hidup.

Kesimpulan

Ketika Saul menjaga hatinya, Saul memiliki perilaku yang baik, rendah hati dan mulia serta ia menerima janjikan Tuhan, bahwa keturunanya akan terus menjadi raja asal ia hidup dalam Tuhan. Namun karena tidak menjaga hati, Saul meninggalkan Tuhan, pergi ke dukun di Endor yang berujung bunuh diri (binasa).

Apakah arti baju zirah keadilan? Bagaimana caranya untuk bisa menjaga hati kita, agar nasib kita tidak menjadi seperti Saul? Efesus 6:14 “Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan…,” Kepada jemaat di Efesus arti rohani “baju zirah adalah keadilan”. Terjemahan Lama dipakai “Baju Zirah Kebenaran”.

Kesaksian :

Bertemu dengan seorang wanita yang pelayanan di Bekasi, Melayani Bersamaan waktunya, dia dimulai dari 300 orang sedangkan saya memulai dari 30 orang anak pemulung.

Setelah 21 tahun saya bertemu dengan dia, sekarang jemaat nya tinggal 100, tidak punya rumah dan gedung, masih naik motor. Kemudian setelah ketemu masalah maka saya membantu dia membangun pasukan doa, Deklarasi.

SERANGAN IBLIS

Hari-hari ini Tuhan Yesus ingatkan tentang serangan kepada anak-anak Tuhan dengan panah :

PANAH KECEWA
PANAH KEMARAHAN
PANAH KEGAGALAN
PANAH PUTUS ASA
PANAH KEJATUHAN
PANAH KESOMBONGAN

ILUSTRASI :

Saya belajar dari Joshua dan Steven anak saya. Dua orang ini mempunyai karakter yang berbeda.

Joshua adalah orang yang sangat cinta Tuhan, ia dengan setia menggembalakan domba-dombanya, sibuk melayani. Dia banyak pelayanan, dicintai dan diurapi Tuhan.

Tuhan memberikan sebuah usaha rumah makan, sebulan laba sekitar 1-5 juta perbulan.

Stephen Timothy ketika ia pergi ke United Kingdom, dia meninggalkan 3000 dombanya, sekarang dia merintis kembali domba-dombanya, ia mempunyai Passion terhadap jiwa-jiwa, sekarang dia membuka rumah makan di gereja seminggu sekali, keuntungan selama empat jam sebesar lima juta. Ia mengerjakan semua dengan passion.

MANA BERKAT MU ?

Kunci untuk memperoleh berkat kita harus :

Kerjakan Semua Dengan Passion
Keluarkan ide-ide dan gagasan yang baik
Bekerja dengan giat dan rajin
Lakukan Survey dan buat Strategi yang baik
Kerjakan Doa Keliling disetiap wilayah kerja kita
Buat Evaluasi dan Pemetaan Diri

Mengapa Tuhan memilih untuk menerima Persembahan Habel dan Menolak Persembahan Kain ?

Persembahan Kain Adalah Persembahan Hasil Pertanian yang terbaik namun ia tidak bertanya sama Tuhan apa yang Tuhan ingin ia memberikan persembahan.

Sedangkan Habel bertanya kepada Tuhan sehingga ia mempersembahkan anak domba sulung yang tidak bercacat cela.

Kain tidak mempunyai hubungan yang intim dengan Tuhan sedang Habel mempunyai hubungan yang intim dengan Tuhan. Ketika Kain ditegur reaksi nya marah, ia tidak menghargai Tuhan

Jangan sampai El Olam ada di hidup kita, El Olam arti nama Allah yang menyembunyikan diri.

Jangan sampai El Olam ada di hidup kita, El Olam arti nama Allah yang menyembunyikan diri.

Seberapa besar Tuhan menegur kita, kita memilih mundur dari hadapan Allah.

Apakah Kita mengijinkan Tuhan mengoreksi kita lebih dalam lagi ?

Apakah kita mengijinkan TUHAN memurnikan kita hari demi hari ?

Seberapa banyak berkat Tuhan yang ingin Tuhan curahkan untuk kita semua sebagai anak-anak Allah.

Dia sangat ingin memberkati kita dengan Limpah tetapi masalahnya adalah Apakah begitu Saat itu tiba Apakah kita ini sudah siap dan tidak hancur karena adanya berkat yang Melimpah tersebut.

SESUDAH AIR BAH

Kejadian 9:18-29 (TB)  Anak-anak Nuh yang keluar dari bahtera ialah Sem, Ham dan Yafet; Ham adalah bapa Kanaan.
Yang tiga inilah anak-anak Nuh, dan dari mereka inilah tersebar penduduk seluruh bumi.
Nuh menjadi petani; dialah yang mula-mula membuat kebun anggur.
Setelah ia minum anggur, mabuklah ia dan ia telanjang dalam kemahnya.
Maka Ham, bapa Kanaan itu, melihat aurat ayahnya, lalu diceritakannya kepada kedua saudaranya di luar.
Sesudah itu Sem dan Yafet mengambil sehelai kain dan membentangkannya pada bahu mereka berdua, lalu mereka berjalan mundur; mereka menutupi aurat ayahnya sambil berpaling muka, sehingga mereka tidak melihat aurat ayahnya.
Setelah Nuh sadar dari mabuknya dan mendengar apa yang dilakukan anak bungsunya kepadanya,
berkatalah ia: "Terkutuklah Kanaan, hendaklah ia menjadi hamba yang paling hina bagi saudara-saudaranya."
Lagi katanya: "Terpujilah TUHAN, Allah Sem, tetapi hendaklah Kanaan menjadi hamba baginya.
Allah meluaskan kiranya tempat kediaman Yafet, dan hendaklah ia tinggal dalam kemah-kemah Sem, tetapi hendaklah Kanaan menjadi hamba baginya."
Nuh masih hidup tiga ratus lima puluh tahun sesudah air bah.
Jadi Nuh mencapai umur sembilan ratus lima puluh tahun, lalu ia mati.

Kesaksian :
Ketika itu saya pelayanan di sebuah rumah di daerah Jakarta, ketika konfirmasi saya baru saja mengerti bahwa yang dilayani hanya 20 jemaat.

Pelayanan masyarakat di daerah yang, mobil tidak bisa masuk, saya mulai mengomel, kenapa saya melayani di jemaat yang kecil, padahal banyak urusan yang lebih penting untuk diselesaikan.

Tuhan Yesus akan membawa kita terus naik, jika kita menghadapi masalah jangan ngomel.

Firman Tuhan yang diberikan kepada jemaat adalah Pernyataan Cinta kita. Anggur adalah Berkat jiwa-jiwa.

Ketika Ham melihat Aurat Nuh ayahnya, ia pergi memberitahu kepada Sem dan Yafet. Sem dan Yafet membawa kain dengan berjalan mundur untuk menutupi aurat Nuh.

Kita harus siap dengan UJIAN MELIHAT KESALAHAN ORANG YANG LEBIH BAIK.

Ketika Yoab mencapai Level Panglima, ia melihat KESALAHAN Daud, Yoab bereaksi salah sehingga ia jatuh

Ketika Elisa melihat keletihan Elia. Ketika Daud melihat kesalahan Daud. Ujungnya kita bisa belajar dari Hamba-hamba Tuhan.

Tidak gampang dalam menentukan sikap kita...

Respon kita bisa menentukan sikap kita...
Kita pilih kecewa atau kita tetap mau tersungkur dibawah kakiNya...

Tuhan itu *Adil* bahkan Tuhan itu *Maha Adil* jadi semua yang kita kerjakan untuk kemuliaan Allah maka semua akan *diperhitungkan* dengan baik

Belajarlah melakukan semua yang *BENAR* karena apa .... Timbangan Tuhan itu akan *terus berjalan* ...suatu waktu akan terbukti dengan *tepat*

*(Ilustrasi ada kesaksian seorang yang selalu jujur dalam melakukan pekerjaannya... Dia pilih tidak melakukan yang salah yang diperintahkan pemimpin nya....tetapi dia mau terus berdiri walau tersakiti awalnya untuk meluruskan agar semua itu bisa menjadi benar....walau sebelumnya Banyak teman yang merasa jengkel Karena hilangnya rejeki Karena hal tersebut.... Tetapi saat ada banyak teman-teman yang terciduk KPK ...dia aman Karena dia bersih dan pilih melakukan semua yang benar)*

*Jangan merasa percuma dalam melakukan semua yang benar karena timbangan Tuhan atas hidup kita itu akan tetap terus menerus berjalan dan menghitung dengan tepat*

JEMAAT Akan Mengalami :
Ujian-Ujian
Berkat-Berkat
Peninggian dari Tuhan jadi Pemimpin

Fase kita Naik bukan Turun

SESUDAH BERPISAH DAN MENJADI BESAR

Kejadian 14:14 (TB)  Ketika Abram mendengar, bahwa anak saudaranya tertawan, maka dikerahkannyalah orang-orangnya yang terlatih, yakni mereka yang lahir di rumahnya, tiga ratus delapan belas orang banyaknya, lalu mengejar musuh sampai ke Dan.

Abraham dan Lot menjadi besar, Lot memisahkan diri dari Abraham.

Ketika kita menjadi besar dan waktu nya memisahkan diri ya tidak apa-apa.

Begitu pelayanan kita mjd besar memang tidak salah kita memisahkan diri untuk memiliki wadah pelayanan sendiri agar menjadi besar...
Ini fase yang memang Tuhan berikan untuk kita ....

*Bisa juga saat kita menerima bisnis juga*...
*Jangan bimbang lakukan jika mmg harus memisahkan diri*
*Lakukan Semua itu dengan baik*...
*Memisahkan diri dari pelayanan Karena kita besar hal demikian memang tidak salah*....

*Yang salah itu ialah ketika saat memisahkan diri dari pelayanan jika HATI kita jauh dari DIA*

Kesaksian KKR Balige : Semangat dan Antusias Jemaat, Rasa Haus dan Lapar akan Tuhan, Kotbah tidak cukup hanya empat jam.

PESAN TUHAN :
Tuhan Yesus Memberikan Berkat-Berkat
Tuhan Yesus ijinkan Keguncangan Terjadi
Tuhan Yesus membuka Kesempatan-Kesempatan Baru
Tuhan Yesus memberikan Ujian-Ujian
Bersiaplah Menghadapi Peperangan Besar untuk Ekonomi dan Bangsa kita
Siapkan Diri Untuk Menjadi Besar

BANGKITKAN GELORA CINTA
BANGKITKAN PASSION
BANGKITKAN KEMBALI PENGAJARAN
BANGKITKAN KEMBALI KEMURNIAN
BANGKITKAN KEMBALI KEDALAMAN
BANGKITKAN GREATNESS
BANGKITKAN API YANG TELAH PADAM

BERESKAN SETIAP KEKECEWAAN, KEMARAHAN

Penulis
Joshua Ivan Sudrajat