KEDAULATAN FIRMAN-NYA

KEDAULATAN FIRMAN-NYA

Message ini adalah kelanjutan dari message kemarin

 

2. Ketika kita mengimajinasikan firman dan melakukan deklarasi rohani hingga batin kita jadi berkobar-kobar, sesungguhnya kita sedang mengaktivasi unsur Roh, Firman dan Iman untuk membawa kita terhubung dengan dimensi ke-Ilahi-an Tuhan dan firman-Nya yang ada di alam roh.

Dalam usaha untuk membawa orang-orang mengalami pengalaman supernatural, Musuh selalu mengkondisikan keberadaan orang yang bersangkutan jadi bersifat statis, pasif atau mengosongkan diri; berbeda dengan Roh Kudus! Dia tidak pernah membawa manusia menjadi pasif dan statis. Dia mendorong untuk orang-orang percaya jadi secara aktif melibatkan area imajinasi dan perkataan mulutnya untuk mengimajinasikan firman dan mendeklarasikan firman tersebut!

Ketika area imajinasi kita pakai untuk secara aktif (dan kreatif) mengimajinasikan penggenapan dari firman yang kita terima, tanpa kita sadari, ada pagar pembatas yang sudah kita bangun dalam hidup kita sehingga roh-roh Jahat yang juga berdiam di alam roh tidak bisa dengan serta merta 'membajak' hidup kita dengan cara 'menarik kita keluar' dari area firman dan memberi kita berbagai pengalaman rohani yang bisa saja meninggalkan kesan mendalam di hidup kita, tapi semua kesan yang mendalam tersebut sesungguhnya adalah suatu benih dari Musuh yang suatu hari nanti akan berpotensi untuk 'menyeret kita keluar' dari lingkupan kedaulatan firman atas hidup kita.

Jadi teruslah belajar untuk mendisiplin area pikiran, imajinasi yang kita miliki untuk terus tertuju dan berpegang hanya pada firman-Nya! Sementara kita mulai mengimajinasikan firman yang kita terima melalui penyingkapan Roh Kudus, mulailah berdoa dalam bahasa roh. Berdoalah secara sedemikian rupa sehingga kita mulai merasakan adanya suatu aliran (flow) yang mengalir dari dalam batin kita. Itulah aliran air hidup yang harus terus ditumbuhkan hingga menjadi suatu sungai yang besar (Yeh 47:1-5).

 

Biasanya, bersamaan dengan aliran atau flow dari batin kita tersebut menjadi semakin mengalir, akan ada suatu impresi tertentu yang berkaitan dengan firman yang kita imajinasikan akan mulai muncul dalam pikiran kita. Impresi tersebut bisa berupa kata-kata yang memotivasi, mengekspresikan keyakinan kita terhadap firman yang kita imajinasikan tersebut; bisa juga berupa suatu perasaan tertentu yang butuh kita terjemahkan dan artikulasikan secara langsung melalui doa atau kata-kata deklarasi yang kita buat.

 

Pendek kata, lakukanlah deklarasi atau memperkatakan impresi yang kita terima dengan mempergunakan kata-kata yang mengandung unsur memberi semangat, memotivasi, menambah keyakinan kita atas firman yang sedang kita imajinasikan tersebut.

Lakukan dengan sungguh-sungguh - fokus! Dan lakukanlah hingga kita merasakan adanya kobaran, keantusiasan, semangat dalam batin kita. Terbangkitnya hati atau batin kita hingga berkobar-kobar, menandakan bahwa ada suatu aliran kehidupan Ilahi yang bersumber dari keberadaan Tuhan dan firman-Nya (alam rohani) yang mulai memasuki dan mempengaruhi hidup kita. Dimensi Ilahi inilah yang kita butuhkan untuk terus bertumbuh dan menumbuhkan roh Kristus di dalam batin kita! #AkuCintaTuhan

 

Ps. Steven Agustinus