PERJANJIAN IMAM NABI DAN HAKIM
*PERJANJIAN IMAM NABI DAN HAKIM*
*Ev Indriati Tjipto Purnomo*
Shalom
Mari Kita Buka 1 Samuel 2:35 (TB) Dan Aku akan mengangkat bagi-Ku seorang imam kepercayaan, yang berlaku sesuai dengan hati-Ku dan jiwa-Ku, dan Aku akan membangunkan baginya keturunan yang teguh setia, sehingga ia selalu hidup di hadapan orang yang Kuurapi.
Samuel menjadi sangat besar, disukai dan baik dihadapan Tuhan maupun manusia. Tuhan berfirman kepada Eli bahwa Tuhan akan mengangkat Imam yang berlaku sesuai dengan HatiNya. Dikatakan di Alkitab, TUHAN Menyertai Samuel dan tidak ada satupun dari FirmanNya itu yang dibiarkan Nya gugur.
Tangan Tuhan sendiri yang melawan orang Filistin seumur hidup Samuel. Kita harus punya Perjanjian ini untuk minta Tuhan Jamin terus Menyertai kita dan tidak ada satupun dari FirmanNya yang dibiarkan gugur atas kita, dan Tangan Nya yang akan melawan musuh-musuh kita. Seberapa Anak-Anak Muda berani seperti Samuel memilih tinggal dalam Rumah Tuhan, besar melayani Tuhan dan menjadi hamba dari seseorang. Dimana yang lain bermain dan bebas. Di Akhir Zaman, Mereka yang berani seperti Samuel yang tampil dan menjadi pemenang.
Samuel adalah hasil dari doa, Perjanjian dan sebuah Nazar yang ditepati. Samuel kehilangan masa kanak-kanak dan remaja normal, karena Samuel telah hidup di Hadirat Tuhan sejak masa mudanya. Tapi Samuel adalah seorang yang meneruskan Perjanjian Hana, ibunya.
Samuel bisa saja memilih Keluar Dari Perjanjian. Tetapi Samuel Pewaris dan Penerus Perjanjian dan menjadi sangat besar, karena Samuel Mengerti dan Hidup Dalam Perjanjian Generasi sebelumnya.
Generasi Samuel juga akan Tuhan Bangkitkan, sebuah Generasi Yang harus hidup Kudus dan benar. Dari sekak Lahir Baru, mereka harus memisahkan diri dan menjadi seperti yang Tuhan mau. Menjadi sebuah generasi yang berdoa bagi bangsanya. Hidup benar ditengah bangsa terkorupsi dan sangat Agamawi tapi tidak mengenal Tuhan dan tidak mengenal kebenaran. Terus menyuarakan kebenaran, mengajar dan mendidik sebuah bangsa.
Harganya memang sangat besar, seluruh kehidupan sepanjang hidup Samuel, tetapi hasilnya adalah Samuel menyelamatkan satu bangsa, membawa bangsanya kepada Pengenalan Akan Tuhan. Berjalan, Bergaul dan sangat kenal Hati Tuhan.
Apakah kita mau masuk dalam Rencana Tuhan menjadi Generasi Samuel ? Bangsa ini membutuhkan Joshua-Joshua, Elisa-Elisa, Samuel-Samuel, Membutuhkan orang-orang yang dipulihkan dan diberi kesempatan seperti Naaman, yang membawa kebenaran sampai Lawatan Terbesar Terjadi.
Sangat banyak Perjanjian dari generasi Sebelum kita. Apakah kita menghargai, Mewarisi, bisa memperbesar dan menikmati ?
Kita harus terus mengejar Perjanjian dan Perkenanan, harus berjalan benar seperti para pendahulu kita.
Kesetiaan dan Kebenaran akan memenangkan bangsa ini, jika ada orang-orang seperti Samuel, Elisa, Joshua yang terus berdoa, Berdiri bagi bangsa nya.
Mengapa kita sangat butuh Perjanjian ? karena tanpa Perjanjian, tanpa rekayasa Tuhan, tanpa jaminanNya, ada banyak orang yang gugur ditengah jalan.
Amin
16 Januari 2020
Only By His Grace
Joshua Ivan Sudrajat
*Ev Indriati Tjipto Purnomo*
Shalom
Mari Kita Buka 1 Samuel 2:35 (TB) Dan Aku akan mengangkat bagi-Ku seorang imam kepercayaan, yang berlaku sesuai dengan hati-Ku dan jiwa-Ku, dan Aku akan membangunkan baginya keturunan yang teguh setia, sehingga ia selalu hidup di hadapan orang yang Kuurapi.
Samuel menjadi sangat besar, disukai dan baik dihadapan Tuhan maupun manusia. Tuhan berfirman kepada Eli bahwa Tuhan akan mengangkat Imam yang berlaku sesuai dengan HatiNya. Dikatakan di Alkitab, TUHAN Menyertai Samuel dan tidak ada satupun dari FirmanNya itu yang dibiarkan Nya gugur.
Tangan Tuhan sendiri yang melawan orang Filistin seumur hidup Samuel. Kita harus punya Perjanjian ini untuk minta Tuhan Jamin terus Menyertai kita dan tidak ada satupun dari FirmanNya yang dibiarkan gugur atas kita, dan Tangan Nya yang akan melawan musuh-musuh kita. Seberapa Anak-Anak Muda berani seperti Samuel memilih tinggal dalam Rumah Tuhan, besar melayani Tuhan dan menjadi hamba dari seseorang. Dimana yang lain bermain dan bebas. Di Akhir Zaman, Mereka yang berani seperti Samuel yang tampil dan menjadi pemenang.
Samuel adalah hasil dari doa, Perjanjian dan sebuah Nazar yang ditepati. Samuel kehilangan masa kanak-kanak dan remaja normal, karena Samuel telah hidup di Hadirat Tuhan sejak masa mudanya. Tapi Samuel adalah seorang yang meneruskan Perjanjian Hana, ibunya.
Samuel bisa saja memilih Keluar Dari Perjanjian. Tetapi Samuel Pewaris dan Penerus Perjanjian dan menjadi sangat besar, karena Samuel Mengerti dan Hidup Dalam Perjanjian Generasi sebelumnya.
Generasi Samuel juga akan Tuhan Bangkitkan, sebuah Generasi Yang harus hidup Kudus dan benar. Dari sekak Lahir Baru, mereka harus memisahkan diri dan menjadi seperti yang Tuhan mau. Menjadi sebuah generasi yang berdoa bagi bangsanya. Hidup benar ditengah bangsa terkorupsi dan sangat Agamawi tapi tidak mengenal Tuhan dan tidak mengenal kebenaran. Terus menyuarakan kebenaran, mengajar dan mendidik sebuah bangsa.
Harganya memang sangat besar, seluruh kehidupan sepanjang hidup Samuel, tetapi hasilnya adalah Samuel menyelamatkan satu bangsa, membawa bangsanya kepada Pengenalan Akan Tuhan. Berjalan, Bergaul dan sangat kenal Hati Tuhan.
Apakah kita mau masuk dalam Rencana Tuhan menjadi Generasi Samuel ? Bangsa ini membutuhkan Joshua-Joshua, Elisa-Elisa, Samuel-Samuel, Membutuhkan orang-orang yang dipulihkan dan diberi kesempatan seperti Naaman, yang membawa kebenaran sampai Lawatan Terbesar Terjadi.
Sangat banyak Perjanjian dari generasi Sebelum kita. Apakah kita menghargai, Mewarisi, bisa memperbesar dan menikmati ?
Kita harus terus mengejar Perjanjian dan Perkenanan, harus berjalan benar seperti para pendahulu kita.
Kesetiaan dan Kebenaran akan memenangkan bangsa ini, jika ada orang-orang seperti Samuel, Elisa, Joshua yang terus berdoa, Berdiri bagi bangsa nya.
Mengapa kita sangat butuh Perjanjian ? karena tanpa Perjanjian, tanpa rekayasa Tuhan, tanpa jaminanNya, ada banyak orang yang gugur ditengah jalan.
Amin
16 Januari 2020
Only By His Grace
Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar