PERCEPATAN ILAHI 2025
PERCEPATAN ILAHI (PERCEPATAN YANG DARI TUHAN)
PERFECT SHALOM
Sahabat Joshua Ivan Sudrajat sore hari ini saya mendapatkan Kata Percepatan Ilahi
Yoel 2 : 25 Aku akan memulihkan kepadamu tahun-tahun yang hasilnya dimakan habis oleh belalang pindahan, belalang pelompat, belalang pelahap dan belalang pengerip, tentara-Ku yang besar yang Kukirim ke antara kamu.
Peristiwa di Yohanes 2 : 1 – 11 pun berbicara tentang mukjizat pertama kali yang diadakan Tuhan Yesus, yaitu mengubah udara menjadi anggur. Sejumlah hal yang kita pelajari :
MUJIZAT PERCEPATAN
Kita tahu proses pembuatan minuman anggur memerlukan waktu tidak pendek, mulai dari pembibitan buah anggur, panen hingga fermentasi. Apalagi untuk minuman anggur yang baik memerlukan waktu puluhan tahun. Apabila mukjizat yang dilakukan Tuhan Yesus dalam pernikahan di Kana adalah mengubah udara menjadi anggur serta anggur yang baik, maka itu merupakan percepatan.
Percepatannya adalah suatu proses yang seharusnya memerlukan waktu lama, namun hanya dalam sekejap Tuhan Yesus dapat mengubah dan menyediakan yang terbaik serta berkualitas. Terkadang percepatan hanyalah sesuatu yang dapat dilakukan oleh Tuhan dalam kehidupan kita. Jika saat ini kita mengalami hambatan misalkan, Tuhan mampu mengadakan mukjizat percepatan maupun pemulihan bagi kita.
PERCEPATAN WAKTUNYA TUHAN
Sahabat Joshua Ivan Sudrajat Mungkin banyak kita menanti-nanti atau merasa belum waktunya Tuhan untuk bertindak. Namun, yakinlah Tuhan mampu mempercepat waktu-Nya. Ada sejumlah syarat yang perlu kita sadari serta kerjakan agar mengalami percepatan yang dari Tuhan :
• MEMBANGUN KEINTIMAN DENGAN TUHAN (ayat 3)
Sama halnya dengan Maria, ibu Yesus yang tentu memiliki ikatan dekat atau hubungan karib dengan-Nya, demikian pun kita harus membangun dan mempunyai keintiman dengan Tuhan untuk menggerakkan hati-Nya. Tanpa hubungan atau hubungan akrab dengan-Nya, bagaimana Ia dapat berbicara kepada kita ataupun membimbing dan memimpin langkah kita.
• MEMILIKI IMAN DAN PERCAYA (ayat 5)
Jangan mengharap sesuatu dari Tuhan, namun hati kita tidak sepenuhnya percaya pada kuasa-Nya untuk mengadakan mukjizat.
• MELAKUKAN TINDAKAN IMAN (ayat 7)
Tidak bisa tidak, jika mau mengalami percepatan yang dari Tuhan, kita harus melakukan tindakan iman, meski terkadang merasa itu mustahil ataupun tidak masuk akal.
PERCEPATAN ILAHI (PEMULIHAN DAN PERMULIHAN) ARTI PERCEPATAN ILAHI (PEMULIHAN DAN PELIPATGANDAAN) :
1) Hal-hal yang memerlukan waktu lama untuk diselesaikan akan terjadi dalam sekejap.
Hal-hal yang sepertinya memerlukan waktu yang lama, dapat terjadi secara cepat saat kita mengalami percepatan yang dari Tuhan.
2) Pintu-pintu besar berkah dan nikmat Allah akan terbuka.
Pintu-pintu pencurahan berkat serta perkenanan Tuhan akan terbuka bila kita mengalami percepatan yang dari Tuhan.
3) Berada di tempat yang tepat, pada waktu yang tepat, bertemu orang yang tepat, melakukan hal yang tepat.
Kita akan berada di tempat yang tepat, pada waktu yang tepat, dengan orang-orang yang tepat, serta melakukan hal-hal yang tepat karena mengalami percepatan yang dari Tuhan.
APA YANG MESTI KITA PERBUAT DEMI MENGALAMI PERCEPATAN ?
Kita dapat belajar dari hidup Daud melalui 1 Samuel, ada lima hal yang kita pelajari :
• Memiliki Hati yang Benar dan Hidup Intim dengan Tuhan (1 Samuel 16 : 6 – 7).
Tanpa hati yang benar ataupun keintiman dengan-Nya, kita tidak akan mengalami percepatan-Nya, sebab Ia melihat hati, bukan sekadar paras ataupun perawakan kita. Hati yang benar juga berbicara tentang memiliki hati seperti seorang anak, yakni hati yang murni, tidak menyimpan iri ataupun kepahitan, serta terus bergantung pada Tuhan (Markus 10:24). Kita juga harus memiliki hati yang berjalan dalam kebenaran firman, rela diajar, serta menanti-nantikan Dia (Mazmur 25 : 5).
• Memiliki Ketaatan (1 Samuel 17 : 14 – 15 dan 17, 19).
Mau tidak mau, kita harus memiliki ketaatan agar mengalami percepatan dari Tuhan. Sebab tanpa ketaatan, tidak ada penggenapan janji Tuhan.
• Memiliki Keteguhan dan Kerendahhatian (1 Samuel 17 : 33, 42 – 44).
Saat mulai masuk rencana Tuhan serta berjalan bersama-Nya, bukan berarti jalan bebas hambatan, melainkan justru ada kendala-kendala maupun proses pembentukan karakter. Di situlah, tetap teguh serta rendah hati karena itu merupakan ujian iman. Hari-hari yang tidak mudah seperti saat ini, miliki keteguhan dan kerendahan hati menghadapi proses-proses yang Tuhan izinkan. Supaya saat menang ujian, percepatan dari Tuhan itu akan datang bagi kita.
• Memiliki Iman dan Mengandalkan Kekuatan Tuhan (1 Samuel 17 : 36 – 37).
Percayalah, Tuhan mampu melakukan sesuatu yang terbaik. Apa pun saat ini yang kita hadapi, Tuhan akan menyertai. Oleh karena itu, andalkanlah kekuatan-Nya. Jangan lebih dulu mencari pertolongan manusia yang terlihat mudah melakukannya, namun hanya kekuatan-Nyalah yang akan membawa kita masuk percepatan dari Tuhan. Jangan pula mengandalkan kekuatan sendiri.
• Memuliakan Tuhan dan Melakukan Tindakan Iman (1 Samuel 17 : 45 – 47).
Meski terkadang tidak mengerti, lakukanlah apa yang Tuhan perintahkan. Saat kita menaati tuntunan-Nya karena keintiman dengan Tuhan, saat itulah kita harus melakukan tindakan iman dan memuliakan nama-Nya. Jika hidup kita dalam rencana Tuhan, setiap pertempuran yang ada dalam hidup ini tidak akan kita jalani sendiri, karena Ia ikut serta dan berperang bagi kita.
Percepatan yang dari Tuhan itu akan datang, memulihkan keadaan kita, mengembalikan dan melipatgandakan hasil yang kita peroleh. Kiranya kita semua dapat menang bersama Tuhan untuk mengalami percepatan dari Tuhan dalam berbagai area di kehidupan kita.
Mari Sahabat Joshua Ivan Sudrajat siapkan diri dan nikmati Akselerasi Kegenapan Janji Tuhan dalam hidup kita
Amin
Sion 13 Januari 2025
Only By HIS GRACE
Joshua Ivan Sudrajat
Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar