GODLY ASSEMBLY

GODLY ASSEMBLY

HEAVENLY REALM

JUMAT 28 NOVEMBER 2025

EV CHRISTIAN LAZARUS

LINK https://youtu.be/bqOs_jPzdTU?si=PUT95kPzIUCER3sN

Tentu, berikut adalah resume khotbah dari video YouTube yang berjudul "HEAVENLY REALM - G7: Godly Assembly (Ev. Christian Lazarus)" yang disampaikan oleh Ev. Christian Lazarus:

Khotbah ini berfokus pada tema "Godly Assembly" (Perkumpulan Ilahi/Kudus) yang dikaitkan dengan acara retreat G7. Inti dari khotbah ini adalah penekanan bahwa G7 bukanlah perkumpulan biasa, melainkan sebuah pertemuan khusus bagi mereka yang dipersiapkan Tuhan.

Poin Utama Khotbah: Godly Assembly

1. Latar Belakang: Persiapan Raja-Raja di Akhir Zaman

Khotbah dibuka dengan merujuk pada Mazmur 2:2, 6, dan 10, yang menggambarkan bahwa raja-raja dunia berkumpul dan bermufakat untuk melawan Tuhan di akhir zaman [02:00:00].

Sebagai tindakan balasan (counter), Tuhan juga mempersiapkan dan melantik raja-raja-Nya di Gunung Sion yang kudus [02:57:00].

Oleh karena itu, G7 diselenggarakan sebagai perkumpulan khusus (Godly Assembly) untuk pelantikan dan pengajaran bagi anak-anak Tuhan yang diangkat ke level raja-raja dan hakim-hakim dunia [03:45:00].

2. Syarat Kehadiran dalam Godly Assembly (Merujuk Bilangan 11:16-17)

G7 bukanlah perkumpulan untuk rakyat biasa, melainkan bagi mereka yang memenuhi syarat sebagai pemimpin dan pengatur pasukan. Syaratnya meliputi:

Pemimpin dan Pengatur Pasukan [10:23:00]: Mereka yang dipanggil haruslah tua-tua dan pengatur pasukannya. Ini berarti setiap peserta harus memiliki murid, tim, atau pasukan yang mereka gembalakan. Disarankan untuk memulai pemuridan dari isi rumah sendiri (keluarga, karyawan, pembantu, dsb.) [14:13:00].

Bertanggung Jawab dan Dihormati (Responsible & Respected) [12:27:00]: Pemimpin haruslah orang yang bertanggung jawab, dihargai, dan menjadi teladan bagi orang lain [12:48:00].

Berdiri Bersama Tuhan dan Pemimpin [15:37:00]: Adanya kesepakatan dan kesediaan untuk berdiri bersama dengan pemimpin rohani, yang dianggap sebagai wakil Tuhan di bumi [16:39:00].

Memikul Tanggung Jawab (Beban) [19:37:00]: Peserta harus datang dengan pikulan yang jelas, seperti memikul beban bagi keluarga, generasi, provinsi, atau bangsa. Kehadiran tidak boleh hanya mewakili diri sendiri [22:08:00].

3. Pentingnya Angka dan Mengambil Bagian

Ada "hitungan" atau jumlah tertentu yang dibutuhkan Surga untuk melakukan intervensi [24:35:00].

Kisah Nuh: Air bah tidak datang di zaman Metusalah, tetapi datang di zaman Nuh ketika kejahatan dan jumlah manusia bertambah [26:01:00]. Nuh berusaha mengumpulkan orang (berkhotbah) karena dia tahu ada hitungan yang dibutuhkan untuk menahan bencana, namun gagal [27:57:00].

Setiap Orang Punya Tugas: Dalam Godly Assembly, setiap orang harus ambil bagian dan punya tugas detail. Tidak ada yang boleh menjadi "pengangguran terselubung" [30:54:00].

4. Sikap untuk G7

Peserta didorong untuk tidak datang hanya untuk tujuan jasmani (misalnya berlibur atau melihat Monas), tetapi datang dengan rasa lapar dan haus untuk dibekali, belajar, dan siap menerima tugas baru (gulungan) sebagai raja-raja dan pengatur pasukan [33:36:00].

Tutup dan Doa:

Khotbah ditutup dengan ajakan untuk mempersiapkan diri secara sungguh-sungguh untuk G7 dan doa khusus bagi tim yang berangkat ke Nigeria, yang disebut sebagai pusat lawatan besar, agar dapat membawa kembali api lawatan ke Indonesia [35:49:00].

Anda dapat menyaksikan video khotbah ini melalui tautan: HEAVENLY REALM - G7: Godly Assembly (Ev. Christian Lazarus)