Lima Gadis Bijaksana

AOC BANDUNG

16 JANUARI 2017

By: Ev. Daniel Krestianto 

Lima Gadis Bijaksana  

 

Matius 25:1-13

1: "Pada waktu itu hal Kerajaan Sorga seumpama sepuluh gadis, yang mengambil pelitanya dan pergi menyongsong mempelai laki-laki. 

2: Lima di antaranya bodoh dan lima bijaksana. 

3: Gadis-gadis yang bodoh itu membawa pelitanya, tetapi tidak membawa minyak, 

4: sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka. 

5: Tetapi karena mempelai itu lama tidak datang-datang juga, mengantuklah mereka semua lalu tertidur.

6:  Waktu tengah malam terdengarlah suara orang berseru: Mempelai datang! Songsonglah dia! 

7: Gadis-gadis itupun bangun semuanya lalu membereskan pelita mereka. 

8: Gadis-gadis yang bodoh berkata kepada gadis-gadis yang bijaksana: Berikanlah kami sedikit dari minyakmu itu, sebab pelita kami hampir padam.

9: Tetapi jawab gadis-gadis yang bijaksana itu: Tidak, nanti tidak cukup untuk kami dan untuk kamu. Lebih baik kamu pergi kepada penjual minyak dan beli di situ.

10: Akan tetapi, waktu mereka sedang pergi untuk membelinya, datanglah mempelai itu dan mereka yang telah siap sedia masuk bersama-sama dengan dia ke ruang perjamuan kawin, lalu pintu ditutup. 

11: Kemudian datang juga gadis-gadis yang lain itu dan berkata: Tuan, tuan, bukakanlah kami pintu! 

12: Tetapi ia menjawab: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya aku tidak mengenal kamu.

13: Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun akan saatnya."
 

Mereka gadis-gadis bodoh ini adalah orang yang menyepelekan perjanjian. Mereka tidak membawa buli-buli, mengganggap semua gampang, menganggap yang jual buli minyak banyak. Jangan gampangan, jangan menganggap akan ada kesempatan kedua. 

Orang yang hidup dalam kebenaran pasti akan tahu kapan pengangkatan, mungkin tidak detail, tapi Roh Kudus akan memberi tahu kapan waktunya. Tidak bagi yang hidup dalam kekotoran, ketidak kudusan, mereka tidak akan tahu kapan Tuhan datang. 

Jangan pernah sia-siakan kesempatan yang Tuhan berikan. Kalau engkau bisa jadi gadis bijaksana, jangan jadi gadis bodoh. Uang bisa dicari, kesempatan tidak akan bisa kembali. 

Setan mau potong jalan kehidupan manusia dengan kesehatan, karena itu kita puasa buah, puasa tidak makan babi. Ini waktunya glorious time, tidak ada lagi kehancuran, tapi kemuliaan demi kemuliaan. 

Tahun ini, ambil semua yang terbaik, karena tahun depan antikris akan mulai. Jangan jadi wanita bodoh. Ambil setiap berkatmu, jangan berkata "aku mau, tapiii.." Sadar kita ini siapa, Tuhan beli kita tunai dengan darahNya. Harusnya engkau berkata "jadilah kehendakMu dalam kehidupanku". Banyak yang takut karena mata duitan. Jangan pernah kepahitan dengan Tuhan, kalau ada ujian, itu ujian bagaimana "trust" mu kepada Tuhan. 

Jangan membandingkan dirimu dengan orang lain. Banyak bintang yang akan jatuh karena memberontak. Ingat pengcoveran itu sangat berguna. Banyak orang yang diangkat dan diangkat Tuhan makin tinggi, dia akan membandingkan dirinya dengan orang lain, dengan orang yang lebih tinggi dari dirinya. Berhasil tidak berhasil itu pasti ada hubungan dengan pengcoveran. Sebenarnya dalam alam roh, ketika engkau berjalan, akan terlihat siapa yang mengcover hidupmu. 

Seberapa engkau menghormati Tuhan? Seberapa engkau mengasihi Tuhan? Sebagaimana engkau memperlakukan Tuhan, seperti itu juga engkau akan diperlakukan oleh Tuhan. 

Ini sudah waktunya surga mendarat di bumi. Semua hal bisa terjadi. Sebagaimana engkau menghormati Tuhan, seperti itu juga engkau akan dihormati oleh orang-orang sekitarmu. Kalau engkau berkata yang penting hatiku, ya terserah padamu. Ini waktunya Firman jadi daging. 

Pengangkatan adalah tujuan utama kita. Jangan pernah miss, jangan pernah lolos. Tidak ada yang bisa beli tiket itu dengan kekayaan atau titel. Berikan apa yang engkau bisa berikan untuk Tuhan. Seperti Paulus yang berkata, bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. Matikan dagingmu, lakukan apa yang Tuhan mau. Kalau sekolah, sekolah yanf benar. Kalau vosni, lakukan ang venae. Jangan terikat dengan uang, lepaskan uangmu dengan apa yang Tuhan mau. Itu bukan sia-sia, tapi itu akan membuka kelimpahan demi kelimpahan, kemudahan akan terbuka

Holy is holy. Tidak bisa dicamphr denfan yang lain. Kemurnian. Biar kita jasi pelaku Firman. Jangan hanya senang berbicara, tapi jadi pelaku Firman. Masuk dan selesaikan semua dengan sempurna.

- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -

Script Writer : Bobby Hartanto