MENGALAHKAN MUSUH-MUSUH KEHIDUPAN 2022

*MENGALAHKAN MUSUH-MUSUH KEHIDUPAN*

Shalom

Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus Kristus, hari-hari ini kita menghadapi Pertempuran Terbesar.

Ada begitu banyak Pesan Tuhan untuk kita Waspada dan Berjaga-jaga. Mulai Awal Bulan Desember 2021 sampai Akhir Tahun 2022 kita Memasuki Musim Yang Berbeda, Ketika kita menyelesaikan Tugas untuk Penuaian Jiwa-jiwa, kita juga Memasuki Peperangan Rohani Besar.

Mari Kita Buka Firman Tuhan : Hakim-hakim 6:1-10 (TB)  Tetapi orang Israel melakukan apa yang jahat di mata TUHAN; sebab itu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Midian, tujuh tahun lamanya, 

dan selama itu orang Midian berkuasa atas orang Israel. Karena takutnya kepada orang Midian itu, maka orang Israel membuat tempat-tempat perlindungan di pegunungan, yakni gua-gua dan kubu-kubu.

Setiap kali orang Israel selesai menabur, datanglah orang Midian, orang Amalek dan orang-orang dari sebelah timur, lalu maju mendatangi mereka;

berkemahlah orang-orang itu di daerah mereka, dan memusnahkan hasil tanah itu sampai ke dekat Gaza, dan tidak meninggalkan bahan makanan apa pun di Israel, juga domba, atau lembu atau keledai pun tidak.

Sebab orang-orang itu datang maju dengan ternaknya dan kemahnya, dan datangnya itu berbanyak-banyak seperti belalang. Orang-orangnya dan unta-untanya tidak terhitung banyaknya, sekaliannya datang ke negeri itu untuk memusnahkannya, 

sehingga orang Israel menjadi sangat melarat oleh perbuatan orang Midian itu. Lalu berserulah orang Israel kepada TUHAN. 

Ketika orang Israel berseru kepada TUHAN karena orang Midian itu, 

maka TUHAN mengutus seorang nabi kepada orang Israel, yang berkata kepada mereka: "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Akulah yang menuntun kamu keluar dari Mesir dan yang membawa kamu keluar dari rumah perbudakan. 

Aku melepaskan kamu dari tangan orang Mesir dan dari tangan semua orang yang menindas kamu, bahkan Aku menghalau mereka dari depanmu dan negeri mereka Kuberikan kepadamu.

Dan Aku telah berfirman kepadamu: Akulah TUHAN, Allahmu, maka janganlah kamu menyembah allah orang Amori, yang negerinya kamu diami ini. Tetapi kamu tidak mendengarkan firman-Ku itu." 

Kita akan belajar bagaimana mengalahkan musuh, karena musuh, yaitu Iblis selalu datang hanya mencuri membunuh dan membinasakan. Alkitab menjelaskan tentang keadaan orang Israel mengalami masa-masa yang berat, mereka ada dalam penindasan orang Median, dan orang Median sangat berkuasa atas Israel. Karena takut dan tertekan kepada orang Midian, maka orang Israel membuat tempat-tempat perlindungan di pegunungan yakni di goa-goa dan kubu.

Setiap kali orang Israel keluar menabur datanglah orang Midian, Amalek dan orang-orang dari sebelah timur lalu maju mendatangi mereka, kemudian berkemah di tangah-tengah bangsa Israel dan memusnahkan hasil tanahnya itu, dan tidak meninggalkan bahan makanan dan ternak apapun di Israel, sehingga orang Israel menjadi melarat “habis-habisan”oleh perbuatan orang Midian. Dan hal itu dilakukan orang Midian terhadap bangsa Israel selama tujuh tahun.

Jika kita ingin mengalahkan musuh:

 

BERSERU KEPADA TUHAN!

Ayat 7 – 8 Ketika orang Israel berseru kepada TUHAN karena orang Midian itu. maka TUHAN mengutus seorang nabi kepada orang Israel, yang berkata kepada mereka: “Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Akulah yang menuntun kamu keluar dari Mesir dan yang membawa kamu keluar dari rumah perbudakan.

Ketika orang Israel berseru kepada Tuhan maka keadaan mulai berubah. Tuhan mengutus seorang nabi untuk menyampaikan dan meneguhkan firman Tuhan. bahwa Tuhan yang pernah melepaskan dan menuntuk mereka keluar dari Mesir, akan bertindak membebaskan mereka, asalkan mereka jangan menyembah kepada berhala. Jika kita ingin mengalami kelepasan, pemulihan, terobosan, dan kelimpahan, maka kita harus berseru kepada Tuhan. Setiap kali kita berseru kepada Tuhan, doa dan seruan kita tidak akan sia-sia, karena Tuhan akan menjawab dan menyatakan diri-Nya kepada kita.

