Doa Mengubah Segalanya
Doa Mengubah Segalanya
Kecenderungan hati yang manusia miliki dalam hidupnya seringkali tidak disadarinya telah menjadi faktor pembeda apakah dirinya akan sering alami datangnya pengaruh Ilahi atau justru selalu ditarik untuk hidup secara kedagingan dan bahkan demonik oleh pengaruh yang bersumber dari pekerjaan roh-roh dunia.
Kecenderungan hati itu sendiri tercetak didalam kehidupan manusia melalui berbagai jenis interaksi, input maupun pengalaman pribadi yang sangat rumit, kompleks & (seringkali) bersifat pribadi. Itu sebabnya seringkali dibutuhkan anugerah & tindak kedaulatan Allah sendiri untuk seseorang dapat mengalami perubahan kecenderungan hati.
Mintalah kepada Bapa untuk Dia memberimu hati yang tertuju kepada kebenaran & realita hadiratNya - memiliki roh yang lembut, mudah dibentuk, mau diajar & mau berubah; memiliki hati yang terus menyala-nyala dengan kasih mula-mula kepadaNya...
Ketika seseorang memiliki kecenderungan hati yang tertuju kepada kebenaran & realita kerajaanNya, ia akan mendapati bagaimana Roh Kudus akan terus menuntun hidupnya untuk berjalan dalam kebenaran & kemuliaan kerajaanNya (Yoh 16:13, Ams 4:18)
2. Kita bisa mengkondisikan hidup kita untuk selalu ada dalam pengaruh & kendali kuasa kebenaran & pribadi Roh Kudus.
Roh Kudus akan memanfaatkan kecenderungan hati yang kita miliki untuk justru mendorong kita agar terus mengejar kebenaranNya. Dia akan mempergunakan berbagai peristiwa, orang, situasi/ berbagai fakta untuk justru membuat kita jadi makin gila-gilaan dalam mengejar realita hadiratNYA. Jika orang-orang yang memiliki kecenderungan hati tertuju pada dunia ini/ pada diri sendiri - self center - akan bereaksi negatif saat mengalami berbagai peristiwa yang tidak mereka harapkan, bagi orang yang memiliki kecenderungan hati tertuju pada kebenaran justru akan memunculkan respon yang berbeda! Saat mereka mengalami berbagai peristiwa negatif-pun justru akan 'berlari kepada Tuhan' - ada satu sense of spirituality yang mengatakan bahwa seluruh jawaban yang mereka butuhkan hanya ada didalam Dia; itu sebabnya mereka merasa di dorong, digerakkan untuk 'berlari kepada Tuhan' dan meminta Dia 'menjadi jawaban' yang mereka butuhkan...
Dari doa-doa yang mereka naikkan di hadapan hadirat Tuhan, akan ada suatu pekerjaan firman & Roh yang membuat mereka mengalami perubahan hidup - doa tidak akan pernah mengubah Tuhan; doa selalu mengubahkan kehidupan kita! Firman & Roh akan membentuk ulang sudut pandang, dasar keyakinan & gaya hidup orang yang bersangkutan sehingga mulai memiliki posisi rohani yang berbeda, memiliki mentalitas/ sikap hati & dasar keyakinan yang membuat orang yang bersangkutan jadi punya suatu kemampuan untuk menghadapi apapun yang harus ia hadapi dan berkemenangan (Yak 5:16-18)
a. Level pengaruh firman & Roh dalam hidup seseorang dapat terus bertumbuh.
Meski membutuhkan ketekunan, kekonsistenan untuk terus mengikuti tuntunan/ pelatihan Roh dalam membangun gaya hidup oleh firman & iman, tapi selama orang yang bersangkutan memang mau mengejar realita Tuhan (karena memang kecenderungan hatinya yang tertuju pada kebenaran) kehidupan sehari-harinya pasti akan ikut memanifestasikan buah-buah dari terbangunnya gaya hidup Ilahi tersebut. Damai sejahtera, sukacita yang berasal dari Roh Kudus akan terus menguasai hidupnya; terlepas dari apapun situasi, keadaan yang harus ia hadapi, selalu ada lingkupan hadirat Tuhan yang bekerja kuat dalam hidupnya...
Doa dalam bahasa roh secara meluap-luap, mendeklarasikan & menubuatkan setiap firman yang diterima, mengulang setiap message khotbah yang sdh pernah diterima/ bertekun dalam doktrin yang dibagikan sang pemimpin kegerakan akan menolong menumbuhkan/ memperkuat pengaruh firman & Roh dalam hidup seseorang. Selama orang yang bersangkutan mau menginvestasikan sebagian waktunya - karena menganggap hal ini sebagai sesuatu yang penting & berharga - ia pasti akan alami terjadinya pertumbuhan kekuatan pengaruh dari firman & Roh dalam hidupnya...
b. Kekuatan pengaruh dari firman & Roh dapat membawa orang yang bersangkutan hingga menjadi manusia yang lain secara permanen
Seringkali seseorang hanya mengalami pengaruh kuasa firman & Roh dalam suatu kurun waktu tertentu saja (sementara). Padahal sesungguhnya pengaruh kuasa firman & Roh dapat di kondisikan hingga dapat mengubah kehidupan seseorang secara permanen. Orang yang bersangkutan betul-betul menjadi 'manusia yang lain'. Petrus pernah hidup dalam konflik batin karena pernah menyangkal Yesus sebanyak tiga kali -bahkan hingga ia kembali ke kehidupan lamanya sebagai seorang nelayan (Yoh 21:2-3) tapi saat Yesus menjumpainya secara pribadi dan menanamkan firman - ditambah dengan pengalaman kepenuhan Roh yang ia alami (Yoh 21:15-19, Kis 2:1-4), Petrus bangkit sebagai pribadi yang berbeda! Dengan penuh keyakinan ia berkhotbah, menegaskan tentang tercurahNya Roh Kudus & telah hadirnya kerajaan Sorga di bumi ini; dan seketika 3000 orang bertobat (Kis 2:14-40) Jemaat Efesus dibawah pengayoman Paulus tlh menggoncangkan seluruh Asia karena mereka bangkit menjadi orang-orang yang berbeda - orang-orang yang hidup dalam kuasa Roh (Kis 19:9-12)
c. Mengalami kepenuhan Roh, Hidup didalam tuntunan Roh, Hidup dalam kuasa Roh.
Setiap orang percaya yang merindukan terhubung dengan kuasa Kerajaan Sorga wajib merindukan & mengejar pengalaman baptisan Roh Kudus. Saat mereka alami baptisan Roh dengan ditandai berkata-kata dalam bahasa roh, mereka akan dapat memakai doa bahasa roh yang ada sebagai sarana untuk menjagai & menumbuhkan level kepenuhan Roh yang seharusnya mereka alami. Dari menjagai level kepenuhan Roh dalam hidupnya, orang yang bersangkutan akan menerima tuntunan dari Roh Kudus tentang bagaimana mereka harus terus menjalani kehidupan sehari-hari mereka; dari ketaatan & kekonsistenan dalam mengikuti tuntunan Roh, seseorang akan alami hidup dalam kuasa Roh. Ada level kepenuhan Kristus yang terjadi dalam hidupnya. Seluruh kemenangan yang Kristus miliki telah disatukan didalam hidupnya sehingga menjadi kemenangan didalam hidupnya juga.
