RAHASIA MENIKMATI JANJI TUHAN

PESAN GEMBALA UNTUK SURVIVE 

PS NANY SUSANTY 

RABU 5 MARET 2025

Shalom

Setiap kali saya mendapatkan Rhema Firman Tuhan saya melakukan ketiga hal

DENGAR BAIK-BAIK 

MEMPERHATIKAN 

MELAKUKAN 

Selasa Malam Kita Dibagikan Benih, kita terima masing-masing kita harus belajar untuk jangan minta Berkat Bareng-bareng 

Kita Kemarin Terima Benih, Kita harus Dengar Suara Tuhan dan Perhatikan - Apa Itu Memperhatikan? Benih harus diperhatikan 

Saya sepulang persekutuan saya Merenungkan kembali - saya saat teduh lagi

BAGAIMANA CARA MEMPERHATIKAN  ?

Saya Terima Benih lalu benih itu harus di apakan ? Benih secara roh diterima - kita harus lakukan di roh, benih itu harus di tanam di tanah 

Tanam dalam hati kita - Tanam di Tanah Yang Terbaik

Markus 4:8 (TB)  Dan sebagian jatuh di tanah yang baik, ia tumbuh dengan suburnya dan berbuah, hasilnya ada yang tiga puluh kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang seratus kali lipat."

BATU

Markus 4:5-6 (TB)  Sebagian jatuh di tanah yang berbatu-batu, yang tidak banyak tanahnya, lalu benih itu pun segera tumbuh, karena tanahnya tipis.

Tetapi sesudah matahari terbit, layulah ia dan menjadi kering karena tidak berakar.

Apakah Benih Kita jatuh di tanah berbatu ? Batu artinya sakit hati kecewa marah benci tidak bisa mengampuni 

SEMAK

Markus 4:7 (TB)  Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri, lalu makin besarlah semak itu dan menghimpitnya sampai mati, sehingga ia tidak berbuah.

Semak harus di babat Apa itu Semak ? Sifat Jelek Suka Mengeluh Jahat Sama orang

Tahun 2025 kita akan mengalami Percepatan 

Bagaimana Cara Menikmati ? Tidak Hanya Sekedar Mendengar 

JANJI TUHAN 2025

Kejadian 26:12-13 (TB)  Maka menaburlah Ishak di tanah itu dan dalam tahun itu juga ia mendapat hasil seratus kali lipat; sebab ia diberkati TUHAN. 

Dan orang itu menjadi kaya, bahkan kian lama kian kaya, sehingga ia menjadi sangat kaya. 

Kita harus Kejar Terus dan Menggali Sumur setiap Hamba Tuhan 

Link YouTube: https://youtu.be/SwTpHRDrMYw?si=4aKGZPvt7QwvhuPb

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat