GUNAKAN KARUNIA DENGAN BIJAK
GUNAKAN KARUNIA DENGAN BIJAK
2 November
GUNAKAN KARUNIA DENGAN BIJAK
“Kami jadikan itu tujuan kami---untuk berkenan kepada-Nya.” (2 Kor 5:9)
Bahan bacaan: 2 Kor 5:1-17
Meski adalah benar untuk menginginkan karunia-karunia yang terbaik, Saudara harus menyadari bahwa hal yang terpenting adalah dipenuhi oleh kuasa dari Roh Kudus sendiri.
Saudara tidak akan mendapatkan masalah dengan orang yang dipenuhi dengan kuasa Roh Kudus, tetapi Saudara akan mndapati banyak masalah dengan orang yang punya karunia tetapi tidak punya kuasa. Tuhan tidak ingin kita kekurangan karunia (1 Kor 1:7). Tetapi pada saat yang sama, Dia ingin kita dipenuhi oleh Roh Kudus sedemikian rupa sehingga Roh Kudus memanifestasikan DiriNya lewat karunia-karunia itu. Di mana kemuliaan Tuhan saja yang diinginkan, Saudara dapat mengharapkan setiap karunia yang dibutuhkan akan dinyatakan. Untuk memuliakan Tuhan lebih baik daripada mengidolakan karunia-karunia. Kita lebih membutuhkan Roh Allah daripada karunia-karunia; tetapi kita dapat melihat manifestasi Trinitas dalam karunia-karunia: karunia yang berbeda tetapi Roh yang sama, pengaturan yang berbeda tetapi Tuhan yang sama, cara kerja yang berbeda tetapi Allah yang sama bekerja di dalam semua (1 Kor 12:4-6).
Dapatkah Saudara membayangkan Allah Trinitas memanifestasikan DiriNya dalam kepenuhanNya dalam pertemuan-pertemuan ibadah kita?
Bayangkan sebuah mesin lokomotif yang dipenuhi uap. Saudara dapat melihat mesin tersebut melepaskan sedikit uap saat tidak bergerak. Tampak seperti seluruh mesin akan meledak. Saudara dapat melihat orang percaya yang seperti itu. Mereka mulai berteriak, tetapi tidak menguatkan siapapun. Meski demikian, saat lokomotif bergerak, mesin itu mengerjakan tujuan mesin itu dibuat dan menarik banyak gerbong dengan barang-barang di dalamnya. Ini juga sama dengan orang percaya saat mereka beroperasi dalam karunia-karunia Roh dengan benar.
Saat Saudara menikmati saat yang baik, Saudara harus melihat bahwa kondisi-kondisi rohani di tempat itu mendukung hal tersebut dan bahwa orang-orang juga merasakan hal yang sama dengan Saudara. Saudara akan selalu mendapatkan berkat.
Renungan hari ini: Kita harus berhati-hati agar apa yang kita nikmati dalam Tuhan tidak merugikan orang lain.
Diterjemahkan dari:
Smith Wigglesworth
Devotional
Komentar
Posting Komentar