Heaven Bearer Pdt Petrus Hadi Mulya
*Heaven's Bearer*
Day 2 MCC Semarang
Jumat, 1 Sept 2017
Pak Petrus Hadi
Thema kita memang berat, tetapi waktu kita sudah tidak banyak.
Dalam Alkitab ada barometer untuk melihat posisi kita ada dimana.
_Wahyu 11:1-2 (TB) Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya, dengan kata-kata yang berikut: "Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang beribadah di dalamnya.
Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya."_
Yohanes menuliskan penglihatan mengenai akhir jaman yang menjadi tolak ukur bagi kita.
Yohanes melihat tongkat pengukur yang mengukur Mesbah, bait suci dan yang ada di dalamnya.
Bait suci ada 3 ruang : Maha Suci, Ruang Suci dan Ruang Halaman bait suci. Yang diukur yang di dalam bait suci. Namun sebelum mengukur kecualikan bagian luar yang halaman jangan diukur.
*Mengapa tidak diukur?* _Karena telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain._
Ukuran bagi Saudara dan saya sesungguhnya bisa dilihat dari posisi kita.
*Kalau posisi kita diluar, dihalaman terlalu jauh dari Heaven's Bearer karena tidak ada komitment dengan Tuhan dan terlalu duniawi.*
Kalau kita bisa masuk ke Secret Place, itulah yang ilahi. Tempat tinggal Tuhan itu di ruang maha suci, tabut itu ada di ruang maha suci. Karena itu kita harus melihat kita ada dimana?
- Kristen Agamawi
- Kristen Rohani
- Kristen yang Ilahi
Orang itu berubah, orang yang Ilahi bisa turun jadi rohani dan bahkan jadi agamawi. Karena itu kita harus terus membangun keintiman dengan Tuhan. Disaat kita menyadari posisi kita, kita bertobat dan mengejar ketertinggalan kita.
Markus 7:1-8 (TB) Pada suatu kali serombongan orang Farisi dan beberapa ahli Taurat dari Yerusalem datang menemui Yesus.
Mereka melihat, bahwa beberapa orang murid-Nya makan dengan tangan najis, yaitu dengan tangan yang tidak dibasuh.
Sebab orang-orang Farisi seperti orang-orang Yahudi lainnya tidak makan kalau tidak melakukan pembasuhan tangan lebih dulu, karena mereka berpegang pada adat istiadat nenek moyang mereka;
dan kalau pulang dari pasar mereka juga tidak makan kalau tidak lebih dahulu membersihkan dirinya. Banyak warisan lain lagi yang mereka pegang, umpamanya hal mencuci cawan, kendi dan perkakas-perkakas tembaga.
Karena itu orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat itu bertanya kepada-Nya: "Mengapa murid-murid-Mu tidak hidup menurut adat istiadat nenek moyang kita, tetapi makan dengan tangan najis?"
Jawab-Nya kepada mereka: "Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu, hai orang-orang munafik! Sebab ada tertulis: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku.
Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia.
Perintah Allah kamu abaikan untuk berpegang pada adat istiadat manusia."
Bayangkan kalau kita hidup dijaman itu, kita akan melihat bahwa orang2 ini adalah orang2 yg luarbiasa, Kelihatanya ilahi.
Dalam sejarah mereka memang ilahi dan melayani Tuhan. Namun ay.8 Tuhan Yesus berkata percuma mereka beribadah karena yg mereka lakukan perintah manusia. Sehingga bukan Roh Tuhan lagi yang menuntun mereka.
_Mereka tidak menyadari penurunan mereka dari yang ilahi, turun kerohani sampai dilevel agamawi._
Roma 12:1-2 (TB) Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Ayat ini dimulai dengan kemurahan Allah, banyak orang tidak mengerti kemurahan Allah. Masih jatuh bangun di dalam dosa dan keluarganya berantakan serta tubuhnya sakit2an.
Saat pergi ke dokter hanya sekedar check up jantung. Dokternya berkata semua baik, hanya kelihatanya Bapak kurang olah raga. Pak please olah raga 1 jam saja. Dengan melihat kondisi organ bagian dalam, dokter dapat mengukur kesehatan kita.
Bukankah Firman Tuhan juga berkata berdoa dan berjaga-jaga 1 jam saja. Karena lawatan dan kegeakan hanya bisa terjadi ketika kita ada di dalam yg ilahi.
Yesaya 60 berkata dalam 1 tahun kemuliaan kedar akan lenyap. Dan mereka berbondong-bondong datang kepada Tuhan. 1 tahun dari kapan? 1 tahun sejak kita siap dan ada dalam yg ilahi.
*1 Ilahi*
1. Rg. Maha Kudus
2. Roh
3. Sempurna
4. Terbaik
5. Setia
6. Kepercayaan
7. Dikenal Yesus
8. Emas
9. Ilahi
*2 Rohani*
1. Rg. Kudus
2. Jiwa
3. Berkenan
4. Lebih baik
5. Dipilih
6. Dipercaya
7. Mengenal Yesus
8. Perak
9. Rohani
*Agamawi Miss/Dunia/Jahat*
1. Halaman
2. Tubuh
3. Baik
4. Baik
5. Dipanggil
6. Percaya
7. Tau Yesus
8. Perunggu
9. Agamawi
Sekarang kita mudah ditebak, karena kita punya rundown. Dulu kita punya rundown namun bisa berubah kapan saja, sesuai dengan pinpinan Roh Kudus. Namun manusia bisa berubah dengan mudah. Begitu berkat seaeorang itu bertambah, mulai menimbamg-nimbang.
Hakim-hakim 4:1-3, 7, 9 (TB) Setelah Ehud mati, orang Israel melakukan pula apa yang jahat di mata TUHAN.
Lalu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan Yabin, raja Kanaan, yang memerintah di Hazor. Panglima tentaranya ialah Sisera yang diam di Haroset-Hagoyim.
Lalu orang Israel berseru kepada TUHAN, sebab Sisera mempunyai sembilan ratus kereta besi dan dua puluh tahun lamanya ia menindas orang Israel dengan keras.
dan Aku akan menggerakkan Sisera, panglima tentara Yabin, dengan kereta-keretanya dan pasukan-pasukannya menuju engkau ke sungai Kison dan Aku akan menyerahkan dia ke dalam tanganmu."
Kata Debora: "Baik, aku turut! Hanya, engkau tidak akan mendapat kehormatan dalam perjalanan yang engkau lakukan ini, sebab TUHAN akan menyerahkan Sisera ke dalam tangan seorang perempuan." Lalu Debora bangun berdiri dan pergi bersama-sama dengan Barak ke Kedesh.
Dimasa Hakim-hakim tidak ada raja, sehingga setiap orang melakukan yg dia pandang baik. Karena itu hadapkan semua ide kepada Tuhan, jangan lakukan hanya apa yg kita anggap baik.
Karena dijaman Hakim2, setiap kali Israel tetekan mereka berseru kepada Tuhan dan Tuhan membangkitkan Hakim.
Selama 20 tahun Israel menderita, dan Tuhan membangkitkan Hakim. Yang mana Hakimnya? Barak atau Deborah?
Setiap kali Israel terjepit dan berteriak dan saat teriakanya sudah bulat dan sungguh2.
Menurut penelitian pada tahun ke-10 Tuhan sudah bangkitkan Hakim Barak. Namun mengapa penderitaan sampai 20 tahun?
Deborah memanggil Barak dan berkata, bukankah Tuhan sudah berkata Bangkit dan bergeraklah dengan 10rb Pasukan Maftali dan Zebulan tetapi Barak sangat takut. Karena melihat apa yg dilihat mata. Otak Barak yg menguasai dan mengendalikan. Akhirnya Barak memilih rasa aman dengan menjadi hakim hanya bagi 2 suku dan tidak berbuat apa-apa.
