PUJIAN DAN PENYEMBAHAN DALAM SIDANG ILAHI
*PUJIAN PENYEMBAHAN DALAM SIDANG ILAHI*
*ARK OF CHRIST BANDUNG*
*KAMIS 15 OKTOBER 2020*
*PS YOHAN A FEBRIAN*
Shalom
Hari Ini Kita Belajar Tentang Pujian Penyembahan Dalam Sidang Ilahi.
Apa Definisi Sidang Ilahi ? Apa Relevansi Sidang Ilahi dengan Kehidupan kita ? Apa Urgensi nya Sidang Ilahi dengan Kehidupan kita ?
*DEFINISI SIDANG ILAHI*
Kata *Sidang Menurut KBBI* si·dang n 1 pertemuan untuk membicarakan sesuatu; rapat: -- itu dihadiri oleh semua anggota; 2 segenap anggota dewan dan sebagainya: -- hakim; -- pengarang; -- pengurus; 3 orang banyak; publik; para (untuk menyatakan banyak); sekalian: -- jemaah; -- pembaca (pendengar); 4 ark dewan; majelis: -- perang;
Kata *ILAHI menurut KBBI* artinya Yang Dari Tuhan, mempunyai sifat-sifat Tuhan.
Mazmur 82:1 (TB) Mazmur Asaf. Allah berdiri dalam sidang ilahi, di antara para allah Ia menghakimi:
NKJV Psalm 82:1 God stands in the congregation of [a]the mighty;
He judges among the [b]gods.
NIV Psalm 82:1 God presides in the great assembly;
he renders judgment(A) among the “gods”:(B)
MSG Psalm 82:1 God calls the judges into his courtroom,
he puts all the judges in the dock
AMP Psalm 82:1 God stands in the divine assembly;
He judges among the gods (divine beings).
NLT Psalm 82:1 God presides over heaven’s court;
he pronounces judgment on the heavenly beings:
TB : *Sidang Ilahi*
NKJV : *The Congregation*
NIV : *The Great Assembly*
MSG : *Court room*
AMP : *The Divine Assembly (of the representatives) of God*
Hari-hari ini Para Hamba-Hamba Tuhan di luar negeri sedang banyak membahas tentang : *Court Room : Sidang Ilahi*
Sidang Ilahi adalah Suatu *Privilege atau Kehormatan Untuk Kita*
Dalam Perjanjian Lama Salah Satu Tugas Imam adalah Menanyakan Keputusan dan Ketetapan Tuhan.
Keluaran 28:30 (TB) Dan di dalam tutup dada pernyataan keputusan itu haruslah kautaruh Urim dan Tumim; haruslah itu di atas jantung Harun, apabila ia masuk menghadap TUHAN, dan Harun harus tetap membawa keputusan bagi orang Israel di atas jantungnya, di hadapan TUHAN.
Dalam Sidang Ilahi Kita Menerima Yang Ajaib Didalam Hidup Kita.
*Sidang Ilahi membawa Perubahan Didalam Hidup Kita*
*Saudara-saudara seringkali kita mengalami tembok, jalan buntu di dalam hidup kita, jika kita ingin mengalami Terobosan, kita harus masuk ke dalam Sidang Ilahi*
*_Kita harus mengerti hak-hak dan kewajiban kita dalam Sidang Ilahi_*
*Jika kita tidak mengerti hak-hak kita dalam Sidang Ilahi maka kita akan kehilangan banyak hal*
Kita harus mengerti Posisi Kita dalam Sidang Ilahi.
Sidang Ilahi itu untuk menentukan Keputusan Ilahi untuk suatu daerah, kota, negara dan bangsa.
Kita masuk ke dalam Sidang Ilahi sampai *Penetapan Tuhan Turun* dan *Legal Dialam Surgawi*
*BERPERKARA - SETTLE THE MATTER*
BERPERKARA : Untuk Mendapatkan Sebuah Keputusan Mengenai Sesuatu dan Mengeksekusinya, antara lain berkaitan dengan Hak, Kewajiban, Keadilan.
Yesaya 1:18 (TB) Marilah, baiklah kita beperkara! — firman TUHAN — Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.
Yesaya 41:1 (TB) Dengarkanlah Aku dengan berdiam diri, hai pulau-pulau; hendaklah bangsa-bangsa mendapat kekuatan baru! Biarlah mereka datang mendekat, kemudian berbicara; baiklah kita tampil bersama-sama untuk beperkara!
Yesaya 43:26 (TB) Ingatkanlah Aku, marilah kita beperkara, kemukakanlah segala sesuatu, supaya engkau nyata benar!
Yesaya 50:8 (TB) Dia yang menyatakan aku benar telah dekat. Siapakah yang berani berbantah dengan aku? Marilah kita tampil bersama-sama! Siapakah lawanku beperkara? Biarlah ia mendekat kepadaku!
*Dalam Sidang Ilahi : Hakim, Jaksa, Penuntut, Pembela, Panitera*
*_Tindakan Profetik, Peperangan Rohani Dilakukan Dengan Pengertian dan Legal_*
Kita harus Perang dengan Legal.
*SIDANG ILAHI UNTUK PERGUMULAN HIDUP KITA KITA HARUS MENGERTI LEGALITAS HUKUM, AYAT PERJANJIAN, DASAR FIRMAN TUHAN, PERJANJIAN TUHAN DENGAN KITA*
De jure (dalam bahasa Latin Klasik: de iure) adalah ungkapan yang berarti "berdasarkan (atau menurut) hukum", yang dibedakan dengan de facto, yang berarti "pada kenyataannya (fakta)".
Setelah Kita Mengerti Dasar Firman Tuhan, Keputusan Tuhan, Kita terus Perkatakan dan Deklarasi kan dan mengambil tindakan untuk menduduki dan menikmati semuanya itu.
*LEGAL MENDUDUKI TANAH PERJANJIAN*
*MENYEBERANG SUNGAI YORDAN*
*MERUNTUHKAN TEMBOK YERIKHO*
*ENAM TIPE SIDANG ILAHI*
*The Court Of MEDITATION (Reconcilliation)*
2 Korintus 5:18 (TB) Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami.
Sidang Ilahi yang pertama adalah Pendamaian.
Tugas Seorang yang mempunyai Panggilan Imam adalah Melakukan Sidang Ilahi dengan Pendamaian.
Tuhan memberikan Kehormatan dan Keistimewaan Kepada Para Imam.
*Cara Berperang Imam adalah Main Legal, Dengan Kuasa Perkataan dan Deklarasi Firman Tuhan*
*_Ukuran Rutinitas dilihat dari Sikap Hati Kita_*
Matius 5:23-25 (TB) Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau,
tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu.
Segeralah berdamai dengan lawanmu selama engkau bersama-sama dengan dia di tengah jalan, supaya lawanmu itu jangan menyerahkan engkau kepada hakim dan hakim itu menyerahkan engkau kepada pembantunya dan engkau dilemparkan ke dalam penjara.
*THE COURT OF PETITION*
Contohnya : Hana
1 Samuel 1:12-18 (TB) Ketika perempuan itu terus-menerus berdoa di hadapan TUHAN, maka Eli mengamat-amati mulut perempuan itu;
dan karena Hana berkata-kata dalam hatinya dan hanya bibirnya saja bergerak-gerak, tetapi suaranya tidak kedengaran, maka Eli menyangka perempuan itu mabuk.
Lalu kata Eli kepadanya: "Berapa lama lagi engkau berlaku sebagai orang mabuk? Lepaskanlah dirimu dari pada mabukmu."
Tetapi Hana menjawab: "Bukan, tuanku, aku seorang perempuan yang sangat bersusah hati; anggur ataupun minuman yang memabukkan tidak kuminum, melainkan aku mencurahkan isi hatiku di hadapan TUHAN.
Janganlah anggap hambamu ini seorang perempuan dursila; sebab karena besarnya cemas dan sakit hati aku berbicara demikian lama."
Jawab Eli: "Pergilah dengan selamat, dan Allah Israel akan memberikan kepadamu apa yang engkau minta dari pada-Nya."
