HIDUP DALAM PERJANJIAN DAN JAMINAN TUHAN

SEPATAH KATA HARI INI
HIDUP DALAM PERJANJIAN DAN JAMINAN

Amos 3:3 (TB)  Berjalankah dua orang bersama-sama, jika mereka belum berjanji?

Sahabat Joshua Ivan Sudrajat ketika saya mendengar Firman Tuhan ibu Iin Tjipto di Bahtera Surya Baru beliau menyampaikan pesan Tuhan untuk TAHUN 2026 kita harus Hidup Dalam Perjanjian dan Jaminan

Didalam Alkitab ada banyak Sekali PERJANJIAN DAN JAMINAN

Untuk Sahabat Joshua Ivan Sudrajat kita harus Tanya Tuhan Perjanjian Tuhan yang Tuhan inginkan kita Pegang dan Hidupin di Tahun PEY VAV & Tahun 2026

Perjanjian Tuhan adalah kesepakatan suci atau janji yang dibuat antara Tuhan dan umat manusia, yang sering digambarkan sebagai kontrak atau ikatan komitmen

Jaminan Tuhan adalah janji-janji dan ketetapan dari Tuhan yang memberikan kepastian dan keyakinan kepada Anak-anak Tuhan.

🌿 Renungan: Hidup Dalam Perjanjian dan Jaminan Tuhan

📖 Ayat Dasar:

“Ketahuilah, sebab itu, bahwa TUHAN, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang setia, yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang mengasihi-Nya dan berpegang pada perintah-Nya, sampai kepada beribu-ribu keturunan.” — Ulangan 7:9

💎 1. Tuhan adalah Allah yang Berjanji dan Setia

Tuhan bukan hanya membuat perjanjian, tetapi juga memeliharanya dengan kesetiaan yang tidak tergoyahkan. Dalam seluruh Alkitab, kita melihat pola yang sama: Allah membuat perjanjian dengan umat-Nya — dari Nuh, Abraham, Musa, Daud — dan puncaknya dalam perjanjian baru melalui Yesus Kristus.

Ketika Tuhan berjanji, Dia tidak pernah lupa. Ia mengikat diri-Nya dengan firman-Nya sendiri. Artinya, hidup dalam perjanjian Tuhan adalah hidup dalam kepastian dan jaminan, bukan dalam ketakutan.

“Langit dan bumi akan berlalu, tetapi firman-Ku tidak akan berlalu.” — Matius 24:35

🕊️ 2. Hidup dalam Perjanjian Artinya Hidup dalam Ketaatan

Perjanjian Tuhan selalu mengandung dua sisi:

• Janji dari Allah yang menjamin berkat, perlindungan, dan penyertaan-Nya.

• Respons dari manusia yang menuntut kasih, kesetiaan, dan ketaatan.

Ketika kita memilih berjalan di dalam firman dan kehendak-Nya, kita sedang menetapkan hidup dalam wilayah perjanjian itu. Seperti domba di bawah gembala, selama kita berada di bawah naungan-Nya, jaminan Tuhan bekerja.

“Barangsiapa tinggal di dalam Dia, tidak berbuat dosa lagi.” — 1 Yohanes 3:6a

🌾 3. Jaminan Tuhan adalah Nyata dan Pribadi

Jaminan Tuhan bukan hanya “konsep rohani”, melainkan realitas hidup sehari-hari.

• Ketika kita kekurangan, Dia menjamin pemeliharaan-Nya.

• Saat kita takut, Dia menjamin damai sejahtera-Nya.

• Dalam kesesakan, Dia menjamin jalan keluar dan kemenangan.

“Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.” — Ibrani 13:5

Tuhan bukan hanya memberi janji masa depan, tetapi juga jaminan hari ini. Ia meneguhkan langkah kita, menuntun dengan tangan kanan-Nya yang penuh kuasa.

🔥 4. Perjanjian Itu Dimeteraikan oleh Darah Kristus

Perjanjian lama disahkan dengan darah domba, tetapi perjanjian baru disahkan dengan darah Anak Domba Allah. Itu sebabnya perjanjian ini tidak bisa dibatalkan. Yesus adalah jaminan tertinggi bahwa kasih, pengampunan, dan keselamatan tidak akan diambil dari kita.

“Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.” — Matius 26:28

🌈 5. Hidup Dalam Keyakinan dan Sukacita

Orang yang hidup dalam perjanjian tidak mudah goyah oleh keadaan. Ia tahu siapa yang memegang hidupnya. Ia tahu janji Tuhan bukan teori, tetapi jaminan surgawi yang disegel oleh kasih-Nya.

“Segala janji Allah dalam Dia adalah ‘Ya’ dan dalam Dia adalah ‘Amin’ bagi kemuliaan Allah.” — 2 Korintus 1:20

🙏 Doa:

Bapa di surga, terima kasih karena Engkau adalah Allah yang setia memegang perjanjian-Mu. Ajarku untuk hidup di dalam wilayah kasih dan ketaatan kepada-Mu, agar setiap janji dan jaminan-Mu nyata dalam hidupku. Aku percaya, darah Yesus telah memeteraikan hidupku di dalam perjanjian kekal yang tidak tergoyahkan. Di dalam nama Yesus Kristus, aku hidup dalam jaminan kasih setia-Mu. Amin.

Jatiwangi 29 Oktober 2025

Joshua Ivan Sudrajat