Dreams Come True
IBADAH MINGGU IFGF PALEMBANG
29 JANUARI 2017
29 JANUARI 2017
By: Ps. Robert Lie
DREAMS COME TRUE
Di sini ada the power of creation. Apapun yang engkau pikirkan dan inginkan di tempat ini pasti akan terjadi, tapi ada syaratnya.
Ada 2 hal yang harus kita ketahui:
1. Tuhan memberikan keadilan, Tuhan pasti memberikan sesuatu padamu. (Matius 25:14)
Dia tidak meninggalkan kita sendiri, Dia pasti memberikan "modal" dalam hidup kita. Tidak ada manusia yang tidak punya kelebihan.
1. Tuhan memberikan keadilan, Tuhan pasti memberikan sesuatu padamu. (Matius 25:14)
Dia tidak meninggalkan kita sendiri, Dia pasti memberikan "modal" dalam hidup kita. Tidak ada manusia yang tidak punya kelebihan.
2. Tuhan tidak mempercayakan apa yang lebih dari kesanggupanmu (Matius 25:15)
Dia yang tahu semua kapasitas kita, karena itu Dia percayakan semuanya sesuai dengan kemampuan kita, kapasitas kita, karena itu ada yang satu, ada yang dua, ada yang lima.
Dia yang tahu semua kapasitas kita, karena itu Dia percayakan semuanya sesuai dengan kemampuan kita, kapasitas kita, karena itu ada yang satu, ada yang dua, ada yang lima.
Tuhan percayakan sesuatu pada orang yang layak dipercaya sesuatu. Yang membuatmu layak dipercaya satu, dua, atau lima, itu tergantung padamu.
Kalau engkau dipercayakan sesuatu tapi engkau tidak bisa menjalankannya dengan baik, maka Tuhan akan ambil dan pindahkan pada orang yang layak dipercaya.
Matius 25:28-29
28: Sebab itu ambillah talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu.
29: Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
28: Sebab itu ambillah talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu.
29: Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
Apa yang ada pada kita akan diambil kalau kita tidak menjadi orang yang layak dipercaya. Dia adil, namun Dia juga tidak akan mempercayakan sesuatu lebih dari kemampuanmu.
Orang yang mengubur talentanya itu bukan dikatakan maintenance, tapi dia menyia-nyiakan talenta tersebut. It is not what we call maintenance, but it is wasting the talent.
Maintenance bukan hanya dijaga dan disimpan dan akhirnya dikembalikan utuh seperti mulanya. Tapi apa itu maintenance?
Maintenance adalah menjaga terus-menerus:
1. Untuk terus berjalan
2. Untuk terus ada
3. Untuk terus berlangsung
4. Untuk tidak berubah
5. Untuk terus menghasilkan / berbuah / bermultiplikasi
1. Untuk terus berjalan
2. Untuk terus ada
3. Untuk terus berlangsung
4. Untuk tidak berubah
5. Untuk terus menghasilkan / berbuah / bermultiplikasi
Matius 25:26-27
26: Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam?
27: Karena itu sudahlah seharusnya uangku itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang, supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya.
26: Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam?
27: Karena itu sudahlah seharusnya uangku itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang, supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya.
Banyak yang berkata sudah maintenance, tapi kenapa Tuhan tidak percayakan hal yang lebih besar lagi? Karena engkau bukan maintenance, tapi engkau hanya seperti yang menyimpan satu talenta dan engkau belum mengerti yang namanya maintenance yang Tuhan mau.
Kalau engkau mau memulai sesuatu itu mudah, tapi bagaimana caranya engkau maintenance itu yang tidak mudah.
Contoh seperti dalam bisnis, engkau harus tahu:
1. How to start
2. How to maintenance
3. How to expand
1. How to start
2. How to maintenance
3. How to expand
Untuk expand pun engkau harus bisa menduplikasikan orang yang punya skill dan kemampuan yang sama sehingga jasa / kualitas produknya tidak berubah dari yang engkau sudah biasa jalankan.
Kalau engkau saja tidak bisa maintenance dirimu, bagaimana engkau mau menjaga orang lain dan maintenance hal yang lebih besar yang akan Tuhan percayakan padamu. Kita itu seringkali rakus, serakah, terlalu kedagingan. Belajar maintenance dirimu terlebih dahulu, dari cara hidup, cara makan, cara berdoa, dll.
Tuhan mempercayakan kita talenta bukan hanya untuk dijaga dan disimpan, tapi harus menghasilkan. Bagaimana Tuhan mau membuat impianmu jadi kenyataan tapi engkau tidak bisa menjaga kepercayaan yang Tuhan berikan padamu.
Matius 21:43 (TB)
43: Sebab itu, Aku berkata kepadamu, bahwa Kerajaan Allah akan diambil dari padamu dan akan diberikan kepada suatu bangsa yang akan menghasilkan buah Kerajaan itu.
Matius 21:43 (BIMK)
43: "Jadi ingatlah," kata Yesus, "semua hak sebagai umat Allah akan dicabut daripadamu dan diberikan kepada suatu bangsa yang akan menjalankan perintah-perintah Allah.
Ketika seseorang mendapat hak untuk Kerajaan Allah dan orang itu tidak bisa maintenance hal tersebut, maka hak tersebut akan diambil dan dipindahkan pada orang lain yang bisa maintenance semuanya. Kalau engkau setia pada perkara kecil, engkau akan dipercayakan hal yang lebih besar lagi. Semua yang ada di tanganmu akan bermultiplikasi kalau engkau bisa maintenance.
Kalau engkau mau impianmu jadi kenyataan, harus ada dua hal yang kita perhatikan:
1. Harus bisa maintenance
Apa yang dimaintenance?
1. Harus bisa maintenance
Apa yang dimaintenance?
- Maintenance waktu
Kalau engkau tidak bisa maintenance waktu dan tidak bisa mengerti kairos Tuhan, engkau akan kehilangan sesuatu bahkan engkau bisa kehilangan semuanya.
Waktu adalah sesuatu yang paling penting, karena waktu tidak bisa kembali lagi. Semua orang diberi secara adil, yaitu 24 jam sehari. Orang yang paling bijak adalah orang yang bisa maintenance waktu dengan baik.
Kita harus ada di tempat yang tepat dan waktu yang tepat. Ada di tempat yang tepat itu baik, tapi kalau tidak di waktu yang tepat, ya tidak bisa. Tuhan tidak akan bisa mempercayakanmu waktu kalau engkau tidak bisa dipercaya waktu, contohnya ketika engkau berjanji di waktu tertentu, engkau harus tepat waktu, jangan terlambat.
Seperti di Kidung Agung 5, kekasihnya sudah mengetok pintu, tapi dia berpikir karena sudah menanggalkan baju, sudah membersihkan diri, namun akhirnya dia memang membuka pintu, tetapi kekasihnya sudah pergi. Orang ini tidak bisa maintenance waktunya sehingga dia kehilangan kekasihnya.
Tuhan adil memberi 24 jam kepada semua orang, tapi kenapa ada orang yang bisa mendapat lebih? Karena dia bisa maintenance waktunya lebih, memberi waktu yang lebih untuk Tuhan.
SET YOUR PRIORITY OR YOU WILL LOSE YOUR PROSPERITY.
Orang yang tidak bisa mengalami kelimpahan itu karena tidak bisa maintenance waktu dengan baik.
Bagaimana maintenance waktu dengan baik? Tuhan sudah beri 24 jam, artinya minimal kita memberikan waktu kepada Tuhan 2,4 jam (2 jam 24 menit). Harusnya waktu untuk Tuhan ini adalah yang kita harus prioritaskan, tapi justru hari-hari ini waktu untuk Tuhan sering tidak diprioritaskan.
Ada yang berkata baca sedikit saja Fiman tapi yang penting berkualitas. Itu salah, tidak bisa. Contoh engkau makan hanya cukup hisit satu sendok saja, yang penting berkualitas. Ya tidak bisa seperti itu, engkau tetap harus makan makanan lain dengan porsi yang cukup, tidak bisa hanya sedikit. Sama seperti membaca Firman, tetap baca sebanyak-banyaknya, sekalipun mungkin yang ada rhema hanya sedikit. Sama seperti makan, memang tidak semua makanan atau obat langsung bereaksi atau tidak terlihat fungsinya dalam tubuhmu, tapi itu baik dan tetap berguna untuk tubuhmu.
Jangan habiskan waktumu untuk lebih banyak hura-hura atau yang sia-sia.
-Maintenance hidup
Ibarat seperti mobil, banyak hal yang harus kita maintenance, entah mesin, oli, bahan bakar, dll. Mobil tidak akan bisa melaju dengan kencang dan mencapai titik maksimal kalau semua hal di mobil tersebut tidak dimaintenance dengan benar. Sama seperti hidup kita, kalau kita tidak bisa maintenance hidup kita dengan benar, kita tidak bisa mencapai titik maksimal dalam hidup kita, tidak bisa mencapai destiny kita. Contoh banyak orang yang mungkin ngeroh, tapi cepat pulang ke rumah Bapa karena tidak bisa maintenance hidup, tidak bisa maintenance makan, makan semaunya dan semuanya.
Ibarat seperti mobil, banyak hal yang harus kita maintenance, entah mesin, oli, bahan bakar, dll. Mobil tidak akan bisa melaju dengan kencang dan mencapai titik maksimal kalau semua hal di mobil tersebut tidak dimaintenance dengan benar. Sama seperti hidup kita, kalau kita tidak bisa maintenance hidup kita dengan benar, kita tidak bisa mencapai titik maksimal dalam hidup kita, tidak bisa mencapai destiny kita. Contoh banyak orang yang mungkin ngeroh, tapi cepat pulang ke rumah Bapa karena tidak bisa maintenance hidup, tidak bisa maintenance makan, makan semaunya dan semuanya.
Engkau tidak bisa memasukkan apapun yang tidak benar ke dalam tubuhmu. Setiap bagian tubuh kita itu sudah ada porsinya, kalau kelebihan atau kekurangan, ya tidak akan maksimal.
Kalau engkau berani membayar lebih untuk sebuah kehidupan, maka engkau layak menerima kehidupan yang lebih baik. (by Ps. Robert Lie)
Ada dua "mesin" yang tidak boleh rusak dalam hidup kita:
A. Hati
Jaga hati, karena dari hati kita akan terpancar kehidupan. Apa yang keluar dari mulut, PASTI berasal dari hati. Tindakanmu juga akan mencerminkan hatimu. Kalau hatinya baik, yang terpancar pasti kehidupan, buah roh.
A. Hati
Jaga hati, karena dari hati kita akan terpancar kehidupan. Apa yang keluar dari mulut, PASTI berasal dari hati. Tindakanmu juga akan mencerminkan hatimu. Kalau hatinya baik, yang terpancar pasti kehidupan, buah roh.
B. Pikiran
Apapun yang engkau masukkan di pikiranmu akan mempengaruhi tindakanmu. Input pasti akan mempengaruhi output. Kalau engkau masukkan Firman Tuhan dalam pikiranmu, apapun masalahmu, pergumulanmu, yang keluar dari hidupmu pasti Firman Tuhan. Bagaimana pikiranmu juga akan menentukan bagaimana engkau bersikap. Kalau engkau memasukkan omongan orang yang negatif, gosip, ya cara berpikirmu juga akan seperti itu.
Apapun yang engkau masukkan di pikiranmu akan mempengaruhi tindakanmu. Input pasti akan mempengaruhi output. Kalau engkau masukkan Firman Tuhan dalam pikiranmu, apapun masalahmu, pergumulanmu, yang keluar dari hidupmu pasti Firman Tuhan. Bagaimana pikiranmu juga akan menentukan bagaimana engkau bersikap. Kalau engkau memasukkan omongan orang yang negatif, gosip, ya cara berpikirmu juga akan seperti itu.
Ketika mesin mobil diisi pertamax dan dicampur air, ya akan macet. Sama seperti hidup kita, kalau kita campur pikiran kita dengan yang dunia, ya tidak akan maksimal.
Salah satu tokoh yang bisa maintenance hati dan pikirannya adalah Yusuf. Bahkan ketika dia baru saja mendapat mimpi dari Tuhan, dia harus menghadapi proses demi proses.
Kejadian 37:4
4: Setelah dilihat oleh saudara-saudaranya, bahwa ayahnya lebih mengasihi Yusuf dari semua saudaranya, maka bencilah mereka itu kepadanya dan tidak mau menyapanya dengan ramah.
4: Setelah dilihat oleh saudara-saudaranya, bahwa ayahnya lebih mengasihi Yusuf dari semua saudaranya, maka bencilah mereka itu kepadanya dan tidak mau menyapanya dengan ramah.
Kejadian ini cukup untuk merusak hati Yusuf, dia dibenci oleh saudaranya sendiri. Tapi dia memilh untuk menjaga hati dan pikirannya.
