TENANG DAN PERCAYA

TENANG DAN PERCAYA

ECCLESIA SION FELLOWSHIP

SELASA 10 MEI 2022

EV LANNY RAKHMAWATI

Shalom 

Saya ingin berbagi sedikit saat Pelayanan ke Pulau Adonai (Bali), saat itu saya dan Beavis terpisah, Beavis bersama Shekinah, sedangkan saya sendirian.

Lalu ketika saya berdoa kepada Tuhan untuk Pulau Adonai, Tuhan berkata : Lanny, Dimana Beavis ? Lalu saya mengerti, saya bergabung dengan Beavis.

Kemudian saya berdoa untuk Barang-barang yang dibutuhkan untuk Pelayanan di Pulau Adonai, saya juga berdoa untuk Tim dari Pilar untuk berangkat ke Pulau Adonai.

Puji Tuhan akhirnya ada 40 orang dari Pilar bisa melayani bersama di Pulau Adonai.

Saat Pelayanan di Pasar Murah, saya mendengar Beavis yang menjadi Pembawa Acara dan Beavis bisa menghibur orang-orang yang datang, dari awal sampai Beavis melakukan Panggilan ke Depan untuk orang-orang yang butuh di doakan, orang-orang yang sakit. Beavis melakukan tersebut sepanjang acara sampai tiga kali. Durasi Waktu Pasar Murah 2-3 Jam.

Saya belajar mengenai Tenang dan Percaya sama Tuhan.

Ratapan 1:20 (TB)  Ya, TUHAN, lihatlah, betapa besar ketakutanku, betapa gelisah jiwaku; hatiku terbolak-balik di dalam dadaku, karena sudah melampaui batas aku memberontak; di luar keturunanku dibinasakan oleh pedang, di dalam rumah oleh penyakit sampar. 

MSG

"O GOD, look at the trouble I'm in! My stomach in knots, my heart wrecked by a life of rebellion. Massacres in the streets, starvation in the houses.

Lamentations 1:20

Filipi 4:6-7 (TB)  Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.

Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus. 

6-7 Don’t fret or worry. Instead of worrying, pray. Let petitions and praises shape your worries into prayers, letting God know your concerns. Before you know it, a sense of God’s wholeness, everything coming together for good, will come and settle you down. It’s wonderful what happens when Christ displaces worry at the center of your life. Phillipians 4:6-7

Ijinkan saya menceritakan tentang hari-hari terakhir Engkong Yusak Tjipto.

Tuhan ijinkan saya, kak Silvy dan Dokter Irwan mendampingi dan merawat engkong.

Ketika engkong susah buang air kecil, saya melihat raut wajah engkong, walaupun engkong tidak marah atau ngomel, saya merasakan engkong sangat kesakitan.

Lalu saya telpon Ibu Iin : Ci, Ijinkan saya membawa Papa Ke Rumah Sakit.

Beberapa waktu saat kondisi sudah lemah, engkong, ingin ikut ke Semarang mengikuti Ibadah Higher Than Ever, lalu saya telpon kepada Ibu Iin Tjipto dan Pak Daniel Krestianto, mereka tidak mengijinkan engkong ke Semarang selain perjalanan jauh dan kondisi yang tidak memungkinkan. Lalu saya bilang Pah Cici dan Koko tidak mengijinkan Papah ke Semarang, akhirnya Engkong Taat dan Mengikuti Ibadah Streaming.

Saat di Rumah Sakit, Engkong Yusak Tjipto sempat tidak sadarkan diri, ketika Perawat dan Dokter menggunakan Alat Pacu Jantung, saya Teriak Didalam Nama Tuhan Yesus Kristus saya aktifkan Pelayanan Malaikat, Jika Tuhan belum Waktunya Engkong Pulang, HambaMu Yusak kembali lalu engkong teriak dengan bahasa Jawa : Tidak Jadi Pulang (Di Indonesia kan)

Lalu Engkong Yusak berkata : Lan, Saya Lapar, pengen makan, lalu saya suapin Engkong Yusak Tjipto.

Mazmur 127:2 (TB)  Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah — sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur. 

Saya Belajar saat kita mengalami hal yang tidak enak, apa yang keluar dari mulut kita itu tercermin dari respon hati kita dan kedalaman hubungan dengan Tuhan.

Kondisi yang tidak enak sekali pun kita tetap melekat pada Tuhan. Amin

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat