MUSUH-MUSUH DI GERBANG TIMUR
*MUSUH-MUSUH DI GERBANG TIMUR*
*SABTU 21 NOVEMBER 2020*
*EV INDRIATI TJIPTO PURNOMO*
Shalom
Saudara-saudara kita ada karena sebuah Perjanjian. Hari-hari ini mari kita terus bersihkan hidup kita.
Secara rohani kita harus mandi atau Membersihkan Semua kotoran dihidup kita. Ada banyak orang yang tidak sadar bahwa kita harus bersih-bersih diri sendiri, hidup kita harus bersih dari segala kotoran yang menempel di dalam hidup kita..
Kita adalah orang-orang yang hidup di Gerbang Timur. Ada Musuh-musuh yang tinggal dalam Gerbang Timur.
Yesaya 42:10-12 (TB) Nyanyikanlah nyanyian baru bagi TUHAN dan pujilah Dia dari ujung bumi! Baiklah laut bergemuruh serta segala isinya dan pulau-pulau dengan segala penduduknya.
Baiklah padang gurun menyaringkan suara dengan kota-kotanya dan dengan desa-desa yang didiami Kedar! Baiklah bersorak-sorai penduduk Bukit Batu, baiklah mereka berseru-seru dari puncak gunung-gunung!
Baiklah mereka memberi penghormatan kepada TUHAN, dan memberitakan pujian yang kepada-Nya di pulau-pulau.
Kita adalah orang-orang yang tinggal di ujung bumi, yang terdiri dari ribuan pulau-pulau, pulau-pulau yang didalamnya tinggal suku kedar dan nebayot.
Di Gerbang Timur ini Destiny kita ditulis. Kita harus belajar mengenal Musuh-musuh yang bisa menggagalkan rencana Tuhan dalam hidup kita.
Kita harus belajar untuk mengebaskan setiap Musuh-musuh kita.
*ROH-ROH MUSUH DI GERBANG TIMUR*
Zakharia 2:5 (TB) Dan Aku sendiri, demikianlah firman TUHAN, akan menjadi tembok berapi baginya di sekelilingnya, dan Aku akan menjadi kemuliaan di dalamnya."
Untuk Kita Lepas dari Musuh-musuh Gerbang Timur ini : *Kita Harus Minta Tuhan Mendirikan Tembok-tembok Berapi di dalam hidup kita*
Ulangan 28:49 (TB) TUHAN akan mendatangkan kepadamu suatu bangsa dari jauh, dari ujung bumi, seperti rajawali yang datang menyambar; suatu bangsa yang bahasanya engkau tidak mengerti,
*Efek Jika kita tidak Melekat Erat dengan Tuhan*
Iblis bisa bergerak tiba-tiba di dalam hidup kita : tiba-tiba depresi melanda hidup kita, tiba-tiba saja kita mengalami kecelakaan, tiba-tiba saja kita mengalami kebangkrutan, tiba-tiba saja kita kehilangan Tuhan.
*Kita harus Alert atau Waspada dengan roh-roh yang ada di Gerbang Timur*
Jika kita lengah maka tiba-tiba roh jahat menghembuskan nafas dalam hidup kita. Kita harus benar-benar Waspada karena kita berada di Putaran Terakhir.
*GARANG vs LEMAH LEMBUT*
Yesaya 60:18 (TB) Tidak akan ada lagi kabar tentang perbuatan kekerasan di negerimu, tentang kebinasaan atau keruntuhan di daerahmu; engkau akan menyebutkan tembokmu "Selamat" dan pintu-pintu gerbangmu "Pujian".
*GARANG*
Ulangan 28:50 (TB) suatu bangsa yang garang mukanya, yang tidak menghiraukan orang tua-tua dan tidak merasa kasihan kepada anak-anak;
Kita Harus Berdoa di Putaran Terakhir ini tidak ada keruntuhan dalam hidup kita, keruntuhan keuangan, keruntuhan kesehatan, keruntuhan ekonomi kita.
Garang adalah bagian dari otak kita yang disebut dengan Otak Reptil. Otak kita mempunyai banyak sisi.
Garang : kita tidak mau mendengar, kita tidak mau tahu, kita tidak mau mengerti, kita tidak mau belajar.
Orang Garang adalah seorang yang otak reptil nya menguasai hidupnya. Ciri-ciri orang yang Garang adalah Cepat Marah, Mudah Curiga, Kasar, suka melawan pemimpin, suka memberontak, tidak bisa mendengar suara pemimpinnya.
*Bagaimana Cara Kita Sembuh : Kita Mau Dididik, mau di disiplin. Kita harus minta Tuhan kebaskan semua roh yang garang dari hidup kita, cabut semua yang garang dalam hidup saya*
*KUNCI SEMBUH adalah KETAATAN MUTLAK*
*LEMAH LEMBUT*
Amsal 15:1a
Jawaban yang lemah
lembut meredakan kegeraman,
Hari ini Tentukan Keputusan mu ? Apakah Engkau Mau Sembuh dari Garang ? Kita harus masuk ke dalam Destiny, mau dididik oleh Tuhan dan pemimpin.
Hari-hari ini iblis sedang menghembuskan roh yang garang di dalam hidup orang-orang yang ada di Indonesia. Dunia akan terus menghembuskan nafas kenapa engkau tidak melakukan yang engkau mau lakukan dalam hidup kita.
Buang semua rasa tidak percaya kepada pemimpin dan kepada Tuhan, tidak percaya dengan jalan-jalan yang Tuhan tetapkan dalam hidup kita.
Sikap mu dengan Tuhan Menentukan engkau Diberkati oleh Tuhan atau tidak. Sikapmu menentukan engkau Menerima warisan dari Tuhan atau tidak.
Amin
Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat
Komentar
Posting Komentar