Belajar Dari Daud 1

Belajar Dari Daud (Part 1)


Diambil dari buku:
I'm with You Heart and Soul - SEPAKAT!!!
by: Joshua Christian


1.  Ketika Allah menyambar Uza (2 Samuel 6:1-11 & 1 Tawarikh 13:1-14)
2 Samuel 6:7-10
7: Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap Uza, lalu Allah membunuh dia di sana karena keteledorannya itu; ia mati di sana dekat tabut Allah itu.
8: Daud menjadi marah, karena TUHAN telah menyambar Uza demikian hebatnya; maka tempat itu disebut orang Peres-Uza sampai sekarang.
9: Pada waktu itu Daud menjadi takut kepada TUHAN, lalu katanya: "Bagaimana tabut TUHAN itu dapat sampai kepadaku?"
10: Sebab itu Daud tidak mau memindahkan tabut TUHAN itu ke tempatnya, ke kota Daud, tetapi Daud menyimpang dan membawanya ke rumah Obed-Edom, orang Gat itu.
2 Samuel 6:7-11
7: And the anger of the Lord was kindled against Uzzah; and God smote him there for touching the ark, and he died there by the ark of God.
8: David was grieved and offended because the Lord had broken forth upon Uzzah, and that place is called Perez-uzzah [the breaking upon Uzzah] to this day.
9: David was afraid of the Lord that day and said, How can the ark of the Lord come to me?
10: So David was not willing to take the ark of the Lord to him into the City of David; but he took it aside into the house of Obed-edom the Gittite.
11: And the ark of the Lrd remained in the house of Obed-edom the Gittite for three months, and the Lord blessed Obed-edom and all his household.
            Dikatakan Daud itu tersinggung bahkan Daud itu menjadi marah dan lost his temper karena seperti itu coba bayangkan bagaimana kondisi dan situasi saat itu. Daud biasanya meminta petunjuk Tuhan tapi kali ini Daud berunding dengan pemimpin-pemimpin pasukannya dan perkataannya seperti ini “jika kamu anggap baik” dan ketika usul itu dianggap baik oleh bangsa itu berangkatlah Daud menyiapkan segala sesuatunya. Dalam perjalanan seperti kita sudah sering mendengar kereta tergelincir dan Uza mengulurkan tangan reflek untuk memegang tabut dan Tuhan menyambar Uza dengan dasyat sampai mati.
            Ketika reaksi pertama Daud marah dan melihat Uza mati respon keduanya adalah menjadi takut. Kemudian setelah peristiwa itu Daud mempelajari semuanya kenapa itu terjadi dan ketika kejadian inipun Tuhan tetap membuat Daud berhasil tetapi hatinya tidak dipuaskan oleh keberhasilan Daud dibuat semakin jaya oleh Tuhan tetapi semua itu tidak bisa memisahkan cintanya ke Tuhan sebab yang ada di hatinya tetap bagaimana memperbaiki sikap hatinya ke Tuhan menyelaraskan semuanya dengan peraturan-peraturan dan ketetapan-ketetapan Tuhan karena itu kemudian Daud mengatur sendiri semuanya dan berkata seperti ini “Tuhan Allah telah menyambar ditengah-tengah kita sebab kita tidak meminta petunjukNya seperti seharusnya”.
            Pertama dia kaget marah dan jadi takut tapi day by day dia selaraskan hati dan jiwanya dengan Tuhan.
            Ini akan sama dengan kejadian sehari-hari yang kita alami mata kita seringkali melihat bahwa faktanya saya ngga salah tapi pemimpin memarahi saya atau faktanya kok semua seperti ini ya tidak adil tapi kalau kita mua belajar ketetapan-ketetapan Tuhan dan memperoleh pengertian maka sesungguhnya jiwa kita akan menjadi puas.
Amsal 2:10
Karena hikmat akan masuk ke dalam hatimu dan pengetahuan akan menyenangkan jiwamu;
Proverb 2:10
For skillful and godly Wisdom shall enter into your heart, and knowledge shall be pleasant to you
            Karena penjelasan Tuhan yang memberi pengertian itu adalah seperti ini, hati kita yang mulai gelap tiba-tiba diterangi kembali dan saat itulah hati kita menjadi puas dan ditenangkan. Bahkan ketika Dia tidak menjawabpun hati kita menjadi percaya karena kehadiranNya itu yang dinamakan menjadi selaras dengan Allah. Seperi Daud sudah menjadi raja tetapi hatinya tetap masih dididik Tuhan.

Komentar

Postingan Populer