Sesudah itu berkatalah perempuan itu: "Biarlah hambamu ini mendapat belas kasihan dari padamu." Lalu keluarlah perempuan itu, ia mau makan dan mukanya tidak muram lagi.
*Hana Menaikkan Permohonan Dalam Sidang Ilahi, Hana Mendapatkan Samuel*
Filipi 4:6 (TB) Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
Seperti Pak Daniel Krestianto sering sekali melihat di Meja Tuhan ada banyak sekali kertas-kertas, Doa-doa kita yang naik ke hadapan Tuhan berubah menjadi kertas, kertas-kertas itu terpisah masing-masing ke kelompok dijawab, ditunda dan ditolak
*THE THRONE OF GRACE*
Keluaran 25:18-22 (TB) Dan haruslah kaubuat dua kerub dari emas, kaubuatlah itu dari emas tempaan, pada kedua ujung tutup pendamaian itu.
Buatlah satu kerub pada ujung sebelah sini dan satu kerub pada ujung sebelah sana; seiras dengan tutup pendamaian itu kamu buatlah kerub itu di atas kedua ujungnya.
Kerub-kerub itu harus mengembangkan kedua sayapnya ke atas, sedang sayap-sayapnya menudungi tutup pendamaian itu dan mukanya menghadap kepada masing-masing; kepada tutup pendamaian itulah harus menghadap muka kerub-kerub itu.
Haruslah kauletakkan tutup pendamaian itu di atas tabut dan dalam tabut itu engkau harus menaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu.
Dan di sanalah Aku akan bertemu dengan engkau dan dari atas tutup pendamaian itu, dari antara kedua kerub yang di atas tabut hukum itu, Aku akan berbicara dengan engkau tentang segala sesuatu yang akan Kuperintahkan kepadamu untuk disampaikan kepada orang Israel."
Ibrani 4:16 (TB) Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.
*Kunci Masuk Sidang Ilahi Tahta Kasih Karunia adalah Kerendahan Hati*
Baca Yohanes 15. AnugerahNya dan Kasih Karunia Mempunyai Tempo, Ada Private dan Intimacy.
*THE COURT OF MOUNT ZION*
Mazmur 2:6-11 (TB) "Akulah yang telah melantik raja-Ku di Sion, gunung-Ku yang kudus!"
Aku mau menceritakan tentang ketetapan TUHAN; Ia berkata kepadaku: "Anak-Ku engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini.
Mintalah kepada-Ku, maka bangsa-bangsa akan Kuberikan kepadamu menjadi milik pusakamu, dan ujung bumi menjadi kepunyaanmu.
Engkau akan meremukkan mereka dengan gada besi, memecahkan mereka seperti tembikar tukang periuk."
Oleh sebab itu, hai raja-raja, bertindaklah bijaksana, terimalah pengajaran, hai para hakim dunia!
Beribadahlah kepada TUHAN dengan takut dan ciumlah kaki-Nya dengan gemetar,
Ibrani 12:22-24 (TB) Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu kumpulan yang meriah,
dan kepada jemaat anak-anak sulung, yang namanya terdaftar di sorga, dan kepada Allah, yang menghakimi semua orang, dan kepada roh-roh orang-orang benar yang telah menjadi sempurna,
dan kepada Yesus, Pengantara perjanjian baru, dan kepada darah pemercikan, yang berbicara lebih kuat dari pada darah Habel.
*THE COURT OF ANCIENT OF DAYS (SUPREME)*
Daniel 7:9-10 (TB) Sementara aku terus melihat, takhta-takhta diletakkan, lalu duduklah Yang Lanjut Usianya; pakaian-Nya putih seperti salju dan rambut-Nya bersih seperti bulu domba; kursi-Nya dari nyala api dengan roda-rodanya dari api yang berkobar-kobar;
suatu sungai api timbul dan mengalir dari hadapan-Nya; seribu kali beribu-ribu melayani Dia, dan selaksa kali berlaksa-laksa berdiri di hadapan-Nya. Lalu duduklah Majelis Pengadilan dan dibukalah Kitab-kitab.
Wahyu 20:11 (TB) Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya.
*THE COURT OF THE ACCUSER*
Zakharia 3:1-7 (TB) Kemudian ia memperlihatkan kepadaku imam besar Yosua berdiri di hadapan Malaikat TUHAN sedang Iblis berdiri di sebelah kanannya untuk mendakwa dia.
Lalu berkatalah Malaikat TUHAN kepada Iblis itu: "TUHAN kiranya menghardik engkau, hai Iblis! TUHAN, yang memilih Yerusalem, kiranya menghardik engkau! Bukankah dia ini puntung yang telah ditarik dari api?"
Adapun Yosua mengenakan pakaian yang kotor, waktu dia berdiri di hadapan Malaikat itu,
yang memberikan perintah kepada orang-orang yang melayaninya: "Tanggalkanlah pakaian yang kotor itu dari padanya." Dan kepada Yosua ia berkata: "Lihat, dengan ini aku telah menjauhkan kesalahanmu dari padamu! Aku akan mengenakan kepadamu pakaian pesta."
Kemudian ia berkata: "Taruhlah serban tahir pada kepalanya!" Maka mereka menaruh serban tahir pada kepalanya dan mengenakan pakaian kepadanya, sedang Malaikat TUHAN berdiri di situ.
Lalu Malaikat TUHAN itu memberi jaminan kepada Yosua, katanya:
"Beginilah firman TUHAN semesta alam: Apabila engkau hidup menurut jalan yang Kutunjukkan dan melakukan tugas yang Kuberikan kepadamu, maka engkau akan memerintah rumah-Ku dan mengurus pelataran-Ku, dan Aku akan mengizinkan engkau masuk ke antara mereka yang berdiri melayani di sini.
Wahyu 12:10 (TB) Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: "Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.
Contohnya : Imam Yosua
Zakharia 3:3-9 (TB) Adapun Yosua mengenakan pakaian yang kotor, waktu dia berdiri di hadapan Malaikat itu,
yang memberikan perintah kepada orang-orang yang melayaninya: "Tanggalkanlah pakaian yang kotor itu dari padanya." Dan kepada Yosua ia berkata: "Lihat, dengan ini aku telah menjauhkan kesalahanmu dari padamu! Aku akan mengenakan kepadamu pakaian pesta."
Kemudian ia berkata: "Taruhlah serban tahir pada kepalanya!" Maka mereka menaruh serban tahir pada kepalanya dan mengenakan pakaian kepadanya, sedang Malaikat TUHAN berdiri di situ.
Lalu Malaikat TUHAN itu memberi jaminan kepada Yosua, katanya:
"Beginilah firman TUHAN semesta alam: Apabila engkau hidup menurut jalan yang Kutunjukkan dan melakukan tugas yang Kuberikan kepadamu, maka engkau akan memerintah rumah-Ku dan mengurus pelataran-Ku, dan Aku akan mengizinkan engkau masuk ke antara mereka yang berdiri melayani di sini.
Dengarkanlah, hai imam besar Yosua! Engkau dan teman-temanmu yang duduk di hadapanmu — sungguh kamu merupakan suatu lambang. Sebab, sesungguhnya Aku akan mendatangkan hamba-Ku, yakni Sang Tunas.
Sebab sesungguhnya permata yang telah Kuserahkan kepada Yosua — satu permata yang bermata tujuh — sesungguhnya Aku akan mengukirkan ukiran di atasnya, demikianlah firman TUHAN semesta alam, dan Aku akan menghapuskan kesalahan negeri ini dalam satu hari saja.
Hari-hari ini kita harus menutup semua celah dalam hidup kita.
*CONTOH SIDANG ILAHI*
*SIDANG ILAHI ABRAHAM*
Kejadian 18:20-25 (TB) Sesudah itu berfirmanlah TUHAN: "Sesungguhnya banyak keluh kesah orang tentang Sodom dan Gomora dan sesungguhnya sangat berat dosanya.
Baiklah Aku turun untuk melihat, apakah benar-benar mereka telah berkelakuan seperti keluh kesah orang yang telah sampai kepada-Ku atau tidak; Aku hendak mengetahuinya."
