PILLAR SOKO GURU PENOPANG 2024

PILLAR SOKO GURU PENOPANG

Wahyu 3:12 (TB)  Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru.

Sahabat Joshua Ivan Sudrajat pagi ini saya kembali belajar tentang Firman Tuhan tentang Panggilan Pilar

Di dalam Alkitab ada Tokoh-tokoh Alkitab yang di panggil menjadi Soko guru atau PILLAR 

TOKOH ALKITAB PILLAR SOKO GURU : YAKOBUS KEFAS DAN YOHANES 

Galatia 2:9 (TB)  Dan setelah melihat kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, maka Yakobus, Kefas dan Yohanes, yang dipandang sebagai sokoguru jemaat, berjabat tangan dengan aku dan dengan Barnabas sebagai tanda persekutuan, supaya kami pergi kepada orang-orang yang tidak bersunat dan mereka kepada orang-orang yang bersunat; 

SIFAT PILLAR DAN KUALITAS PILLAR 

BISA DIPERCAYA DAN TENANG

"Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayanku ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai." (1 Korintus 4:2)

Mazmur 62:1 (TB)  Untuk pemimpin biduan. Menurut: Yedutun. Mazmur Daud. (62-2) Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku. 

Seperti namanya pilar demikianlah mereka yang Kupanggil untuk menjadi pilar-pilar atau soko guru, yaitu orang-orang yang bisa dipercaya dan selalu tenang. Tidak ada pilar yang sibuk menengok ke kanan dan ke kiri. Sebuah bangunan pasti akan runtuh jikalau pilar yang menopang seluruh bangunan berpindah tempat. Ada anak-anak-Ku yang Kupanggil sebagai pilar, namun seringkali mereka tidak menyadari panggilan ini. Dan pada akhirnya, mereka menjadi terlalu sibuk seperti seorang Martha dengan setumpuk daftar pekerjaannya.

SOLID DAN KOKOH 

Lukas 6:48 (TB)  ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah: Orang itu menggali dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu. Ketika datang air bah dan banjir melanda rumah itu, rumah itu tidak dapat digoyahkan, karena rumah itu kokoh dibangun.

Pilar adalah sesuatu yang solid dan kokoh. Kekuatan sebuah bangunan bertumpu pada pilar-pilar yang ada. Pilar setia menanggung setiap beban dengan doa dan iman, pilar akan berdiam di hadapan Tuhan dan setia. Ketika sebuah pilar ditancapkan, maka seberapa besar kekuatan yang harus dipikulnya, maka sedalam itulah kedalaman sebuah pilar harus ditancapkan ke dalam tanah. Ada anak-anak-Ku yang tidak tahan dengan proses ditancap dan ditekan ke bawah, sebelum sebuah bangunan nampak dibangun di atasnya. Harus ada sebuah pondasi yang kuat untuk bangunan yang besar. Banyak anak-anak-Ku yang tidak tahan dan tidak mengerti akan hal ini. Ingat, ada perumpamaan yang Aku katakan ketika seseorang membangun di atas landasan pasir, mereka mendengar firman tapi tidak melakukannya.

MERENUNGKAN FIRMAN

Mazmur 1:2 (TB)  tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. 

Pilar adalah orang yang merenungkan firman dan melakukannya atas hidupnya. Pilar akan Aku beri hal-hal yang besar. Setiap pekerjaan anak-anak-Ku sekali waktu akan menghalami ujian demi ujian. Ketika engkau membangun di atas pasir, tanpa pondasi, tanpa kedalaman, percayalah, hanya butuh sedikit angin pencobaan yang bertiup cukup kencang maka terbanglah lenyap berhamburan seluruh hasil pekerjaanmu. Berbeda dengan ketika engkau membangun pondasi di atas batu karang dengan pilar-pilar yang ditancapkan ke dalamnya. Tentu ada air mata, ada penderitaan, ada teriakan kesakitan ketika pilar itu dipukul masuk semakin dalam dan semakin dalam. Namun, ketika tiba waktunya dan bangunan mulai didirikan di atas pilar-pilar itu, lihatlah betapa kuat dan eloknya bangunan itu, bahkan angin kencang sekalipun tidak akan menggoyahkannya.

