OUT AND IN
*OUT AND IN*
*GEREJA BETHANY BAHTERA SURYA BARU*
*MINGGU, 28 JULI 2019*
*Ev Ribkah Ningrum*
*KELUAR*
Kejadian 12:4 (TB) Lalu pergilah Abram seperti yang difirmankan TUHAN kepadanya, dan Lot pun ikut bersama-sama dengan dia; Abram berumur tujuh puluh lima tahun, ketika ia berangkat dari Haran.
Mari Kita Buka Genesis 15:5-7
So Abram departed as the LORD had instructed, and Lot went with him. Abram was seventy-five years old when he left Haran. Genesis 12:4 NLT
Abram Departed as The Lord : Abram dibawa keluar oleh Tuhan.
5 He took him outside and said, “Look up at the sky and count the starsa—if indeed you can count them.” Then he said to him, “So shall your offspringd be.”b
6 Abram believed the Lord, and he credited it to him as righteousness.c
7 He also said to him, “I am the Lord, who brought you outd of Ur of the Chaldeanse to give you this land to take possession of it.”
Lalu Tuhan membawa Abram keluar dari Urkasdim. Tuhan yang membawa Abram Keluar Dari Keluarga nya, keluar dari Haram dan Tuhan Membawa Abram Masuk (Come In)
Dia Tuhan yang membawa kita keluar supaya kita bisa masuk untuk menerima janji-janji Tuhan dan mengikat perjanjian dengan Tuhan.
Ulangan 6:23 (TB) tetapi kita dibawa-Nya keluar dari sana, supaya kita dapat dibawa-Nya masuk untuk memberikan kepada kita negeri yang telah dijanjikan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyang kita.
Tuhan menarik kita dari kegelapan dan membawa kita masuk kedalam setiap Panggilan Tuhan, Perjanjian Tuhan.
Kata Keluar Dalam Bahasa Ibrani adalah *YATSA* yang artinya *Menangkap, Menginginkan, Kekuatan dan Memimpin*
Hurufnya Seperti Kail yang kuat, setiap ikatan dalam hidup kita harus dilepaskan dalam hidup kita.
Tuhan Yesus ingin memberikan yang Baru dalam hidup kita, namun sebelum kita menerima yang baru semua ikatan yang ada di dalam hidup kita harus dilepaskan.
Semua yang menghambat, membatasi, menghalangi kita semua harus dibuang dari hidup kita.
Ijinkan Tuhan menarik keluar semua yang membatasi, menghambat hidup kita. Dia Tuhan yang sempurna
*DITARIK KELUAR :*
"KEAKUAN KITA*
Seperti Abram mengijinkan Tuhan menarik keluar dari rumah Bapaknya. Abraham Dibawa keluar dari tenda atau kemahnya, ia melihat bintang-bintang di langit. Abram menerima janji Tuhan
Abram berani melangkah keluar untuk meninggalkan Haran, keluar dari sanak keluarga nya sehingga ia dibawa masuk Ke Tanah Perjanjian.
*Yang Menghalangi kita untuk keluar : pikiran kita sendiri, kebiasaan, kelaziman, kenyamanan, Keluarga*
*KELUARGA*
Abraham ditarik keluar meninggalkan keluarga dan ayahnya Terah. Abraham pergi keluar meninggalkan daerah asalnya Urkasdim
Abraham pergi meninggalkan daerah asalnya, tradisi, budaya, bangsanya.
Kesaksian : Tiga tahun yang lalu saya ditarik keluar oleh Tuhan setelah Bapak meninggal, saya tahu rasanya Meninggalkan semua yang sudah berjalan dengan baik.
Ditarik keluar itu tidak enak dan memerlukan Penyangkalan diri.
*KELUAR DARI STATUS SOSIAL*
Tuhan menarik kita keluar untuk meninggalkan semua Kenyamanan Kita, status sosial kita.
Abraham ditarik keluar untuk masuk ke Panggilan Tuhan menjadi Bapak Banyak Bangsa.
Sejak tahun 1999 saya Memegang Sekolah dulu namanya TSOA, kemudian berubah nama menjadi IMPACT dan sekarang menjadi Harvey Leadership School.
Saat ini Saya dibawa Tuhan keluar untuk menjadi berkat di seluruh Indonesia.
Jika kita berani keluar maka kita akan mengalami Penyertaan Tuhan yang Ajaib
Saya dibawa oleh Tuhan keluar dari semua yang sudah baik dan nyaman.
Kata Keluar merupakan Kata Perintah, jika kita keluar disitu kita akan menikmati Penyertaan Tuhan, Pengalaman Berjalan Bersama Tuhan, Menikmati Semua Janji Tuhan.
Tuhan Yesus membayar Harganya diatas Kayu Salib untuk menarik kita keluar dari kegelapan Kepada Terang Tuhan yang ajaib
*CONTOH ORANG YANG TIDAK MAU DITARIK KELUAR*
*YONATAN*
1 Samuel 23:17-18 (TB) dan berkata kepadanya: "Janganlah takut, sebab tangan ayahku Saul tidak akan menangkap engkau; engkau akan menjadi raja atas Israel, dan aku akan menjadi orang kedua di bawahmu. Juga ayahku Saul telah mengetahui yang demikian itu."
Kemudian kedua orang itu mengikat perjanjian di hadapan TUHAN. Dan Daud tinggal di Koresa, tetapi Yonatan pulang ke rumahnya.
Yonatan sudah mengikat perjanjian dengan Daud dihadapan Tuhan, tetapi Yonatan tidak mengikuti Daud dan Dia pulang ke rumah ayahnya. Yonatan tidak pernah sampai kepada Destinymya.
*ORPA*
Rut 1:14-17 (TB) Menangis pula mereka dengan suara keras, lalu Orpa mencium mertuanya itu minta diri, tetapi Rut tetap berpaut padanya.
Berkatalah Naomi: "Telah pulang iparmu kepada bangsanya dan kepada para allahnya; pulanglah mengikuti iparmu itu."
Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;
di mana engkau mati, aku pun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apa pun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!"
ORPA tidak bisa masuk ke dalam Destiny nya karena ia pulang kembali ke bangsanya.
Rut tetap mengikuti Naomi dan mengikuti Allah ya Naomi dan ia tidak mau kembali ke bangsanya.
Rut Memilih untuk keluar dan mengikuti Naomi pulang ke bangsanya. Rut tercatat dalam sejarah di Alkitab.
Hati-hati dengan setiap pilihan karena setiap pilihan kita menentukan Destiny kita.
Untuk dibawa keluar itu tidak mudah dan jika kita keluar kita akan mendapatkan kesempatan-kesempatan yang luar biasa.
Kita harus mengalami pengalaman Berjalan Bersama Tuhan dengan nyata dan kita harus mengalami sendiri dengan Tuhan bukan apa kata orang.
Haran Artinya Miskin
Terah artinya Delay atau Tertunda
*IN ATAU MASUK*
TUHAN YANG MEMBAWA KITA MASUK DALAM TANAH PERJANJIAN
Ijinkan Tuhan menarik kita keluar dari kebiasaan-kebiasaan kita, buang semua sikap dan watak yang lama
Setiap Proses yang harus kita jalani itu menyempurnakan hidup kita.
1 Petrus 2:9 (TB) Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:
Kita harus mau ditarik keluar untuk masuk ke dalam Terang Tuhan yang ajaib. Amin
Penulis
Joshua Ivan Sudrajat
*GEREJA BETHANY BAHTERA SURYA BARU*
*MINGGU, 28 JULI 2019*
*Ev Ribkah Ningrum*
*KELUAR*
Kejadian 12:4 (TB) Lalu pergilah Abram seperti yang difirmankan TUHAN kepadanya, dan Lot pun ikut bersama-sama dengan dia; Abram berumur tujuh puluh lima tahun, ketika ia berangkat dari Haran.
Mari Kita Buka Genesis 15:5-7
So Abram departed as the LORD had instructed, and Lot went with him. Abram was seventy-five years old when he left Haran. Genesis 12:4 NLT
Abram Departed as The Lord : Abram dibawa keluar oleh Tuhan.
5 He took him outside and said, “Look up at the sky and count the starsa—if indeed you can count them.” Then he said to him, “So shall your offspringd be.”b
6 Abram believed the Lord, and he credited it to him as righteousness.c
7 He also said to him, “I am the Lord, who brought you outd of Ur of the Chaldeanse to give you this land to take possession of it.”
Lalu Tuhan membawa Abram keluar dari Urkasdim. Tuhan yang membawa Abram Keluar Dari Keluarga nya, keluar dari Haram dan Tuhan Membawa Abram Masuk (Come In)
Dia Tuhan yang membawa kita keluar supaya kita bisa masuk untuk menerima janji-janji Tuhan dan mengikat perjanjian dengan Tuhan.
Ulangan 6:23 (TB) tetapi kita dibawa-Nya keluar dari sana, supaya kita dapat dibawa-Nya masuk untuk memberikan kepada kita negeri yang telah dijanjikan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyang kita.
Tuhan menarik kita dari kegelapan dan membawa kita masuk kedalam setiap Panggilan Tuhan, Perjanjian Tuhan.
Kata Keluar Dalam Bahasa Ibrani adalah *YATSA* yang artinya *Menangkap, Menginginkan, Kekuatan dan Memimpin*
Hurufnya Seperti Kail yang kuat, setiap ikatan dalam hidup kita harus dilepaskan dalam hidup kita.
Tuhan Yesus ingin memberikan yang Baru dalam hidup kita, namun sebelum kita menerima yang baru semua ikatan yang ada di dalam hidup kita harus dilepaskan.
Semua yang menghambat, membatasi, menghalangi kita semua harus dibuang dari hidup kita.
Ijinkan Tuhan menarik keluar semua yang membatasi, menghambat hidup kita. Dia Tuhan yang sempurna
*DITARIK KELUAR :*
"KEAKUAN KITA*
Seperti Abram mengijinkan Tuhan menarik keluar dari rumah Bapaknya. Abraham Dibawa keluar dari tenda atau kemahnya, ia melihat bintang-bintang di langit. Abram menerima janji Tuhan
Abram berani melangkah keluar untuk meninggalkan Haran, keluar dari sanak keluarga nya sehingga ia dibawa masuk Ke Tanah Perjanjian.
*Yang Menghalangi kita untuk keluar : pikiran kita sendiri, kebiasaan, kelaziman, kenyamanan, Keluarga*
*KELUARGA*
Abraham ditarik keluar meninggalkan keluarga dan ayahnya Terah. Abraham pergi keluar meninggalkan daerah asalnya Urkasdim
Abraham pergi meninggalkan daerah asalnya, tradisi, budaya, bangsanya.
Kesaksian : Tiga tahun yang lalu saya ditarik keluar oleh Tuhan setelah Bapak meninggal, saya tahu rasanya Meninggalkan semua yang sudah berjalan dengan baik.
Ditarik keluar itu tidak enak dan memerlukan Penyangkalan diri.
*KELUAR DARI STATUS SOSIAL*
Tuhan menarik kita keluar untuk meninggalkan semua Kenyamanan Kita, status sosial kita.
Abraham ditarik keluar untuk masuk ke Panggilan Tuhan menjadi Bapak Banyak Bangsa.
Sejak tahun 1999 saya Memegang Sekolah dulu namanya TSOA, kemudian berubah nama menjadi IMPACT dan sekarang menjadi Harvey Leadership School.
Saat ini Saya dibawa Tuhan keluar untuk menjadi berkat di seluruh Indonesia.
Jika kita berani keluar maka kita akan mengalami Penyertaan Tuhan yang Ajaib
Saya dibawa oleh Tuhan keluar dari semua yang sudah baik dan nyaman.
Kata Keluar merupakan Kata Perintah, jika kita keluar disitu kita akan menikmati Penyertaan Tuhan, Pengalaman Berjalan Bersama Tuhan, Menikmati Semua Janji Tuhan.
Tuhan Yesus membayar Harganya diatas Kayu Salib untuk menarik kita keluar dari kegelapan Kepada Terang Tuhan yang ajaib
*CONTOH ORANG YANG TIDAK MAU DITARIK KELUAR*
*YONATAN*
1 Samuel 23:17-18 (TB) dan berkata kepadanya: "Janganlah takut, sebab tangan ayahku Saul tidak akan menangkap engkau; engkau akan menjadi raja atas Israel, dan aku akan menjadi orang kedua di bawahmu. Juga ayahku Saul telah mengetahui yang demikian itu."
Kemudian kedua orang itu mengikat perjanjian di hadapan TUHAN. Dan Daud tinggal di Koresa, tetapi Yonatan pulang ke rumahnya.
Yonatan sudah mengikat perjanjian dengan Daud dihadapan Tuhan, tetapi Yonatan tidak mengikuti Daud dan Dia pulang ke rumah ayahnya. Yonatan tidak pernah sampai kepada Destinymya.
*ORPA*
Rut 1:14-17 (TB) Menangis pula mereka dengan suara keras, lalu Orpa mencium mertuanya itu minta diri, tetapi Rut tetap berpaut padanya.
Berkatalah Naomi: "Telah pulang iparmu kepada bangsanya dan kepada para allahnya; pulanglah mengikuti iparmu itu."
Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;
di mana engkau mati, aku pun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apa pun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!"
ORPA tidak bisa masuk ke dalam Destiny nya karena ia pulang kembali ke bangsanya.
Rut tetap mengikuti Naomi dan mengikuti Allah ya Naomi dan ia tidak mau kembali ke bangsanya.
Rut Memilih untuk keluar dan mengikuti Naomi pulang ke bangsanya. Rut tercatat dalam sejarah di Alkitab.
Hati-hati dengan setiap pilihan karena setiap pilihan kita menentukan Destiny kita.
Untuk dibawa keluar itu tidak mudah dan jika kita keluar kita akan mendapatkan kesempatan-kesempatan yang luar biasa.
Kita harus mengalami pengalaman Berjalan Bersama Tuhan dengan nyata dan kita harus mengalami sendiri dengan Tuhan bukan apa kata orang.
Haran Artinya Miskin
Terah artinya Delay atau Tertunda
*IN ATAU MASUK*
TUHAN YANG MEMBAWA KITA MASUK DALAM TANAH PERJANJIAN
Ijinkan Tuhan menarik kita keluar dari kebiasaan-kebiasaan kita, buang semua sikap dan watak yang lama
Setiap Proses yang harus kita jalani itu menyempurnakan hidup kita.
1 Petrus 2:9 (TB) Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:
Kita harus mau ditarik keluar untuk masuk ke dalam Terang Tuhan yang ajaib. Amin
Penulis
Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar