Kunci Perubahan
Kunci Perubahan
Ev. Iin Tjipto Wenas
Yosua 1 : 1 - 18
Perintah TUHAN kepada Yosua untuk merebut tanah Kanaan
1:1 Sesudah Musa hamba TUHAN a itu mati, berfirmanlah TUHAN kepada Yosua b bin Nun 1 ,
abdi Musa itu, demikian:
1:2 "Hamba-Ku Musa telah mati; sebab itu bersiaplah sekarang, seberangilah sungai c d Yordan ini, engkau dan seluruh bangsa ini, menuju negeri 2 e yang akan Kuberikan kepada mereka, f
kepada orang Israel itu.
1:3 Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu g Kuberikan kepada kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa. h
1:4 Dari padang gurun dan gunung Libanon i yang sebelah sana itu sampai ke sungai besar, yakni sungai Efrat, j seluruh tanah orang Het, k sampai ke Laut Besar di sebelah matahari terbenam, l
semuanya itu akan menjadi daerahmu.
1:5 Seorangpun tidak akan dapat bertahan menghadapi engkau m seumur hidupmu; seperti Aku menyertai n Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau 3 ; Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan o
engkau.
1:6 Kuatkan p dan teguhkanlah hatimu, q sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang r
mereka untuk diberikan kepada mereka.
1:7 Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah s hati-hati sesuai dengan seluruh hukum 4 t yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba-Ku Musa; u janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, v supaya engkau beruntung, ke manapun engkau pergi. w
1:8 Janganlah engkau lupa memperkatakan x kitab Taurat 5 y ini, tetapi renungkanlah z itu siang dan malam 6 ,
supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di
dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau
akan beruntung 7 . a
1:9 Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut b dan tawar hati, c sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke manapun engkau pergi. d "
1:10 Lalu Yosua memberi perintah kepada pengatur-pengatur pasukan bangsa e
itu, katanya:
1:11 "Jalanilah seluruh perkemahan f dan perintahkanlah kepada bangsa itu, demikian: Sediakanlah bekalmu, g sebab dalam tiga hari h kamu akan menyeberangi sungai Yordan i ini untuk pergi menduduki j
negeri yang akan diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk diduduki."
1:12 Kepada orang Ruben, kepada orang Gad dan kepada suku Manasye k
yang setengah itu berkatalah Yosua, demikian:
1:13 "Ingatlah kepada perkataan yang dipesankan Musa, hamba TUHAN itu, kepadamu, yakni: TUHAN, Allahmu, mengaruniakan keamanan l
kepadamu dan memberikan kepadamu negeri ini;
1:14 perempuan-perempuan m dan anak-anak di antara kamu dan ternakmu boleh tinggal di negeri n
yang diberikan Musa kepadamu di seberang sungai Yordan, tetapi kamu,
semua pahlawan yang gagah perkasa, haruslah menyeberang di depan
saudara-saudaramu o dengan bersenjata, p
dan haruslah menolong mereka,
1:15
sampai TUHAN mengaruniakan keamanan kepada saudara-saudaramu seperti
kepada kamu juga, dan mereka juga menduduki negeri yang akan diberikan
kepada mereka oleh TUHAN, Allahmu. Kemudian bolehlah kamu pulang kembali
ke negerimu sendiri dan menduduki negeri yang diberikan Musa, hamba
TUHAN itu, kepadamu di seberang sungai Yordan, di sebelah matahari
terbit. q "
1:16
Lalu mereka menjawab Yosua, katanya: "Segala yang kauperintahkan kepada
kami akan kami lakukan dan ke manapun kami akan kausuruh, kami akan
pergi; r
1:17 sama seperti kami mendengarkan perintah Musa, demikianlah kami akan mendengarkan perintahmu. s
Hanya, TUHAN, Allahmu, kiranya menyertai engkau, seperti Ia menyertai
Musa.
1:18 Setiap orang yang menentang perintahmu dan tidak mendengarkan t perkataanmu, apapun yang kauperintahkan kepadanya, dia akan dihukum mati. Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu! u "
Kita akan belajar dari bangsa Israel agar kita
berhasil dalam melakukan perubahan Illahi, dari Chronos ke Kairos (waktu
Tuhan) dan terus sampai Penggenapan.
1. Bertanggung Jawab Melakukan Bagian Kita
Allah
akan mengerjakan halhal yang hanya dapat Dia kerjakan sendiri; kita
juga harus mengerjakan apa yang Dia harapkan dan kehendaki untuk kita
lakukan selama masa transisi. Sangatlah berbahaya apabila kita
mempercayai bahwa Allah akan menjamin kita tiba pada masa penggenapan,
tidak peduli apapun yang kita lakukan. Generasi bangsa Israel yang
binasa di padang gurun adalah bukti bahwa masa penggenapan tidak
otomatis dijamin. Yosua 1 merupakan transisi bangsa Israel masuk kedalam
Kairos, akhirnya, bila mereka mengikuti Tuhan dengan sepenuh hati,
mereka akan menuju pada Penggenapan. Yosua 1:2 “HambaKu Musa telah mati
sebab itu bersiaplah sekarang, seberangilah sungai Yordan ini, engkau
dan seluruh bangsa ini, menuju negeri yang akan Kuberikan kepada mereka,
kepada orang Israel itu.” Ini saat Yosua, dia telah dilatih dan
diperlengkapi untuk menerima tanggung jawab ini! Pemberian Tuhan
merupakan tugas-tugas Tuhan yang harus kita kerjakan. Kita harus setia
melakukan bagian kita, bertindak dengan tanggung jawab; berjalan dalam
Kebenaran dan Hikmat. Jika kita melakukannya, maka kita akan tiba pada
penggenapan.
2. Bergerak Dengan Iman
Yosua
1:2 “..sebrangilah sungai Yordan ini..” Saat itu sungai Yordan, airnya
sedang meluap (Yosua 3:15). Jadi perlu bergerak dengan iman untuk
lakukan pesan Tuhan ini !!! Kitapun akan menghadapi situasi-situasi dan
rintangan-rintangan yang tidak mungkin diatasi ketika kita berpindah
dari Chronos ke Kairos bahkan sampai Penggenapan. Ini membutuhkan iman.
Kita harus percaya, Tuhan akan melakukan bagianNya, bagian yang tidak
mungkin, untuk membawa kita ke tempat dimana kita perlu berada. Tetapi
ketika Tuhan berkata: inilah saatnya untuk bergerak maju, maka
dibutuhkan langkah-langkah iman dari pihak kita.
3. Ada Peperangan Yang Harus Kita Jalani
Yosua
1:3 “Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu, Kuberikan
kepada kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa.” Kata menginjak
dari kata Ibrani darak; bukan hanya berarti berjalan, melainkan derap
langkah kaki seorang prajurit. Tuhan berkata “setiap tempat dimana kamu
mengangkat senjatamu dan mengambilnya, akan Kuberikan kepadamu”. Kita
harus tau bahwa iblis akan merampas destiny kita; dia akan mencuri hasil
panen yang Tuhan sudah siapkan bagi gerejaNya dan mencegah kita
mengalami terobosan-terobosan. Musuh tidak akan menyerah begitu saja
tetapi keberhasilan kita dijamin, apabila kita memperjuangkan perjuangan
iman yang baik.
4. Mengingat Janji-Janji Tuhan dan Melakukan Hal-Hal Dasar.
Yosua
1:6-8 “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu sebab engkaulah yang memimpin
bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek
moyang mereka untuk diberikan kepada mereka. Hanya kuatkan dan
teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindakklah hati-hati
sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh
hambaKu Musa; janganlah menyimpang kekanan atau kekiri supaya engkau
beruntung, kemanapun engkau pergi. Janganlah engkau lupa memperkatakan
kitab Taurat ini tetapi renungkanlah itu siang dan malam supaya engkau
bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis didalamnya sebab
dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.”
Tuhan mengingatkan Yosua akan janjiNya yang diberikan kepada nenek
moyangnya. Ketika kita sedang menjalani masa transisi bukan pernyataan
kebenaran yang membuat kita bertahan, bukan kemampuan kita menafsirkan
ayat-ayat Firman tetapi hal-hal dasarlah yang akan memelihara kita.
Renungkan Firman; luangkan waktu bersama Tuhan; bersekutu secara teratur
dengan saudara-saudara seiman dan tetaplah berdoa. Hal-hal dasar inilah
yang membuat kita berhasil dalam masa transisi.
5. Mengijinkan Damai Sejahtera Menopang Kita.
Yosua
1: 9 “Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah
hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati sebab Tuhan, Allahmu menyertai
engkau, kemanapun engkau pergi”. Masa transisi menuju Kairos dan
Penggenapan, penuh dengan tekanan, tantangan-tantangan dan peperangan
yang tidak terduga. Tuhan sedang berkata kepada Yosua, kamu harus
berjalan dalam damai sejahtera. Jangan kalah dengan tekanan !!!Kolose 3 :
15 “Hendaklah damai sejatera Kristus memerintah dalam hatimu karena
untuk itulah kamu dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah.”Kita
harus mengijinkan damai sejahtera Allah memerintah. Dan kita mempunyai
pilihan: bisa tertekan pada masalah-masalah dan mengabaikan hal-hal
dasar atau kita mengambil waktu untuk menenangkan diri kita dihadapan
Tuhan dan memelihara iman kita tetap kuat.
6. Harus Fleksibel
Yosua
1:11 “Jalanilah seluruh perkemahan dan perintahkanlah kepada bangsa itu
demikian: sediakanlah bekalmu sebab dalam 3 hari kamu akan menyeberangi
sungai Yordan ini untuk pergi menduduki negeri yang diberikan Tuhan
Allahmu, kepadamu untuk diduduki.” Setelah bangsa Israel menunggu janji
Allah digenapi di padang gurun selama 40 tahun, tiba-tiba Tuhan berkata,
“..dalam 3 hari, kamu akan menyeberang..” Perubahan-perubahan dari
Tuhan dapat datang dengan tiba-tiba; Dia punya alasan untuk melakukan
hal ini. Kadang-kadang Dia tidak ingin kita mempunyai banyak waktu untuk
berpikir karena akan mengacaukan segala sesuatunya. Hal-hal yang tidak
terduga ini menuntut fleksibilitas. Ketika transisi dimulai, khususnya
saat melalui fase Kairos, fase kesempatan, akan ada
kesempatan-kesempatan dan tantangan-tantangan yang tidak terduga. Tuhan
akan melakukan banyak hal dengan cara-cara yang tidak kita antisipasi,
sehingga kita harus Fleksibel.Ketika Tuhan melawat dengan
perubahan-perubahan, menuntut kita berubah dan berkembang, perlu kantong
anggur yang baru - fleksibel. Kantong anggur baru dapat mengembang
mengikuti tekanan yang disebabkan oleh proses fermentasi. Jika tidak
fleksibel, kantong itu akan pecah dan anggurnya terbuang. Karena waktu
Dia bergerak dalam hidup kita, Dia akan datang dalam cara-cara yang
tidak terduga; akan ada tekanan-tekanan untuk perluasan dan perubahan.
Anggur fermentasi dari Roh itu akan mengembangkan diri kita. Bila kita
tidak bisa bersikap fleksibel, kita akan kehilangan buah dalam fase
Kairos.
7. Mengakui Kebutuhan Kita Akan Pertolongan
Yosua
1:12-18 Ketika melalui masa-masa transisi, masa sulit, penting bagi
kita untuk mengakui kebutuhan kita akan pertolongan. Kita perlu
merendahkan diri kita, meminta doa dan nasihat atau dorongan dari
hamba-hamba Tuhan yang diurapi Tuhan.
8. Hidup Dalam Ketaatan Sepenuhnya.
Dalam
Yosua 1 Tuhan memerintahkan Yosua bertindak hati-hati dan melakukan
dengan ketaatan. Selama masa transisi, kita diperintahkan untuk mentaati
Tuhan. Kita tidak tahu bagaimana melakukannya tetapi Dia mengetahuinya;
itu sebabnya penting bagi kita melakukan sesuai dengan caraNya. Bangsa
Israel diberitahu untuk mengikuti Tabut Perjanjian dan memperhatikannya
baik-baik karena mereka belum pernah melalui jalan itu sebelumnya (Yosua
3 : 4). Kita juga berjalan dalam jalan-jalan yang sama sekali baru.
Kita perlu mengikuti Tuhan dengan hati-hati, menungguNya memberi arah
dan mentaatiNya, bahkan ketika hal itu tampaknya bukan hal yang mudah
atau yang paling menyenangkan untuk dilakukan. Tetapi Tuhan mempunyai
alasan untuk melakukan sesuatu dengan caraNya. Sementara kita bergerak
memasuki tujuan-tujuan yang merupakan pemberian Tuhan, sungguh
menyenangkan hati bila mengetahui bahwa Tuhan berada disana. Setiap masa
chronos, kairos bahkan penggenapan, telah Ia lihat sebelumnya.Wahyu 3 :
8 “Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu
bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun. Aku tau bahwa
kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firmanKu dan engkau
tidak menyangkal namaKu.”
Komentar
Posting Komentar