RASA AMAN YANG MELAMPAUI SEGALA AKAL
RASA AMAN YANG MELAMPAUI SEGALA AKAL
Sedari semalam saya mendapati bagaimana Roh Kudus terus membawa saya untuk merenungkan kitab Mazmur 139. Dari perenungan tersebut, saya menerima impresi yang sangat kuat dalam batin saya.
Roh Kudus berkata: "Ini waktunya untuk engkau betul-betul menyelidiki isi hati dan dasar keyakinan yang selama ini sudah terlanjur terbangun dalam hidupmu. Seringkali engkau alami adanya berbagai goncangan yang seharusnya tidak perlu engkau alami di dalam hidupmu. Semua berasal dari dasar keyakinan dan perspektif atau paradigma yang tidak akurat yang masih bercokol dalam hidupmu.
Ada banyak dari umat-Ku yang juga masih memiliki paradigma serta dasar keyakinan yang tidak akurat sehingga dengan mudah roh-roh jahat menyerbu masuk dalam kehidupan mereka. Hal tersebut membuat mereka menderita gangguan dari berbagai manifestasi kekuatiran, ketakutan, rasa bersalah, ketersinggungan dan lain-lain.
Seandainya umat-Ku terus memberi waktu dan mau bertekun untuk membangun ulang dasar keyakinan serta paradigma mereka selaras dengan firman-Ku, maka pastinya kehidupan mereka akan jadi lebih stabil.
Bangun pemahaman yang kau terima daripada-Ku menjadi dasar keyakinan dan paradigma yang baru dalam hidupmu."
Mazmur 139:1-6 (Terjemahan dari The Passion Translation) Tuhan, Engkau mengetahui segala sesuatu yang berkaitan dengan diriku. Engkau telah mengenali semua pergerakan yang ada dalam hati dan jiwaku, dan Engkau juga memahami semua pemikiran-pemikiranku bahkan sebelum hal itu melintasi pikiranku. Engkau telah mengenali aku dengan sedemikian intim, ya Tuhan. Engkau membaca isi hatiku seperti buku yang terbuka dan mengetahui setiap perkataan yang akan aku ucapkan, bahkan sebelum ada satu kata pun yang terucap. Engkau mengetahui setiap langkah yang akan aku ambil, bahkan sebelum perjalananku dimulai. Engkau telah mendahului menuju ke masa depanku untuk mempersiapkan jalan, dan dalam kebaikan, Engkau mengikuti aku dari belakang untuk meluputkan aku dari celaka yang bisa datang dari masa laluku. Dengan tangan kasih-Mu atas kehidupanku, Engkau mengimpartasikan suatu berkat atas hidupku. Hal ini sungguh terlalu indah, mendalam dan tak terkatakan. Pemahaman-Mu akan diriku membuat aku jadi terheran-heran dan dikuatkan.
1. Dalam hidup Daud terbangun suatu kesadaran akan realita keberadaan Tuhan yang mengetahui segala sesuatu akan hidupnya.
• Mulai dari motivasi hati yang ia miliki (Mazmur 139:2 - terjemahan NET),
• Berbagai pertimbangan atau pengambilan keputusan dalam hidupnya (Mazmur 139:3), bahkan
• Apa yang akan ia katakan (Mazmur 139:4).
Realita Tuhan melingkupi seluruh keberadaan hidupnya di masa kini maupun di masa depannya (Mazmur 139:5 terjemahan VMD).
2. Dalam hidup Daud telah terbangun suatu kesadaran akan perkara-perkara rohani:
• Ia menyadari bahwa Roh Tuhan tidak pernah meninggalkan dirinya (Mazmur 139:7-9),
• Ia menyadari atau merasakan betul adanya tuntunan dan perlindungan tangan Tuhan atas hidupnya (Mazmur 139:10 terjemahan FAYH dan VMD)
• Ia menyadari betul adanya mata Tuhan yang terus mengawasi kehidupan sehari-harinya (Mazmur 139:11-12)
Semua kesadaran rohani tersebut memberikan rasa aman yang melampaui segala akal.
3. Daud menerima suatu kesadaran dari Roh Kudus tentang esensi hidupnya.
• Keberadaan kita tidak terjadi secara kebetulan tapi sepenuhnya diinisiasi oleh Tuhan sendiri (Mazmur 139:13)
• Tuhan menjadikan kita secara khusus, spesial dan unik (Mazmur 139:14 terjemahan ILT)
• Keberadaan kita sudah ditetapkan bahkan setiap peristiwa yang akan kita alami sudah tertulis di dalam kitab-Nya. Tidak ada satu pun peristiwa dalam hidup kita yang akan mengagetkan Diri-Nya (Mazmur 139:15-16)
• Tuhan selalu memikirkan keberadaan kita, sebab bagi Tuhan, keberadaan sehari-hari kita di bumi ini adalah sentralitas sekaligus objek limpahan kasih-Nya (Mazmur 139:17-18 terjemahan FAYH)
Terima dan bangun message di atas menjadi paradigma baru dan dasar keyakinan yang tak tergoyahkan dalam hidup kita. #AkuCintaTuhan
Ps. Steven Agustinus
Komentar
Posting Komentar