THANKS GIVING
*Ibadah Raya Umum 1*
*Firman Tuhan oleh*
*Ps. Lukas Yoesianto*
*4 Juni 2017, 08.00 & 17.30*
*Kemah Daud Ministries Jogja*
Pentakosta adalah 50 hari setelah Paskah. Dan 10 hari setelah kenaikan Kristus.
Hari Pentakosta adalah hari pengucapan syukur!
Usahakan dan gunakan waktu untuk mengucap syukur bagi apapun yang Tuhan sudah berikan dan ijinkan terjadi di dalam hidup kita.
Ketika kita penuh dengan ucapan syukur; maka Tuhan siap melakukan perkara-perkara yang ajaib.
Setiap kali bangsa Israel mengeluh, menggerutu dan keluh kesah hanya akan membuat Sorga tertutup dan membuat Si Jahat punya kesempatan untuk melakukan yang buruk.
Yang menjadi bangsa Israel berputar-putar 40 tahun di padang belantara adalah mereka menggerutu, marah, dan tidak puas!
Masalahnya bukan Bani Amon dan Bani Moab tetapi mulut yang penuh gerutuan! Inilah yang membuat mereka tidak bisa masuk ke Tanah Kanaan.
Hari Pentakosta adalah hari pengucapan syukur! Karena itu persenjatai diri dengan pengucapan syukur. Tiap hari tutup dengan pengucapan syukur! Eben Haezer!
Percayalah, apabila kita terus mengucap syukur maka Sorga akan terbuka, bergegas dan bersiap serta memiliki kesempatan untuk melakukan yang ajaib di dalam hidup kita.
Paulus sampaikan, "mengucap syukurlah senantiasa." Ini bukan basa basi rohani. Tetapi ada kuasa di dalamnya.
Ketika Tuhan melakukan salah satu peristiwa penting di dalam Perjanjian Baru - Pencurahan Roh Kudus itu terjadi dalam hari Pentakosta. Itu saat mereka mengucap syukur atas semua berkat.
Karena itu mengucap syukurlah.
Peristiwa pencurahan Roh Kudus inilah yang membuat orang percaya berubah (KPR 2:1-4).
Jikalau kita mau dipenuhi dengan Roh Kudus maka penuhilah hati kita dengan pengucapan syukur. Dia adalah Pribadi yang lembut. Dia tidak suka memaksa.
Kalau Roh Tuhan memenuhi maka hidup kita akan mengalami kemajuan dan perubahan (lihat Saul).
Terus ijinkan dan tanya kepada Roh Kudus. Bergaullah dengan Roh Kudus. Minta pimpinanNya. Terus bersekutu denganNya.
Seberapa sering kita berkomunikasi dengan Roh Kudus. Maka apa yang Roh Kudus miliki apa yang Dia miliki akan diberikan kepada kita.
Kalau hidup kita gagal; jangan-jangan kita tidak bersekutu dengan Roh Kudus. Kita hanya mengandalkan pikiran dan kekuatan manusiawi kita.
KPR 19:1-6
Roma 8:26-28
1 Korintus 14:1-4,14-15, 18
Mari hidup kita dipenuhi dan dipimpin oleh Roh Kudus. Berbanyak-banyaklah berbahasa roh sehingga hidup kita makin diberkati.
*Resume by*
*Joseph Budi Abdipatra*
LINE-WA - 0819 1553 2500
WEB - bit.ly/budiabdipatra3i
*Follow me on Instagram @budiabdipatra*
*Firman Tuhan oleh*
*Ps. Lukas Yoesianto*
*4 Juni 2017, 08.00 & 17.30*
*Kemah Daud Ministries Jogja*
Pentakosta adalah 50 hari setelah Paskah. Dan 10 hari setelah kenaikan Kristus.
Hari Pentakosta adalah hari pengucapan syukur!
Usahakan dan gunakan waktu untuk mengucap syukur bagi apapun yang Tuhan sudah berikan dan ijinkan terjadi di dalam hidup kita.
Ketika kita penuh dengan ucapan syukur; maka Tuhan siap melakukan perkara-perkara yang ajaib.
Setiap kali bangsa Israel mengeluh, menggerutu dan keluh kesah hanya akan membuat Sorga tertutup dan membuat Si Jahat punya kesempatan untuk melakukan yang buruk.
Yang menjadi bangsa Israel berputar-putar 40 tahun di padang belantara adalah mereka menggerutu, marah, dan tidak puas!
Masalahnya bukan Bani Amon dan Bani Moab tetapi mulut yang penuh gerutuan! Inilah yang membuat mereka tidak bisa masuk ke Tanah Kanaan.
Hari Pentakosta adalah hari pengucapan syukur! Karena itu persenjatai diri dengan pengucapan syukur. Tiap hari tutup dengan pengucapan syukur! Eben Haezer!
Percayalah, apabila kita terus mengucap syukur maka Sorga akan terbuka, bergegas dan bersiap serta memiliki kesempatan untuk melakukan yang ajaib di dalam hidup kita.
Paulus sampaikan, "mengucap syukurlah senantiasa." Ini bukan basa basi rohani. Tetapi ada kuasa di dalamnya.
Ketika Tuhan melakukan salah satu peristiwa penting di dalam Perjanjian Baru - Pencurahan Roh Kudus itu terjadi dalam hari Pentakosta. Itu saat mereka mengucap syukur atas semua berkat.
Karena itu mengucap syukurlah.
Peristiwa pencurahan Roh Kudus inilah yang membuat orang percaya berubah (KPR 2:1-4).
Jikalau kita mau dipenuhi dengan Roh Kudus maka penuhilah hati kita dengan pengucapan syukur. Dia adalah Pribadi yang lembut. Dia tidak suka memaksa.
Kalau Roh Tuhan memenuhi maka hidup kita akan mengalami kemajuan dan perubahan (lihat Saul).
Terus ijinkan dan tanya kepada Roh Kudus. Bergaullah dengan Roh Kudus. Minta pimpinanNya. Terus bersekutu denganNya.
Seberapa sering kita berkomunikasi dengan Roh Kudus. Maka apa yang Roh Kudus miliki apa yang Dia miliki akan diberikan kepada kita.
Kalau hidup kita gagal; jangan-jangan kita tidak bersekutu dengan Roh Kudus. Kita hanya mengandalkan pikiran dan kekuatan manusiawi kita.
KPR 19:1-6
Roma 8:26-28
1 Korintus 14:1-4,14-15, 18
Mari hidup kita dipenuhi dan dipimpin oleh Roh Kudus. Berbanyak-banyaklah berbahasa roh sehingga hidup kita makin diberkati.
*Resume by*
*Joseph Budi Abdipatra*
LINE-WA - 0819 1553 2500
WEB - bit.ly/budiabdipatra3i
*Follow me on Instagram @budiabdipatra*
Komentar
Posting Komentar