Dalam Hakim-hakim 6 : 1 – 10 terdapat tiga musuh orang Israel mereka adalah Amori, Midian, dan Amalek disingkat “A.M.A” Musuh Israel ini adalah gambaran dari musuh-mush yang kita juga hadapi dalam hidup kita saat ini, bahkan dalam di setiap peperangan rohani yang kita hadapi. Kita akan belajar bagaimana mengalahkan musuh:

Tuhan Yesus memulihkan segala sesuatu. Kata Pemulihan dalam bahasa Ibrani dipakai kata “shalam” artinya; mengembalikan sesuatu yang tercuri atau yang dipinjam, arti lain adalah membentuk kembali. Sedangkan dalam bahasa Yunani ialah “apokathistemai”, yang berarti membentuk sesuatu kembali kepada bentuk semula, bentuk awal, permulaan atau asal

Segala sesuatu harus dipulihkan kembali! Dan pemulihan di Alkitab dijelaskan harus dibuat dalam ukuran yang lebih besar dari sebelumnya Keluaran 22 : 7 – 9 seseorang harus mengganti kerugian dengan ukuran dua kali lipat dari sebelumnya; Sedangkan di ayat 1 dari Kejadian 22 dijelaskan juga jika seorang mencuri dia harus mengganti 4 hingga 5 kali dari apa yang hilnag. Itu sebabnya pemulihan itu harus lebih besar dari sebelumnya

Doa adalah awal dari pemulihan, doa membuat Allah bukan hanya tergerak tetapi Dia bergerak. Doa membuat Allah bangkit, Mazmur 68 : 2 Allah bangkit, maka terseraklah musuh-musuh-Nya, orang-orang yang membenci Dia melarikan diri dari hadapan-Nya. Pada waktu kita mengalami kondisi seperti bangsa Israel, sangat melarat maka hal yang pertama kita lakukan adalah mencari Tuhan. Tanpa mencari Tuhan kita tidak mengalami apa-apa.

2 Tawarikh 7 : 14 (baca) Alkitab menjelaskan bahwa langkah agar hidup kita dipulihkan = merendahkan diri kita, berdoa dan mencari wajah Tuhan. Menari wajah Tuhan membuat kita mendapatkan yang terbaik, bahkan tidak akan kekurangan sesuatupun yang baik Mazmur 34 : 11 Singa-singa muda merana kelaparan tetapi orang yang mencari Tuhan, tidak kekurangan sesuatupun yang baik.

Daud mengambil ilustrasi tentang singa muda yang sanggup mendapatkan yang terbaik yang diingininya, namun demikian kekuatan dan keperkasaannya tidak memberikan jaminan yang sepenuhnya, karena ada saatnya singa muda bisa merana kelaparan akibat tidak mendapatkan satupun mangsa. Seringkali kita juga seperti itu, ketika dalam kesulitan, baru kita menyadari keadaan kita, bahwa kita terbatas dan tidak mendapatkan apa-apa.

Kata kunci yang menjebatani ilustrasi singa muda yang merana kelaparan dengan orang yang percaya yang tidak pernah kekurangan suatu yang baik terletak pada kata: “MENCARI TUHAN”

Jadi, mencari Tuhan artinya kita mencari kuasa/ kekuatan di luar dari diri kita, untuk mengubahkan situasi dan keadaan yang tanpa pengharapan. Kepandaian dan kehebatan harus kita sadari sangat terbatas, kita tidak tahu hari esok, hanya Tuhan yang tahu, Dia tidak tergoyahkan dengan apapun. Keadaan orang Israel berubah ketika mereka mencari Tuhan, berdoa dan berseru kepada Tuhan, krmudian Tuhan mengutus nabinya untuk menyampaikan firman, dan memanggil serta membangkitkan Gideon sebagai alat-Nya.

Musuh-musuh yang harus kita taklukan adalah:

1. Amori ;

artinya sesuatu yang berkilau, menarik atau tawaran yang menarik

Iblis selalu berusaha memberikan tawaran yang menarik, itulah yang dilakukan kepada Hawa di taman Eden. Iblis juga selalu menggunakan firman Tuhan untuk menjatuhkan anak-anak Tuhan, itu sebabnya kita harus peka dan hati-hati. Iblis selalu tawarkan kita untuk mencintai dunia, hidup kedagingan hawa nafsu, dan sesuatu yang berkilau dan menarik perhatian kita dari Tuhan.

Matius 16 : 22 – 23 (baca) Tuhan menegur Petrus karena pikirannya dikuasai iblis, karena apa yang dipikirkan Petrus bukan dari Allah tetapi yang dipikirkan oleh manusia. Iblis selalu pakai pikrian kita sebagai tempat pertempuran. Itu sebabnya pikiran Hawa diperdaya (menjadi sama dengan Allah) baru kemudian jatuh ke dalam dosa

2 Korintus 10 : 5 (baca) kita memiliki senjata dan kuasa untuk menawan setiap pikiran dan menaklukan di dalam Kristus. Hati-hati terhadap apa yang kita pikirkan, karena jika tidak hati-hati maka iblis bisa masuk. Karena iblis tidak mau kalau kita berjalan dalam rencana Tuhan.

