KAKI DIAN JAKARTA

 *RETREAT PPJ*

*SABTU 02 JANUARI 2021*

*Ev Abigail Nita Joel*

Pada Waktu Saya Berdoa Untuk Firman Tuhan hari ini. Saya sedang belajar tentang Akar. Akar Itu Untuk Berdiri Kokoh. Ada Pohon Yang Berakar Kuat sehingga tetap berdiri kokoh di atas tanah walaupun pohon ini diterjang ombak Tsunami.

Ada Pesan Tuhan : Kaki Dian Akan diangkat dari Jakarta. Jika Kaki Dian Diangkat dari Jakarta maka tidak akan ada lagi Roh Allah yang menaungi Jakarta, tidak ada Ketertiban atas Jakarta.

Janji Tuhan : Kaki Dian tidak akan pernah diangkat dari Jakarta. Ini ditetapkan waktu acara di Semarang.

Kehormatan dan Kebahagiaan jika kita bisa berdiri kokoh untuk Jakarta. Jakarta terlalu menyakitkan hati Tuhan.

Di Jakarta tidak ada lagi cinta akan uang. Di Jakarta Bangkit Orang-orang yang Haus dalam Mengejar Tuhan. Tuhan mau memberikan Yang Ilahi untuk Jakarta.

Ada banyak Anak Tuhan yang menyakiti hati Tuhan. Menyakiti hati Tuhan salah satu penyebab Kaki Dian Diangkat dari Jakarta.

Bagian kita adalah mengerjakan tugas dan tanggung jawab kita maka kita akan melihat Kemuliaan Tuhan.

Ada banyak ancaman untuk Jakarta. Saya baru melihat Langit Terbuka dan Malaikat Tuhan mencatat. Namun belum ada Jaminan Tuhan Hadir di Jakarta.

Tidak cukup melihat Malaikat Tuhan mencatat Doa-doa kita. Saya menginginkan Perkenanan Tuhan dan Kehadiran Tuhan.

Bagaimana Cara Kita Menjaga Kaki Dian dan Kaki Dian itu tetap menyala ?

Kota Bokor adalah orang-orang yang memikul Tabut Tuhan.

Bilangan 16:1-2, 4-5 (TB)  Korah bin Yizhar bin Kehat bin Lewi, beserta Datan dan Abiram, anak-anak Eliab, dan On bin Pelet, ketiganya orang Ruben, mengajak orang-orang

untuk memberontak melawan Musa, beserta dua ratus lima puluh orang Israel, pemimpin-pemimpin umat itu, yaitu orang-orang yang dipilih oleh rapat, semuanya orang-orang yang kenamaan.

Ketika Musa mendengar hal itu, sujudlah ia. 

Dan ia berkata kepada Korah dan segenap kumpulannya: "Besok pagi TUHAN akan memberitahukan, siapa kepunyaan-Nya, dan siapa yang kudus, dan Ia akan memperbolehkan orang itu mendekat kepada-Nya; orang yang akan dipilih-Nya akan diperbolehkan-Nya mendekat kepada-Nya.

Semalam saya melihat Tanah Terbelah, saya tidak tahu itu bencana atau apa. Saya diingatkan tentang Korah Datan dan Abiram.

Ada banyak orang yang Tuhan pilih di Sekuler, Pelayanan dan lain-lain. Ada Tanah Terbelah karena Pemberontakan.

Korah adalah seorang yang Legal yang dipercayakan oleh Tuhan untuk berdiri kokoh dihadapan Tuhan.

Korah berbicara tentang tidak ada Tudung, Covering, mau berjalan semau gue.

Ruben berbicara tentang Menggunakan Kekuatan Sendiri.

Tahun 2021 ada banyak anak-anak Tuhan yang marah kepada Tuhan. Mereka mulai tidak percaya Tuhan. Didepan akan ada banyak kemarahan, ketakutan dan Kekuatiran.

Bisakah kita seperti Musa yang pada waktu itu menghadapi pemberontakan Korah Datan dsn Abiram ? Musa Sujud Menyembah Kepada Tuhan.

Tahun 2021 ada Pembedaan Sewaktu Kita Menghadapi Chaos, Ketakutan. Tuhan sedang membuat Pembedaan pada waktu ada kejadian yang tidak mengenakkan.

Minta Jaminan Tuhan supaya kita bisa BERESPON dengan BENAR.

Tugas Imam artinya Menghadap Tuhan. Membawa Pendamaian. Api Kekudusan akan menyambar Imam-imam Tuhan.

Hari-hari ini Tuhan sedang mencari orang-orang yang mau berdiri di hadapan Allah dan menjadi Perantara.

Tuhan sendiri yang melihat dan mengerjakan nya. Warning : Jangan Menggerutu dan Memberontak, nanti Api Tuhan menyambar.

Ada beberapa orang yang berusaha memadamkan Api Tuhan. 

Tuhan Menawarkan Hari ini siap yang mau di pakai oleh Tuhan untuk Berdiri di hadapan Allah.

Orang-orang yang yang mau berdoa dan Tuhan menyentuh dan Mendengarkan doa-doa kita.

Tuhan mencari orang-orang yang berani untuk berdiri dihadapan Tuhan dan berani ambil resiko-resiko.

Jika kita ada sekarang ini menjadi perantara itu karena Tuhan memanggil kita.

Ada suatu Panggilan Tuhan : Berani Berdiri dan mengiring JoliNya. Cinta lebih kuat dari pada maut.

Orang-orang yang ada di hadapan Tuhan adalah orang-orang "gila" dihadapan Tuhan. Mari Kobarkan Api Tuhan dan Menjadi Bener Unstopable.

Tahun 2021 adalah Tahun Yang Melihat Keajaiban Tuhan, Tahun Yang Dipenuhi Cinta sehingga bisa memeluk Indonesia.

Bilangan 16:6-7, 19 (TB)  Perbuatlah begini: ambillah perbaraan-perbaraan, hai Korah, dan kamu segenap kumpulannya, 

bubuhlah api ke dalamnya dan taruhlah ukupan di atasnya, di hadapan TUHAN pada esok hari, dan orang yang akan dipilih TUHAN, dialah yang kudus. Cukuplah itu, hai orang-orang Lewi!" 

Ketika Korah mengumpulkan segenap umat itu melawan mereka berdua di depan pintu Kemah Pertemuan, tampaklah kemuliaan TUHAN kepada segenap umat itu. 

•Tahun 2021 ada Tahun Dimana Tuhan Mencari Orang-orang yang mau memancarkan Kemuliaan Tuhan dalam hidup kita*

Syarat Memancarkan Kemuliaan Tuhan : Hidup Kita untuk Tuhan, Hati Kita, Cinta Kita dan Passion Kita kita letakkan di tangan Tuhan.

Kejar Tuhan Segenap Hati !

Bilangan 16:46-48 (TB)  Berkatalah Musa kepada Harun: "Ambillah perbaraan, bubuhlah api ke dalamnya dari atas mezbah, dan taruhlah ukupan, dan pergilah dengan segera kepada umat itu dan adakanlah pendamaian bagi mereka, sebab murka TUHAN telah berkobar, dan tulah sedang mulai." 

Maka Harun mengambil perbaraan, seperti yang dikatakan Musa, dan berlarilah ia ke tengah-tengah jemaah itu, dan tampaklah tulah telah mulai di antara bangsa itu; lalu dibubuhnyalah ukupan dan diadakannyalah pendamaian bagi bangsa itu. 

Ketika ia berdiri di antara orang-orang mati dan orang-orang hidup, berhentilah tulah itu. 

Ketika Gereja Tuhan Berdiri Bagi Indonesia Maka Berhentilah Tulah.

Musa berdiri di hadapan Tuhan maka berhentilah Tulah itu.

Hari-hari ini akan ada doa-doa yang cepat naik dihadapan Tuhan.

Kita berdiri atas Kepentingan Kerajaan Surga. Hari itu terjadi Perbedaan.

Ini masa ngeri-ngeri sedap. Ini masa "bermain-main" Bapa berkata kepada Yesus. Bola itu diserahkan kepada Tuhan Yesus dan dilempar maka Cakrawala dan Keajaiban itu jadi.

Tahun ini kita akan melihat Kemuliaan Tuhan. Kemuliaan Tuhan akan dinyatakan kepada orang-orang yang mau berdiri antara hidup dan mati.

Berdiri antara hidup dan mati itu seperti seorang janda yang memiliki tepung dan minyak terakhir.

Mari Kita Ciptakan Kemuliaan Tuhan, kita mempunyai Kuasa Daya Cipta.

Kita akan menerobos Kemustahilan Bersama Tuhan Roh Kita Tidak Terbatas.

Tuhan mau pakai kita semua. Tuhan rindu bagi kita Kemuliaan Tuhan.

Ketika Harun Kembali Kepada Musa Tulah itu berhenti.

Hari ini Tuhan Mencari Orang-orang yang Mau Berdiri di hadapan Tuhan dan tidak memikirkan resikonya.

Orang-orang yang mau ambil resikonya Tuhan Mendengarkan doa-doa kita.

Kita berdiri seperti Elia Menghadapi Nabi-nabi Baal dan Api Tuhan menyambar.

Orang yang tahu menundukkan diri dalam otoritas Tuhan dan Tottaly menyerahkan hidupnya kepada Tuhan.

Ini Tahun Merapatkan diri kepada Tuhan dan merapatkan diri kepada Pemimpin kita.

Sekarang kita tidak bisa lagi menerima arahan yang jelas. Sekarang kita mendengar bisikan Tuhan, hatinya, tidak ada distorsi. Kita melihat kode dan kedipan mata Tuhan. 

Jaminan Tuhan untuk Tahun 2021. Amin

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat