JENDELA KECIL
JENDELA KECIL
PENGLIHATAN PS STEVEN AGUSTINUS
Saat Tuhan berkata: Ada 'jendela kesempatan' bagi umat-Nya untuk dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi masa kegoncangan besar yang akan datang, hal tersebut harus diperhatikan dengan sungguh - sungguh! Karena hal itu sangatlah serius!
Perhatikan, itu bukan lagi kesempatan besar! Sangat kecil dan untuk memasuki jendela itu dibutuhkan sikap hati yang tepat :
1. Fokus dalam menyelesaikan kehendak Tuhan.
Selama kita masih membawa agenda, ambisi, bahkan visi pribadi (sekalipun itu kita anggap dari Tuhan) maka kita hanya akan berputar-putar di tempat belaka. Serasa sudah maju, ternyata kita tidak pernah menggenapi rencana Tuhan.
Bagaikan 'ikan hias' di aquarium yang terlihat indah dipandang (sukses menurut ukuran dunia ini) namun tidak pernah mencapai apa yang Tuhan kehendaki. Hati – hati, jangan sampai kita hanya menikmati kehidupan tanpa berada dalam rencana kekal Tuhan. Singkirkan berbagai ambisi dan cita - cita pribadi dan segera masuk dalam pelayanan tubuh Kristus!
2. Berlari dengan cepat.
'Berlari dengan cepat' yang dimaksud adalah menambah kadar 'kehausan dan kelaparan' akan realita Tuhan yang mengondisikan diri kita menjadi pribadi yang menanti - nantikan Tuhan! Untuk mengejar ketertinggalan maka tidak ada cara lain selain mengejar realita Tuhan dengan kesungguhan hati! Tanpa keinginan hati yang hanya menginginkan realita Tuhan saja, maka hidup kita akan selalu tertinggal dari laju kegerakan yang sedang bergulir.
3. Jagai hati dari segala bentuk konflik batin.
Tidak peduli apa pun yang menjadi kesalahan orang lain, ampuni dan lupakan! Ingat, kita butuh SEHAT dalam menyelesaikan kehendak Tuhan! Jadi jagai pikiran dan tubuh kita untuk tetap prima! Gunakan kitab Filipi 4:8 untuk menjadi patokan berpikir!
Filipi 4:8 (FAYH) Saudara sekalian yang saya kasihi, pada akhir surat ini saya ingin mengatakan satu hal lagi. Arahkanlah pikiran Saudara kepada hal-hal yang benar, yang baik, dan yang adil. Renungkanlah hal-hal yang murni dan indah, serta kebaikan dan keindahan di dalam diri orang lain. Ingatlah akan hal-hal yang menyebabkan Saudara memuji Allah dan bersukacita.
4. Ikuti dan bangun ikatan janji dengan seorang 'bapa rohani sejati'.
Jadilah seperti Elisa ketika mengikuti Elia, ia mati dari dirinya sendiri sehingga ia dapat melihat dan beroleh dua bagian roh dari Elia. Tanpa ada ikatan janji dan impartasi ilahi maka diri kita hanya akan menjadi korban dari kegoncangan dunia. Namun saat kita berjalan dalam pola ilahi, maka kita akan menjadi solusi dan mengalami realita kedaulatan Tuhan untuk menyatakan perbuatan-Nya yang gagah perkasa di atas bumi ini!
Jendela kesempatan masih terbuka, tapi itu adalah kesempatan kecil. Jadi, pastikan kita membenahi sikap hati untuk tidak menyia-nyiakan anugerah yang Tuhan beri.
Ps. Steven Agustinus
_________________________
Dapatkan renungan harian Ps. Steven Agustinus melalui Whatsapp, dengan mengetik:
Nama, Kota, No Whatsapp
Kirim ke nomor 0888-6132-106 (WA)
Atau klik link: https://wa.link/o8ealx
Komentar
Posting Komentar