TAHAN UJI

1 Korintus 3:14 (TB)  Jika pekerjaan yang dibangun seseorang tahan uji, ia akan mendapat upah. 

Mereka dengan panggilan sebagai pilar atau sokoguru akan mengalami banyak tekanan dan ujian demi ujian, untuk memurnikan hatinya dan menguji kesetiaannya. Untuk mengerti dan mengenal akan Aku, sangatlah penting untuk berakar kuat ke bawah sebelum naik ke atas untuk bertumbuh dan berbuah lebat.

TIDAK MENERIMA PUJIAN

Sahabat Joshua Ivan Sudrajat Pilar kadang tidak menerima pujian. Bangunan yang tampak indah itu yang akan lebih banyak menerima pujian daripada pilar-pilar yang cenderung nampak dingin dan membisu. Mereka dengan panggilan pilar mengerti artinya mengabdi dan tinggal diam dekat dengan Tuannya. 

Pilar-pilar adalah orang-orang yang setia dan bekerja melayani tanpa pamrih dan bukan karena pujian. Pilar-pilar atau sokoguru mengerti artinya bahwa kemuliaan hanya milik Tuannya, dia hanya mengabdi dan setia mengerjakan apa yuang Tuannya perintahkan.

KETEKUNAN 

Panggilan sebagai pilar butuh ketekunan dan penantian sampai Tuannya bersabda. Kadang bahkan tidak dibutuhkan kalimat yang keluar dari Tuannya. Pilar yang dewasa mengerti artinya kedipan mata atau tatapan mata Tuannya. Mereka adalah orang-orang yang akan begitu besar di hadapan-Ku menjadi bagian dari tua-tua yang selalu melempar mahkotanya di hadapan tahta Allah. Kemuliaan mereka tidak banyak nampak di dunia, tetapi mereka menerima upah yang sangat besar di surga.

Doa, iman, kedewasaan, ketenangan, ketekunan, kesetiaan, pengabdian, bisa dipercaya, mengerjakan hal-hal yang banyak tidak disukai orang lain, bukan hal-hal yang spektakuler, tetapi hal-hal yang penting dan mendasar, bukan pengkotbah yang dashyat, tetapi seringkali guru yang meletakkan dasar kehidupan, itulah karakter seorang pilar.

Semakin banyak orang yang mau menyerahkan hidupnya sebagai pilar, maka semakin banyak hal-hal besar yang bisa dibangun bagi Kerajaan Surga. Setialah karena kemuliaan yang sangat besar telah Kusiapkan bagimu.

CIRI-CIRI PANGGILAN PILLAR

Sahabat Joshua Ivan Sudrajat Ciri orang yang memiliki panggilan PILAR:

Hidupnya ditekan oleh Tuhan, tidak menonjol, sehingga semakin mengakar ke dalam.

Apabila dikata-katai, disalahi, difitnah, dst maka Pilar akan tetap berdiam diri dan mengucap syukur senantiasa.

Pilar itu kokoh dan menopang segalanya.

Pilar dapat selalu bertahan dalam keadaan apapun juga karena Pilar mengandalkan Tuannya.

Pilar suka mendoakan orang lain, bersukacita kalau orang lain berhasil, bukan bersukacita karena dirinya sendiri.

Pilar tidak pernah dipuji, tidak pernah diingat, sehingga Pilar memiliki kerendahan hati yang luar biasa, mengucap syukur dalam segala perkara. 

Pilar tahu bahwa segala-galanya ditetapkan oleh Tuhan.

Pilar suka berdoa dan membaca Firman Tuhan. Firman tersebut yang terus membersihkan bagian yang kotor dan retak.