Sehingga Tuhan membangkitkan lagi Debora.
Kekristenan seperti Barak ini agamawi. Semua dengan pikiran dan apa yg dilihat mata. Karena Tuhan-lah yang berperang.
Sisera tidak mengenal Debora, dia tetap menunggu Barak.
Setiap kita pasti pernah takut, namun jangan sampai hidup kita di kontrol oleh ketakutan. Karena itu membuat jadi rutinitas yg akhirnya agamawi.
Tuhan punya banyak cara untuk menolong Saudara dan saya. Hati-hati kalau penilaian manusia sudah lenih kuat dari penilaian Tuhan, itu sudah agamawi.
*Kalau hidup kita sudah dikuasai ketakutan, memberitakan Injil takut, memberi makan takut. Karena Firman Tuhan pasti digenapi, anak terhilang pasti kembali*
Ay. 9 perhatikan sikap hati dan keputusan
Barak seolah-olah yg melakukan aktivitas, tetapi tidak mendapat kehormatan. Karena yg Barak lakukan agamawi.
Debora Rohani, karena melakukan karena sungkan.
Agamawi itu 10% Tuhan 90% Manusia
Rohani 50% Manusia dan 50% Tuhan, tetapi yg memegang kendali tetap manusia.
Ay.12 Sisera taunya Hakimnya Barak.
Berkat Tuhan tidak akan hilang, tetapi bisa dialihkan.
Kalau kita sudah tidak bisa diandalkan, maka, Tuhan akan alihkan kepada yg lain.
Hakim-hakim 4:14-19 (TB) Lalu berkatalah Debora kepada Barak: "Bersiaplah, sebab inilah harinya TUHAN menyerahkan Sisera ke dalam tanganmu. Bukankah TUHAN telah maju di depan engkau?" Lalu turunlah Barak dari gunung Tabor dan sepuluh ribu orang mengikuti dia,
dan TUHAN mengacaukan Sisera serta segala keretanya dan seluruh tentaranya oleh mata pedang di depan Barak, sehingga Sisera turun dari keretanya dan melarikan diri dengan berjalan kaki.
Lalu Barak mengejar kereta-kereta dan tentara itu sampai ke Haroset-Hagoyim, dan seluruh tentara Sisera tewas oleh mata pedang; tidak ada seorang pun yang tinggal hidup.
Tetapi Sisera dengan berjalan kaki melarikan diri ke kemah Yael, isteri Heber, orang Keni itu, sebab ada perhubungan baik antara Yabin, raja Hazor, dengan keluarga Heber, orang Keni itu.
Yael itu pun keluar mendapatkan Sisera, dan berkata kepadanya: "Singgahlah, tuanku, silakan masuk. Jangan takut." Lalu singgahlah ia ke dalam kemah perempuan itu dan perempuan itu menutupi dia dengan selimut.
Kemudian berkatalah ia kepada perempuan itu: "Berilah kiranya aku minum air sedikit, aku haus." Lalu perempuan itu membuka kirbat susu, diberinyalah dia minum dan diselimutinya pula.
Siapa Yael? Seorang pandai besi yg punya hubungan baik dengan Sisera.
Sisera mencari Heber, tetapi tidak ada, adanya Istri Heber, namanya Yael. Meminta air tetapi diberi susu.
Hakim-hakim 4:20-22 (TB) Lagi katanya kepada perempuan itu: "Berdirilah di depan pintu kemah dan apabila ada orang datang dan bertanya kepadamu: Ada orang di sini?, maka jawablah: Tidak ada."
Tetapi Yael, isteri Heber, mengambil patok kemah, diambilnya pula palu, mendekatinya diam-diam, lalu dilantaknyalah patok itu masuk ke dalam pelipisnya sampai tembus ke tanah — sebab ia telah tidur nyenyak karena lelahnya — maka matilah orang itu.
Pada waktu itu muncullah Barak yang mengejar Sisera. Keluarlah Yael mendapatkan dia dan berkata kepadanya: "Mari, aku akan menunjukkan kepadamu orang yang kaucari itu." Lalu masuklah Barak ke dalam dan tampaklah Sisera mati tergeletak dengan patok dalam pelipisnya.
Yael hanya tau dan mendengar ada Pertempuran antara Siaera dan Barak. Namun sesuatu yg ilahi dikejar Yael dan dia patok kepalanya sampai nembus tanah.
Barak artinya guruh
Debora artinya lebah
Yael artinya laki-laki sedang naik
Yael menyambar kairosnya.
Barak terkejut bahwa Yael yg membunuh Sisera. Debora juga berpikir bahwa dia yg akan membunuh Sisera.
Hakim-hakim 5:24-26 (TB) Diberkatilah Yael, isteri Heber, orang Keni itu, melebihi perempuan-perempuan lain, diberkatilah ia, melebihi perempuan-perempuan yang di dalam kemah.
Air diminta orang itu, tetapi susu diberikannya; dalam cawan yang indah disuguhkannya dadih.
Tangannya diulurkannya mengambil patok, tangan kanannya mengambil tukul tukang, ditukulnya Sisera, dihancurkannya kepalanya, diremukkan dan ditembusnya pelipisnya.
*Isakhar artinya Pebisnis*
Suku Isakhar dipanggil untuk mendanai kepulangan Israel ketanah Perjanjian. Kebanyakan tinggal di USA dan sebagian kecil di Shanghai.
Waktunya sudah sangat singkat, anak yg terhilang akan kembali. Maka semua kekayaan Bangsa-bangsa beralih kepada kita.
Sadari posisi kita, kalau ada yg di Agamawi atau Rohani cepat-bepat beralih kepada yg Ilahi.
Blessings
Amin
Day 2 MCC Semarang
Jumat, 1 Sept 2017
Pak Petrus Hadi
Thema kita memang berat, tetapi waktu kita sudah tidak banyak.
Dalam Alkitab ada barometer untuk melihat posisi kita ada dimana.
_Wahyu 11:1-2 (TB) Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya, dengan kata-kata yang berikut: "Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang beribadah di dalamnya.
Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya."_
Yohanes menuliskan penglihatan mengenai akhir jaman yang menjadi tolak ukur bagi kita.
Yohanes melihat tongkat pengukur yang mengukur Mesbah, bait suci dan yang ada di dalamnya.
Bait suci ada 3 ruang : Maha Suci, Ruang Suci dan Ruang Halaman bait suci. Yang diukur yang di dalam bait suci. Namun sebelum mengukur kecualikan bagian luar yang halaman jangan diukur.
*Mengapa tidak diukur?* _Karena telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain._
Ukuran bagi Saudara dan saya sesungguhnya bisa dilihat dari posisi kita.
*Kalau posisi kita diluar, dihalaman terlalu jauh dari Heaven's Bearer karena tidak ada komitment dengan Tuhan dan terlalu duniawi.*
Kalau kita bisa masuk ke Secret Place, itulah yang ilahi. Tempat tinggal Tuhan itu di ruang maha suci, tabut itu ada di ruang maha suci. Karena itu kita harus melihat kita ada dimana?
- Kristen Agamawi
- Kristen Rohani
- Kristen yang Ilahi
Orang itu berubah, orang yang Ilahi bisa turun jadi rohani dan bahkan jadi agamawi. Karena itu kita harus terus membangun keintiman dengan Tuhan. Disaat kita menyadari posisi kita, kita bertobat dan mengejar ketertinggalan kita.
Markus 7:1-8 (TB) Pada suatu kali serombongan orang Farisi dan beberapa ahli Taurat dari Yerusalem datang menemui Yesus.
Mereka melihat, bahwa beberapa orang murid-Nya makan dengan tangan najis, yaitu dengan tangan yang tidak dibasuh.
Sebab orang-orang Farisi seperti orang-orang Yahudi lainnya tidak makan kalau tidak melakukan pembasuhan tangan lebih dulu, karena mereka berpegang pada adat istiadat nenek moyang mereka;
dan kalau pulang dari pasar mereka juga tidak makan kalau tidak lebih dahulu membersihkan dirinya. Banyak warisan lain lagi yang mereka pegang, umpamanya hal mencuci cawan, kendi dan perkakas-perkakas tembaga.
Karena itu orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat itu bertanya kepada-Nya: "Mengapa murid-murid-Mu tidak hidup menurut adat istiadat nenek moyang kita, tetapi makan dengan tangan najis?"
Jawab-Nya kepada mereka: "Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu, hai orang-orang munafik! Sebab ada tertulis: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku.
Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia.
Perintah Allah kamu abaikan untuk berpegang pada adat istiadat manusia."
Bayangkan kalau kita hidup dijaman itu, kita akan melihat bahwa orang2 ini adalah orang2 yg luarbiasa, Kelihatanya ilahi.
Dalam sejarah mereka memang ilahi dan melayani Tuhan. Namun ay.8 Tuhan Yesus berkata percuma mereka beribadah karena yg mereka lakukan perintah manusia. Sehingga bukan Roh Tuhan lagi yang menuntun mereka.
_Mereka tidak menyadari penurunan mereka dari yang ilahi, turun kerohani sampai dilevel agamawi._
Roma 12:1-2 (TB) Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Ayat ini dimulai dengan kemurahan Allah, banyak orang tidak mengerti kemurahan Allah. Masih jatuh bangun di dalam dosa dan keluarganya berantakan serta tubuhnya sakit2an.
Saat pergi ke dokter hanya sekedar check up jantung. Dokternya berkata semua baik, hanya kelihatanya Bapak kurang olah raga. Pak please olah raga 1 jam saja. Dengan melihat kondisi organ bagian dalam, dokter dapat mengukur kesehatan kita.
Bukankah Firman Tuhan juga berkata berdoa dan berjaga-jaga 1 jam saja. Karena lawatan dan kegeakan hanya bisa terjadi ketika kita ada di dalam yg ilahi.
Yesaya 60 berkata dalam 1 tahun kemuliaan kedar akan lenyap. Dan mereka berbondong-bondong datang kepada Tuhan. 1 tahun dari kapan? 1 tahun sejak kita siap dan ada dalam yg ilahi.
*1 Ilahi*
1. Rg. Maha Kudus
2. Roh
3. Sempurna
4. Terbaik
5. Setia
6. Kepercayaan
7. Dikenal Yesus
8. Emas
9. Ilahi
*2 Rohani*
1. Rg. Kudus
2. Jiwa
3. Berkenan
4. Lebih baik
5. Dipilih
6. Dipercaya
7. Mengenal Yesus
8. Perak
9. Rohani
*Agamawi Miss/Dunia/Jahat*
1. Halaman
2. Tubuh
3. Baik
4. Baik
5. Dipanggil
6. Percaya
7. Tau Yesus
8. Perunggu
9. Agamawi
Sekarang kita mudah ditebak, karena kita punya rundown. Dulu kita punya rundown namun bisa berubah kapan saja, sesuai dengan pinpinan Roh Kudus. Namun manusia bisa berubah dengan mudah. Begitu berkat seaeorang itu bertambah, mulai menimbamg-nimbang.
Hakim-hakim 4:1-3, 7, 9 (TB) Setelah Ehud mati, orang Israel melakukan pula apa yang jahat di mata TUHAN.
Lalu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan Yabin, raja Kanaan, yang memerintah di Hazor. Panglima tentaranya ialah Sisera yang diam di Haroset-Hagoyim.
