The New Beginning

Quick Recap Holy Stadium

JKI Injil Kerajaan Semarang

The New Beginning

Pdt. Timotius Arifin - GBI Rock

Minggu pagi, 24 Juli 2016

New - kainos, sesuatu yang belum pernah ada.

Kegerakan terakhir: kegerakan semua orang kudus, bukan beberapa orang pemimpin atau beberapa kelompok.
1Sam 25: 2-44
Ay 6 - Selamat = shalom
Dari mulut hamba Tuhan hanya boleh keluar berkat, tidak boleh keluar kutuk.
Jaman dahulu untuk meraih sesuatu manusia mengandalkan IQ.
30 th belakangan ada hal lain: EQ (emotional quotion)
Dalam Alkitab: lemah lembut (hipomone)
Spiritual Intelegent- hikmat (sophia)
Dunia sangat merendahkan wanita, tapi Tuhan membuat wanita sederajat dengan pria.
Samuel adalah bapa dari Israel.
Dalam cerita ini ditunjukkan bhw IQ saja tidak cukup.
Nabal= bodoh (fail)
Abigail = my father is joy
David = beloved
Chileab:
EQ Nabal sangat rendah, mudah marah.
Daud hidup di padang-belantara,
Urapan Daud adalah sebagai raja, tugasnya: melindungi rakyatnya sendiri
Tapi Daud hampir2 membunuh Nabal. Jika Daud membunuh Nabal
Hungry man is an angry man
Suporter persebaya merusak berbagai kota. Saat lewat di Solo, walikota Solo
Samuel tugasnya adalah king maker dan king annointer, juga king confronter
Salah satu tanda orang dalam Tuhan: selalu bersukacita
Orang besar mengabaikan cemooh dan fitnah
Daud memelihara gembala2 nabal dari serangan suku2 lain dan binatang buas. Saat pengguntingan bulu seharusnya ada sukacita/ rejoice, dan biasanya membagikan berkat pada banyak orang.
David diangkat & diurapi Tuhan. Saul mantan diurapi. Tapi Nabal menghina orang yang diurapi Tuhan.
Nabal menghina Daud, dan Daud marah. 2 orang ini kesabarannya rendah
Salah satu buah roh: panjang sabar (makrotimia), ini adalah EQ
Dalam pemilihan diaken juga ada syaratnya: Seorang peramah, bukan pemarah
▿ 1
6 langkah Abigail sehingga mendapat permulaan yang baru
Hormat diterima (Ams 22:4)
Iman yang bertindak (Yak 2: 22, 26)
Kerendahan hati (Ams 18: 12)
Menghindari konflik (Ams 17: 14)
Amarah dipadamkan (Ams 29: 9, Pkh 10:4)
Takut akan Tuhan (Ams 9: 10)
1. Takut akan Tuhan
Ams 9: 10 - ini SQ
Dasar segala sesuatu adalah takut akan Tuhan.
Ps Arifin dulunya seperti Nabal, mudah marah. Maka memilih nama babtis Timotius.
Orang yang takut akan Tuhan tidak takut apapun, baik manusia atau setan.
2. Amarah dipadamkan
Tuhan benci provokator- orang yang mengobarkan perbantahan.
Pkh 10:4
Hampir2 Daud tidak bisa jadi raja karena kemarahannya, tapi Abigail meredakan kemarahan Daud.
Abigail menyebut dirinya "ama" hamba - kepada Daud. Ini menyebabkan Daud tidak jadi menghukum Nabal.
Pembalasan adalah hak Tuhan, maka jangan balas dendam, biarkan Tuhan yang melakukannya.
Kesaksian
Seseorang memfitnah p Arifin. Saat terbukti tak bersalah, ps Arifin tidak menuntut balik, karena yang memfitnah itu saudara dalam Tuhan.
3. Menghindari konflik
Kita harus menghindari konflik bukan karena takut.
Perlu 2 orang gila untuk berperang.
Seorang yang punya EQ akan menghindari konflik.
Ams 29: 8
Amarah - wrath - mengamuk.
Ams 17: 14
Anak kecil jika bertengkar lebih profesional: hanya pada masalah yang dipertengkarkan. Tapi ortu kadang2 pertengkarannya merembet kemana2
4. Kerendahan hati (Ams 18: 12)
Kedekatan menghilangkan rasa hormat.
Ams 18: 12
5. Iman yang bertindak (Yak 2: 22, 26)
Iman tanpa perbuatan adalah mati.
Rahab & Abigail dihargai karena tindakannya
6. Hormat diterima (Ams 22:4)
Tuhan suka pada orang yang suka berbagi.
Nabal mati karena sakit jantung.
Ujungnya ada permulaan yang baru bagi Abigail: menjadi istri Daud
Anak Abigail dari Daud: Chileab (like his father)
Ini kerinduan Abigail seperti anaknya seperti Daud
Mari melayani Tuhan bukan karena kewajiban, tapi karena kita mengasihi Tuhan
Abigail gambaran jemaat Tuhan
Daud gambaran Tuhan Yesus.
▿ 2
Jika ada yang melakukan yang tidak berkenan kepada kita: doakan supaya murka Tuhan tidak turun atas mereka.
Yang membedakan kita dengan agama lain: kita mendoakan mereka yang menyakiti kita.
Kamis: doa penyembahan 19:00
▿ 3 - end
@kafw