Kejadian 37:5
5: Pada suatu kali bermimpilah Yusuf, lalu mimpinya itu diceritakannya kepada saudara-saudaranya; sebab itulah mereka lebih benci lagi kepadanya.
5: Pada suatu kali bermimpilah Yusuf, lalu mimpinya itu diceritakannya kepada saudara-saudaranya; sebab itulah mereka lebih benci lagi kepadanya.
Ketika kita diberkati Tuhan, tidak semua orang senang, banyak yang iri. Tapi ketika engkau menghadapi situasi seperti itu, engkau harus jaga hati dan pikiranmu. IRI TANDA TAK MAMPU. Tidak ada yang bisa mencuri atau membunuh impianmu kecuali engkau yang melepaskan mimpimu sendiri.
Kejadian 37:36
36: Adapun Yusuf, ia dijual oleh orang Midian itu ke Mesir, kepada Potifar, seorang pegawai istana Firaun, kepala pengawal raja.
36: Adapun Yusuf, ia dijual oleh orang Midian itu ke Mesir, kepada Potifar, seorang pegawai istana Firaun, kepala pengawal raja.
Yusuf dibenci saudaranya, mereka iri padanya, dia mau dibunuh, dijual jadi budak, dituduh mau memperkosa, dilupakan dan dikhiantati ketika di penjara. Namun ketika dia sudah menjadi orang nomor dua di Mesir, dia mengalami ujian karena dia harus bisa mengampuni saudaranya ketika mereka datang dan bersujud di hadapan Yusuf. Tapi apa yang dijawab Yusuf? "Kalian mereka-rekakan yang jahat, Tuhan mereka-rekakan untuk kebaikan"
Pembalasan itu milik Tuhan. Belajar mengampuni, jangan kecewa, jangan marah dan balas dendam. Kalau engkau sakit hati, yang rugi adalah dirimu sendiri. Jangan pernah sakit hati atau engkau akan kehilangan blessing yang harusnya jadi jatahmu. Ketika orang benci padamu tapi engkau tetap baik pada mereka, berkat yang harusnya jadi jatah mereka justru akan pindah kepadamu.
Yudas adalah orang kepercayaan Yesus karena tidak semua orang bisa dipercayakan uang kas untuk jadi bendahara, tapi dia yang menjual Yesus. Lalu ada murid yang juga dikasihi Yesus tapi menyangkal Yesus, tapi Yesus tidak marah pada mereka, Yesus mengampuni mereka semua.
Bangsa Israel juga sering mengeluh pada Musa padahal Musa sudah sangat membela bangsa Israel, tapi bahkan Musa membela bangsa Israel hingga dia berkata coret namanya dari Kitab Kehidupan kalau Tuhan tidak berjalan bersama dengan mereka.
Matius 6:14
14: Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.
14: Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.
Ketika engkau benci kepada orang lain dan engkau tidak mengampuni, Bapamu di surga juga tidak akan mengampunimu.
2. Bayar harga
Ketaatanmu, kesetiaanmu, hidupmu yang benar d hadapan Tuhan itu seperti tabungan. Ketika semuanya sudah cukup, barulah apapun yang engkau inginkan engkau bisa dapatkan.
Ketaatanmu, kesetiaanmu, hidupmu yang benar d hadapan Tuhan itu seperti tabungan. Ketika semuanya sudah cukup, barulah apapun yang engkau inginkan engkau bisa dapatkan.
Ada yang harus kita ketahui, ada hukum roh. Contoh ketika engkau sudah punya tabungan satu miliar, engkau mau mobil pun engkau tinggal pergi ke showroom dan beli. Tapi kalau tabunganmu belum cukup, ya engkau tidak bisa beli itu.
Detik engkau punya tabungan, ketika engkau punya jumlah yang cukup, apapun yang engkau inginkan bisa engkau dapatkan.
Ada setan yang Yesus katakan hanya bisa diusir dengan berdoa dan berpuasa. Mungkin ada yang bertanya, Yesus kan saat itu tidak berpuasa? Sebenarnya Yesus sudah berpuasa 40 hari, dan itu menjadi seperti tabungan dalam hidupNya.
Ketika ada orang yang bayar harga, dreams will come true. Mujizat itu tidak gratisan, ada harga yang harus dibayar.
- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -
Bobby Hartanto
Komentar
Posting Komentar