Jika kita mau hidup berkemenangan, saleh (suci), tidaklah cukup dengan kekuatan kita sendiri. Kita diberikan kuasa untuk menjadi anak Allah Yohanes 1 : 12. Artinya untuk hidup berkemenangan kita harus memiliki Roh Kristus, Roma 8 : 9. Siapa Roh Kristus? Dia adalah Roh Kudus yang tinggal dalam hidup kita.

Galatia 4 : 6 (baca) karena kita adalah anak-anak Bapa, maka Bapa memberikan Roh-Nya kepada kita dalam diri kita. Supaya kita mengalami perubahan sejati, rahasia kehidupan yang diubahkan, adalah kehidupan yang ditukarkan. Filipi 1 : 21, Kita hidup bukan lagi oleh diri kita sendiri, tetapi Kristus yang hidup di dalam diri kita. Apa yang lahir dari roh akan tunduk kepada roh Yohanes 3 : 6; Roma 7 : 15

2 Petrus 1 : 3 (baca) Roh menganugerahkan segala sesuatu kepada kita untuk memiliki pengenalan akan Tuhan dan untuk hidup saleh. Pada waktu Roh Kudus mengambil alih hidup kita, maka kita akan menghasilkan buah-buah roh dan kebenaran.

Bangsa Israel tidak menajdi saksi karena mereka meninggalkan Tuhan dan terpukau dengan tawaran iblis. Hati-hati terhadap hal-hal yang bisa membuat kita jauh dari Tuhan. Hakim 6 : 25 – 26 (baca) Hal-hal yang membuat hubungan kita dengan Tuhan tidak beres harus diruntuhkan, mezbah berhala harus dimusnahkan supaya hubungan dengan Tuhan pulih kembali, harus ada pertobatan.

Ulangan 30 : 2 – 5 (baca) bertobat dan berbalik kepada Tuhan dan mendengar suara-Nya, maka Tuhan akan memulihkan dan menyayangi kita, dan menggenapi rencana-Nya yang besar. Keadaan kita akan lebih baik dari generasi sebelumnya. Jika kita selalu diam di kaki Tuhan, maka kita alami kekuatan kemenangan dan hadirat Tuhan. Kita perlu berdoa dan memperbaiki hubungan (koneksi/signal) supaya kita bisa mendengar Tuhan berbicara melalui firman-Nya, karena firman Tuhan adalah senjata kita. Firman akan membuat kita menang dari tawaran iblis yang mengalihkan diri kita.

2. Amalek

artinya; lembah, atau roh yang membawa kita terjebak dalam lembah,

Roh ini yang membuat anak-anak Tuhan dan hamba-hamba Tuhan tidak menyelesaikan tugasnya karena stress, depresi lelah, mengasihi diri sendiri, jenuh, frustrasi. Roh ini yang menyerang Elia ketika dia alami intimidasi dari Izebel.

Setiap tahun lebih hari 800,000 orang mati akibat depresi berat. Amalek buat kita putus asa di tengah jalan, kehilangan kepercayaan, mudah goyah, letih, lesu, lemah dan mengalami trauma terhadap masa lalu yang berat sehingga tidak bisa hidup tenang, merasa luka masa lalu. Tuhan Yesus sudah memakukan setiap tekanan dan depresi kita di kayu salib, sehingga kita bisa menerima kemerdekaan, kelepasan, dan kemenangan.

Damai sejahtera ditinggalkan/ diberikan Tuhan Yesus kepada kita supaya kita bisa menerimanya. Supaya kita terima percaya dan hidup di dalam Roh Kudus, sehingga kita alami kemenangan. Jika kita hidup dalam kebencian iblis akan menang, sebab itu lepaskan beban, dan mengampuni, lupakan masa lalu, tataplah masa depan kita dengan percaya kepada Tuhan, tinggalkan hal-hal yang menyakitkan di belakang.

3. Midian

artinya terpecah, atau setengah hati.

Banyak dari bangsa Israel tidak masuk ke Kanaan karena setengah hati, imannya menjadi lemah ketika melihat orang Enak (raksasa). Gideon dibangkitkan Tuhan untuk mengalahkan orang Midian.

Gideon menguatkan imannya dengan meminta tanda dari Tuhan. Gideon yang ragu-ragu dan tidak fokus harus menerima firman Tuhan supaya dia percaya sepenuhnya. Iman timbul dari pendengaran akan firman!

Hakim-hakim 7 : 1 – 25 Gideon dengan tiga ratus tentaranya dapat menaklukan musuh yang jumlahnya sangat besar. Bagi Tuhan untuk membuat kita menang itu tidak sulit, sangat mudah. Tetapi seringkali Tuhan ingin mendidik kita untuk mengalami kemenangan dengan tidak bergantung kepada hal-hal yang kita bisa lihat dengan mata! Tuhan tertarik kepada kualitas dan bukan kuantitas, itu sebabnya hari ini Tuhan mau kita mempersiapkan diri kita untuk mengalami mujizat dan kemenangan yang besar. Miliki iman, karena betapa hebat kuasa-Nya bagi kita yang percaya, Amin!

Tuhan Yesus memberkati

Jatiwangi 3 Desember 2021

Only By His Grace

Joshua Ivan Sudrajat