Lalu orang Israel berseru kepada TUHAN, sebab Sisera mempunyai sembilan ratus kereta besi dan dua puluh tahun lamanya ia menindas orang Israel dengan keras.
dan Aku akan menggerakkan Sisera, panglima tentara Yabin, dengan kereta-keretanya dan pasukan-pasukannya menuju engkau ke sungai Kison dan Aku akan menyerahkan dia ke dalam tanganmu."
Kata Debora: "Baik, aku turut! Hanya, engkau tidak akan mendapat kehormatan dalam perjalanan yang engkau lakukan ini, sebab TUHAN akan menyerahkan Sisera ke dalam tangan seorang perempuan." Lalu Debora bangun berdiri dan pergi bersama-sama dengan Barak ke Kedesh.
Dimasa Hakim-hakim tidak ada raja, sehingga setiap orang melakukan yg dia pandang baik. Karena itu hadapkan semua ide kepada Tuhan, jangan lakukan hanya apa yg kita anggap baik.
Karena dijaman Hakim2, setiap kali Israel tetekan mereka berseru kepada Tuhan dan Tuhan membangkitkan Hakim.
Selama 20 tahun Israel menderita, dan Tuhan membangkitkan Hakim. Yang mana Hakimnya? Barak atau Deborah?
Setiap kali Israel terjepit dan berteriak dan saat teriakanya sudah bulat dan sungguh2.
Menurut penelitian pada tahun ke-10 Tuhan sudah bangkitkan Hakim Barak. Namun mengapa penderitaan sampai 20 tahun?
Deborah memanggil Barak dan berkata, bukankah Tuhan sudah berkata Bangkit dan bergeraklah dengan 10rb Pasukan Maftali dan Zebulan tetapi Barak sangat takut. Karena melihat apa yg dilihat mata. Otak Barak yg menguasai dan mengendalikan. Akhirnya Barak memilih rasa aman dengan menjadi hakim hanya bagi 2 suku dan tidak berbuat apa-apa.
Sehingga Tuhan membangkitkan lagi Debora.
Kekristenan seperti Barak ini agamawi. Semua dengan pikiran dan apa yg dilihat mata. Karena Tuhan-lah yang berperang.
Sisera tidak mengenal Debora, dia tetap menunggu Barak.
Setiap kita pasti pernah takut, namun jangan sampai hidup kita di kontrol oleh ketakutan. Karena itu membuat jadi rutinitas yg akhirnya agamawi.
Tuhan punya banyak cara untuk menolong Saudara dan saya. Hati-hati kalau penilaian manusia sudah lenih kuat dari penilaian Tuhan, itu sudah agamawi.
*Kalau hidup kita sudah dikuasai ketakutan, memberitakan Injil takut, memberi makan takut. Karena Firman Tuhan pasti digenapi, anak terhilang pasti kembali*
Ay. 9 perhatikan sikap hati dan keputusan
Barak seolah-olah yg melakukan aktivitas, tetapi tidak mendapat kehormatan. Karena yg Barak lakukan agamawi.
Debora Rohani, karena melakukan karena sungkan.
Agamawi itu 10% Tuhan 90% Manusia
Rohani 50% Manusia dan 50% Tuhan, tetapi yg memegang kendali tetap manusia.
Ay.12 Sisera taunya Hakimnya Barak.
Berkat Tuhan tidak akan hilang, tetapi bisa dialihkan.
Kalau kita sudah tidak bisa diandalkan, maka, Tuhan akan alihkan kepada yg lain.
Hakim-hakim 4:14-19 (TB) Lalu berkatalah Debora kepada Barak: "Bersiaplah, sebab inilah harinya TUHAN menyerahkan Sisera ke dalam tanganmu. Bukankah TUHAN telah maju di depan engkau?" Lalu turunlah Barak dari gunung Tabor dan sepuluh ribu orang mengikuti dia,
dan TUHAN mengacaukan Sisera serta segala keretanya dan seluruh tentaranya oleh mata pedang di depan Barak, sehingga Sisera turun dari keretanya dan melarikan diri dengan berjalan kaki.
Lalu Barak mengejar kereta-kereta dan tentara itu sampai ke Haroset-Hagoyim, dan seluruh tentara Sisera tewas oleh mata pedang; tidak ada seorang pun yang tinggal hidup.
Tetapi Sisera dengan berjalan kaki melarikan diri ke kemah Yael, isteri Heber, orang Keni itu, sebab ada perhubungan baik antara Yabin, raja Hazor, dengan keluarga Heber, orang Keni itu.
Yael itu pun keluar mendapatkan Sisera, dan berkata kepadanya: "Singgahlah, tuanku, silakan masuk. Jangan takut." Lalu singgahlah ia ke dalam kemah perempuan itu dan perempuan itu menutupi dia dengan selimut.
Kemudian berkatalah ia kepada perempuan itu: "Berilah kiranya aku minum air sedikit, aku haus." Lalu perempuan itu membuka kirbat susu, diberinyalah dia minum dan diselimutinya pula.
Siapa Yael? Seorang pandai besi yg punya hubungan baik dengan Sisera.
Sisera mencari Heber, tetapi tidak ada, adanya Istri Heber, namanya Yael. Meminta air tetapi diberi susu.
Hakim-hakim 4:20-22 (TB) Lagi katanya kepada perempuan itu: "Berdirilah di depan pintu kemah dan apabila ada orang datang dan bertanya kepadamu: Ada orang di sini?, maka jawablah: Tidak ada."
Tetapi Yael, isteri Heber, mengambil patok kemah, diambilnya pula palu, mendekatinya diam-diam, lalu dilantaknyalah patok itu masuk ke dalam pelipisnya sampai tembus ke tanah — sebab ia telah tidur nyenyak karena lelahnya — maka matilah orang itu.
Pada waktu itu muncullah Barak yang mengejar Sisera. Keluarlah Yael mendapatkan dia dan berkata kepadanya: "Mari, aku akan menunjukkan kepadamu orang yang kaucari itu." Lalu masuklah Barak ke dalam dan tampaklah Sisera mati tergeletak dengan patok dalam pelipisnya.
Yael hanya tau dan mendengar ada Pertempuran antara Siaera dan Barak. Namun sesuatu yg ilahi dikejar Yael dan dia patok kepalanya sampai nembus tanah.
Barak artinya guruh
Debora artinya lebah
Yael artinya laki-laki sedang naik
Yael menyambar kairosnya.
Barak terkejut bahwa Yael yg membunuh Sisera. Debora juga berpikir bahwa dia yg akan membunuh Sisera.
Hakim-hakim 5:24-26 (TB) Diberkatilah Yael, isteri Heber, orang Keni itu, melebihi perempuan-perempuan lain, diberkatilah ia, melebihi perempuan-perempuan yang di dalam kemah.
Air diminta orang itu, tetapi susu diberikannya; dalam cawan yang indah disuguhkannya dadih.
Tangannya diulurkannya mengambil patok, tangan kanannya mengambil tukul tukang, ditukulnya Sisera, dihancurkannya kepalanya, diremukkan dan ditembusnya pelipisnya.
*Isakhar artinya Pebisnis*
Suku Isakhar dipanggil untuk mendanai kepulangan Israel ketanah Perjanjian. Kebanyakan tinggal di USA dan sebagian kecil di Shanghai.
Waktunya sudah sangat singkat, anak yg terhilang akan kembali. Maka semua kekayaan Bangsa-bangsa beralih kepada kita.
Sadari posisi kita, kalau ada yg di Agamawi atau Rohani cepat-bepat beralih kepada yg Ilahi.
Blessings
Amin
Komentar
Posting Komentar