BELAJAR DARI ESTER SHRK 2017
= BELAJAR DARI ESTHER - PURIM =
Ev. Nany Susanty
SHRK Day 2,
15 Maret 2017
Kalau kita sungguh mencintai Tuhan, namun berapa banyak yang menganggap Tuhan itu hanya sebagai Allah dan Raja.
Namun seberapa yg menganggap Tuhan itu sebagai kekasih?
Tahap pengenalan akan Tuhan :
Step pertama Taraf pengenalan kita ada sampai kepada Tuhan yg menciptakan segala-galanya.
Step kedua kita mengenal Tuhan sebagai Raja yg punya otiritas dan kekuasaan.
Yang sanggup menolong kita.
Apakah sampai disini saja pengenalan kita?
Karena kerinduan Tuhan, kita dapat mengenal Dia sebagai Kekasih..
Mengenal Tuhan lebih dari sekedar best friend. Tapi punya kedalaman dan keintiman.
Tuhan menyatakan kalau kita perlu belajar dari Ester awal mula purim itu terjadi.
Kidung Agung 6:8-9 (TB) Permaisuri ada enam puluh, selir delapan puluh, dan dara-dara tak terbilang banyaknya.
Tetapi dialah satu-satunya merpatiku, idam-idamanku, satu-satunya anak ibunya, anak kesayangan bagi yang melahirkannya; puteri-puteri melihatnya dan menyebutnya bahagia, permaisuri-permaisuri dan selir-selir memujinya.
Semua orang percaya disebut mempelai Tuhan.
Yang akan dijemput itu termasuk permaisuri. Mempelai saangat banyak, namun kekasih yg Tuhan rindukan.
Ester 9:24-26 (TB) Sesungguhnya Haman bin Hamedata, orang Agag, seteru semua orang Yahudi itu, telah merancangkan hendak membinasakan orang Yahudi dan dia pun telah membuang pur — yakni undi — untuk menghancurkan dan membinasakan mereka,
akan tetapi ketika hal itu disampaikan ke hadapan raja, maka dititahkannyalah dengan surat, supaya rancangan jahat yang dibuat Haman terhadap orang Yahudi itu dibalikkan ke atas kepalanya. Maka Haman beserta anak-anaknya disulakan pada tiang.
Oleh sebab itulah hari-hari itu disebut Purim, menurut kata pur. Oleh sebab itu jugalah, yakni karena seluruh isi surat itu dan karena apa yang dilihat mereka mengenai hal itu dan apa yang dialami mereka,
Purim berasal dari kata Pur yg artinya undian. Undian sesuatu yg belum tentu terjadi.
Perencanaan Haman sangat terperinci, karena Haman bukan orang sembarangan.
Ester 3:7 (TB) Dalam bulan pertama, yakni bulan Nisan, dalam tahun yang kedua belas zaman raja Ahasyweros, orang membuang pur — yakni undi — di depan Haman, hari demi hari dan bulan demi bulan sampai jatuh pada bulan yang kedua belas, yakni bulan Adar.
Haman merencanakan segala sesuatu hanya karena sakit hati.
Ester 3:1 (TB) Sesudah peristiwa-peristiwa ini maka Haman bin Hamedata, orang Agag, dikaruniailah kebesaran oleh raja Ahasyweros, dan pangkatnya dinaikkan serta kedudukannya ditetapkan di atas semua pembesar yang ada di hadapan baginda.
Haman adalah orang dekat raja dan kepercayaan raja. Dan karena sakit hati ingin membunuh semua Yahudi.
Belajar dari Ester
Ester menjadikan raja menjadi Kekasih.
Walaupun Ester diancam dengan kematian.
Kesaksian :
Seorang Bapak yg kontrak rumah habis, dengan 3 Anak. Datang counseling ke BNS dan meminta di doakan karena ini Purim. Dan disuruh ikut puasa 3 hari.
Dan benar-benar purim terjadi.
Seseorang memangilnya dan berkata :
Sebenarnya kamu gak punya rumah ya?
Bukan tidak punya tapi kontrakanya habis. Habisnya bulan ini.
