DOA

Shalom
Sahabat Joshua Ivan Sudrajat hari ini kita belajar tentang Doa

Firman Tuhan berkata dalam 1 Tesalonika 5:17-18: “Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.” Berarti kita membutuhkan Tuhan dalam kehidupan kita setiap hari.

DEFINISI DOA

Doa merupakan upaya persekutuan dengan Tuhan, bercakap-cakap, berbicara, ngobrol, atau berkomunikasi dengan Tuhan. Doa ialah berkat dan hak istimewa yang Tuhan anugerahkan kepada setiap insan yang hidup di dunia, bagi orang yang percaya akan Dia.

Doa adalah berkomunikasi dengan Roh Kudus dan bergaul dengan Roh Kudus setiap saat

Menurut kamus besar bahasa Indonesia, doa adalah permohonan (harapan, permintaan, pujian) kepada Tuhan. Sedangkan berdoa artinya adalah mengucapkan (memanjatkan) doa kepada Tuhan. Berarti doa adalah suatu permohonan yang ditujukan kepada Allah yang didalamnya ada harapan,permintaan dan pujian.

Menurut Xavier Leon – Dufour, dalam bukunya ensiklopedi perjanjian baru doa dalam bahasa Yunani mempunyai beberapa arti diantaranya adalah aiteo yang berarti meminta. Deomai (dengan menegaskan kebutuhan konkret), erotao: menghimbau” (dengan menegaskan kebebasan si pemberi): kata-kata ini dipakai baik di bidang2 profan maupun keagamaan, namun mengandung ide meminta dengan sangat,berdoa dan mengemis.

Sedangkan menurut J.G.S.S Thomson dalam artikelnya di ensiklopedia aklkitab masa kini jilid I, menuliskan bahwa doa merupaklan kebaktian yang mencakup segala sikap roh manusia dalam pendekatannya kepada Allah. Orang Kristen berbakti kepada Allah jika ia memuja, mengakui dan memuji dan mengajukan permohonan kepada-Nya dalam doa. Doa sebagai perbuatan tertinggi yang dapat dilakukan oleh roh manusia, dapat juga dipandang sebagai persekutuan dengan Allah, selama penekanannya diberikan kepada prakasa ilahi. Seseorang berdoa karena Allah telah menyentuh rohnya.

Berdoa membawa kita pada keintiman hubungan dengan Tuhan & menunjukkan kebutuhan dan ketergantungan kita padaNya. Kita harus kasih waktu dan juga menjadi gaya hidup kita. Berdoa untuk kepentingan, kegunaan, berfaedah dan pertumbuhan kita. Berdoa membangun relasi dengan Allah Bapa, membangun iman serta menguatkan kita di tengah kebutuhan kita.

MENGAPA KITA HARUS BERDOA ?

Zakahria 4 : 6 …Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.

Doa kita bukan didasari oleh keperkasaan dan kekuatan kita sebagai manusia, tetapi bergantung sepenuhnya kepada kuasa Roh Kudus yang bekerja di dalam kita, karena pada dasarnya sebagai manusia kita tidak mampu karena kekuatan kita terbatas. Pada waktu kita berdoa, kita sebenarnya sedang mengaku di hadapan Tuhan bahwa kita tidak mampu, dan membutuhkan Tuhan untuk menolong dan memampukan kita. Berdoa dalam kuasa Roh Kudus akan memampukan kita untuk berdoa dengan penuh kuasa, sehingga pada waktu kita berdoa Tuhan akan turun tangan untuk bekerja bagi kita.

Inilah saatnya kita harus mulai untuk berdoa dengan sungguh-sungguh kepada Tuhan, dan tidak bergantung kepada doa orang lain (hamba-hamba Tuhan atau pendoa). Kitalah orang benar, dan kitalah yang harus berdoa dan mengandalkan Tuhan.

Inilah saatnya kita harus mulai untuk berdoa dengan sungguh-sungguh kepada Tuhan, dan tidak bergantung kepada doa orang lain (hamba-hamba Tuhan atau pendoa). Kitalah orang benar, dan kitalah yang harus berdoa dan mengandalkan Tuhan.

Yakobus 5 : 13 (baca) Firman Tuhan dengan jelas menyatakan  jika kita menderita maka jangan berkelu kesah, tetapi kita diperintahkan oleh Tuhan untuk BERDOA, dan jika kita gembira maka kita harus bernyanyi memuji Tuhan dan mengucap syukur atas apa yang sudah kita alami, bukan berpesat pora! Dalam kekuatiran apapun, kita harus tetap berdoa, supaya kita dilepaskan dan mengalami kemenangan

Yakobus 5 : 15 Doa akan lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit. Artinya doa kita sebagai orang benar dapat menyembuhkan orang yang sakit, bahkan dosa seseorang pun diampuni, itulah doa yang lahir dari iman dan bukan keragu-raguan. Iman kita timbul dari firman Tuhan yang kita dengar maupun yang kita renungkan.

Matius 6 : 6 (baca) Jika kita berdoa, kita harus berdoa ditempat tersembunyi (secret place) supaya Bapa yang melihat kita di tempat tersembunyi akan menjawab doa kita. Tempat tersembunyi adalah di hadapan Bapa di surga. Ketika kita mengalami badai/ krisis, itulah saat yang tepat kita datang kepada Bapa, karena saat itu juga kita mengalami kedamaian dan ketenangan.

Tempat tersembunyi Itulah waktu khusus untuk berdoa dalam hadirat Tuhan sehingga kita alami ketenangan dan ketentraman. Sebaliknya jika seseorang tidak berdoa, maka dia tidak mengalami ketenangan dan kenteraman.

RAHASIA DOA YANG DIJAWAB OLEH TUHAN

Matius 7:11 (TB)  Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya."

Doa dijawab karena kita "Meminta"; Tuhan suruh meminta bukan bersungut-sungut, sebab bersungut, sudah
membuang waktu yang tersedia untuk sukses. Bukan juga mengucap kata-kata negatif, sebab kata-kata negatif
dapat "meracuni" jalan kita menuju sukses. Bukan juga mengucap hal-hal yang sia-sia, sebab perkataan
yang sia-sia adalah membuang kesempatan menuju sukses (Matius 12:36-37). Bukan juga berkatga; 'Tuhan kan maha tahu, Dia sudah tahu saya susah tapi kenapa Dia tidak menolong saya, katanya Dia penolong, kok saya dibiarkan begini ?. Tuhan berfirman: "Aku menginginkan supaya kaum Israel, meminta kepadaKu apa yang hendak kulakukan bagi mereka" (Yehezkiel 36:37). Apakah semua orang dapat meminta kepada Tuhan? Tuhan mau mendengar permintaan orang-orang yang "layak meminta" yaitu orang-orang yang sudah bertobat dan hidup benar (Yesaya 59:1-2). Dan Tuhan
Mau memberikan kepada orang-orang yang "layak menerima" yaitu orang-orang mau berjuang bekerja (II Timotius 2:6).
Orang-orang yang sudah pantas (sudah waktunya, Galatia 4:1).

Doa dijawab karena kita "Mencari", adalah suatu perjuangan mencari sesuatu yang sedang hilang, percaya yang dicari itu ada dan pasti ketemu, dan tahu dengan jelas apa yang sedang dicari. Bahkan tidak akan menyerah sebelumhal itu ditemukan (I Korintus 15:58)

Doa dijawab karena kita "Mengetok Pintu"; Tuhan sudah memanggil/mengundang kita (Matius 11:28-30) maka marilah kita datang untuk menerima semmua yang sudah disediakan untuk kita. Tetapi walaupun kita sudah diundang, kita harusdengan sopan mengetuk pintu lebih dulu sebelum masuk. Cuma, ada perbedaan bagi orang yang tidak diundang, ia datang dengan dua kemungkinan (mudah-mudahan); bisa diterima atau ditolak. Untuk orang-orang yang tidak diundang Tuhan berfirman:"....Aku tidak pernah mengenal kamu! enyahlah daripadaku, kamu sekalian pembuat kejahatan.."(Matius 7:23-32).

Haleluya! terpujilah Tuhan Yesus Kristus yang mengajar dan mennyingkapkan firman rahasia doa dijawab. Sekarang
kita sudah dibuat mengerti apa itu "Meminta, Mencari, Mengetok" Saya mendorong saudara sekalian melakukan hal tersebut dengan tekun dan iman, mari berdoa untuk TUAIAN BESAR dan mari berdoa untuk Bahtera  Dan saya juga mendoakan saudara sekalian. Selamat memasuki dan menikmati kehidupan doa yang dijawab. Doa saya menyertai saudara sekalian.
Tuhan memberkati !

Jatiwangi 1 Juni 2023
Only By His Grace

Joshua Ivan Sudrajat