Ark Of Christ Conference 3

Ark Of Christ Conference 3

Script : Bobby Hartanto

Session III

By: dr. John Garcia

Di Kitab Wahyu dikatakan kesaksian Yesus adalah roh nubuat! Semua yang sudah Tuhan lakukan, akan Tuhan lakukan lagi! Engkau harus meningkatkan sistem kepercayaanmu, meningkatkan kelaparanmu akan Tuhan, mengganti paradigmamu. Ada sesuatu yang lebih besar akan terjadi, jangan izinkan media mengganggu kita dengan apa yang lebih besar yang sudah terjadi..

Ketika bangsa Israel tidak percaya supranatural, Tuhan menyuruh Musa membuat tirai pembatas itu, tapi ketika Yesus mati di kayu salib, tirai itu dirobek. Gereja Tuhan itu seharusnya memiliki reputasi untuk menjadi pengubah dunia!

A different spirit.
Kita tidak bisa nyaman hanya dengan datang ke kebaktian dan mengalami hadirat Tuhan, tapi kita harus memiliki roh yang berbeda. Tuhan yang sama menyembuhkan flu, juga bisa membangkitkan orang mati. Apa yang mengentikannya? Diri kita sendiri.

Kita tahu kita dibentuk tapi seringkali kita tidak mengizinkan Tuhan membentuk kita.

Yesaya 43:1 (TB)
1: Tetapi sekarang, beginilah firman TUHAN yang menciptakan engkau, hai Yakub, yang membentuk engkau, hai Israel: "Janganlah takut, sebab Aku telah menebus engkau, Aku telah memanggil engkau dengan namamu, engkau ini kepunyaan-Ku.

Kita perlu mengucapkan kata-kata kehidupan di kehidupan kita. Kita dipanggil untuk menjadi pemimpin dimanapun kita berada. Mungkin kita tidak memiliki gelar, tapi kita memiliki pengaruh. Mungkin engkau tidak melihat, tapi engkau bisa menangkap hal tersebut.

Kita dipisahkan untuk membawa surga itu bisa sampai ke bumi. Tuhan itu mencari orang yang "lapar" di seluruh bumi ini. Mulai jadi pengaruh, karena kita punya different spirit. Jangan menganggap remeh apa yang Tuhan akan kerjakan dalam hidupmu. Tuhan memanggil kita, dan karena Tuhan memanggil kita, kita tidak bisa jadi orang yang tidak dipanggil.

Kaleb merebut tanah perjanjian karena punya roh yang berbeda, juga seperti Yosua memimpin bangsa Israel ke tanah perjanjian. Tuhan tidak mau orang yang selalu memikirkan ke belakang, mengulang apa yang pernah terjadi di belakang. Tuhan mau kita jadi orang yang memiliki pemikiran ke depan. Kita itu seringkali dibatasi oleh pemikiran kita, bukan karena setan. Jangan pernah meremehkan dan merendahkan dirimu sendiri.

Apakah kita akan bisa bertanggungjawab? Satu perbuatan baik bisa mengubahkan dunia ini, karena ada kuasa di dalam hidup kita.