Lalu berpalinglah orang-orang itu dari situ dan berjalan ke Sodom, tetapi Abraham masih tetap berdiri di hadapan TUHAN.
Abraham datang mendekat dan berkata: "Apakah Engkau akan melenyapkan orang benar bersama-sama dengan orang fasik?
Bagaimana sekiranya ada lima puluh orang benar dalam kota itu? Apakah Engkau akan melenyapkan tempat itu dan tidakkah Engkau mengampuninya karena kelima puluh orang benar yang ada di dalamnya itu?
Jauhlah kiranya dari pada-Mu untuk berbuat demikian, membunuh orang benar bersama-sama dengan orang fasik, sehingga orang benar itu seolah-olah sama dengan orang fasik! Jauhlah kiranya yang demikian dari pada-Mu! Masakan Hakim segenap bumi tidak menghukum dengan adil?"
*SIDANG ILAHI AYUB*
Ayub 1:6-12 (TB) Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datanglah juga Iblis.
Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Dari mana engkau?" Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi."
Lalu bertanyalah TUHAN kepada Iblis: "Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorang pun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan."
Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: "Apakah dengan tidak mendapat apa-apa Ayub takut akan Allah?
Bukankah Engkau yang membuat pagar sekeliling dia dan rumahnya serta segala yang dimilikinya? Apa yang dikerjakannya telah Kauberkati dan apa yang dimilikinya makin bertambah di negeri itu.
Tetapi ulurkanlah tangan-Mu dan jamahlah segala yang dipunyainya, ia pasti mengutuki Engkau di hadapan-Mu."
Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, segala yang dipunyainya ada dalam kuasamu; hanya janganlah engkau mengulurkan tanganmu terhadap dirinya." Kemudian pergilah Iblis dari hadapan TUHAN.
*SIDANG ILAHI DAUD*
2 Samuel 24:10-17 (TB) Tetapi berdebar-debarlah hati Daud, setelah ia menghitung rakyat, lalu berkatalah Daud kepada TUHAN: "Aku telah sangat berdosa karena melakukan hal ini; maka sekarang, TUHAN, jauhkanlah kiranya kesalahan hamba-Mu, sebab perbuatanku itu sangat bodoh."
Setelah Daud bangun dari pada waktu pagi, datanglah firman TUHAN kepada nabi Gad, pelihat Daud, demikian:
"Pergilah, katakanlah kepada Daud: Beginilah firman TUHAN: tiga perkara Kuhadapkan kepadamu; pilihlah salah satu dari padanya, maka Aku akan melakukannya kepadamu."
Kemudian datanglah Gad kepada Daud, memberitahukan kepadanya dengan berkata kepadanya: "Akan datangkah menimpa engkau tiga tahun kelaparan di negerimu? Atau maukah engkau melarikan diri tiga bulan lamanya dari hadapan lawanmu, sedang mereka itu mengejar engkau? Atau, akan adakah tiga hari penyakit sampar di negerimu? Maka sekarang, pikirkanlah dan timbanglah, jawab apa yang harus kusampaikan kepada Yang mengutus aku."
Lalu berkatalah Daud kepada Gad: "Sangat susah hatiku, biarlah kiranya kita jatuh ke dalam tangan TUHAN, sebab besar kasih sayang-Nya; tetapi janganlah aku jatuh ke dalam tangan manusia."
Jadi TUHAN mendatangkan penyakit sampar kepada orang Israel dari pagi hari sampai waktu yang ditetapkan, maka matilah dari antara bangsa itu, dari Dan sampai Bersyeba, tujuh puluh ribu orang.
Ketika malaikat mengacungkan tangannya ke Yerusalem untuk memusnahkannya, maka menyesallah TUHAN karena malapetaka itu, lalu Ia berfirman kepada malaikat yang mendatangkan kemusnahan kepada bangsa itu: "Cukup! Turunkanlah sekarang tanganmu itu." Pada waktu itu malaikat TUHAN itu ada dekat tempat pengirikan Arauna, orang Yebus.
Dan berkatalah Daud kepada TUHAN, ketika dilihatnya malaikat yang tengah memusnahkan bangsa itu, demikian: "Sesungguhnya, aku telah berdosa, dan aku telah membuat kesalahan, tetapi domba-domba ini, apakah yang dilakukan mereka? Biarlah kiranya tangan-Mu menimpa aku dan kaum keluargaku."
Ada banyak sekali contoh Sidang Ilahi di dalam Alkitab : Yosafat, Raja Hizkia, Ahab, Nebukadnezar dan lain-lain.
*SIDANG ILAHI DALAM PUJIAN PENYEMBAHAN*
Daniel 4:17 (TB) Titah ini adalah menurut putusan para penjaga dan hal ini menurut perkataan orang-orang kudus, supaya orang-orang yang hidup tahu, bahwa Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan memberikannya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, bahkan orang yang paling kecil sekalipun dapat diangkat-Nya untuk kedudukan itu.
Yoel 3:1-2 (TB) "Sebab sesungguhnya pada hari-hari itu dan pada waktu itu, apabila Aku memulihkan keadaan Yehuda dan Yerusalem,
Aku akan mengumpulkan segala bangsa dan akan membawa mereka turun ke lembah Yosafat; Aku akan beperkara dengan mereka di sana mengenai umat-Ku dan milik-Ku sendiri, Israel, oleh karena mereka mencerai-beraikannya ke antara bangsa-bangsa dan membagi-bagi tanah-Ku,
2 Tawarikh 20:3-8 (TB) Yosafat menjadi takut, lalu mengambil keputusan untuk mencari TUHAN. Ia menyerukan kepada seluruh Yehuda supaya berpuasa.
Dan Yehuda berkumpul untuk meminta pertolongan dari pada TUHAN. Mereka datang dari semua kota di Yehuda untuk mencari TUHAN.
Lalu Yosafat berdiri di tengah-tengah jemaah Yehuda dan Yerusalem di rumah TUHAN, di muka pelataran yang baru
dan berkata: "Ya TUHAN, Allah nenek moyang kami, bukankah Engkau Allah di dalam sorga? Bukankah Engkau memerintah atas segenap kerajaan bangsa? Kuasa dan keperkasaan ada di dalam tangan-Mu, sehingga tidak ada orang yang dapat bertahan melawan Engkau.
Bukankah Engkau Allah kami yang menghalau penduduk tanah ini dari depan umat-Mu Israel, dan memberikannya kepada keturunan Abraham, sahabat-Mu itu, untuk selama-lamanya?
Lalu mereka mendiami tanah itu, dan mendirikan bagi-Mu tempat kudus untuk nama-Mu. Kata mereka:
*KUNCI UNTUK AKSES MASUK SIDANG ILAHI ADALAH PUJIAN DAN PENYEMBAHAN*
*Senjata Tuhan yang diberikan kepada alm Pak Daniel Krestianto adalah Kecapi, Pujian Penyembahan*
Tuhan Bertahta dihadapan Kerubim.
2 Samuel 6:2 (TB) Kemudian bersiaplah Daud, lalu berjalan dari Baale-Yehuda dengan seluruh rakyat yang menyertainya, untuk mengangkut dari sana tabut Allah, yang disebut dengan nama TUHAN semesta alam yang bertakhta di atas kerubim.
Tuhan ingin kita menaikkan Pujian Penyembahan dan masuk ke dalam Sidang Ilahi.
Saat Sidang Ilahi kita tidak boleh Miss. Kita Berperkara dengan Tuhan dalam Sidang Ilahi.
Pujian Penyembahan Membawa Penetapan Tuhan Turun dalam Sidang Ilahi.
Bagaimana Cara Tuhan Bertahta di dalam hidup kita ? Bangun Pujian Penyembahan.
Dalam Sidang Ilahi kita harus perhatikan Sikap Hati Kita.
Mari kita bangun kembali Pujian Penyembahan. Kita harus melangkah sesuai dengan pimpinan Tuhan. Amin
Ditulis oleh Joshua Ivan S
Komentar
Posting Komentar