KARAKTERISTIK MEMPELAI WANITA KRISTUS
KARAKTERISTIK MEMPELAI WANITA KRISTUS
Shalom
Sahabat Joshua Ivan Sudrajat, Tadi Pagi Ada Seorang Pembaca Blog minta Tentang syarat-syarat Menjadi Mempelai Tuhan Yang Diangkat.
Siang ini saya digerakkan Roh Kudus untuk menyelidiki Firman Tuhan tentang BRIDE OF CHRIST
Wahyu 19:6-9 (TB) Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.
Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" [Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.]
Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah: Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah."
Mempelai Kristus adalah suatu perumpamaan dalam Alkitab, untuk menggambarkan kasih Tuhan Yesus terhadap gereja-Nya, ibarat kasih seorang suami kepada istrinya yang dilukiskan antara lain dalam Kitab Kidung Agung. Juga ada dalam Kitab Amsal yang sekaligus kita jadikan sebagai dasar Alkitabiah untuk menjelaskan persyaratan menjadi “Mempelai Kristus”.
KEKUDUSAN
1 Petrus 1 : 15 Tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu. Sebab ada tertulis : Kuduslah kamu, sebab Aku kudus."
KEBENARAN
“Hidup dalam kebenaran dan tidak mengecewakan Tuhan”
Amsal 31:10
31:10 Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga dari pada permata.
Tuhan ingin Mempelai-Nya, adalah gereja atau orang Kristen yang cakap, yang sangat berharga bagaikan permata di hadapan-Nya.
Amsal 31:11-12
31:11 Hati suaminya percaya kepadanya, suaminya tidak akan kekurangan keuntungan.
31:12 Ia berbuat baik kepada suaminya dan tidak berbuat jahat sepanjang umurnya.
Hidup dalam kebenaran dan tidak mengecewakan Tuhan disepanjang hidup kita, itu yang dipersyaratkan bagi seorang mempelai Kristus.
Kita masih punya kesempatan untuk memenuhi kriteria ini, dengan mem-bangun keintiman dengan Tuhan mulai dari sekarang, yaitu suatu hubungan yang special dengan Tuhan.
Keintiman kita dengan Tuhan akan membawa kita kepermukaan dan tidak mengecewakan Tuhan sampai kapanpun.
Memang sulit sekali untuk memenuhi kriteria ini dari sudut pandang manusia insani.
Yesaya 7:14-15
7:14 Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.
7:15 Ia akan makan dadih dan madu sampai ia tahu menolak yang jahat dan memilih yang baik,
Dadih artinya Karunia ; dan Madu artinya Kasih. Kasih karunia Allah yang telah diberikan-Nya kepada kita, yang telah dibuktikan-Nya dengan me-nyerahkan hidup-Nya bagi kita.
RAJIN
“Rajin bekerja dan rajin dalam pelayanan”
Perhatikan baik-baik firman Tuhan dibawah ini :
Amsal 31:13
Ia mencari bulu domba dan rami, dan senang bekerja dengan tangannya.
Amsal 10:26
Seperti cuka bagi gigi dan asap bagi mata, demikian si pemalas bagi orang yang menyuruhnya.
Amsal 13:4
Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan.
Roma 12:11
Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.
Bulu domba dan rami (Amsal 31:13), berbicara tentang pelayanan. Ayat ini juga berbicara soal bekerja. Jadi rajin bekerja dan rajin melayani harus seimbang.
Di Putaran Terakhir ini kita harus belajar untuk menyelesaikan Tugas dan Destiny kita.
KEMURNIAN
Matius 5:8 (TB) Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.
Oleh sebab itu dalam proses pembentukan seorang calon mempelai disebut “Kiddushin” (Purify) yang artinya Penyucian.
Saat kita masuk dalam “proses penyaringan” pasti sangat menyakitkan karena kita mengorbankan kedagingan kita, kesenangan kita, harga diri kita, bahkan asset kita dan kepentingan-kepentingan pribadi kita lainnya.
Syarat mutlak untuk menjadi “mempelai Kristus” adalah kemurnian yaitu perawan suci atau belum tersentuh, maksudnya tidak ada ikatan lain.
2 Korintus 11 : 2
11:2 Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
Kamu harus dibawa sebagai perawan suci untuk dijadikan tunangan Kristus atau sebagai calon mempelai Kristus dan bila kamu bukan sebagai perawan suci, maka gereja akan gagal.
Apa yang Tuhan harapkan dari gereja-Nya, sebagai pengantin wanita-Nya ? :
TEKUN MENANTIKAN TUHAN
Wahyu 3 : 10 Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Akupun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi.
Fokus kita dalam penantian Kristus adalah pada saat-saat kedatangan-Nya, pada Kristus Yesus sebagai pengantin laki-laki. Orang yang menantikan kedatangan Tuhan harus berjaga-jaga dan hidup dalam persekutuan dengan Tuhan dalam hadirat-Nya agar memperoleh kekuatan yang baru setiap waktu.
Yesaya 40 : 30 - 31 Orang - orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna –teruna jatuh tersandung, tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.
Berkat yang muncul dalam MENANTIKAN TUHAN
A. PERLINDUNGAN dari TUHAN
B. Mendapat KEKUATAN BARU
C.TERBANG TINGGI seperti rajawali
D. Mendapatkan KETAHANAN
Mari Pasukan Terdahsyat Tuhan, kita menyiapkan diri untuk menjadi Mempelai-Mempelai Kristus. Be Ready
Tuhan Yesus Kristus Memberkati
Jatiwangi 22 JULI 2022
Only By His Grace
Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar