PEPERANGAN ROHANI DI PUTARAN TERAKHIR

PEPERANGAN ROHANI DI PUTARAN TERAKHIR

Sahabat Joshua Ivan Sudrajat

Kita Tahun ini sedang memasuki Musim Yang Baru, iblis tahu bahwa waktu yang dia miliki sudah sangat singkat

Saat ini peperangan sangat frontal dan tidak samar-samar lagi.

“Ilah zaman ini telah membutakan pikiran orang-orang yang tidak percaya, sehingga mereka tidak dapat melihat terang Injil yang menyatakan kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.” — 2 Korintus 4:4, NIV

TUJUAN PEPERANGAN ROHANI

Tujuan Peperangan Rohani bukan sekedar menjarah harta kekayaan, mendapatkan terobosan atas persoalan – persoalan kita.

Tujuan Peperangan Rohani adalah mengambil dan membawa seluruh bangsa kepada Tuhan. 

Saat ini bangsa Indonesia sedang kehilangan arah dan tidak jelas arah tujuannya, sudah saatnya anak – anak Tuhan berdiri tegak dan menjadi orang yang membawa bangsa Ini kepada arah yang benar yaitu Tuhan Yesus sendiri.

Bagaimana Anda Terlibat Dalam Peperangan Rohani?

Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis; (Efesus 6:11)

MENGENALI MUSUH

1. Satan (Hbr): lawan, Pemimpin dari musuh dari kebaikan. Dari akar kata ‘Satan’ artinya: menyerang, menuduh.

2. Satanas (Grk) dari kata Satan (hbr): Pendakwa, yaitu Iblis.

Beberapa karakterik yang kita ketahui:

• Musuh kita tidak kelihatan

• Musuh kita jahat sekali

• Musuh kita penipu dan pendusta [Yoh 8:44]

• Musuh kita mendakwa siang dan malam

• Musuh: mencuri, membunuh dan membinasakan [Yoh 10:10]

STRUKTUR KERAJAAN KEGELAPAN

Efesus 6: 12: “karena perjuangan kita bukanlah melawan darah & daging, tetapi

melawan pemerintah-pemerintah, penguasa-penguasa, penghulu-penghulu di

dunia yang gelap ini, roh-roh jahat di udara

Satan

Penghulu Malaikat Tingkat Tinggi - Tidak dapat ditengking

Pemerintah Yang Menguasai Bangsa-Bangsa

Roh Teritorial - Penguasa Wilayah

Roh Tingkat Rendah - Roh Sifat

TINDAKAN PROFETIK

• Tindakan iman yang bersifat nubuat, dilakukan dengan ketaatan dan

tuntunan pada perintah Roh Kudus (bukan KEBIASAAN).

• Dalam ketaatan & ketepatan dengan tuntunan Roh Kudus.

• Berdasarkan IMAN, PENGAKUAN dan Tindakan Prophetic (Ef 2:19-20)

• Banyak contoh tindakan propetik di dalam Alkitab

• Kel 25:40, 2 Raja 13:14-19, Yeh 2,3, Yoh 13:5-8, KIS 21:11, I Kor 11:26

• Doa lewat peta Yeh 4:1  Ini biasanya dilakukan juga sebelum pergi

ke negara tersebut.

Kenali Musuh Anda

Didalam Peperangan Rohani kita harus mengenali musuh-musuh kita. Kita harus Tanya Roh Kudus dan melakukan Pemetaan Rohani

Tingkatan Peperangan Rohani : 

Perang tingkat pribadi: putuskan dosa nenek moyang

Perang tingkat keluarga. Biar keluarga kita dimenangkan

Perang tingkat desa, kota

Perang tingkat bangsa.

Perang tingkat bangsa-bangsa.

Susunan Organisasi Iblis

Efesus 6:12 (TB)  karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.

Lucifer dan 3 penghulu malaikat tertinggi

Pemerintah bangsa-bangsa. 

Australia = beruang, Afrika = muka iblis bertanduk 

Roh teritorial provinsi

Pemerintah Kota, misalnya kota Temanggung = semar

Roh tingkat rendah : sifat

Tiga Tingkat Peperangan Rohani

1. Peperangan Rohani Tingkat Dasar

Pelayanan mengusir roh-roh jahat. Pertama kali Yesus mengutus keduabelas murid-Nya, “ … dan memberi kuasa kepada mereka untuk mengusir roh-roh jahat ….” (Matius 10:1).  Ketika 70 murid, yang Yesus utus keluar (Lukas 10), kembali dari misi mereka, mereka berkata dengan sukacita besar, “Tuhan, setan-setan takluk kepada kami demi nama-Mu” (Lukas 10:17).  Ketika Filipus memberitakan injil di Samaria, “… keluarlah roh-roh jahat itu sambil berseru dengan sura keras, ….” (Kisah Rasul 8:7)

2. Peperangan Rohani Tingkat Okultisme

Tampak jelas bahwa kita melihat sejenis kuasa roh jahat sedang bekerja melalui shaman, perantara/medium Zaman Baru, pelaku okultisme, dukun, para pendeta sesat, peramal nasib, dan sejenisnya.  Pada pokoknya berbeda dengan roh jahat biasa.  Ketika Rasul Paulus berada di Filipi, seorang peramal nasib yang kerasukan roh jahat sempat mengganggu dia selama berhari-hari sampai akhirnya ia mengusir roh jahat itu keluar darinya.  Peristiwa itu menyebabkan suatu pergolakan politik sehingga para misionaris dipenjarakan. (Kisah Rasul 16:16-24)

3. Peperangan Rohani Tingkat Strategis

Di sini kita bergumul melawan pusat kekuatan roh jahat yang lebih besar: territorial spirits atau roh-roh teritorial.  Kepada sidang jemaat di Efesus, Paulus menulis, “ … karenan perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.” (Efesus 6:12)

Peperangan rohani tingkat strategis dapat ditemukan dalam Wahyu 12, “Maka timbullah peperangan di sorga, Mikhael dan malaikat-malaikatnya berperang melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat-malaikatnya” (Wahyu 12:7)

Ketika kita menjadi seorang Kristen, kita terhisap dalam suatu angkatan perang. Kita bukan hanya sekedar seorang pelayan Tuhan, tetapi juga seorang Prajurit Kristus!

Sebagai seorang prajurit, kita menghadapi satu musuh baru. Kita bukan hanya memiliki satu perjalanan kekristenan, tetapi juga memiliki suatu peperangan rohani. 

Kita tidak bebas dari peperangan, tetapi kita diberi:

Senjata untuk mempertahankan diri

Senjata untuk menyerang.

Ada jaminan kemenangan di dalam Yesus Kristus.

Tiga kebenaran tentang senjata Allah

Senjata harus diambil sebelum hari pertempuran

Prajurit harus mengambil senjata sebelum hari pertempuran dan bukannya sementara atau setelah pertempuran berlangsung.

Itu sebabnya, "pengambilan senjata" adalah persiapan dalam masa damai, sehingga ketika serangan dan godaan datang, kita mampu berdiri dan tidak dapat disergap tanpa persiapan.

Senjatanya harus lengkap

Ketika seorang prajurit pergi berperang, dia mesti dipersenjatai dengan lengkap.

Senjata itu miliknya Tuhan

Prajurit yang akan berperang tidak perlu menyiapkan perlengkapannya. Menyiapkan perlengkapan perang adalah kewajiban Kerajaan.

Langkah – Langkah Persiapan Peperangan Rohani : 

MEMBANGUN MEZBAH

1 Raja-raja 18:30 (TB)  Kata Elia kepada seluruh rakyat itu: "Datanglah dekat kepadaku!" Maka mendekatlah seluruh rakyat itu kepadanya. Lalu ia memperbaiki mezbah TUHAN yang telah diruntuhkan itu. 

Sebelum masuk dalam peperangan rohani kita harus mempunyai mezbah.     

Ada 3 hal yang berhubungan dengan Mezbah yaitu :

a) Membangun hubungan dengan Tuhan.

b) Perjanjian à Kita adalah anak – anak perjanjian karena kita sudah di tebus oleh darah Yesus Kristus.

c) Selalu ada Tindakan Profetik. Setiap kota dibangun atas perjanjian. 

Dalam mezbah ada harga yang harus dibayar. 

Kita harus berani menyerahkan nyawa kita untuk saudara – saudara kita (1 Yohanes 3 : 16). 

Peperangan Rohani itu real bukan sekedar teriak – teriak ! 

Tindakan Profetis (1 Raja 18 : 31 – 33)

1 Raja-raja 18:31 (TB)  Kemudian Elia mengambil dua belas batu, menurut jumlah suku keturunan Yakub. — Kepada Yakub ini telah datang firman TUHAN: "Engkau akan bernama Israel." —   

1 Raja-raja 18:32-33 (TB)  Ia mendirikan batu-batu itu menjadi mezbah demi nama TUHAN dan membuat suatu parit sekeliling mezbah itu yang dapat memuat dua sukat benih. 

Ia menyusun kayu api, memotong lembu itu dan menaruh potongan-potongannya di atas kayu api itu. 

MEMBANGUN MANUSIA ROH

1 Korintus 14:4 (TB)  Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, ia membangun dirinya sendiri, tetapi siapa yang bernubuat, ia membangun Jemaat.

SENJATA-SENJATA PEPERANGAN ROHANI

Berdiri tegap di atas Firman Tuhan, siap menghadapi perlawanan.

Berikat pinggangkan kebenaran, hidup jujur, hati yang murni menghadapi iblis, pendusta.

Berbaju-zirahkan keadilan hidup yang adil, rohani, hidup di dalam Kristus.

Berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera untuk membawa damai dan orang diselamatkan.

Memakai perisai iman yaitu iman kepada Tuhan Yesus mengalahkan dunia.

Pikiran yang dikuasai Roh Kudus supaya menang melawan serangan iblis.

Firman Allah adalah senjata ampuh menyerang kuasa kegelapan.

Berdoa senantiasa. Doa merupakan kekuatan dengan kuasa Allah melawan dan menyerang iblis.

SENJATA FIRMAN TUHAN

Ibrani 4:12 FAYH, AB Sebab apa pun yang diucapkan TUHAN kepada kita selalu penuh dengan kuasa yg hidup: Firman TUHAN lebih tajam daripada pedang bermata dua yang paling tajam manapun, yang dapat dgn cepat menembusi dan memisahkan antara jiwa dan dengan roh kita, sehingga memperlihatkan diri kita yang sebenarnya.

Wahyu 19:15 (TB) Dan dari mulut-Nya keluarlah sebilah pedang tajam yang akan memukul segala bangsa. Dan Ia akan menggembalakan mereka dengan gada besi dan Ia akan memeras anggur dalam kilangan anggur, yaitu kegeraman murka Allah, Yang Mahakuasa.  

Wahyu 12:11 (TB) Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan...

 Yesaya 11:4 (TB) Tetapi ia akan menghakimi orang-orang lemah dengan keadilan, dan akan menjatuhkan keputusan terhadap orang-orang yang tertindas di negeri dengan kejujuran; ia akan menghajar bumi dengan perkataannya seperti dengan tongkat, dan dengan nafas mulutnya ia akan membunuh orang fasik. 

Setiap Pagi Kita Harus Minta Firman Tuhan untuk hidup kita pribadi, kota, Bangsa Indonesia.

SENJATA : DARAH YESUS

Wahyu 12:11 (TB) Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut. 

Ibrani 12:22-24 (TB) Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu kumpulan yang meriah,

dan kepada jemaat anak-anak sulung, yang namanya terdaftar di sorga, dan kepada Allah, yang menghakimi semua orang, dan kepada roh-roh orang-orang benar yang telah menjadi sempurna,

dan kepada Yesus, Pengantara perjanjian baru, dan kepada darah pemercikan, yang berbicara lebih kuat dari pada darah Habel

Wahyu 5:9 (TB) Dan mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: "Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa.  

 I. SENJATA PERTAHANAN:

1. PERISAI

2. KETOPONG

3. BAJU PERANG/ BAJU ZIRAH

4. IKAT PINGGANG

5. PENUTUP KAKI

II. SENJATA UNTUK MAJU BERPERANG:

6. PEDANG & PISAU/ BELATI

6A. PEDANG

6B.PISAU/ BELATI

7. SENJATA LEMPAR: TOMBAK

8. SENJATA LEMPAR: LEMBING

9. SENJATA LEMPAR: SELIGI/ PANAH LEMPAR

10. BUSUR & ANAK PANAH

10A. BUSUR

10B. ANAK PANAH

10C. TABUNG PANAH/ QUIVER

10D. PANAH API

11. UMBAN/ KETAPEL (slingstone)

12. KAPAK

13. GADA & TONGKAT

14. KERETA PERANG (termasuk bahasan peralatan perang modern: Tank, Helicopter, Kapal Selam.

SENJATA TALI KIRMIZI

Yosua 2:18 (TB)  sesungguhnya, apabila kami memasuki negeri ini, haruslah tali dari benang kirmizi ini kauikatkan pada jendela tempat engkau menurunkan kami, dan ayahmu serta ibumu, saudara-saudaramu serta seluruh kaum keluargamu kaukumpulkan di rumahmu. 

Melambangkan TALI PERJANJIAN

• Melambangkan PENEBUSAN dan KESELAMATAN

• Proses serangga coccus illcis ini yang MAU TIDAK MAU harus menempelkan diri di kaktus utk bisa bertelur. Selama bertelur di pohon, dia akan mengeluarkan sebagian zat merah, dan begitu telur-telurnya sudah menetas otomatis induknya akan mati. Bagian yang menempel di pohon akan diambil utk proses mengeluarkan lebih banyak zat merah (dijemur, dihancurkan, dll). Telur yang sudah menetas akan hidup

dan melanjutkan keturunannya.

SENJATA TALI PENGUKUR 

• Mazmur 16:6 Tali pengukur jatuh bagiku di tempat-tempat yang permai; ya, milik pusakaku menyenangkan hatiku. 

• Terjemahan aslinya adalah tali yang MEMBERIKAN dan MEMBAGIKAN MILIK PUSAKA/BAGIAN TERBAIK kepada seseorang

• Permai dalam terjemahan aslinya milik pusaka yang sifatnya TEPAT, MENYENANGKAN, DICINTAI, CANTIK, DAN TERBAIK.

• Mazmur 78:55 Dihalau-Nya bangsa-bangsa dari depan mereka, dibagi-bagikan-Nya kepada mereka tanah pusaka dengan tali pengukur, dan disuruh-Nya suku-suku Israel mendiami kemah-kemah mereka itu. 

MENGGUNAKAN PEDANG ROH

DEKLARASI

Yeremia 1:9-10 (TB)  Lalu TUHAN mengulurkan tangan-Nya dan menjamah mulutku; TUHAN berfirman kepadaku: "Sesungguhnya, Aku menaruh perkataan-perkataan-Ku ke dalam mulutmu.

Ketahuilah, pada hari ini Aku mengangkat engkau atas bangsa-bangsa dan atas kerajaan-kerajaan untuk mencabut dan merobohkan, untuk membinasakan dan meruntuhkan, untuk membangun dan menanam."

PerkataanKu My word berasal dari bahasa Ibrani dâbâr  (דּבר)

to declare - mendeklarasikan

to converse - melawan

to command - memerintah

to occupy - menduduki

BERSORAK

Yesaya 54:1 (TB)  Bersorak-sorailah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan! Bergembiralah dengan sorak-sorai dan memekiklah, hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin! Sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai lebih banyak anak dari pada yang bersuami, firman TUHAN.

Bersorak-sorai : bahasa Ibrani rânan (רנן)

To Overcome

mengatasi

mengalahkan

menguasai

BERSERU - ELIA

1 Raja-raja 17:21-22 (TB)  Lalu ia mengunjurkan badannya di atas anak itu tiga kali, dan berseru kepada TUHAN, katanya: "Ya TUHAN, Allahku! Pulangkanlah kiranya nyawa anak ini ke dalam tubuhnya."

TUHAN mendengarkan permintaan Elia itu, dan nyawa anak itu pulang ke dalam tubuhnya, sehingga ia hidup kembali.

Berseru - Cry Out dari Bahasa Ibrani  qârâ artinya

Cry out - menjerit

Cry for help - memohon pertolongan

Proclaim - memproklamasikan

Summon - memanggil/memerintahkan.

Mari Pasukan Terdahsyat Tuhan Yesus Kristus Kita Menggunakan Selengkap Senjata Allah dan kita saling melindungi dan terus Unity

Tuhan Yesus memberkati

Jatiwangi 31 Maret 2023

Only By His Grace

Joshua Ivan Sudrajat