Hubungan
19 July
Hubungan
Adapun Ishak telah datang dari arah sumur Lahai-Roi; ia tinggal di Tanah Negeb. Menjelang senja Ishak sedang keluar untuk berjalan-jalan di padang. Ia melayangkan pandangnya, maka dilihatnyalah ada unta-unta datang. (Kej.24:62-63)
Sebenarnya Ishak bukan sekedar berjalan-jalan.
Secara fisik, memang ia berjalan,
tetapi sebenarnya ia sedang 'merenung.'
Ishak sedang bermeditasi dengan Tuhan,
sedang ber-fellowship dengan Sang Bapa.
Ia sedang berbicara dengan Tuhan dan
ada sesuatu yang sedang ia utarakan dari dalam hatinya.
Seseorang yang mengalami titik Lahai-Roi dalam hidupnya,
orang itu mempunyai ciri yang
tidak pernah pudar dalam hidupnya,
yakni kerinduannya setiap saat untuk bergaul dengan Tuhan
dan berbicara dari hati ke hati dengan Dia.
Orang itu tidak akan pernah gegabah
dalam langkahnya atau dalam berkata-kata,
tetapi orang itu akan mengerti segala sesuatunya
hanyalah Tuhan dan Tuhan dan Tuhan.
Bagaimana dengan Anda, siapakah yang paling Anda rindukan?
Yesuskah?
(Disalin dari Renungan Harian "Dari Hati Sang Raja" oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo)
Secara fisik, memang ia berjalan,
tetapi sebenarnya ia sedang 'merenung.'
Ishak sedang bermeditasi dengan Tuhan,
sedang ber-fellowship dengan Sang Bapa.
Ia sedang berbicara dengan Tuhan dan
ada sesuatu yang sedang ia utarakan dari dalam hatinya.
Seseorang yang mengalami titik Lahai-Roi dalam hidupnya,
orang itu mempunyai ciri yang
tidak pernah pudar dalam hidupnya,
yakni kerinduannya setiap saat untuk bergaul dengan Tuhan
dan berbicara dari hati ke hati dengan Dia.
Orang itu tidak akan pernah gegabah
dalam langkahnya atau dalam berkata-kata,
tetapi orang itu akan mengerti segala sesuatunya
hanyalah Tuhan dan Tuhan dan Tuhan.
Bagaimana dengan Anda, siapakah yang paling Anda rindukan?
Yesuskah?
(Disalin dari Renungan Harian "Dari Hati Sang Raja" oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo)
Komentar
Posting Komentar