GEJOLAK EMOSI NEGATIF

PENGLIHATAN STEVEN AGUSTINUS

Jaring Laba-laba

Sementara sedang melayani dalam pertemuan Zoom dengan jemaat BCC, ada satu penglihatan rohani yang Tuhan berikan kepada saya. Roh membawa saya untuk melihat adanya orang-orang yang sedang terjebak atau terjerat oleh sesuatu yang lengket - semacam sarang laba-laba. Dan memang setelah itu, saya melihat adanya roh-roh jahat yang bentuknya seperti laba-laba datang mendekat dan mulai melilit seluruh tubuh orang-orang percaya yang terjebak tadi dengan semacam benang atau tali laba-laba - dibuat jadi seperti mumi, yang kemudian mulai menyedot darah orang-orang tersebut.
 
Roh Kudus memberikan pengertian kepada saya berkaitan dengan penglihatan tersebut:
 
"Yang kau lihat itu adalah kehidupan orang-orang percaya yang sedang terjebak dalam sakit hati, konflik batin, kekecewaan ataupun ganjalan terhadap orang lain. Pendek kata, mereka terus membiarkan gejolak emosi negatif menguasai batin mereka. Beberapa terus terjebak dalam ikatan gejolak emosi negatif tersebut karena mereka menganggap bahwa mereka memang berhak untuk menjadi marah, sakit hati ataupun menyimpan ganjalan dalam hati karena mereka merasa diperlakukan tidak adil, tidak senonoh ataupun semena-mena. Dan beberapa yang lain lagi mengganggap bahwa hal tersebut adalah sesuatu yang wajar dan normal. Tidaklah diketahui oleh mereka bahwa hal tersebut justru akan membuat hidup mereka jadi terbelit dengan gejolak emosi negatif yang makin parah! Kehidupan yang mereka miliki betul-betul 'disedot habis' oleh roh-roh kepahitan, sakit hati ataupun kekecewaan!
 
Di sisi lain, hal tersebut juga membuat kualitas hubungan yang kau miliki dengan Diri-Ku menjadi rusak! Peringatkan umat-Ku bahwa jangan pernah menganggap enteng atau biasa berbagai gejolak emosi negatif di dalam batin mereka! Hal itu bukanlah sesuatu yang normal! Itu semua menandakan adanya serangan dari roh-roh jahat yang berupaya mencuri dan menghancurkan kehidupan ilahi di dalam diri mereka.
 
Segera tanggulangi manifestasi roh-roh jahat tersebut dengan roh yang mengampuni dan melupakan kesalahan! Doakan dan berkati mereka yang sudah bersalah kepadamu! Pastikan umat-Ku mengadopsi keilahian-Ku yang selalu mengampuni dan melupakan kesalahan dari umat-Ku."
 
Pernyataan Roh di atas memiliki dasar prinsip kebenaran sesuai yang tertulis dalam:
 
*) Matius 5:23-26, 38-48
*) Roma 12:9-21
 
#AkuCintaTuhan
 
Ps. Steven Agustinus