Di alam roh, Iblis jadi tidak bisa membedakan antara Kristus yang duduk disebelah kanan Bapa dengan Kristus yang sekarang mulai bermanifestasi didalam kehidupan sehari-hari orang percaya...#AkuCintaTuhan (Ps. Steven Agustinus)
Message ini masih terus berlanjut
Kecenderungan hati yang manusia miliki dalam hidupnya seringkali tidak disadarinya telah menjadi faktor pembeda apakah dirinya akan sering alami datangnya pengaruh Ilahi atau justru selalu ditarik untuk hidup secara kedagingan dan bahkan demonik oleh pengaruh yang bersumber dari pekerjaan roh-roh dunia.
Kecenderungan hati itu sendiri tercetak didalam kehidupan manusia melalui berbagai jenis interaksi, input maupun pengalaman pribadi yang sangat rumit, kompleks & (seringkali) bersifat pribadi. Itu sebabnya seringkali dibutuhkan anugerah & tindak kedaulatan Allah sendiri untuk seseorang dapat mengalami perubahan kecenderungan hati.
Mintalah kepada Bapa untuk Dia memberimu hati yang tertuju kepada kebenaran & realita hadiratNya - memiliki roh yang lembut, mudah dibentuk, mau diajar & mau berubah; memiliki hati yang terus menyala-nyala dengan kasih mula-mula kepadaNya...
Ketika seseorang memiliki kecenderungan hati yang tertuju kepada kebenaran & realita kerajaanNya, ia akan mendapati bagaimana Roh Kudus akan terus menuntun hidupnya untuk berjalan dalam kebenaran & kemuliaan kerajaanNya (Yoh 16:13, Ams 4:18)
2. Kita bisa mengkondisikan hidup kita untuk selalu ada dalam pengaruh & kendali kuasa kebenaran & pribadi Roh Kudus.
Roh Kudus akan memanfaatkan kecenderungan hati yang kita miliki untuk justru mendorong kita agar terus mengejar kebenaranNya. Dia akan mempergunakan berbagai peristiwa, orang, situasi/ berbagai fakta untuk justru membuat kita jadi makin gila-gilaan dalam mengejar realita hadiratNYA. Jika orang-orang yang memiliki kecenderungan hati tertuju pada dunia ini/ pada diri sendiri - self center - akan bereaksi negatif saat mengalami berbagai peristiwa yang tidak mereka harapkan, bagi orang yang memiliki kecenderungan hati tertuju pada kebenaran justru akan memunculkan respon yang berbeda! Saat mereka mengalami berbagai peristiwa negatif-pun justru akan 'berlari kepada Tuhan' - ada satu sense of spirituality yang mengatakan bahwa seluruh jawaban yang mereka butuhkan hanya ada didalam Dia; itu sebabnya mereka merasa di dorong, digerakkan untuk 'berlari kepada Tuhan' dan meminta Dia 'menjadi jawaban' yang mereka butuhkan...
Dari doa-doa yang mereka naikkan di hadapan hadirat Tuhan, akan ada suatu pekerjaan firman & Roh yang membuat mereka mengalami perubahan hidup - doa tidak akan pernah mengubah Tuhan; doa selalu mengubahkan kehidupan kita! Firman & Roh akan membentuk ulang sudut pandang, dasar keyakinan & gaya hidup orang yang bersangkutan sehingga mulai memiliki posisi rohani yang berbeda, memiliki mentalitas/ sikap hati & dasar keyakinan yang membuat orang yang bersangkutan jadi punya suatu kemampuan untuk menghadapi apapun yang harus ia hadapi dan berkemenangan (Yak 5:16-18)
a. Level pengaruh firman & Roh dalam hidup seseorang dapat terus bertumbuh.
Meski membutuhkan ketekunan, kekonsistenan untuk terus mengikuti tuntunan/ pelatihan Roh dalam membangun gaya hidup oleh firman & iman, tapi selama orang yang bersangkutan memang mau mengejar realita Tuhan (karena memang kecenderungan hatinya yang tertuju pada kebenaran) kehidupan sehari-harinya pasti akan ikut memanifestasikan buah-buah dari terbangunnya gaya hidup Ilahi tersebut. Damai sejahtera, sukacita yang berasal dari Roh Kudus akan terus menguasai hidupnya; terlepas dari apapun situasi, keadaan yang harus ia hadapi, selalu ada lingkupan hadirat Tuhan yang bekerja kuat dalam hidupnya...
Doa dalam bahasa roh secara meluap-luap, mendeklarasikan & menubuatkan setiap firman yang diterima, mengulang setiap message khotbah yang sdh pernah diterima/ bertekun dalam doktrin yang dibagikan sang pemimpin kegerakan akan menolong menumbuhkan/ memperkuat pengaruh firman & Roh dalam hidup seseorang. Selama orang yang bersangkutan mau menginvestasikan sebagian waktunya - karena menganggap hal ini sebagai sesuatu yang penting & berharga - ia pasti akan alami terjadinya pertumbuhan kekuatan pengaruh dari firman & Roh dalam hidupnya...
b. Kekuatan pengaruh dari firman & Roh dapat membawa orang yang bersangkutan hingga menjadi manusia yang lain secara permanen
Seringkali seseorang hanya mengalami pengaruh kuasa firman & Roh dalam suatu kurun waktu tertentu saja (sementara). Padahal sesungguhnya pengaruh kuasa firman & Roh dapat di kondisikan hingga dapat mengubah kehidupan seseorang secara permanen. Orang yang bersangkutan betul-betul menjadi 'manusia yang lain'. Petrus pernah hidup dalam konflik batin karena pernah menyangkal Yesus sebanyak tiga kali -bahkan hingga ia kembali ke kehidupan lamanya sebagai seorang nelayan (Yoh 21:2-3) tapi saat Yesus menjumpainya secara pribadi dan menanamkan firman - ditambah dengan pengalaman kepenuhan Roh yang ia alami (Yoh 21:15-19, Kis 2:1-4), Petrus bangkit sebagai pribadi yang berbeda! Dengan penuh keyakinan ia berkhotbah, menegaskan tentang tercurahNya Roh Kudus & telah hadirnya kerajaan Sorga di bumi ini; dan seketika 3000 orang bertobat (Kis 2:14-40) Jemaat Efesus dibawah pengayoman Paulus tlh menggoncangkan seluruh Asia karena mereka bangkit menjadi orang-orang yang berbeda - orang-orang yang hidup dalam kuasa Roh (Kis 19:9-12)
c. Mengalami kepenuhan Roh, Hidup didalam tuntunan Roh, Hidup dalam kuasa Roh.
Setiap orang percaya yang merindukan terhubung dengan kuasa Kerajaan Sorga wajib merindukan & mengejar pengalaman baptisan Roh Kudus. Saat mereka alami baptisan Roh dengan ditandai berkata-kata dalam bahasa roh, mereka akan dapat memakai doa bahasa roh yang ada sebagai sarana untuk menjagai & menumbuhkan level kepenuhan Roh yang seharusnya mereka alami. Dari menjagai level kepenuhan Roh dalam hidupnya, orang yang bersangkutan akan menerima tuntunan dari Roh Kudus tentang bagaimana mereka harus terus menjalani kehidupan sehari-hari mereka; dari ketaatan & kekonsistenan dalam mengikuti tuntunan Roh, seseorang akan alami hidup dalam kuasa Roh. Ada level kepenuhan Kristus yang terjadi dalam hidupnya. Seluruh kemenangan yang Kristus miliki telah disatukan didalam hidupnya sehingga menjadi kemenangan didalam hidupnya juga.
Di alam roh, Iblis jadi tidak bisa membedakan antara Kristus yang duduk disebelah kanan Bapa dengan Kristus yang sekarang mulai bermanifestasi didalam kehidupan sehari-hari orang percaya...#AkuCintaTuhan (Ps. Steven Agustinus)
Message ini masih terus berlanjut
Komentar
Posting Komentar