TUJUH PILAR KEBIJAKSANAAN 

Amsal 9:1 (TB)  Hikmat telah mendirikan rumahnya, menegakkan ketujuh tiangnya, 

Amsal 9:10 (TB)  Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian. 

Yakobus 1:5 (TB)  Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, — yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit —, maka hal itu akan diberikan kepadanya. 

Yakobus 3:17 (TB)  Tetapi hikmat yang dari atas adalah pertama-tama murni, selanjutnya pendamai, peramah, penurut, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak memihak dan tidak munafik.

1. Murni:  Kemurnian melibatkan  menjadikan kekudusan sebagai prioritas utama dalam hidup kita. 

2. Cinta damai:  Mencintai kedamaian berarti berfokus pada hubungan yang baik dengan orang lain.

3. Penuh pertimbangan:  Penuh pertimbangan berarti  bersikap hormat dan lembut terhadap  kata-kata serta tindakan yang kita pilih.

4. Submisif:  Submisif berarti rendah hati dan bijaksana.

5. Penuh Belas Kasih dan Buah yang Baik:  Penuh belas kasih dan buah yang baik berarti bersikap baik dan bertindak dengan penuh kasih sayang, sehingga kebaikan terjadi di dunia karena kita.

6. Tidak memihak:  Tidak memihak berarti tidak goyah dalam komitmen kita terhadap kesetiaan. Itu berarti memilih untuk mengikuti ke mana pun Tuhan menuntun kita, tidak peduli apa pun yang bersaing untuk mendapatkan perhatian kita. Itu juga termasuk bersikap adil dan jujur.

7. Tulus:  Ketulusan berarti  peduli terhadap kebenaran, hidup dengan integritas, dan bersikap tulus.

MACAM-MACAM PILLAR

PILAR HINENI DAN PENGABDIAN 

Beberapa waktu kemudian, sesudah semua peristiwa itu berlalu, Allah menguji sejauh mana Abraham taat kepada-Nya. Dia memanggil, “Abraham!” Jawabnya, “Ya, TUHAN, ini aku.”

Kejadian 22:1-2 Versi TSI

Keluaran 21:2, 5, 6 Apabila engkau membeli seorang budak Ibrani, diahanya boleh mengabdi kepadamu selama 6 tahun. Tetapi jika budak itudengan sungguh-sungguh berkata: “Aku mencintai tuanku, istriku dananak-anak lelakiku; Aku memutuskan untuk tetap menjadi budak.” Makamajikannya harus membawanya ke hadapanKu di kemah TUHAN, kepintu atau tiang pintu untuk melubangi daun telinganya sebagai tandastatusnya sebagai budak. Dengan demikian, budak itu akan menjadimilik majikannya seumur hidupnya, dia harus melayani tuannya selamanya.

Kuncinya adalah Telinga -> mendengar = שָׁמַע = to obey = taat.

Kita sering gak ngerti tentang hineni. Bahkan kita itu gak pernah ada Kalau Tuhan itu memanggil, Kalau Tuhan panggil pagi-pagi kita bilang ngantuk. Pilar Adalah hineni paling  dasar.

Tuhan kangen sama kita, Tuhan minta kesejatian tapi kita tidak mengerti. 

Saudara Mari Kita katakan : Jangan biarkan aku keluar dari Hadirat Tuhan

Tuhan jadikan Aku MilikMu, Biarkan aku mengerti artinya mengabdi. Mengabdi dan belajar seperti yang Tuhan mau.

Kita belajar memberi seperti yang Tuhan mau. Selain Mengabdi kepada Tuhan kita harus belajar mengenai Pengabdian atau Mengabdi kepada saudara-saudara kita

Kita belajar memberi apa yang saudara-saudara kita sukai memberikan Seperti yang saudara-saudara kita mau

Jika kita memilih menjadi milik Tuhan dan tinggal di Hadirat Tuhan itu Yang Terbaik.