Sekarang kamu pergi cari kontrakan rumah 2 tahun, kalau sudah dapat saya bayarin.
Orang ini antara percaya tidak percaya.
Kemudian saat pergi, ternyata ada rumah dekat rumah dikontrakkan dekat rumah lama dan boleh langsung pindah walau bayarnya senin.
Jumat cari rumah, Sabtu deal, minggu pindah senin baru dibayarin.
Ini bisa terjadi.
Mengapa mau puasa, mungkin karena kepepet.
Ester juga kepepet karena diberitau Mordekhai kamu juga Yahudi, kamu juga mati. Siapa tau kamu ada untuk situasi seperti ini?
Sampai akhirnya raja memberikan cincin materai.
Apa yg Ester lakukan?
1. Ester Masuk dalam doa dan puasa
Apa yg Ester minta dalam doanya?
Meminta Hikmat dan ketenangan
Karena ketenangan membuat kita tau jalan keluar dan apa yg harus dilakukan.
Jangan minta Tuhan meminta kita melepaskan segala sesuatu.
Tetapi minta ketenangan, bagaimana menghadapi musuh yg tidak sembarangan. Karena musuh Ester adalah kepercayaan raja.
2. Ester minta Tuhan membuat dia jadi Kekasih bukan permaisuri.
Bagaimana memikat hati raja.
Dalam pergumulan dalam hidup kita, jangan hanya menjadi Tuhan dan Raja. Namun kita harus belajar bagaimana memikat hati Tuhan.
Ester 5:3 (TB) Tanya raja kepadanya: "Apa maksudmu, hai ratu Ester, dan apa keinginanmu? Sampai setengah kerajaan sekalipun akan diberikan kepadamu."
Ketika Ester menghadap raja, tongkat perkenanan sudah diulurkan dan sudah menang setengah. Namun ini ada timing yg tepat. Karena perkenanan sudah sampe. Saat ditanya apa yg engkau inginkan akan diberikan sampai setengah kerajaan akan diberikan.
Ester 5:4 (TB) Jawab Ester: "Jikalau baik pada pemandangan raja, datanglah kiranya raja dengan Haman pada hari ini ke perjamuan yang diadakan oleh hamba bagi raja."
Ester berbicara dengan hikmat dan ketepatan. Diperlukan kesabaran dan cara dari Tuhan untuk berbicara.
Ester mengagungkan raja sebagai raja dan tuan.
Dan saat Ester berbicara seperti itu, tepat dijantung raja.
Karena permaisuri sebelumnya sering buat pesta tetapi tidak pernah mengundang raja. Bahkan diundang kepesta raja saja Wasti tidak datang.
Cinta seorang anak, sahabat dan kekasih juga ada bedanya.
Kekasih tidak mementingkan dirinya sendiri, tetapi pasanganya.
Ester tidak menginginkan harta dan kekayaan raja, tetapi menginginkan raja itu. Makan dan dekat dengan raja. Itulah kekasih.. dan itu menyentuh hati raja.
Kalau kita punya kerinduan seperti Ester, maka tidak sukar bagi Tuhan menjawab semua doa kita.
Mari belajar melakukan seperti yg Ester lakukan.
Saat Pesta sedang berlangsung, raja bertanya lagi sebenarnya apa sih keinginan kamu?
Jawab Ester, kalau raja berkenan datang lagi ke pesta perjamuan yg hamba buat.
Kalau kerinduan kita hanya mau ketemu dengan Tuhan dan ketemu dengan Tuhan maka kita akan mengerti seleranya Tuhan.
Saat Doa Tuhan tanya, kamu suka ya kamar Doa ini?
Kemudian Tuhan tanya lagi, sudah berapa lama ya kamar Doa ini?
Sudah lebih 30 tahun Tuhan.
Kamu tidak bosan ya?
Dan Tuhan bilang harus ada innovasi, harus ada next level.
Tuhan rindu sesuatu yang baru.
Tuhan punya Selera, kalau kita mampu memenuhi selera Tuhan apa yg terjadi?
Ester 9:12-14 (TB) Lalu titah raja kepada Ester, sang ratu: "Di dalam benteng Susan saja orang Yahudi telah membunuh dan membinasakan lima ratus orang beserta kesepuluh anak Haman. Di daerah-daerah kerajaan yang lain, entahlah apa yang diperbuat mereka. Dan apakah permintaanmu sekarang? Niscaya akan dikabulkan. Dan apakah keinginanmu lagi? Niscaya dipenuhi."
Lalu jawab Ester: "Jikalau baik pada pemandangan raja, diizinkanlah kiranya kepada orang Yahudi yang di Susan untuk berbuat besok pun sesuai dengan undang-undang untuk hari ini, dan kesepuluh anak Haman itu hendaklah disulakan pada tiang."
Raja pun menitahkan berbuat demikian; maka undang-undang itu dikeluarkan di Susan dan kesepuluh anak Haman disulakan orang.
Maka apapun yg di inginkan dikabulkan dan dipenuhi semuanya orang Tuhan Raja dan juga Kekasih.
Karena Kekasih selalu menyenangkan.
Kesaksian :
Suatu ketika punya rasa kwatir.
Ketika pensiun banyak orang kwatir dan merasa tidak berharga.
Saat saya pensiun masih banyak kebutuhan. Pembangunan sekolah yg belum selesai, pulau-pulau yg harus dikerjakan.
Dan Tuhan berkata, kalau engkau punya karyawan yg setia melayani 30 tahun kamu perhatikan tidak?
Pasti Tuhan saya perhatikan.
Apalagi Aku pasti akan memperhatikan kamu yang sudah 50 tahun melayani Aku.
Kamu nanti perhatikan, hidupmu setelah pensiun akan lebih dari sebelum pensiun. Dan terbukti sekarang selalu punya uang lebih.
Tuhan itu adalah Tuhan yg menghitung semuanya. Asal kita melayani Tuhan dengan sungguh2 dengan tidak hitung2an.
Apapun keinginanmu, senangkan dulu hati Tuhan.
Blessings
Amin.
Ev. Nany Susanty
SHRK Day 2,
15 Maret 2017
Kalau kita sungguh mencintai Tuhan, namun berapa banyak yang menganggap Tuhan itu hanya sebagai Allah dan Raja.
Namun seberapa yg menganggap Tuhan itu sebagai kekasih?
Tahap pengenalan akan Tuhan :
Step pertama Taraf pengenalan kita ada sampai kepada Tuhan yg menciptakan segala-galanya.
Step kedua kita mengenal Tuhan sebagai Raja yg punya otiritas dan kekuasaan.
Yang sanggup menolong kita.
Apakah sampai disini saja pengenalan kita?
Karena kerinduan Tuhan, kita dapat mengenal Dia sebagai Kekasih..
Mengenal Tuhan lebih dari sekedar best friend. Tapi punya kedalaman dan keintiman.
Tuhan menyatakan kalau kita perlu belajar dari Ester awal mula purim itu terjadi.
Kidung Agung 6:8-9 (TB) Permaisuri ada enam puluh, selir delapan puluh, dan dara-dara tak terbilang banyaknya.
Tetapi dialah satu-satunya merpatiku, idam-idamanku, satu-satunya anak ibunya, anak kesayangan bagi yang melahirkannya; puteri-puteri melihatnya dan menyebutnya bahagia, permaisuri-permaisuri dan selir-selir memujinya.
Semua orang percaya disebut mempelai Tuhan.
Yang akan dijemput itu termasuk permaisuri. Mempelai saangat banyak, namun kekasih yg Tuhan rindukan.
Ester 9:24-26 (TB) Sesungguhnya Haman bin Hamedata, orang Agag, seteru semua orang Yahudi itu, telah merancangkan hendak membinasakan orang Yahudi dan dia pun telah membuang pur — yakni undi — untuk menghancurkan dan membinasakan mereka,
akan tetapi ketika hal itu disampaikan ke hadapan raja, maka dititahkannyalah dengan surat, supaya rancangan jahat yang dibuat Haman terhadap orang Yahudi itu dibalikkan ke atas kepalanya. Maka Haman beserta anak-anaknya disulakan pada tiang.
Oleh sebab itulah hari-hari itu disebut Purim, menurut kata pur. Oleh sebab itu jugalah, yakni karena seluruh isi surat itu dan karena apa yang dilihat mereka mengenai hal itu dan apa yang dialami mereka,
Purim berasal dari kata Pur yg artinya undian. Undian sesuatu yg belum tentu terjadi.
Perencanaan Haman sangat terperinci, karena Haman bukan orang sembarangan.
Ester 3:7 (TB) Dalam bulan pertama, yakni bulan Nisan, dalam tahun yang kedua belas zaman raja Ahasyweros, orang membuang pur — yakni undi — di depan Haman, hari demi hari dan bulan demi bulan sampai jatuh pada bulan yang kedua belas, yakni bulan Adar.
Haman merencanakan segala sesuatu hanya karena sakit hati.
Ester 3:1 (TB) Sesudah peristiwa-peristiwa ini maka Haman bin Hamedata, orang Agag, dikaruniailah kebesaran oleh raja Ahasyweros, dan pangkatnya dinaikkan serta kedudukannya ditetapkan di atas semua pembesar yang ada di hadapan baginda.
Haman adalah orang dekat raja dan kepercayaan raja. Dan karena sakit hati ingin membunuh semua Yahudi.
Belajar dari Ester
Ester menjadikan raja menjadi Kekasih.
Walaupun Ester diancam dengan kematian.
Kesaksian :
Seorang Bapak yg kontrak rumah habis, dengan 3 Anak. Datang counseling ke BNS dan meminta di doakan karena ini Purim. Dan disuruh ikut puasa 3 hari.
Dan benar-benar purim terjadi.
Seseorang memangilnya dan berkata :
Sebenarnya kamu gak punya rumah ya?
Bukan tidak punya tapi kontrakanya habis. Habisnya bulan ini.
Sekarang kamu pergi cari kontrakan rumah 2 tahun, kalau sudah dapat saya bayarin.
Orang ini antara percaya tidak percaya.
Kemudian saat pergi, ternyata ada rumah dekat rumah dikontrakkan dekat rumah lama dan boleh langsung pindah walau bayarnya senin.
Jumat cari rumah, Sabtu deal, minggu pindah senin baru dibayarin.
Ini bisa terjadi.
Mengapa mau puasa, mungkin karena kepepet.
Ester juga kepepet karena diberitau Mordekhai kamu juga Yahudi, kamu juga mati. Siapa tau kamu ada untuk situasi seperti ini?
Sampai akhirnya raja memberikan cincin materai.
Apa yg Ester lakukan?
1. Ester Masuk dalam doa dan puasa
Apa yg Ester minta dalam doanya?
Meminta Hikmat dan ketenangan
Karena ketenangan membuat kita tau jalan keluar dan apa yg harus dilakukan.
Jangan minta Tuhan meminta kita melepaskan segala sesuatu.
Tetapi minta ketenangan, bagaimana menghadapi musuh yg tidak sembarangan. Karena musuh Ester adalah kepercayaan raja.
2. Ester minta Tuhan membuat dia jadi Kekasih bukan permaisuri.
Bagaimana memikat hati raja.
Dalam pergumulan dalam hidup kita, jangan hanya menjadi Tuhan dan Raja. Namun kita harus belajar bagaimana memikat hati Tuhan.
Ester 5:3 (TB) Tanya raja kepadanya: "Apa maksudmu, hai ratu Ester, dan apa keinginanmu? Sampai setengah kerajaan sekalipun akan diberikan kepadamu."
Ketika Ester menghadap raja, tongkat perkenanan sudah diulurkan dan sudah menang setengah. Namun ini ada timing yg tepat. Karena perkenanan sudah sampe. Saat ditanya apa yg engkau inginkan akan diberikan sampai setengah kerajaan akan diberikan.
Ester 5:4 (TB) Jawab Ester: "Jikalau baik pada pemandangan raja, datanglah kiranya raja dengan Haman pada hari ini ke perjamuan yang diadakan oleh hamba bagi raja."
Ester berbicara dengan hikmat dan ketepatan. Diperlukan kesabaran dan cara dari Tuhan untuk berbicara.
Ester mengagungkan raja sebagai raja dan tuan.
Dan saat Ester berbicara seperti itu, tepat dijantung raja.
Karena permaisuri sebelumnya sering buat pesta tetapi tidak pernah mengundang raja. Bahkan diundang kepesta raja saja Wasti tidak datang.
Cinta seorang anak, sahabat dan kekasih juga ada bedanya.
Kekasih tidak mementingkan dirinya sendiri, tetapi pasanganya.
Ester tidak menginginkan harta dan kekayaan raja, tetapi menginginkan raja itu. Makan dan dekat dengan raja. Itulah kekasih.. dan itu menyentuh hati raja.
Kalau kita punya kerinduan seperti Ester, maka tidak sukar bagi Tuhan menjawab semua doa kita.
Mari belajar melakukan seperti yg Ester lakukan.
Saat Pesta sedang berlangsung, raja bertanya lagi sebenarnya apa sih keinginan kamu?
Jawab Ester, kalau raja berkenan datang lagi ke pesta perjamuan yg hamba buat.
Kalau kerinduan kita hanya mau ketemu dengan Tuhan dan ketemu dengan Tuhan maka kita akan mengerti seleranya Tuhan.
Saat Doa Tuhan tanya, kamu suka ya kamar Doa ini?
Kemudian Tuhan tanya lagi, sudah berapa lama ya kamar Doa ini?
Sudah lebih 30 tahun Tuhan.
Kamu tidak bosan ya?
Dan Tuhan bilang harus ada innovasi, harus ada next level.
Tuhan rindu sesuatu yang baru.
Tuhan punya Selera, kalau kita mampu memenuhi selera Tuhan apa yg terjadi?
Ester 9:12-14 (TB) Lalu titah raja kepada Ester, sang ratu: "Di dalam benteng Susan saja orang Yahudi telah membunuh dan membinasakan lima ratus orang beserta kesepuluh anak Haman. Di daerah-daerah kerajaan yang lain, entahlah apa yang diperbuat mereka. Dan apakah permintaanmu sekarang? Niscaya akan dikabulkan. Dan apakah keinginanmu lagi? Niscaya dipenuhi."
Lalu jawab Ester: "Jikalau baik pada pemandangan raja, diizinkanlah kiranya kepada orang Yahudi yang di Susan untuk berbuat besok pun sesuai dengan undang-undang untuk hari ini, dan kesepuluh anak Haman itu hendaklah disulakan pada tiang."
Raja pun menitahkan berbuat demikian; maka undang-undang itu dikeluarkan di Susan dan kesepuluh anak Haman disulakan orang.
Maka apapun yg di inginkan dikabulkan dan dipenuhi semuanya orang Tuhan Raja dan juga Kekasih.
Karena Kekasih selalu menyenangkan.
Kesaksian :
Suatu ketika punya rasa kwatir.
Ketika pensiun banyak orang kwatir dan merasa tidak berharga.
Saat saya pensiun masih banyak kebutuhan. Pembangunan sekolah yg belum selesai, pulau-pulau yg harus dikerjakan.
Dan Tuhan berkata, kalau engkau punya karyawan yg setia melayani 30 tahun kamu perhatikan tidak?
Pasti Tuhan saya perhatikan.
Apalagi Aku pasti akan memperhatikan kamu yang sudah 50 tahun melayani Aku.
Kamu nanti perhatikan, hidupmu setelah pensiun akan lebih dari sebelum pensiun. Dan terbukti sekarang selalu punya uang lebih.
Tuhan itu adalah Tuhan yg menghitung semuanya. Asal kita melayani Tuhan dengan sungguh2 dengan tidak hitung2an.
Apapun keinginanmu, senangkan dulu hati Tuhan.
Blessings
Amin.
Komentar
Posting Komentar