Orang-Orang “Sisa” Yang Menjadi Pasukan Militan Kerajaan
Orang-Orang “Sisa” Yang Menjadi Pasukan Militan Kerajaan
Alm. David Wilkerson yang meninggal 27 April 2011 di usia 80 tahun adalah seorang hamba Tuhan senior yang dipercaya adalah seorang nabi yang sudah teruji. Pada tahun 1994 Wilkerson menyatakan sebuah nubuatan tentang pasukan Tuhan di akhir zaman yang tersembunyi.
Pesan profetik itulah yang hari-hari mulai dimunculkan Tuhan kepermukaan, orang-orang kudus Tuhan yang sudah teruji dan bertahan, dan disebut “sisa-sisa” mulai dikumpulkan Tuhan kembali sebagai keluarga kerajaan (Kingdom Family).
The holy remnant (Orang kudus yang sisa karena bertahan) ini berkumpul secara organik dan lintas organisasi, sinode, kelompok, bahkan etnis dan bangsa datang untuk menyembah Tuhan yang sama, Yesus Kristus. Bapa di surga sendiri melalui Roh Kudus sedang mengumpulkan semua keluargaNya yang berserakan di seluruh muka bumi.
Keluarga Kerajaan yang selama ini tersembunyi ketika waktuNya tiba (fullness of time), telah muncul sebagai pasukan Kerajaan akhir zaman. Secara profetis, hal ini sama persis dengan peristiwa ketika Israel keluar dari Mesir.
Sesudah lewat empat ratus tiga puluh tahun, tepat pada hari itu juga, keluarlah segala pasukan TUHAN dari tanah Mesir. (Kel 12:41)
***
David Wikerson, 17 Juni 1994
Allah sedang melakukan sesuatu
yang sangat tersembunyi. Itu sangat tidak terdengar atau tidak popular
tetapi sangat dahsyat dan supranatural. Itu diluar kemampuan manusia.
Tetapi kenyataan dari apa yang sedang Allah kerjakan ini akan berdampak
ke seluruh dunia pada hari-hari terakhir ini..
Yang sedang Allah kerjakan
adalah Dia sedang menyiapkan pasukanNya yang walaupun sangat kecil
tetapi sangat berpengaruh. Mereka adalah orang-orang Kristen yang sangat
setia kepada Tuhan lebih dari orang-orang yang lain bahkan lebih setia
dari pengikut Hitler. Mereka adalah termasuk orang-orang yang paling
setia di muka bumi ini.
Saudaraku, pasukan ini sedang
Allah bangkitkan. Pasukan ini akan menjadi pasukan yang paling setia di
muka bumi ini. Tidak ada seorangpun yang begitu murni, setia, tanpa
takut dari orang-orang yang bertahan ini. Mereka akan bergerak maju dan
menyerbu, mereka akan benar-benar secara nyata menggoncangkan neraka.
Jenis pasukan ini dibentuk
langsung dari tangan Tuhan. Mereka bisa dari hamba-hamba Tuhan atau
orang-orang Kristen biasa yang bergantung penuh pada Allah dan Allah
akan memakai mereka sepenuhnya. Suatu bentuk pelayanan yang benar-benar
baru. Suatu bentuk pelayanan yang bergerak bersama Roh Kudus.
Semua rencana Allah yang saya
mau bagikan ini dapat kita temukan di 1 Samuel. Allah akan bangkitkan
orang-orang seperti Samuel, Haleluyah. Mereka adalah orang-orang
kudusNya yang masih bertahan.
1 Samuel 3:11 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Samuel:”Ketahuilah, Aku akan melakukan sesuatu di Israel, sehingga setiap orang yang mendengarnya, akan bising kedua telinganya.”
Allah akan melakukan sesuatu
yang menggoncangkan, hal baru ini akan membuat banyak orang terpana dan
terkejut. Yang dimaksud adalah penghakiman Allah atas sistem religius
yang sudah lama bercokol dan kebangkitan dari cara yang baru secara
total dari Roh Kudus. Itu yang saudara lihat dari 1 Samuel.
Itu adalah tentang kematian
dari sistem Gereja tua dan kelahiran dari suatu gerakan orang-orang
kudusNya yang masih bertahan. Saya mau saudara terus ingat akan apa yang
Allah kerjakan pada zaman Samuel, Dia terus sedang kerjakan di setiap
generasi. Dan di setiap generasi, ketika Gereja yang semula menangkap
panggilan Allah, meresponi dengan organisasi yang rapi tetapi kemudian
terlena, menjadi dingin dan kompromi dengan dunia.