Kunci menjadi Pilar : Ya Tuhan Hineni dan Mengabdi 

Hineni Biarkan Aku Tinggal di Rumah Tuhan.

Maukah Saudara Memberi Diri Untuk Mengabdi di Rumah Tuhan 

Tuhan membutuhkan Pilar-pilar. Maukah Saudara Berkata Tuhan ini aku ?

Pilar tidak pernah kelihatan tertancap dan menanggung beban yang orang tidak mau menanggung 

PILAR PERJANJIAN SUMPAH BAHTERA

Mazmur 19:5, 7 TB & BIMK

Tetapi seruannya bergema di seluruh dunia, dan perkataan mereka sampai ke ujung bumi. Tuhan memasang kemah dilangit untuk matahari. Dari ujung langit ia terbit, dan ia

beredar sampai ke ujung yang lain; tak ada yang luput dari panas sinarnya.

Yesaya 30:26 TB

Maka terang bulan purnama akan seperti terang matahari terik dan terang matahari terik akan tujuh kali ganda, yaitu

seperti terangnya tujuh hari, pada waktu Tuhan membalut luka umat-Nya dan menyembuhkan bekas pukulan.

Kejadian 32:1-2 (TB)  Yakub melanjutkan perjalanannya, lalu bertemulah malaikat-malaikat Allah dengan dia. 

Ketika Yakub melihat mereka, berkatalah ia: "Ini bala tentara Allah." Sebab itu dinamainyalah tempat itu Mahanaim.

Perjanjian Mahanaim adalah Kemah Balatentara Tuhan.

Perjanjian Selalu Dua Pihak

Apakah Saudara Melakukan Bagian Kamu ?

Perjanjian Mahanaim itu Suara Sampai Ke Ujung Bumi.

PILAR RULE THE WORLD 

Aku menegaskan kepadamu: Setiap pintu yang jemaat kunci di bumi ini akan terkunci juga di surga, dan setiap pintu yang jemaat bukakan di bumi akan terbuka juga di surga.

Matius 18:18 TSI

MSG

18 "Tanggapi ini dengan serius: Ya di bumi berarti ya di surga; tidak di bumi berarti tidak di surga. Apa yang kalian katakan satu sama lain bersifat kekal. Maksud saya begini.

Apakah Saudara Memeluk Yang Tuhan Taruh dalam hidup mu.

• Daniel berketetapan untuk :dak menajiskan dirinya dengan santapan

raja dan dengan anggur yang biasa diminum raja (Daniel 1:8).

• Daniel tetap menyembah sekalipun dilarang & diancam hukuman ma:

(Daniel 4:11).

• Pemerintahan raja Nebukadnezzar -- dimuliakan & dibuat menjadi

penguasa atas seluruh negri (Daniel 2:46-48).

• Pemerintahan raja Belsyazar -- diberi kekuasaan sebagai orang ke:ga

(Daniel 5:29).

• Pemerintahan raja Darius – dikeluarkan mandat bahwa segala bangsa,

kaum dan bahasa harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel

(Daniel 6:26-28).

• Pemerintahan raja Koresh – diberi kedudukan :nggi, prosper &

succeed—makmur & berhasil (Daniel 6:29).

Yeremia 29:7 (TB)  Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu. 

Lawatan bukan hanya karena satu orang Lawatan itu Harus Dibayar Ribuan bahkan Jutaan Orang.

PILAR EXECUTOR DAN PENGGENAP

Yesaya 26:12 TB & LAI-TL

Ya Tuhan, Engkau akan menyediakan damai

sejahtera bagi kami, sebab segala sesuatu yang kami kerjakan, Engkaulah yang melakukannya bagi kami. Engkau juga yang sudah membenarkan segala perkara kami

Saudara harus jadi Pilar Untuk Kota Surya Baru 

PILAR CINTA 

Kidung Agung 8:6 TB TPT MSG

Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena cinta lebih kuat dari rantai-rantai maut, malapetaka dan marabahaya tidak dapat mengalahkan cinta. Kegairahan lebih gigih dari dunia orang mati, ia menertawakan teror neraka. Nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api Tuhan!

Matius 5:13 MSG

Izinkan Aku memberitahukan keberadaanmu disini. Kamulah garam dan bumbu yang mengeluarkan God-flavors (rasa-rasa Tuhan) dari dunia ini. Jika kamu kehilangan keasinanmu, bagaimana orang-orang bisa merasakan Tuhan? Kegunaannya lenyap dan pantas dibuang ke tempat sampah.

Dia Tuhan Yesus yang tidak pernah berhenti untuk memberkati kita.

Firman Butuh Deal dengan Tuhan . Firman Tuhan kalau tidak ada Deal dengan Tuhan maka tidak terjadi apa-apa. Seorang PILLAR Mempunyai Deal dengan Tuhan dan ada Perjanjian PILLAR.

PILAR COVENANT, SUMPAH DAN PERJANJIAN

Hakim-hakim 2:1 (TB)  Lalu Malaikat TUHAN pergi dari Gilgal ke Bokhim dan berfirman: "Telah Kutuntun kamu keluar dari Mesir dan Kubawa ke negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyangmu, dan Aku telah berfirman: Aku tidak akan membatalkan perjanjian-Ku dengan kamu untuk selama-lamanya,

“…. I will NEVER break My covenant with you.”

Perjanjian itu ada dasar hukumnya

Saya hidup diikat dengan Perjanjian dan Sumpah.Sumpah adalah Melakukan 7 kali Perjanjian dan melakukan Yang Tuhan sukai.

Contohnya : Abraham Tuhan bersumpah kepada Abraham. Tuhan memberkati Abraham dan Keturunannya

Saya hidup by Covenant, ada seorang pendoa tanya ke Tuhan : Tuhan kenapa Kau selalu jagai ibu Iin. Lalu ia mendapat Penglihatan dalam mimpinya : Doa melihat Hamba-hamba Tuhan sangat banyak sedang pergi naik ke gunung dia melihat diatas gunung ada Kemuliaan Tuhan.

Baru beberapa saat mendaki gunung ada yang jatuh dan terluka, lalu ia melihat saya berjalan dan mendaki gunung dengan santai, ia melihat ada banyak tali yang mengikat di tubuh saya, lalu ia melihat ada seperti katrol menarik tali-tali itu sehingga saya bisa terus naik sementara itu ada juga yang pakai tali pengaman seadanya ia sempat tergelincir dan bergelantungan dan butuh waktu untuk ia kembali untuk mendaki.

Tuhan berkata kepada dia bahwa dalam hidup Ibu Iin Tjipto ada sangat banyak Perjanjian Tuhan yang diikat dalam hidup Ibu Iin Tjipto.

Saya melakukan perjanjian dengan Tuhan, sewaktu SMA Tuhan berkata bahwa saya tidak boleh berpacaran namun saya boleh berteman dengan pria semuanya dan Tuhan jagai sampai akhirnya saya disuruh mendoakan Calon suami saya.

Sewaktu saya berdoa untuk Jodoh Tuhan Yesus memberikan Penglihatan Didepan saya ada laki-laki yang saya suka, saya bertanya kepada Tuhan Tuhan siapa jodohku Tuhan berkata dia ada dibelakang saya saya menengok ke belakang dan saya melihat pria itu

Sekarang suami saya dulu dia adalah seorang pendoa syafaat yang galak, sepedanya jelek dan sangat tegas.

Tuhan Menjamin Hidup saya dan keluarga saya sampai saya mempunyai tiga anak semua didalam Perjanjian Tuhan.

Kalau saudara hidup di dalam Covenant saudara akan melihat Jalan-jalan Tuhan yang Ajaib.

Saudara hidup dalam Covenant Saudara menikmati semua Anugerah Tuhan Berkat Tuhan Kasih Karunia Tuhan.

Ditulis oleh Joshua Ivan Sudrajat