Apakah Itu Urapan ?
Apakah Itu Urapan
Yesus Juga Diurapi
Sebelum memulai pelayananNya di bumi, Yesus diurapi terlebih dahulu (lihat Luk 3:21-22). Kata Kristus itu sendiri dalam bahasa Ibrani : Messiah artinya ”Yang Diurapi” (Luk 4:18-19). Ketika Yesus bertindak dalam melayani ia berada di bawah urapan Roh Kudus. Dengan pengurapan Yesus memberitakan Injil, membebaskan yang tertawan dan menyembuhkan yang terluka.
Urapan membuat seseorang berbeda sehingga ia mampu melakukan pekerjaan Tuhan dengan berhasil sesuai dengan kehendak Tuhan. Jika kita melayani di bawah pengurapan allah maka kita juga akan melakukan hal yang sama seperti yang Yesus lakukan bahkan jauh lebih besar.
Asal Kata Urapan
Bahasa Yunani : Chrio = suatu penentuan istimewa untuk mengkhususkan seseorang.
Bahasa Ibrani : Balal = melimpah dengan minyak.
Arti Urapan
Urapan adalah :
a.Karya Roh Kudus dalam orang percaya.
b.Impartasi/pemberian kuasa ilahi pada orang-orang percaya untuk melakukan pekerjaan Allah.
Jenis-jenis Urapan
A.The Annointing Upon
Pengurapan yang memampukan kita untuk melakukan tugas pelayanan sesuai dengan kasih karunia yang Tuhan berikan.
Contoh : Pengurapan karena jabatan yang Tuhan berikan.
B.The Annointing Within
Kuasa yang bekerja di dalam kita sehingga memampukan kita untuk memiliki karakter seperti Yesus dan menghasilkan buah Roh.
Hal ini harus terus ditambahkan dalam hidup kita, karena apabila seseorang memiliki karakter yang baik, maka pengurapan akan menyertai dalam pelayanannya.
Pengurapan menurut Dimensi
1.Urapan orang Kusta (Imamat 14)
Merupakan pengurapan dimensi tubuh.
Diterima saat bertobat, lahir baru dan dibaptis air.
Dampak pelayanan hanya pada tubuh orang yang dilayani, namun orang tidak berubah.
Contoh: orang melompat-lompat dan bertepuk tangan pada saat kita melayani.
2.Urapan Imam (Imamat 8:30)
Merupakan pengurapan dimensi jiwa.
Urapan untuk melayani sebagai imam.
Untuk memperolehnya adalah melalui Baptisan Roh Kudus dan mempelajari Firman Tuhan.
Dampak pelayanan berpengaruh pada jiwa seseorang, seperti pikirannya diperbaharui, perasaannya tersentuh kemudian menangis.
3.Urapan Raja
Merupakan pengurapan dimensi roh.
Datang karena kepatuhan kepada Rhema, menjadi Rumah Doa, hidup kudus dan mengalami Baptisan Api.
Urapan yang memberi kuasa untuk memerintah musuh-musuh rohani dan bertindak dengan otoritas dari Raja di atas segala raja, yaitu Tuhan Yesus Kristus.
Dampak pelayanan dapat mengubah seseorang dan memperbaharui kehidupan seseorang.
Menerima Urapan
Syarat menerima urapan:
1.Holy : Menguduskan hidupnya
2.Humble : Memiliki kerendahan hati
3.Hungry : Memiliki kehausan akan hal-hal yang rohani
Baptisan Roh Kudus diterima sekali untuk selamanya, tetapi pengurapan bisa diterima berulangkali atau ”Bertambah-tambah / Ditingkatkan” dengan cara:
1.Memiliki persekutuan pribadi yang erat dengan Tuhan.
2.Tekun di dalam belajar Firman Allah.
3.Berdoa & Berpuasa.
4.Berani melangkah dengan iman, untuk melatih diri untuk bebas menyalurkan kuasa Allah.
5.Penumpangan tangan, transfer pengurapan:
- Elisa setia, ”Mau bayar harga”, beriman dan rindu menerima pengurapan yang lebih besar (2 Raja 2:9-15).
- Musa kepada Yosua (Ul 34:9).
- Tuhan Yesus kepada murid-muridNya (Mat 10:1)
6.Pergaulan dengan orang-orang yang diurapi Tuhan (2 Raja 2:1,2,11-15)
Pengurapan juga bisa mengalir / transfer melalui:
1.Benda (Kisah 19:11-12; Mrk 7:33-35; Yoh 9:7)
2.Musik (2 Raja 3:14-15)
Dampak Pengurapan
1.Mata rohani terbuka = semakin mencintai dan mengerti Firman Tuhan.
2.Telinga rohani terbuka = peka mendengar suara Tuhan.
3.Memiliki visi yang semakin diperjelas dalam pelayanan.
4.Menghancurkan pekerjaan Iblis dan mengalahkan musuh.
5.Memerdekakan manusia (menuai banyak jiwa).
Komentar
Posting Komentar