Maka Allah juga akan
meninggalkan mereka dan membangkitkan yang baru. Allah selalu akan
mendapatkan orang-orangNya yang mau menyenangkan hatiNya. Dia selalu
mendapatkan orang-orangNya di setiap generasi dan orang-orang ini adalah
orang-orang yang bertahan disetiap zaman.
Dan di 1Samuel 2 mulai dari
ayat 27 sampai selesai adalah nubuatan untuk Imam Eli. 1 Samuel 2:31 ”
Sesungguhnya akan datang waktunya, bahwa Aku akan mematahkan tangan
kekuatanmu.” Dikatakan bahwa Tuhan akan mematahkan tanganmu.
Aku akan meninggalkan
kediamanKu di Silo ini. Aku akan mengangkat hadiratKu, Aku akan membuat
engkau tak berdaya, aku hakimimu gembala-gembala sidang yang jahat. Aku
akan nyatakan Ikabod padamu. Engkau akan menghadapi musuh dikediamanmu
(1Samuel 2:32). Aku akan serahkan kediamanKu di Silo, aku akan serahkan
ke tangan musuh.
Ini adalah situasi yang sebenarnya sedang terjadi di Amerika dan di dunia hari-hari ini. Sistem gereja yang rapi terorganisasi telah diserahkan kepada musuh. Orang-orang yang berdiri di mimbar adalah orang-orang yang hanya membagikan apa yang mereka mau saja.
Jika saudara ada berhala di
dalam hatimu, saudara akan kobarkan itu di gerejamu bersama dengan
pengkotbah yang juga punya berhala yang sama di hatinya. Dan si
pengkotbah itu akan berkata, tidak apa-apa untuk berdosa.
Tidak apa-apa untuk menjadi
fans dunia dan tidak berdoa atau mencari wajah Tuhan. Saudara bisa pergi
ke banyak gereja bahkan ke gereja-gereja aliran pentakosta atau
karismatik dan semuanya mati. Tuhan tidak ada disana. Tuhan sudah pergi.
Masakan kamu mencuri, membunuh,
berzinah dan bersumpah palsu, membakar korban kepada Baal dan mengikuti
allah lain yang tidak kamu kenal, kemudian kamu datang berdiri di
hadapan- Ku di rumah yang atasnya nama- Ku diserukan, sambil
berkata:Kita selamat, supaya dapat pula melakukan segala perbuatan yang
keji ini. (Yeremiah 7:9-10).
Dengan kata lain kita sedang
berkata kita aman, tidak ada bahaya, kita tidak akan kehilangan
keselamatan kita. Nabi Yeremia berkata: Tetapi baiklah pergi dahulu ke
tempat- Ku yang di Silo itu, di mana Aku membuat nama- Ku diam dahulu,
dan lihatlah apa yang telah Kulakukan kepadanya karena kejahatan umat-
Ku Israel (Yeremiah 7:12).
Gereja model Eli ini sedang dihakimi dan sedang kehilangan kemuliaan Allah, tetapi Allah sedang sibuk membangkitkan orang-orangNya yang tetap bertahan (remnant). Samuel melambangkan orang kudusNya yang masih bertahan.
Dan saya mau tunjukkan
bagaimana Allah melatih Samuel untuk mengambil alih sistem religius yang
sudah mati itu dan menyatakan rencanaNya. Dan ini yang akan Allah
lakukan dan Dia sedang melakukannya, yaitu Dia sedang melatih banyak
dari saudara.
Saya percaya ketika saya
selesai bagikan ini, saudara akan dapat mengetahui apakah saudara
termasuk dalam kelompok orang-orangNya yang bertahan atau tidak, yang
sedang Allah terus bangkitkan di hari-hari terakhir ini.
Orang-orangNya yang bertahan selalu dilahirkan dalam doa dan syafaat.
Hana melahirkan Samuel dengan
air mata dan dalam banyak doa. Dengarkan saudara, saudara sedang mencari
Allah dengan sepenuh hatimu, sepenuh jiwamu, dan sepenuh kekuatanmu.
Saudara akan merasakan sakit hatiNya Tuhan atas gerejaNya. Saudara akan
menanggung derita atas konsekwensi ini.
Saudara bisa jadi tidak
dimengerti dalam semua hal. Saudara akan mendapatkan orang-orang
menyalahkan saudara untuk semua hal. Hana berdoa jikalau Engkau memberi
aku anak, aku akan serahkan dia untuk Tuhan sepanjang hidupnya (1Samuel
1:11). Arti kata Samuel adalah Allah mendengar doaku!!
Allah sedang mendengarkan
doa-doa dari orang-orangNya di dalam RumahNya. Dari orang-orang yang
merindukan Allah untuk pencurahan kebenaran dalam Yesus Kristus. Dari
orang-orangNya yang merindukan pencurahan Roh Kudus atau anak-anakNya
laki-laki dan perempuan.
Orang-orang yang mau melihat
kemuliaan Allah datang melawat gerejaNya. Orang-orang yang mau melihat
Allah bergerak di jalan-jalanNya yang tidak biasa di hari-hari terakhir
ini. Allah sedang mendengarkan seruan ini. Orang-orang ini adalah
orang-orang yang benar-benar mau mencari Dia.
Mereka adalah orang-orang
yang mencurahkan isi hatinya kepada Allah. Mereka adalah orang-orang
yang menurut doa Hana disebut sebagai orang-orang yang dipersembahkan
untuk Tuhan sepanjang hidupnya.
Mereka adalah orang-orang yang berkomitmen, tidak berpikir untuk berbalik, tidak ada turun naik, keluar masuk, panas dingin. Mereka benar-benar sepenuhnya memberikan diri mereka untuk hati Allah.
Tahukan saudara bahwa Samuel
adalah benar-benar seorang pendoa? Orang berkata kepada Samuel:
“Berdoalah untuk hamba- hambamu ini kepada TUHAN, Allahmu, supaya jangan
kami mati (1Samuel 12:19).
Akan ada doa dari orang-orangNya yang bertahan, orang-orang yang pergi bukan untuk konseling tetapi untuk berdoa.
Allah mau membangkitkan pahlawan-pahlawan doaNya yang menggedor surga.
Dalam pelatihan atas orang-orang yang bertahan ini (remnant) adalah pelatihan untuk mengenali suara Tuhan.
Allah memanggil, Dia bicara ke Samuel, Dia tidak bicara ke Eli. Allah sedang bangkitkan pasukanNya yang mengenal suaraNya, yang mendengar langsung dari Dia. Dan hal pertama apa yang Allah katakan ke Samuel? Allah sedang menanamkan sesuatu pada Samuel, Dia juga sedang melakukan hal yang sama atas orang-orangNya yang bertahan.
Dia sedang menanamkan visi dari
Allah yang mengatakan bahwa Allah tidak tahan dengan dosa di rumahNya.
Aku akan tunjukkan kebencianKu untuk dosa di rumahKu. Aku akan tunjukkan
kebencianKu untuk kompromi dalam pelayanan, Aku akan tunjukkan mengapa
aku pilih Samuel untuk mendengar suaraKu dan berjalan bersamaKu.
Waktunya sudah tiba.
Waktunya sudah tiba ketika
orang-orang mencari dan mau mendengar kata-kata dari surga. Saudaraku,
jika saudara mau mendengarkan dari Allah maka Allah akan bicara kepada
saudara. Itu artinya saudara tidak datang ke hadiratNya sambil tetap
hidup dalam dosa. Saudara harus ijinkan Allah berurusan dengan dosa
saudara.
Saudara ijinkan Allah untuk
membuang sifat buruk saudara dan menguduskannya. Saudara akan memohon
kepada Allah untuk melakukan apa yang Dia mau buat dalam hidup saudara.
Alkitab berkata hati manusia cemas dan takut akan hal-hal yang akan
terjadi di dunia ini (Lukas 21:26). Saudaraku peristiwa itu akan terjadi
lebih dari kita bisa bayangkan.
Tetapi akan ada orang-orangNya yang bertahan yang teguh berdiri, dan tidak tergoyahkan.
Saudara sudah datang sekarang,
Allah akan letakkan prinsip-prinsip Ilahi dalam jiwamu dan akan itu akan
membakarmu dan akan menarikmu keluar dan membuatmu mencari wajahNya dan
juga membiarkan Tuhan berurusan dengan dosa didalam hatimu.
Saudaraku mari kembali ke
Firman, mari balik ke Allah, biarkan Dia mulai bicara kepadamu. Tidak
ada yang dianggap sepele. Aku akan bangkitkan mereka dan mengurapi
mereka. Aku akan mengutus mereka untuk melakukan penjarahan dalam
namaKu. Serahkan jiwamu, tubuhmu dan pikiranmu.
Berserulah kepada Tuhan, ini
aku Tuhan, utuslah aku. Maka Allah akan meletakkan tanganNya atasmu,
mengurapimu, Allah akan buka pintu-pintu bagimu. Aku akan gerakkan
hatimu dan engkau akan mengenalKu dan mengenal suaraKu. Aku akan pakai
engkau untuk memuliakan namaKu.
Engkau sendiri tidak akan
dikenal tetapi namaKu akan dimuliakan lewat mulutmu dan hatimu. Engkau
tidak akan dikenal tetapi Aku mengenalmu. Pada waktu itu Aku akan
menghargai engkau karena engkau setia pada panggilanmu
Komentar
Posting Komentar